TAHUN PELAJARAN 2011/2012 KELAS X-4 ANGGOTA: 1. ADRIAN SIDIQ P(02) 2. DANIEL BUDINING H (08) 3. JERNI SAULINA (18) 4. MARSA APRILIA S (20) 5. M. IDRIS.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
TEORI TERBENTUKNYA TATA SURYA
Advertisements

HUKUM KEPLER Johannes Kepler (1571–1630).
SEJARAH PEMBENTUKAN BUMI DAN PERKEMBANGANNYA
SEJARAH PEMBENTUKAN BUMI
Teori terciptanya bumi
FIRMAN S NASRULLAH ZIKRUL K RIZKI M.ALI ARIF R
Benda Langit.
Alam Semesta (1) Alam semesta ini terdiri dari semua materi termasuk tenaga dan radiasi serta hal yang telah diketahui dan baru dalam tahap percaya bahwa.
Proses terjadinya Tata Surya
III. PROSES TERBENTUKNYA ALAM SEMESTA DAN PENGHUNINYA
TAHUN AJARAN Nama Kelompok : - ACHMAD FERYDIANSYAH(01)/X-7 - ACHMAD GUSNUL KHULUQ(02)/X-7 - ANTONIUS AGAN S.L(04)/X-7 - MOCH. ARIF DWI TARASTA(17)/X-7.
KETUA KELOMPOK: Zazin Fahresi Alamanda( 32 ) ANGGOTA KELOMPOK : 1. Dyah Ayu Nurindra( 07 ) 2. Irma Widyastika( 10 ) 3. Ludfiyan Reyzan Afifi( 12 ) 4. Sulistiowati(
Karakteristik Umum Matahari
TAHUN PELAJARAN 2011 – 2012 PUBLIC SENIOR HIGH SCHOOL 1 MANYAR
Assalamualaikum Wr.Wb.
TUGAS geografi TATA SURYA dan JAGAT RAYA
KOMPETENSI DASAR INDIKATOR
AURORA Aurora adalah sebuah fenomena alam yang sangat menakjubkan yang hanya terjadi pada kutub Utara dan Selatan bumi ini. Aurora berasal dari interaksi.
Teori Pembentukan Tata Surya
SMA N 1 MANYAR X – 8 TAHUN PELAJARAN
Tugas Geografi tentang Terbentuknya Tata Surya.
TUGAS GEOGRAFI TATA SURYA
Nebular Hypothesis Theory
Menguak Rahasia Angkasa TATA SURYA
GALAKSI dan TATA SURYA Materi kelas X. Galaksi dan Tata Surya galaksi Tata Surya KD: Mendeskripsikan tata surya dan jagad raya. Tujuan : Melalui proses.
Berkelas.
SMA Negeri 1 Manyar Tahun
Gravitasi:Hukum KEPLER I, II dan III
TAHUN PELAJARAN
Tata Surya.
ASAL USUL ALAM SEMESESTA
SOLAR SYSTEM AND UNIVERSE TATA SURYA DAN JAGAT RAYA
TATA SURYA DAN KARAKTERISTIKNYA
III. PROSES TERBENTUKNYA ALAM SEMESTA DAN PENGHUNINYA
“Teori Kant” Disusun Oleh : A. Rafli Nur Q. (01)
PERUBAHAN ALAM SEMESTA
HASIL PENELAAHAN TEORI PLANETESIMAL
WORKSHOP PENGEMBANGAN STANDAR ISI MAPEL IPA MI Kantor Kementerian Agama Provinsi Jawa Tengah 2010 Kantor Kementerian Agama Provinsi Jawa Tengah.
III Bab Tata Surya dan Pembentukan Bumi sebagai Ruang Kehidupan
Teori terciptanya bumi
Standar Kompetensi Menganalisis gejala alam dan keteraturannya dalam cakupan mekanika benda titik Kompetensi Dasar Menganalisis keteraturan gerak planet.
TATA SuRYA DAN JAGAT RAYA
Gerhana Bulan Dan Matahari
Sonnensystem alias Sistem tata surya
Tata Surya PANJI HIDAYAT, M.Pd.
Arina Dwi Saputri Hidayah Karmelia
Gravitasi Newton.
BUMI DAN TATA SURYA KELOMPOK 1 Anggi Juliansa ( )
PRESENTASI GEOGRAFI TENTANG TEORI PLANETESIMAL
Teori Terbentunya Tata Surya
NAMA : RACHMAD MILLEN TANGKAS KELAS : 9A MATERI : TATA SURYA
Akhir Perjalanan Alam Semesta
Komet, Asteroid, Meteor.
Tata surya dan jagad raya
Topik : Klasifikasi Benda
SOLAR SYSTEM/JAGAT RAYA
GRAVITASI NEWTON Oleh : m barkah salim.
OSEANOGRAFI PERIKANAN
ILMU ALAMIAH DASAR ALAM semesta (1)
Teori atom dalam ilmu kimia dan fisika adalah teori mengenai sifat benda. Teori ini menyebutkan bahwa semua benda terbentuk dari atom-atom. Dasar filsafat.
1. Bagian dari ilmu geologi ,jelaskan bagian –bagian geologi !
PROSES TERADINYA BUMI.
Oleh : Rizky Kurniawan ( )
TATA SURYA.
Kelompok 1 Elsi Aryanti Em Obey Eni Kurnia Frika Yulia Henny Anggraini
Nama : Farah Dila Kelas : X EF 1 No Absen : 18
Perilaku Materi Gelap Di Sekitar Lubang Hitam Supermasif
Herschel Mengungkap Bayi Bintang di Bima Sakti ( Dan Bukan Bayi Matahari di Tata Surya) Beberapa hari terakhir ini, langitselatan mendapat beberapa pertanyaan.
BAHAN AJAR FISIKA SK : Menganalisis gejala alam dan keteraturannya dalam cakupan mekanika benda titik KD : 1.2 Menganalisis keteraturan gerak planet dalam.
Ferry Ryadi I STKIP Melawi I Hipotesis Nebula Emanuel Swedenborg ( ) -> Pierre Marquis de Laplace Pd tahap awal tata surya berupa kabut.
Transcript presentasi:

