KELOMPOK SATU IMAN KEPADA ALLAH Kelompok 1 Ratih Oktaviana (211.121.0001) Rery Tiara Amalaia D (211.121.0002) Amalia Alfi Karomallahu D (211.121.0003)

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
DENGAN MEMBACA BAB KE-2 TENTANG Iman Kepada Allah
Advertisements

SIFAT-SIFAT ALLAH PELAJARAN 2: Ayo pelajari dulu materi ini ………….. SK
MU’JIZAT AL-QURAN.
SIFAT WAJIB ALLAH.
MULTIMEDIA PEMBELAJARAN
BAB 8 IMAN KEPADA QADHA DAN QADAR
MATERI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM IMAN KEPADA KITAB-KITAB ALLAH
Mengenal Sifat Allah Agus Nizami
AKIDAH.
BERIMAN KEPADA KITAB-KITAB ALLAH
Pendidikan Agama Islam
SIFAT WAJIB ALLAH SWT WUJUD / ADA BAQA’ / KEKAL MUQALAFATUL LILHAWADIS/ BERBEDA DENGAN MAKHLUK QIDAM / DAHULU QIYAMUHU BINAFSIHI / BERDIRI SENDIRI.
SIFAT WAJIB ALLAH SWT WUJUD / ADA BAQA’ / KEKAL MUQALAFATUL LILHAWADIS/ BERBEDA DENGAN MAKHLUK QIDAM / DAHULU QIYAMUHU BINAFSIHI / BERDIRI SENDIRI.
KELOMPOK 2 ANISA KHAFIDA MADINATUL MUNAWAROH NURUL HASANAH
Selamat Datang….
BERIMAN KEPADA RASUL - RASUL ALLAH SWT
IMAN KEPADA ALLAH.
BERIBADAH DENGAN IKHLAS
ARKANUL IMAN Iman Kepada Allah Iman Kepada Malaikat
RUANG LINGKUP AJARAN ISLAM AKIDAH (TAUHID)
AQIDAH ATAU KONSEP ILMU KETUHANAN
BAB II IMAN DAN TAQWA.
PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DAN BUDI PEKERTI
PENDIDIKAN AGAMA ISLAM “ IMAN KEPADA ALLAH” (The Faith To Allah)
Studi Islam 2 Wujudullah Tahun Akademik 2015
KEIMANAN DAN KETAKWAAN
BERIMAN KEPADA KITAB-KITAB ALLAH
PENDIDIKAN AGAMA ISLAM
PENGERTIAN TAUHID Tauhid adalah meyakinkan (mengitikadkan bahwa Allah adalah satu, tidak ada syarikat bagi-Nya).
Qodho’ dan Qodar Pengertian Dalil Jenis Kisah Hikmah.
Kur Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti Untuk SMP Kelas VII.
Materi III IMAN Oleh: Ahmad Arif Rifan, SHI., MSI.
MENGENAL ALLAH Melalui asmaul husna
BERIMAN KEPADA KITAB-KITAB ALLAH
Tauhid Dzat, Sifat, Rububiyah dan Uluhiyah Pertemuan Ke-4
ZAT DAN SIFAT TUHAN SERTA TAUHID RUBUBIYAH DAN TAUHID ULUHIYAH
IMAN PADA ALLAH SWT SMKN 22 JAKARTA Oleh : Miswan, S.Ag.S.Kom.
PENDIDIKAN AGAMA ISLAM
[”Katakanlah: “Dialah Allah Yang Maha Esa [”Katakanlah: “Dialah Allah Yang Maha Esa. Allah adalah Tuhan yang bergantung kepadaNya segala sesuatu.
PENDIDIKAN AGAMA ISLAM
SUDAHKAH ANDA SIAP??? BERKONSENTRASILAH!!!!!.
SUDAHKAH ANDA SIAP??? BERKONSENTRASILAH!!!!!.
Tuhan Yang Maha Esa dan Ketuhanan
Kandungan Kalimat Syahadat (Madlulusy syahadah)
Agama Islam Ke-iman-an dan Dan ke-taqwa-an.
BAB 3 IMAN KEPADA ALLAH.
MATA KULIAH TAUHID AQIDAH AKHLAK
Mengenal Sifat Allah Agus Nizami
By : 1. Rizal hartono 2.Muhammad fajar
3.
UQDATUL KUBRO Dari mana saya? Mau apa saya? Mau kemana saya?
KONSEP ISLAM TENTANG METODE, PROSES MENGENAL ALLAH SEBAGAI PENCIPTA ALAM SEMESTA Disusun oleh: Mochammad Tri Indrawan( ) Siti Nur Rahmah( )
Beriman Kepada Allah Dan Sifat-Sifatnya
O. Solihin Blog: Akidah Islamiyyah Katakanlah: "Dia-lah Allah, Yang Maha Esa. Allah adalah Tuhan yang.
AQIDAH UNIT 2 Kelas Bimbingan Dewasa.
Allah SWT Nabi SAW Muhammad Rasul JasadInsan Sifat Zat SHALAT (QALBU HIDUP) Tuj: Ingat pada Allah dan sampai pd Allah. Tingkat Orang Shalat: MELAKSANAKAN.
BAB 2 PENCIPTAAN DUNIA DAN MANUSIA SERTA PERKARA TERPENTING
MAKRIFAT KEPADA ALLAH.
Materi III IMAN Oleh: Ahmad Arif Rifan, SHI., MSI.
Diploma Pengajian Islam Andalus
O. Solihin Blog: Akidah Islamiyyah Katakanlah: "Dia-lah Allah, Yang Maha Esa. Allah adalah Tuhan yang.
Materi III IMAN Oleh: Ahmad Arif Rifan, SHI., MSI.
Sifat-sifat Allah.
AQIDAH UNIT 1 Kelas Bimbingan Dewasa.
Materi 2 Imaniyyah Herry Syafrial, S.Pd., M.A..
MENGENAL SIFAT JAIZ Oleh RAHMADI, S.Pd.I AQIDAH. AQIDAH SIFAT ALLAH WAJIB MUSTAHIL JAIZ
SIFAT-SIFAT WAJIB BAGI ALLAH SWT.. 1. Pengertian Sifat wajib bagi Allah Swt adalah sifat-sifat yang pasti (wajib) dimiliki oleh Allah Swt. yang sesuai.
IMAN KEPADA KITAB ALLAH SWT. DENGAN MEMBACA Y  N  Y  QW  Y  W  N  WQ  Y  TPV  Y  TN Y 
AL-ASMA’ AL-HUSNA (al-Karîm, al-Mu’min, al-Wakîl, al-Matîn, al- Jâmi‘, al-Hâfiz, dan al-Aâkhir)
Kusandarkan aktifitasku hanya kepada Allah
Transcript presentasi:

KELOMPOK SATU IMAN KEPADA ALLAH

Kelompok 1 Ratih Oktaviana ( ) Rery Tiara Amalaia D ( ) Amalia Alfi Karomallahu D ( ) Hevi Netya Restu ( ) Taufiq Wildan Laksono ( ) Filcha Novia S ( )

Pengertian Iman kepada Allah Iman menurut bahasa : yakin terhadap sesuatu. istilah : pengakuan di dalam hati, diucapkan dengan lisan dan dikerjakan dengan anggota badan. Sesuai Hadist Nabi Muhammad SAW yang berbunyi : الايمان معرفة بالقلب و قول باللسا ن و عمل بالاركان ( رواه الطبران ) Artinya : “Iman adalah pengakuan dengan hati, pengucapan dengan lisan, dan pengamalan dengan anggota badan.”(HR Thabrani)

Macam - macam Iman kepada Allah Mengimani Sifat Rububiyah Allah (Tauhid Rububiyah) `Bahwa Allah-lah memberi rizki, menolong, menghidupkan, mematikan dan Dia itu adalah penguasa segala sesuatu. Mengimani Sifat Uluhiyah Allah (Tauhid Uluhiyah) Dia lah yang tidak ada sekutu bagi-Nya, mengesakan Allah melalui segala ibadah yang disyariatkan dan diperintahkan-Nya dengan tidak menyekutukanNya dengan sesuatu apapun. Mengimani Asma’ dan Sifat Allah (Tauhid Asma’ Wa Sifat) Yaitu menetapkan apa-apa yang Allah dan RasulNya telah tetapkan atas diriNya baik itu berkenaan dengan nama-nama maupun sifat-sifat Allah.

Dua Prinsip dalam meyakini sifat Allah SWT : Allah swt wajib disucikan dari semua sifat-sifat kurang secara mutlak, seperti ngantuk, tidur, lemah, bodoh, mati, dan lainnya. Allah mempunyai nama dan sifat yang sempurna yang tidak ada kekurangan sedikit pun juga, tidak ada sesuatu pun dari makhluk yang menyamai Sifat-Sifat Allah.

Dzat Alloh Allah SWT merupakan zat pribadi dimana zat pribadi merupakan satu perwujudan yang berdiri sendiri tanpa adanya ketergantungan pada dzat yang lain. Dzat Allah SWT memiliki sifat-sifat yaitu sifat yang wajib, sifat yang mustahil bagi allah, dan sifat yang ada pada dzat Allah.

