Om Swastiastu.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
HUBUNGAN PASAR DENGAN DISTRIBUSI
Advertisements

Menganalisis Aspek-aspek Perencanaan Usaha III
PASAR Adalah tempat pertemuan individu yang meminta faktor barang atau jasa serta individu yang menawarkan faktor barang atau jasa. Dalam pasar terjadi.
3. Memahami usaha manusia memenuhi kebutuhan.
PASAR.
ILMU EKONOMII Oleh FEBRIANI, SE, M.SI.
MANUSIA SEBAGAI MAKHLUK SOSIAL DAN EKONOMI YANG BERMORAL
STRUKTUR DASAR BISNIS RITEL
Pemasaran dan Distribusi Produk Agribisnis
PENGARUH PEMERINTAH TERHADAP PERSAINGAN
TINDAKAN, MOTIF, DAN PRINSIP EKONOMI
Demand & Supply.
MANAJEMEN PEMASARAN I ( 3 SKS )
TUGAS KAPITA SELEKTA INFORMATIKA Mengenai TECHNIC SELLING
STRUKTUR PASAR: PASAR PERSAINGAN SEMPURNA
SALURAN DISTRIBUSI Kelompok 4 Alvin Arifin ( )
MATERI PEMBELAJARAN IPS SMK KELAS XII SEMESTER 5
Manajemen Pemasaran “Pasar dan Bentuk-Bentuk Pasar”
STUDI KELAYAKAN BISNIS
EKONOMI MANAJERIAL STRUKTUR PASAR.
9. MONOPOLI Halangan masuk: halangan legal (paten dan lisensi), skala ekonomi, dan kendali atas sumber daya penting Diskriminasi harga = menaikan laba.
Peranan Pemasaran serta Bentuk-Bentuk Kegiatan
Peranan Pemasaran serta Bentuk-Bentuk Kegiatan
Struktur Pasar.
PASAR BARANG (PASAR OUTPUT)
Materi Tutorial Tatap Muka
FOREIGN DIRECT INVESTMENT (FDI)
Peranan Pemasaran serta Bentuk-Bentuk Kegiatan
Fungsi dan Struktur Pasar
TEORI PASAR Pengantar Ilmu Ekonomi Zidni Alvian F K
PASAR.
STRUKTUR PASAR: PASAR PERSAINGAN SEMPURNA
STRUKTUR PASAR: PASAR MONOPOLI
Organisasi dan Struktur Pasar
FE Unikama - Departemen Manajemen
STRUKTUR PASAR.
Aspek Teknis dan Teknologi Informasi
ASPEK TEKNIS DAN MANAJEMEN
Penawaran.
MEMPRODUKSI BARANG DAN JASA BERKUALITAS
Pertemuan Ke 5 Tindakan, Motif, dan Prinsip ekonomi
KEGIATAN EKONOMI DAN PARA PELAKUNYA
KONSEP DASAR ILMU EKONOMI
ANALISIS BIAYA RELEVAN DALAM PENGAMBILAN KEPUTUSAN JANGKA PENDEK
ILMU EKONOMI.
PENDALAMAN MATERI OSN EKONOMI IPS
MANAJEMEN PEMASARAN ( 2 SKS )
8. PERSAINGAN SEMPURNA MC a AC P D P Laba diatas normal Laba normal AC
PRODUKSI DAN BIAYA.
EKONOMI KELAS 10 (UMUM) SMAN 11 KAB. TANGERANG
Prinsip ekonomi.
Konsep Ilmu Ekonomi Materi Kelas X SMA/SMK/Sederajat
MANAJEMEN PEMASARAN I ( 3 SKS )
Pertemuan Ke 6 Prinsip Ekonomi
Bab 4 Perekonomian Terbuka A. Perdagangan Internasional
PERSAINGAN MONOPOLISTIS
Dibuat Oleh : Fitria Nurshabilla
ANGGARAN SEDIAAN Adalah sediaan hasil produksi yang terdiri dari sediaan produk jadi dan sediaan produk dalam proses.
Sistem ekonomi adalah sistem suatu negara untuk mengalokasikan sumber daya ke warga negaranya, baik perorangan maupun organisasi.
PERILAKU KONSUMEN DAN PRODUSEN DALAM KEGIATAN EKONOMI
KEGIATAN EKONOMI DAN PARA PELAKUNYA
Struktur Pasar.
Pengertian Ilmu Ekonomi
KONSEP DASAR ILMU EKONOMI Tujuan Pembelajaran 1.Mampu mendiskripsikan konsep ilmu ekonomi 2.Dapat menjelaskan pembagian ilmu ekonomi 3.Dapat menjelaskan.
TEORI EKONOMI I.
Struktur Pasar. STRUKTUR PASAR/INDUSTRI 1. PASAR PERSAINGAN SEMPURNA 2. PASAR MONOPOLI 3. PASAR OLIGOPOLI 4. PASAR MONOPOLISTIK.
KEWIRAUSAHAAN & PENGANTAR BISNIS
PENERAPAN TEKNOLOGI TEPAT GUNA PADA PENGOLAHAN HASIL PERTANIAN Disampaikan Oleh : JAKES SITO.SP Sebagai Media Penyuluhan
MATERI KULIAH MANAJEMEN PEMASARAN. BAB I MENCIPTAKAN NILAI MENCIPTAKAN NILAI DAN DAN KEPUASAN PELANGGAN KEPUASAN PELANGGAN.
INFORMASI AKUNTANSI DIFERENSIAL
Transcript presentasi:

