PENGEMBANGAN KAPASITAS (CAPACITY BUILDING)

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
KODE ETIK BAGI PEJABAT KEUANGAN PUBLIK
Advertisements

Workshop Quality Assurance (Internal LPMP) Usulan Program LPMP SULTRA 2009.
PRINSIP-PRINSIP SISTEM MANAJEMEN MUTU
ETIKA MELAYANI ToT LITERASI INFORMASI Wonosobo, Juni 2014
Perbedaan Individu dan Prilaku Kerja
Analisis Jiwa Kewirausaahan Pada Diri Sendiri
Analisis Jiwa Kewirausaahan Pada Diri Sendiri
UNDANG-UNDANG APARATUR SIPIL NEGARA (ASN) No. 5 Tahun 2014
Sukses Belajar mau dan mampu adalah syarat sukses belajar Suhardjono 1 suhardjono 2011.
PENGORGANISASIAN.
Empat macam kepribadian
PENDELEGASIAN TUGAS DALAM PEMBERIAN ASUHAN KEPERAWATAN
Pembekalan Quality Assurance (Workshop Penjaminan Mutu Pendidikan)
BAB V KEPEMIMPINAN PARTISIPATIF, DELEGASI DAN PEMBERDAYAAN
KOMUNIKASI KARAKTER NURUL MUSTAWATIRA P..
APLIKASI PMK DAN SP2 KP DI RUMAH SAKIT Sumijatun, September 2014
MENTORSHIP STUDY DAY Oleh Ambarukmi Team CI.
Interpretasi Klausul 5, ISO TANGGUNG JAWAB MANAJEMEN
Lanjutan Materi Kuliah
KODE ETIK PEGAWAI NEGERI SIPIL
Jujur Profesional Melayani Inovatif Berarti
PENILAIAN PRESTASI KERJA PNS PPK-PNS
II. KONSEP DASAR KEWIRAUSAHAAN
PEMBEKALAN PROGRAM QUALITY ASSURANCE LPMP SULAWESI SELATAN 2009.
ORGANISASI DAN MANAJEMEN I
Pembekalan Quality Assurance (Workshop Penjaminan Mutu Pendidikan)
PENGORGANISASIAN (ORGANIZING)
BUDAYA PELAYANAN Intan Silviana Mustikawati, SKM, MPH.
PENGEMBANGAN KAPASITAS
PENYEBAB KEGAGALAN DALAM PERUBAHAN
ISO 2000 sebagai Standar Mutu Persaingan Global(Bisnis Global)
PENGGERAKAN PERTEMUAN 4.
GAYA & ETIKA PEMIMPIN IRSADI ARISTORA., MH.
PENYEBAB KEGAGALAN DALAM PERUBAHAN
7 Kebiasaan Orang-Orang yang Sangat Efektif
PENGERTIAN, MANFAAT, FUNGSI DAN PRINSIP BERKEWIRAUSAHAN
Speak Your Mind Program Quality System
Kompetensi Desi Susianti, S.Psi., M.Si.
Sistem Manajemen Mutu (SMM) III
Kecakapan Antarpribadi
KEBIJAKAN PENINGKATAN MUTU PENDIDIKAN
MOTIVASI DIRI.
VISI DAN PERUBAHAN.
MANAJEMEN PELAYANAN KESEHATAN
PENGEMBANGAN KEPRIBADIAN PENGAWAS PAI
PENDELEGASIAN TUGAS DALAM PEMBERIAN ASUHAN KEPERAWATAN
AUDIT SISTEM KEPASTIAN KUALITAS
MATERI PENGELOLAAN BISNIS
SELAMAT DATANG DI PERKULIAHAN KEWIRAUSAHAAN
KEWIRAUSAHAAN.
Syaviera Aninda Putri Said
Keterampilan Dasar Mengajar
PENYEBAB KEGAGALAN DALAM PERUBAHAN
PEMBERDAYAAN.
DILINGKUNGAN KEMENDAGRI
KESEKRETARIATAN MANAJEMEN WAKTU EFISIEN DAN EFEKTIF.
SELAMAT DATANG DI PERKULIAHAN KEWIRAUSAHAAN
Pengaruh Faktor-Faktor Non-Rasional Dalam Pengambilan Keputusan
NILAI-NILAI BUDAYA KERJA PEMERINTAH KOTA SEMARANG
Empat macam kepribadian
KOMPETENSI TENAGA ADMINTRASI SEKOLAH DISAJIKAN DRS. H. NGADIMIN SALEH, M.Si TIM PENGEMBANG KURIKULUM DISDIK KALSEL.
PEMBINAAN PEGAWAI KELOMPOK 4 APRELIA DYAH DAMAYANTI
Toman Sony Tambunan, S.E, M.Si NIP
PEMBINAAN PEGAWAI KELOMPOK 4 APRELIA DYAH DAMAYANTI
Pelatihan Audit Internal Mutu Akademik
Toman Sony Tambunan, S.E, M.Si NIP
BAB III PROSES BELAJAR MENGAJAR ORANG DEWASA
Kepemimpinan Wirausaha. Definisi Kepemimpinan Kepemimpinan adalah kemampuan seseorang untuk mempengaruhi orang lain atau sekelompok orang ke arah tercapainya.
Peranan Kepala Sekolah dalam Pelaksanaan Bimbingan Konseling (BK)
PERATURAN PEMERINTAH NOMOR 60 TAHUN 2008 TENTANG SPIP.
Transcript presentasi:

PENGEMBANGAN KAPASITAS (CAPACITY BUILDING)

Meningkatkan Kompetensi SDM aparatur TUJUAN UTAMA INTERNAL CB Meningkatkan Kompetensi SDM aparatur Mensinerjikan setiap unit dalam organisasi Mempererat sistem dalam lembaga

CAPACITY BUILDING Pengertian Kapasitas: “Kapasitas adalah kemampuan individu dan organisasi atau unit-unit organisasi untuk melaksanakan tugas pokok dan fungsinya secara efektif, efisien, dan berkelanjutan …Kapasitas juga dapat diartikan dalam konteks sistem dimana suatu entitas bekerja untuk mencapai tujuan bersama berdasarkan proses dan aturan-aturan baku tertentu.” (UNDP, 1998)

PENGERTIAN CAPACITY Kemampuan individu dan organisasi untuk mencapai kinerja secara efektif dan efisien sesuai tupoksinya.

PRINSIP-PRINSIP CAPACITY BUILDING Ciptakan suasana kerja dengan kondusif dan menyenangkan Ciptakan sistem kerja yang terstandar dan selalu terdokumentasi Tingkatkan motivasi seluruh karyawan Koordinasi antar unit Adanya pendokumentasian tanggungjawab dan wewenang Tetapkan uraian tugas masing-masing pegawai

PRASYARAT PRUBAHAN PRILAKU PERILAKU BARU BERINTERNALISASI INFORMASI YANG BERMAKNA PENGALAMAN PRIBADI KKP-MARDIN

STRATEGI MEMBANGUN KAPASITAS Kualitas Pelaksanaan Tugas LEVEL STRATEGI HASIL Individu Peningkatan Pengetahuan, Ketrampilan, Kompetensi, dan Etika Profesi Kualitas Pelaksanaan Tugas Organisasi Penataan SIM, Sumberdaya, Prosedur, Struktur, pengambilan keputusan Sistem Penyusunan Kerangka hukum dalam bentuk kebijakan

DIKAITKAN DENGAN TUPOKSI LPMP QUALITY CONTROL (QC), QUALITY ASSURANCE (QA), QUALITY IMPROVEMENT (QI), DAN CAPACITY BUILDING (CB) DIKAITKAN DENGAN TUPOKSI LPMP QC QA QI CB Definition: Memeriksa (Checking) bahwa aturan telah diikuti/dipatuhi Outputs berupa pengakuan. Contoh: Terakreditasi ISO Pengumpulan data Analisis data (what story does the data tells) Pelaporan Rekomendasi Membuat Input, Proses, Output (IPO) menjadi lebih baik (Melakukan tindakan peningkatan berdasarkan laporan dan rekomendasi dari QA Memberikan peningkatan: -sikap -pengetahuan -keterampilan -peluang -mendukung pelaksanaan QA+QI menjadi lebih baik Internal : LPMP/ PP No.7/2007 Permendiknas No.19; 46; 50; 66 MoRA Decree 1, 2, 3 Pemetaan: Instrumen. Pengumpulan Data. Entry Data. Analisis Data. Pelaporan. Bagaimana tugas dapat dilakukan lebih baik, misalnya penyempurnaan tugas pemetaan Pelatihan Sistem Pengemb. Tim Kualifikasi Specsifikasi Coaching Mentoring Eksternal: - Dinas Prov/Kab/Kota - Sekolah - Kelompok guru - Pelanggan X (QC untuk eksternal bukan tanggung jawab LPMP) Pelayanan Prima QA di bawah Permendiknas SPPMP Dg undangan: Sosialisasi QA/QI Prmen SPPMP Pelatihan komponen SPPMP - Pelatihan pengawas - Pelatihan kepsek. - Pelatihan guru

