Mengapa Pupuk Organik ? Meningkatkan Kesuburan Tanah & Menunjang Keberlanjutan Sistem Produksi Tanaman Pangan Formula Pupuk Organik harus diolah secara.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
HAL-HAL YANG MENGUNTUNGKAN DARI HIDROPONIK
Advertisements

KESUBURAN TANAH PUPUK DAN PEMUPUKAN Soil Science Department
Unsur Hara Mikro: Kation & Anion
PT. NUTRIN INDO SENTOSA Produsen Biofertilizer.
Dosis Pupuk KIMIA Semakin TINGGI
PANCA USAHA TANI Dr. SUPRIYONO PRGRAM STUDI AGROTEKNOLOGI FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS ISLAM KADIRI UNISKA KEDIRI.
DEGRADASI TANAH PERTANIAN
Teknik budidaya Salah satu bidang kegiatan agronomi yang berperan penting di dalam keberhasilan pengelolaan tanaman di lapangan.
BIOSKOP PRESENTASI AKAN SEGERA DIMULAI KEPADA PARA PEMIRSA
UNIVERSITAS BRAWIJAYA
PENGOMPOSAN (KOMPOS) Merupakan proses penguraian senyawa yang terkandung dalam sisa bahan organik dengan suatu perlakuan khusus dengan tujuan agar lebih.
Membuat Pupuk Organik Sendiri
Pertemuan 6 PUPUK DAN PEMUPUKAN Marlen Sahureka.
KESUBURAN TANAH.
HUMUSTAR (Humic Acid) PT. NOVAGRO INDONESIA
EKOLOGI MIKROBA Pertemuan ke-6 Mikrobiologi Pertanian (AET 209)
TANAH PASIRAN DI LAHAN PESISIR
PENCEMARAN DAN KERUSAKAN LINGKUNGAN
The yield of plants depends directly on the amount of plant food available. Base your fertilizer quantity on the pre-plant soil test, leaf analysis and.
TEKNIK BUDIDAYA TOMAT.
TANAH SEBAGAI FAKTOR PRODUKSI
Pertemuan 6 PUPUK DAN PEMUPUKAN Marlen Sahureka 1.
MATERI e_LEARNING PASCA UTS Dr. Ir. F. DIDIET HERU SWASONO, M.P.
PERTEMUAN II Permasalahan Umum Nutrisi Tanah Dan OPT
DASAR AGRONOMI.
MENYIAPKAN LAHAN DAN MEDIA
Kepada Relasi Yang Terhormat.
TEKNOLOGII BIOFERTILIZER DAN BIOPESTISIDA
KELOMPOK FAKTOR ESSENSIIL
PENGOLAHAN LIMBAH ORGANIK PADAT DENGAN PROSES AEROB
Oleh kelompok 6 (kelas F)
PENGOMPOSAN KOMPOSTING.
SIKLUS HARA Kotoran & bangkai Serasah & tanaman mati
MEMBUAT DAN MENGAPLIKASIKAN PUPUK ORGANIK
PERTANIAN ORGANIK : PERINSIP DAUR ULANG HARA, KONSERVASI AIR DAN INTERAKSI ANTAR TANAMAN KELOMPOK 2 MEGANANDA PUTERI SARAHDIBHA G SUSIANTI G111.
SISTEM PERTANIAN BERSIFAT BUDI DAYA TANAMAN
SISTEM PERTANIAN BERSIFAT BUDI DAYA TANAMAN
Oleh : YOANITA FADLILAH IRIANI
FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PRODUKSI PERTUMBUHAN DAN PRODUKSI HMT
PENGGUNAAN PUPUK PADA LAHAN PERTANIAN
II. KONSEP PERTANIAN Tanaman pertanian : tanaman sebagai penghasil bahan pangan, bahan sandang, bahan bangunan, bahan bakar dll Dalam arti luas : tanaman.
1. Dr. Ir. Hamim, M.Si. (penanggung jawab)
SISTEM PERTANIAN INDONESIA
PEMELIHARAAN TANAMAN BUDIDAYA
MATERI e_LEARNING PASCA UTS Dr. Ir. F. DIDIET HERU SWASONO, M.P.
Kesuburan Tanah.
FUNGSI POKOK TANAH DALAM USAHATANI BERKELANJUTAN
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
MELAKUKAN PEMUPUKAN PADA BIBIT TANAMAN
Lahan Potensial dan Lahan Kritis
APLIKASI PUPUK BERIMBANG PADA TANAMAN CENGKEH
FAKTOR LINGKUNGAN YG UTAMA BAGI TUMBUHAN
Ekosistem Hutan dan Agroforestri
UNIVERSITAS BRAWIJAYA
PRINSIP DAN MEKANISME REKOMENDASI PEMUPUKAN TANAMAN KELAPA SAWIT
BAB VI. KESUBURAN TANAH DAN PEMUPUKAN
DOSEN ARIF SHOLAHUDDIN, S.Pd., M.Pd.
BAB V. SIFAT BIOLOGI TANAH
PRODUKSI PUPUK ORGANIK DIPERKAYA ASAM HUMAT DAN FULVAT MENGGUNAKAN CENTROSEMA, RUMPUT GAJAH DAN PUPUK KANDANG AYAM UNTUK MENINGKATKAN PRODUKTIVITAS.
BOT BAHAN ORGANIK TANAH MK. Dasar Ilmu Tanah
Membuat Pupuk Organik Sendiri Kelompok KIR MTs Al-Yakin Pungpungan.
PERHITUNGAN KEBUTUHAN PUPUK
Pencemaran air Pencemaran air adalah suatu perubahan keadaan di suatu tempat penampungan air seperti danau, sungai, lautan dan air tanah danausungailautan.
PENINGKATAN PRODUKSI PADI DENGAN METODE SRI
FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERSEBARAN MAKHLUK HIDUP NAMA KELOMPOK : ELVA MEIROSA MELI WULAN ASIH DEA ANANDA LUSIANA SARI AMELLIA PUTRI RAFIKA S ISTIQOMAH.
Rizal Fahmi Yandari Amri Syahputra Rizal Fahmi Yandari Amri Syahputra.
TEKNOLOGI BUDIDAYA KRISAN HIDROPONIK
Kelompok VIII Present by: MANAGEMENT PUPUK
Wiwit Probowati, S.Si., M.Biotech. Biofertilizer.
Amati Gambar Berikut!. Tanah dan Kehidupan Kompetensi Inti 1. Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya. 2. Menunjukkan perilaku jujur, disiplin,
Transcript presentasi:

