Redeeming Consumption: On Lowenthal’s “The Triumph of the Mass Idols” Dwi Nova Anggraeni125120201111032 Huda Ahmad Biruni A.125120207111006 Ghanang Putra125120207111024.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
TAHAP PENGEMBANGAN FILM KARTUN M.SUYANTO
Advertisements

Film Prancis Masa Pendudukan Jerman
Prosedur Analisis Data Dokumen
Anathasia Citra, S.Sos, M.Si
Media (Komunikasi) Massa
MK Manajemen Industri Media Cetak Oleh Usman Yatim
Pembangunan Institusi Sosial di Indonesia
MEDIA STUDIES AN INTRODUCTION.
AGENDA SETTING MAXWELL MCCOMBS DAN DONALD SHAW
POP ART Just What Is It Makes Today’s Home So Different, So Appealing?
modern&postmo - joice cs
DRAMATISASI PLOT DALAM POLITIK HILLARY CLINTON
Fungsi Sosial & Psikologis Media Massa di Prancis Bernadeta S. Utami Sumber: Albert, Pierre La presse française. Paris: La documentation française.
Mengapa Kita Harus Mempelajari Sejarah Sinematografi?
MASA ANAK SEKOLAH Materi Pertemuan 2. Masa anak sekolah (6 – 12 tahun) Keterampilan yang diperlukan pada masa anak sekolah (Hurlock dalam Munandar, 1999):
Cultural Studies (Sebuah Pengantar)
Media sebagai industri: fondasi ekonomi komunikasi masa
Ilmu dan Kebudayaan Anita Noer Rachman Dhamar Prahasmoro Aji
KOMUNIKASI MASSA KARAKTERISTIK ISI PESAN
NAMA : RAHMAT HIDAYAT AKKAS NIS : KELAS : XI IPA 1
Dwiyatna Widinugraha, S.sos, M.A.
1. Pengertian dan karakteristik suatu dukungan
PERTEMUAN VIII (KE DELAPAN) MATA KULIAH : PENULISAN NASKAH SEMESTER : GANJIL DOSEN : BAMBANG SUDJATI TAHUN : 2011.
METODE PENULISAN ILMIAH PERTEMUAN 2: PENDAHULUAN
Mudah S u l i t.
Pemahaman Komunikasi Massa
Mata Kuliah Media massa di Prancis Bernadeta S. Utami
BUDAYA MASSA DAN BUDAYA POPULER
7.1 Menemukan unsur-unsur intrinsik dan ekstrinsik hikayat (4jp)
ALIRAN TEOLOGI ISLAM MASA MODERN
SENI dan BUDAYA POPULER.
MATERI I Definsi Etika Bisnis Definisi Komunikasi Bisnis
PEMIKIRAN TOKOH – TOKOH DALAM ILMU SOSIAL
Pembangunan Konteks dan Pemodelan Teks Cerita Pendek
UNSUR-UNSUR PROSA FIKSI
1. Pengertian dan karakteristik suatu dukungan
03 SOSIOLOGI KOMUNIKASI FUNGSI KOMUNIKASI MASSA BAGI MASYARAKAT
KOMUNIKASI MASSA DAN MASYARAKAT MODERN Pertemuan 9 & 10
TAHAP PENGEMBANGAN FILM KARTUN M.SUYANTO
Komunikasi massa.
Menemukan Ide dan Merumuskan Konsep
Komunikasi Politik “Tujuan Komunikasi Politik”
MUHAMMAD FAHMI AL HABIB ( )
Latar Belakang Permasalahan Tujuan Penelitian Manfaat
MASA ANAK SEKOLAH Materi Pertemuan 2.
LINGKUNGAN DOMESTIK.
MEDIA & MARKET PEOPLE’S INSIGHT
Munculnya Media Komunikasi Massa (1) Pertemuan 3
MODUL-7 KOMUNIKASI MASSA SEBAGAI PRANATA /LEMBAGA SOSIAL
Menemukan Ide dan Merumuskan Konsep
Bentuk-bentuk Media Massa
KOMUNIKASI MASSA Definisi komunikasi massa :
SASTRA.
MENJELASKAN PERKEMBANGAN TEKNOLOGI FILM
Masyarakat & Budaya Populer
LITERASI MEDIA DAN SADAR POLITIK
Kritik Terhadap Media Massa
Kontribusi Media Lokal dalam Memacu Pertumbuhan Ekonomi
HOW TO DO MEDIA & CULTURAL RESEARCH
SERI PRESENTASI JURNALISTIK OLAHRAGA 2015 Dr. Made Pramono, M.Hum.
Teori Komunikasi Massa 2
PROGRAM STUDI ILMU PEMERINTAHAN FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK
Menemukan Ide dan Merumuskan Konsep
Hukum Hak Kekayaan Intelektual: Pengantar
Komunikasi Publik dan Komunikasi Massa
URGENSI ETIKA ILMU KOMUNIKASI Pertemuan 8
Teori Komunikasi Massa 2
Media Production and Content
Medium Jurnalistik A.Hakikat Media Massa Media massa adalah alat atau sarana yang digunakan dalam penyampaian pesan dri sumber (komunikator) kepada khalayak.
TEMA 3 TOKOH DAN PENEMUAN. SUBTEMA 1 PENEMUAN YANG MENGUBAH DUNIA.
Transcript presentasi:

Redeeming Consumption: On Lowenthal’s “The Triumph of the Mass Idols” Dwi Nova Anggraeni Huda Ahmad Biruni A Ghanang Putra Dwi Kurniawati Pratiwi Ashley Katya Natasha

Franklin D. Roosevelt Batman The dark knight

Tokoh idola masa lalu pada saat sebelum masa-masa Perang Dunia ke-II yakni para politisi atau aktifis. Media massa merupakan salah satu yang mengalami perkembangan pesat dengan kondisi seperti itulah mass culture/budaya pop mulai berkembang entah itu film, sandiwara radio, opera sabun, majalah, komik seperti Batman atau Superman. Masyarakat pun mulai beralih tokoh idolanya yang sebelumnya politisi kemudian tokoh-tokoh fiktif. Kanonik: karya-karya besar mengenai sebuah pemikiran atau bacaan-bacaan pokok yang diakui oleh akademik

The Triumph Of The Mass Idols (Kemenangan Idola Massa) Lowenthal merupakan bagian dari Frankfurt School dan beliau tinggal di East Coast, USA. Lowenthal mencoba meneliti secara empiris sistematis mengenai bentuk dan efek dari industri budaya baru. Lowenthal mengelompokkan biografi kedalam 3 kategori:  Berkiblat pada kehidupan politik  Berkiblat kepada bisnis  Berkiblat kepada hiburan Ia meneliti biografi orang-orang yang muncul dengan tema-tema tertentu di sebagian besar majalah selama periode 40 tahun ( ) Leo Lowenthal

Tingkat ketertarikan idola Tokoh- tokoh Pelaku Bisnis Atau Para Ahli Tokoh- tokoh Politik Sebelum Perang Dunia ke-I

yang kemudian berubah DRASTI S Toko h- toko h Politi k Tokoh- tokoh Pahlawa n fiksi Setelah Perang Dunia ke-II

Lowenthal, pahlawan pada masa lalu diwujudkan sebagai sebuah produksi yang sekarang sudah tidak ideal lagi dimana pada masa kini pahlawan diwujudkan sebagai konsumsi idola, yang semuanya berkaitan dengan kesenangan atau hiburan. Idola publik tidak seperti di masa lalu yang memimpin di dalam suatu pertarungan produksi tetapi merupakan orang-orang terkenal dari film, lapangan bola dan klub malam.

Idola sekarang berwujud sebagai suatu kekayaan/kemakmuran yang tidak secara langsung terkait dengan apa yang masyarakat butuhkan. Budaya tidak lagi secara memadai merefleksikan kerja nyata dalam ekonomi dan masyarakat. Idola atau pahlawan sekarang tidak lagi memimpin dan menginstruksikan kita secara moral namun lebih kepada menghibur kita yang membawa kita ke dalam dunia ilusi kesenangan dan pikiran pasif. Menurut Lowenthal Hal ini adalah sebuah transformasi yang mengerikan dengan beberapa alasan:

Berbeda dengan tokoh-tokoh seperti Nelson Mandela yang pada dasarnya dapat membawa kita ke kehidupan sehari – hari. Idola atau pahlawan kontemporer dalam dunia konsumerisme dan hiburan membuat hal sukses namun hal tersebut tidak mudah untuk dibawa dalam kehidupan sehari-hari seperti Elvis Presley.