Meliput Peristiwa Terduga Peristiwa terduga adalah peristiwa yang sudah kita duga, dimana dan kapan akan terjadi. Peristiwa terduga, misalnya: peristiwa olahraga, sidang, acara seni dan budaya, seminar/diskusi/lokakarya, pameran/launching, fenomena alam (gerhana), dan acara-acara serimonial. Peristiwa terduga ini biasanya kita ketahui melalui pengumuman resmi atau bisa juga melalui media massa. abdurrahman/TRW/2012

Peristiwa terduga layak diliput Setiap hari banyak peristiwa yang telah kita duga akan terjadi, misalnya kita sudah menduga hari ini akan ada kuliah Teknik Repotase dan Wawancara di Universitas Esa Unggul. Tidak semua peristiwa layak diliput, karena tidak semua peritiwa tersebut layak diberitakan. Peristiwa yang layak diliput hanyalah peristiwa yang mempunyai nilai berita (news value), yaitu peristiwa yang diperkirakan akan ‘penting dan atau menarik’ bagi khalayak. abdurrahman/TRW/2012

Faktor Nilai Berita Donald H. Johnston: timeliness, proximity, conflict, prominence, consequence, magnitude, others element (sex, helplessness, loneliness, injustice, humor, brutality) Paul D. Maeseneer: timeliness, nearness, conflict, prominence, government action, development news, human interest, weather, sport. Douglass Wood Miller: timely, wellknow names, story of combat of struggle between opposing force, familiar subjects, magnitude and significance event, human interest incidents, animal stories. Djafar H. Assegaff: termasa, jarak (dekat jauhnya), penting (ternama), keluarbiasaan, akibat, ketegangan, pertentangan, seks, kemajuan-kemajuan, emosi, dan humor Sarah Niblock: Impact, newness, exclusivity, unusual people, conflict, unpredictable, talking Point, geography/proximity, accessibility abdurrahman/TRW/2012

Kesimpulan faktor nilai berita: Aktualitas (Timely, timelines, newness, termasa) Aktualitas suatu fakta ditentukan oleh: Kecepatan sampai berita ke khalayak Sudah/belum diketahui oleh khalayak. Proximity, nearness, geography, Kedekatan jarak). Kedekatan ditentukan oleh jarak tempat tinggal khalayak dengan peristiwa. Makin dekat peristiwa yang diberitakan itu, maka makin tinggi nilai berita tersebut bagi khalayak. Kedekatan juga ditentukan oleh kedekatan psikologis dengan subjek yang ada dalam fakta. Akibat (consequence, magnitude and significance event, dampak, impact). Semua hal yang memiliki dampak pada kehidupan sosial dan ekonomi khalayak tentu akan memiliki nilai bagi mereka abdurrahman/TRW/2012

Keanehan (bizarre, unusual event) Keterkenalan (prominence, wellknow name, penting/ ternama, familiar subjects, unusual people). Segala sesuatu tentang orang terkenal (names make news) atau tentang tempat atau sesuatu yang dikenal luas akan memiliki daya tarik bagi khalayak. Pertentangan (perseteruan, conflict, story of combat of struggle between opposing force) Semua hal menyangkut pertentangan akan menarik bagi khalayak. Makin besar pertentangan tersebut, maka makin besar juga nilai beritanya bagi khalayak. Keanehan (bizarre, unusual event) Segala sesuatu yang tidak biasa terjadi atau yang aneh tentu memiliki daya tarik tersediri bagi khalayak. If a dog bites a man, there is no news, but if a man bites a dog, there is front page material. Human interest (sex, emosi, humor, helplessness, loneliness, injustice, brutality) Segala yang berkaitan dengan manusia, suka duka dan perjuangan hidup manusia, cerita tentang gambaran kehidupan manusia akan menarik bagi khalayak abdurrahman/TRW/2012

Apa yang harus dilakukan Reporter Reporter/Koresponden harus sedapat mungkin berusaha secepat mungkin mendatangi setiap sumber berita yang memiliki nilai berita. Berusaha menyaksikan dan mengumpulkan fakta peristiwa secara langsung. Mengumpulkan fakta yang memenuhi seluruh jawaban terhadap pertanyaan 5 W + 1 H (what, who, where, when, why, dan how). Aktif memburu sumber berita manusia yang kompeten untuk memberikan keterangan tentang peristiwa tersebut. abdurrahman/TRW/2012