Sifat - sifat Alloh

Sifat wajib yang menunjukkan makna “Maha”

Sifat - sifat Allah yang Utama

Wujud Berarti ada. Adanya Allah itu bukan karena ada yang mengadakan atau menciptakan, tetapi Allah itu ada dengan zat-Nya sendiri. Adapun sifat mustahil-Nya adalah adam

Qidam Berarti terdahulu. Allah SWT mempunyai sifat terdahulu karena tidak ada yang mendahului. Sifat mustahil-Nya adalah Hudus هُوَ الاوَّلُ وَالاخِرُ وَالظَّاهِرُ وَالبَاطِنُ وَهُوَ بِكُلِّ شَئٍ عَلِيْمٍ ﴿الحديد »3 ﴾ “Dialah yang Awal dan yang akhir yang Zhahir dan yang Bathin; dan dia Maha mengetahui segala sesuatu”.(QS.Al-Hadiid:3)

Baqa’ Berarti kekal. Kekalnya Allah SWT tidak berkesudahan atau penghabisan. Sifat mustahilnya adalah fana’ كُلُّ مَنْ عَلَيْهَا فَانٍ ﴿ 26 ﴾ وَيِبْقى وِجْهُ رَبّك ذُوا الجَلالِ وِالاكْرَامِ ﴿ 27 ﴾ ﴿الرحمن » ٢٧ – ٢٦﴾ Artinya : Semua yang ada di bumi itu akan binasa. Dan tetap kekal Dzat Tuhanmu yang mempunyai kebesaran dan kemuliaan. (QS.Ar Rahman :26-27)

Mukhalafatu lil Hawadisi Berarti berbeda dengan semua yang baru (mahluk). Sifat mustahilnya adalah mumasalatu lil hawadisi. Firman Allah SWT : …. لَيْسَ كَمِثلِهِ شِئٌ وَهُوَ السَّمِيْعُ البَصِيْرُ ﴿الشورى » ١١﴾ Artinya :”……… Tidak sesuatu pun yang serupa dengan Dia. Dan Dialah yang Maha Mendengar lagi Maha Melihat.”(QS Asyura’: 11)

Qiyamuhu Binafsihi Berarti Allah SWT itu berdiri dengan zat sendiri tanpa membutuhkan bantuan yang lain. Maksudnya, keberadaan Allah SWT itu ada dengan sendirinya tidak ada yang mengadakan atau menciptakan. Sifat mustahilnya adalah ihtiyaju lighairihi. اَللهُ لا اِلهَ اِلا هُوَ الحَيُّ القَيُّوْمُ ﴿على عمران » ٢﴾ Artinya : “Allah tidak ada Tuhan selain Dia. Yang hidup kekal lagi senantiasa berdiri sendiri.” (QS Ali Imran:2)

Wahdaniyah Berarti esa atau tunggal. Allah SWT adalah Tuhan Yang Maha Esa., baik esa zat-Nya, sifat-Nya, maupun perbuata-Nya. Sifat mustahil-Nya adalah ta’adud. قُلْ هُوَ اللهُ اَحَدٌ ﴿ 1 ﴾ اَللهُ الصَّمَدُ ﴿ 2 ﴾ لَمْ يَلِدْ وَلَمْ يُوْلَدْ ﴿ 3 ﴾ وَلَمْ يَكُنْ لَهُ كُفُوًا اَحَدٌ ﴿ 4 ﴾ ”Katakanlah (Muhammad ). Dialah Tuhan Yang Maha Esa. Allah adalah Tuhan yang bergantung kepada_Nya segala sesuatu. dia tidak beranak dan tidak diperanakkan. Dan tidak ada seorangpun yang setara dengan Dia.” (QS Al Ikhlas :1-4)

Qudrat Berarti kuasa. Kekuasaan Allah SWT, atas segala sesuatu itu mutlak, tidak ada batasnya dan tidak ada yang membatasi. Sifat mustahilnya adalah ‘ajzu. Firman Allah SWT : …. اِنَّ اللهَ عَلى كُلِّ شَئٍْ قَدِيْر ٍ﴿البقرة » ٢٠﴾ Artinya : “Sesungguhnya Allah berkuasa atas segala sesuatu”. (QS.Al Baqarah:20)

Iradat Apapun yang Allah SWT kehendakin pasti terjadi, begitu juga setiap setiap Allah SWT tidak kehendaki pasti tidak terjadi. Adapun sifat mustahilnya adalah karahah. اِنََّمَا اَمْرُهُ اِذَا اَرَادَ شَيْئًا اَنْ َيقُولَ لَهُ كُنْ فَيَكُوْنُ ﴿يس » ٧٢﴾ Artinya : “Sesungguhnya perintah-Nya apabila dia menghendaki sesuatu hanyalah berkata kepadanya:”Jadilah”maka terjadilah”. (QS. Yasin : 82)

Ilmu Berarti mengetahui. Sifat mustahilnya adalah Jahlun yang artinya bodoh. Allah SWT memiliki pengetahuan atau kepandaian yang sangat sempurna, artinya ilmu Allah SWT itu tidak terbatas dan tidak pula dibatasi …. وَاللهُ يَعْلمُ مَا فِى السَّموَاتِ وَمَا فِى الارْضِ وَاللهُ بِكُل شَئٍْ عَلِيْمٌ ﴿الحجرات » ١٦﴾ Artinya :”…..Allah SWT mengetahui apa yang ada dilangit dan apa yang ada di bumi dan Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.” (QS Al Hujurat:16)..

