LAPORAN ANALISIS NILAI MATEMATIKA DISUSUN OLEH: NAMA :M. RULIK DWIYAMTINI NIM.942013049 UNIVERSITAS KRISTEN SATYA WACANA SALATIGA

Analisis Nilai Matematika Kelas : A,B,C Jumlah siswa : Kelas A adalah 27 Kelas B adalah 32 Kelas C adalah 35 Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM ): 75 Jumlah Soal : 20 soal

Data nilai matematika NILAI KELAS A Jumlah Siswa KELAS B KELAS C 100-90 1 siswa 85-75 15 siswa 17 siswa 20 siswa 70 - 60 8 siswa 11 siswa 11siswa 55 - 40 3 siswa 3 siswa Jumlah Total siswa 27 siswa 32 siswa 35 siswa

Hasil analisis nilai Matematika Kelas A Jumlah siswa yang tuntas =16 siswa Jumlah siswa yang tidak tuntas =11 siswa Prosentase ketuntasan =59 % 11 Siswa yang tidak tuntas nilainya harus mengikuti remidial yaitu : B,C,D,H,N,O,T,V,W,Y,Z. Dan 16 siswa yang telah tuntas mengikuti program pengayaan.  

Hasil analisis nilai Matematika Kelas B Jumlah siswa yang tuntas =18 siswa Jumlah siswa yang tidak tuntas =14 siswa Prosentase ketuntasan =56 % 14 Siswa yang tidak tuntas nilainya harus mengikuti remidial yaitu : B,C,D,H,N,O,T,V,W,Y,Z. Dan 18 siswa yang telah tuntas mengikuti program pengayaan.  

Hasil analisis nilai Matematika Kelas C Jumlah siswa yang tuntas =21 siswa Jumlah siswa yang tidak tuntas =14 siswa Prosentase ketuntasan =60 % 14 Siswa yang tidak tuntas nilainya harus mengikuti remidial yaitu : B,C,D,H,N,O,T,V,W,Y,Z. Dan 21 siswa yang telah tuntas mengikuti program pengayaan.  

KESIMPULAN 1. Soal yang perlu dikaji ulang adalah soal nomer : 1,2,8,13,14,16,17,18,19,20 karena banyak siswa yang tidak dapat menjawab dengan benar. 2. Pejaran Matematika belum bisa dikatakan berhasil karena daya serap klasikal belum memenuhi 85 % areas.

ARTI BIMBINGAN KELOMPOK Menurut Prayitno (1995: 61) bahwa “Bimbingan kelompok adalah memanfaatkan dinamika untuk mencapai tujuan-tujuan bimbingan dan konseling, bimbingan kelompok lebih menekankan suatu upaya bimbingan kepada individu melalui kelompok

PEMBELAJARAN REMEDIAL Pembelajaran remedial adalah pembelajaran yang diberikan kepada peserta didik yang belum mencapai ketuntasan pada KD tertentu, menggunakan berbagai metode yang diakhiri dengan penilaian untuk mengukur kembali tingkat ketuntasan belajar peserta didik. Pada hakikatnya semua peserta didik akan dapat mencapai standar kompetensi yang ditentukan, hanya waktu pencapaian yang berbeda. Oleh karenanya perlu adanya program pembelajaran remedial (perbaikan) https://docs.google.com/presentation/d/1 GHRTdAtz3_JRSD7l27Fgn4nC7HQQRoXPKaQTM MwFYhk/edit#slide=id.p17