Mengapa Pupuk Organik ? Meningkatkan Kesuburan Tanah & Menunjang Keberlanjutan Sistem Produksi Tanaman Pangan Formula Pupuk Organik harus diolah secara khusus untuk penyuburan lahan pertanian. Mikroba penyubur yang digunakan dan ditambahkan akan mampu meningkatkan kemampuan nodulasi tanaman pangan, ketersediaan hara di dalam tanah, dan menaikkan efisiensi pemakaian pupuk. Pupuk Organik merupakan campuran bakteri pembentuk nodul pada tanaman pangan, penambat nitrogen bebas, dan cendawan pelarut hara dengan formulasi bahan pembawa yang mengandung senyawa organik alami pemacu tumbuh dan unsur mikro yang diperlukan oleh mikroba dan tanaman Manfaat dan Keunggulan • Merangsang pembentukan nodul • Meningkatkan daya tambat nitrogen • Meningkatkan kesuburan tanah • Meningkatkan efisiensi pemupukan • Meningkatkan keberlanjutan sistem produksi • Mengefisienkan sistem pengiriman • Merangsang aktivitas mikroba • Memperlebat dan memperkuat perakaran • Memperkokoh dan memperkuat tanaman • Efektif untuk tanaman pangan juga tanaman keras Keuntungan • Menghemat pemakaian pupuk • Menghemat pestisida • Tidak merusak tanah dan aman lingkungan • Meningkatkan kualitas dan kuantitas tanaman • Mengembalikan Unsur tanah

PUPUK ORGANIK, HAYATI DAN KIMIA 1. PUPUK KIMIA Seperti namanya Pupuk Kimia adalah pupuk yang dibuat secara kimia atau juga sering disebut dengan pupuk buatan. Pupuk kimia bisa dibedakan menjadi pupuk kimia tunggal dan pupuk kimia majemuk. Pupuk kimia tunggal hanya memiliki satu macam hara, sedangkan pupuk kimia majemuk memiliki kandungan hara lengkap. Pupuk kimia yang sering digunakan antara lain Urea dan ZA untuk hara N; pupuk TSP, DSP, dan SP-26 untuk hara P, Kcl atau MOP untuk hara K. Sedangkan pupuk majemuk biasanya dibuat dengan mencampurkan pupuk-pupuk tunggal. Komposisi haranya bermacam-macam, tergantung maunya produsen dan komoditasnya

PUPUK ORGANIK, HAYATI DAN KIMIA Seperti namanya Pupuk Organik adalah pupuk yang dibuat dari bahan-bahan organik atau alami. Bahan-bahan yang termasuk pupuk organik antara lain adalah pupuk kandang, kompos, kascing (lumbricus rubellus), gambut, rumput laut dan guano (kelelawar). Berdasarkan bentuknya pupuk organik dapat dikelompokkan menjadi pupuk organik padat dan pupuk organik cair. Pupuk organik memiliki kandungan hara yang lengkap. Bahkan di dalam pupuk organik juga terdapat senyawa-senyawa organik lain yang bermanfaat bagi tanaman, seperti asam humik, asam fulvat, dan senyawa-senyawa organik lain

PUPUK ORGANIK, HAYATI DAN KIMIA 3. PUPUK HAYATI Nama keren Pupuk Hayati adalah Biofertilizer. Ada yang juga menyebutnya pupuk bio. Apapun namanya pupuk hayati bisa diartikan sebagai pupuk yang hidup. Sebenarnya nama pupuk kurang cocok, karena pupuk hayati tidak mengandung hara. Pupuk hayati tidak mengandung N, P, dan K. Kandungan pupuk hayati adalah mikrooganisme yang memiliki peranan positif bagi tanaman. Kelompok mikroba yang sering digunakan adalah mikroba-mikroba yang menambat N dari udara, mikroba yang melarutkan hara (terutama P dan K), mikroba-mikroba yang merangsang pertumbuhan tanaman. Contoh Kelompok mikroba penambat N yang bersimbiosis dengan tanaman adalah Rhizobium sp . Mikroba pelarut P adl Bacillus megatherium var .