Hayat Hayat berarti hidup. Hidupnya Allah tidak ada yang menhidupkannya melainkan hidup dengan zat-Nya sendiri. Sifat mustahilnya adalah mautun. اللهُ لا الهَ الا هُوَ الحَيُّ القيُّومُ لا تَاخُذهُ سِنَة وَلا نَوْمٌ …. ”Allah tidak ada Tuhan melainkan Dia yang hidup kekal lagi terus menerus mengurus makhluk-Nya, tidak mengantuk dan tidak tidur”. (QS Al Baqarah: 255)

Sama’ Sama’ berarti mendengar. Yidak ada suara yang terlepas dari pendengaran Allah SWT walaupun suara itu lemah dan pelan., seperti suara bisikan hati dan jiwa manusia.Sifat mustahilnya adalah summun. …. وَاللهُ هُوَ السَمِيعُ العَلِيمُ ﴿الماﺋده » ٧٦﴾ Artinya :”Dan Allah-lah Yang Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui”.(QS Al Maidah :76)

Bashar Basar berarti melihat. Penglihatan Allah bersifat mutlak, artinya tidak dibatasi oleh jarak segala sesuatu yang ada di alam semesta ini, kecil maupun besar, tampak atau tidak tampak, pasti semuanya terlihat oleh Allah SWT. Sifat mustahil- Nya adalah ‘umyun. وَاللهُ بمَا تَعْمَلونَ بَصِيْرٌ﴿البقرة » ٢٦٥﴾ Artinya :”………Dan Allah maha Melihat apa yang kamu kerjakan.”(al-Baqarah: 265)

Kalam Allah SWT bersifat kalam artinya Allah SWT berfirman dalam kitab-Nya yang diturunkan kepada para nabi dan rasul-Nya. Allah SWT berbicara tanpa menggunkan alat bantu yang berbentuk apapun sebab sifat kalam Allah SWT sangat sempurna. Sifat mustahi-Nya adalah bukmun. وَكَلَّمَ اللهُ مُوسى تَكلِيمًا ﴿النسأ » ١٦٤﴾ Artinya :”…….Dan Allah berkata kepada Musa dengan satu perkataan yang jelas.(QS AnNisa’ :164)

Qadiran Adalah kadaan Allah Ta’ala Yang Berkuasa Mengadakan Dan Mentiadakan. Hakikatnya yaitu sifat yang berdiri dengan zat Allah Ta’ala, tiada ia maujud dan tiada ia ma’adum, yaitu lain daripada sifat Qudrat.

Muridan Keadaan Allah Ta’ala Yang Menghendaki dan menentukan tiap-tiap sesuatu..

‘Aliman Keadaan Allah Ta’ala Yang Mengetahui akan Tiap-tiap sesuatu. Hakikatnya Yaitu sifat yang berdiri dengan zat Allah Ta’ala, tiada ia maujud dan tiada ia ma’adum, yaitu lain dari pada sifat ‚Ilmu.

Kaunuhu Hayyun Keadaan Allah Ta’ala Yang Hidup. Hakikatnya Yaitu sifat yang berdiri dengan zat Allah Ta’ala, tiada ia maujud dan tiada ia ma’adum, Yaitu lain daripada sifat Hayat.

Kaunuhu Sami’an Keadaan Allah Ta’ala Yang Mendengar akan tiap-tiap yang Maujud. Hakikatnya Yaitu sifat yang berdiri dengan zat Allah Ta’ala, tiada ia maujud dan tiada ia ma’adum, Yaitu lain daripada sifat Sama’

Kaunuhu Bashiran Keadaan Allah Ta’ala yang Melihat akan tiap- tiap yang Maujudat ( benda yang ada ). Hakikatnya yaitu sifat yang berdiri dengan zat Allah Ta’ala, tiada ia maujud dan tiada ia ma’adud, yaitu lain daripada sifat Bashar

Kaunuhu Mutakalliman Artinya : Keadaan Allah Ta’ala Yang Berkata- kata. Hakikatnya Yaitu sifat yang berdiri dengan zat Allah Ta’ala, tiada ia maujud dan tiada ia ma’adum, Yaitu lain daripada sifat Kalam.

Hikmah Beriman Kepada Allah SWT Meyakini kebesaran Allah SWT Meningkatkan rasa syukur Selalu menjalankan perinyah-Nya. Selalu berusaha menjauhi dan meninggalkan larangan-Nya. Tidak takut menghadapi kematian