Kendala Pengembangan kapasitas Kurangnya komitmen staf Kurangnya pemahaman tentang manajemen kualitas Ketidakmampuan merubah Kultur & Perilaku kurang akuratnya perencanaan kualitas Kurang efektifnya program pengembangan SDM Sistem dan Struktur kelembagaan tidak kondusif Keterbatasan sumber-sumber Lemahnya sistem insentif (terutama non finansial) Penerapan sistem manajemen kualitas belum efektif Berorientasi jangka pendek Sistem informasi kinerja pelayanan belum dikembangkan Lemahnya integritas aparatur Berorientasi mempertahankan status quo

PERSONALITY PLUS Hegar Pangarep MEMBUAT DIRI SENDIRI SEMAKIN MENARIK, Pahami watak sendiri Adaptif Penuh keseimbangan Memberi contoh yang baik Memiliki kesetiaan Percaya diri

Buat orang lain merasa nyaman Memiliki rasa malu Bersikap lembut Selalu tersenyum Ceria setiap waktu Rendah hati Sederhana Penuh empati

Tidak seenaknya sendiri Antusias dan ekspresif Kesesuaian ucapan dan tindakan Hindari mengejek orang lain Memuji sesuai takaran Bertanggung jawan Pahami keunikan Menepati janji Berpenampilan rapi dan sopan Berprasangka baik

B. PRIBADI YANG KHARISMATIK Jadilah pemimpin Tidak gila kekuasaan Bertanya pada saat tidak mengerti Jangan merasa paling pintar Jangan jadi oprang bodoh Tidak pamer pengetahuan Berhenti melebih-lebihkan sesuatu Menerima kritik Motivasi kuat Mengambil inisiatif di saat tepat

C. PERENCANAAN YANG MATANG, Merencanakan sesuatu di waktu luang Analisis kekuatan dan kelemahan diri sendiri Lihatlah atas dan bawah Ubah kerugian menjadi keuntungan Tidak menyepelekan hal yang kecil Jangan sombong dan menganggap enteng Minimalisasi meminjam barang

D. KOMUNIKASI EFEKTIF, Jangan berbicara terus menerus Hindari kesalahan pengucapan kata Hindari berbicara terlalu cepat Pendengar yang baik Jangan memberikan perintah Bercanda pada tempatnya Tidak menyela pembicaraan Menapat lawan bicara Komunikatif Hindari mengumpat

Jangan menertawakan orang lain Tidak membicarakan masalah pribadi Menghargai pendapat orang lain Jangan jadi penyebar gosip Aktif bermasyarakat

E. BERSIKAP REALISTIS, Hindari idealisme berlebihan Realistis Target sesuai kemampuan Hindari membanding-bandingkan Standar tidak berlebihan

F. MERAIH KEMENANGAN DENGAN ELEGAN, Berbesar hati Tetap sabar Menyerah untuk menang Teruslah belajar Penuh semangat Tidak mudah sakit hati Emosi terkendali Tidak boleh iri hati Diam, tenang, dan terkendali Penuh perhitungan

Mengakui kesalahan Bangkit dari kegagalan Belajar meminta maaf dan memaafkan Win win solution

G. KUNCI KEBERHASILAN, Ketekunan adalah kuncinya Konsisten disiplin Menimbang sebuah pilihan Menhargai pengalaman Memiliki impian Selalu berpikir positif Mengorganisasi sesuatu dengan baik Tujuan yang jelas Kehendak kuat dan tegas Selalu waspada, 11. Rajin, dan 12. Santai

H. MENJADI BERGUNA BAGI ORANG LAIN, Bantulah orang lain Tidak merepotkan orang lain Membuat orang lain merasa penting Asertif bukan agresif Tidak mengorbankan orang lain Hindari acuh tak acuh Hindari dominasi berlebihan Tidak mencari-cari kesalahan orang lain Tidak manipulatif Jangan menipu

I. KREATIVITAS YANG BERKELANJUTAN, Selalu mengasah kretivitas Menerima ide baru Tidak mencari kesulitan Tidak menunda sesuatu