TAHUN PELAJARAN 2011/2012 KELAS X-4 ANGGOTA: 1. ADRIAN SIDIQ P(02) 2. DANIEL BUDINING H (08) 3. JERNI SAULINA (18) 4. MARSA APRILIA S (20) 5. M. IDRIS ABDILLAH (21) 6. NUR LAILIYAH H (24) 7. PEBRI ARIF F (25) 8. YUSNITA AMELIA (31)

Teori Proto Planet (Proto Planet Theory)  Carl Von Welzsecker, G.P. Kuiper, & Subrahmanyar Chandrasekhar Disekitar matahari terdapat kabut gas yang membentuk gumpalan-gumpalan dan secara evolusi berangsur-angsur menjadi gumpalan padat. Gumpalan kabut gas tersebut dinamakan Proto Planet. Protoplanet adalah planet berukuran seperti bulan, atau embrio planet yang berukuran lebih besar, yang terdapat dalam cakram protoplanet. Mereka dianggap terbentuk dari planetisimal berukuran beberapa kilometer, yang secara gravitasi saling tarik-menarik dan bertabrakan. Menurut teori pembentukan planet, orbit-orbit protoplanet sedikit berpotongan satu sama lain sehingga terjadilah tabrakan berdampak besar dan selanjutnya secara bertahap membentuk planet-planet yang dominan.

Teori proto planet dikemukakan oleh Carl von Weizsaecker pada (1940-an). Teori ini disempurnakan oleh Gerard P. Kuiper (1950-an). Dasar teori proto planet adalah bahwa matahari beserta planetnya berasal dari kabut gas. Kabut gas tersebut tersebar tipis-tipis di angkasa dalam jumlah yang sangat banyak. Karena adanya gaya tarik antarmolekul dalam kabut gas itu, perlahan-lahan kabut gas menggumpal dan padat. Secara perlahan gerak itu memipihkan dan memadatkan kabut.

Salah satu gumpalan mengalami pemampatan di tengah, sedangkan gumpalan-gumpalan yang kecil hanyut di lingkungan sekitarnya. Gumpalan yang di tengah itulah yang menjadi matahari