Om Swastiastu

Motif, Tindakan, dan Prinsip Ekonomi Tindakan Ekonomi Motif Ekonomi Prinsip Ekonomi EXIT

Tindakan Ekonomi Tindakan ekonomi adalah segala tindakan manusia dalam rangka memenuhi kebutuhan untuk mencapai kemakmuran. Tindakan Ekonomi terdiri dari dua yaitu: Tindakan Ekonomi yang rasional. Tindakan Ekonomi yang tidak rasional / emosional. Tindakan Ekonomi yang Rasional adalah jika jumlah hasil yang diperoleh lebih besar daripada jumlah pengorbanan. Tindakan Ekonomi yang tidak Rasional adalah jika jumlah pengorbanan lebih besar daripada jumlah hasil yang diproleh. EXIT BACK

Motif Ekonomi Motif Ekonomi adalah dorongan melakukan kegiatan Ekonomi untuk memenuhi kebutuhan. Motif manusia untuk memenuhi kebutuhannya dapat berupa : Motif Intrinsik. Motif Ekstrensik.

Motif Intrinsik yaitu Keinginan memproleh barang atau jasa karena didorong kesadarannya sendiri. Misalnya, orang makan karena lapar dan orang membutuhkan minum karena haus. Motif Ektrinsik adalah keinginan memproleh barang dan jasa karena adanya pengaruh dari pihak luar. Misalnya, Fatir membeli sepeda karena teman-temannya banyak yang naik sepeda ke sekolah.

Ada beberapa Motif yang mendorong manusia untuk melakukan Tindakan Ekonomi yaitu : Motif mencari keuntungan. Motif ini mendorong seseorang untuk selalu mencari keuntungan, umumnya dimiliki oleh para pedagang atau para pembuat barang ( produsen ). Motif mendapatkan kekuasaan Ekonomi. Motif ini mendorong seseorang untuk mendapatkan kekuasaan dalam bidang Ekonomi. Motif untuk memproleh penghargaan. Motif ini mendorong seseorang untuk memproleh penghargaan, baik penghargan karena keahliannya maupun penghargaan karena jasanya

Motif ingin berbuat sosial. Motif ini mendorong seseorang untuk berbuat kebaikan kepada sesama manusia. Motif untuk mencukupi kebutuhan hidup dan meningkatkan kemakmuran. Motif ini timbul dari dalam diri manusia sendiri. EXIT BACK

Prinsip Ekonomi Prinsip Ekonomi adalah pertimbangan yang disertai dengan pengorbanan tertentu untuk mecapai hasil yang maksimal. Berdasarkan penerapannya prinsip Ekonomi dibedakan menjadi tiga yaitu : Prinsip Ekonomi Konsumen. Prinsip Ekonomi Produsen. Prinsip Ekonomi Distributor / Pedagang.

Prinsip Ekonomi Konsumen Prinsip Ekonomi Konsumen dilakukan dengan memperhatikan hal – hal berikut. Menyusun skala prioritas kebutuhan dengan mendahulukan kebutuhan yang paling mendesak dan seterusnya sampai pada yang tidak mendesak . Memperhatikan kemampuan atau daya belinya. Memperhatikan perbandingan manfaat dan nilai yang akan diperolehdengan biaya yang dikeluarkan. Misalnya, ketika kamu akan berangkat ke sekolah, kamu lebih memilih naik angkot yang ongkosnya murah, meski jalannya memutar dan lebih cepat sampai.

Prinsip Ekonomi Produsen Prinsip Ekonomi Produsen dilakukan dengan memperhatikan hal – hal berikut. Menggunakan bahan mentah berkualitas tinggi dengan harga yang murah. Membuat analisis kebutuhan pasar agar barang yang diproduksi dapat laku terjual. Menyediakan barang atau jasa yang sesuai keinginan / selera pemakai. Menghasilkan barang atau jasa yang bermutu dengan haraga yang bersaing. Menentukan lokasi pabrik yang dekat bahan baku. Perolehan manfaat atau laba yang lebih besar. Misalnya, jika kamu adalah seorang produsen tape maka kamu harus menggunakan singkong dengan harga murah, namun kualitasnya baik sebagai bahannya, sesuai permintaan konsumen yang membutuhkan tapr yang enak dan kualitasnya baik.

Prinsip Ekonomi Distributor Prinsip Ekonomi Distributor/ pedagang dilakukan dengan memperhatikan hal – hal berikut. Barang yang dijual disesuaikan dengan selera dan kebutuhan masyarakat dengan harga bersaing dan bermutu. Menyesuaikan alat angkut dengan karakteristik barang. Membeli barang secara langsung dari produsen sehingga harganya lebih murah dan keuntungannya yang diperoleh lebih maksimal Misalnya, jika kamu seorang penjual mangga, akan lebih baik membeli mangga langsung dari penanamnya. Selain harganya murah, keuntungan yang kamu peroleh juga lebih besar

Membuat skala prioritas. Bertindak dengan prinsip Cost and Benefit. Setiap orang yang menerapkan prinsip ekonomi dalam pemenuhan kenutuhannya, memiliki ciri-ciri sebagai berikut : Bertindak rasional. Bertindak ekonomis. Bersikap hemat. Membuat skala prioritas. Bertindak dengan prinsip Cost and Benefit. EXIT BACK

OM SANTHI SANTHI SANTHI