Laksono Trisnantoro Unievrsitas Gadjah Mada

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
DR. Dewi Marhaeni Diah Herawati, drg, MSi
Advertisements

Pusat Manajemen Pelayanan Kesehatan (PMPK FK UGM) 1 November 2012
Laksono Trisnantoro dan Dwijo Susilo
Ideologi dan Prediksi Perkembangan SJSN
FUNDAMENTAL EKONOMI LOKAL
Pembiayaan Kesehatan: User Fees
EVALUASI KINERJA SISTEM PERPAJAKAN INDONESIA
Kepala Pusat Pembiayaan dan Jaminan Kesehatan Kementerian Kesehatan RI
Prodi Rekam Medis & Informasi Kesehatan (D3)
Sumber Daya Kesehatan Arif Kurniawan.
Sistem Ekonomi Edy Suandi Hamid Tanas Tanas.
Analisis permasalahan pada sistem mikro
Sejarah Pemikiran Ekonomi
Kebijakan Kesehatan.
PARTAI POLITIK Ahmad Nasher.
Sistem Ekonomi.
Kebijakan dan Manajemen Kesehatan
KONSEP DASAR PEMBIAYAAN KESEHATAN
Mewujudkan kebijakan PERTUMBUHAN EKONOMI YANG Pro RAKYAT DI jawa timur
Kebijakan Kesehatan.
Perekonomian Indonesia
Beban fiskal Program Jaminan Kesehatan SJSN
Diskusi: Peran Departemen dalam AHS
Laksono Trisnantoro Pusat Manajemen Pelayanan Kesehatan FK UGM
Aplikasi ilmu ekonomi di rumah sakit
Koperasi, Ideologi dan Sistem Ekonomi
Pertemuan 01 Pengertian Pajak Dan Fungsinya
ASURANSI KESEHATAN Tsulits Ana Mushlihatun, SE, M.S.M. & Kelompok V.
Bagaimana potensi Riset Implementasi direalisasikan?
Materi Batasan umum Manajemen Kesehatan Manajemen Mutu Pelayanan
Ruang Lingkup Analisis Ekonomi Makro
Kemampuan akhir yang diharapkan :
Universitas Gadjah Mada
KEUANGAN NEGARA DAN PENGELOLAANNYA
POLITIK DAN KESEHATAN MASYARAKAT
SISTEM EKONOMI Pertemuan 4.
KONSEP DASAR ILMU EKONOMI MAKRO
Sistem Ekonomi Terpusat (Government Planned Economiy)
EVALUASI KINERJA SISTEM PERPAJAKAN INDONESIA
KEBIJAKAN EKONOMI PUBLIK
Keanggotaan dan Basis Dukungan Partai
ASURANSI KESEHATAN.
Trend Kebijakan dalam sistem kesehatan: Apa respon kita?
BUDAYA 5R/5S.
Perekonomian Indonesia
TEORI SEKTOR PUBLIK
Manajemen Keuangan Pelayanan Kesehatan (Sesi 1 – Introduksi)
Niken Rahajeng Lestari A
NEGARA KESEJAHTERAAN DAN WAJAH JAMINAN SOSIAL INDONESIA
KONSEP PEMBIAYAAN DALAM PELAYANAN KESEHATAN
Kelebihan Model Pembiayaan Malaysia
Disusun Oleh: ANDHIKA ARIYANTO ( )
Sistem Pasar Bebas dan Kebijakan Pemerintah
Sistem Ekonomi Edy Suandi Hamid Tanas Tanas.
Tantangan Pertumbuhan Industri Pelayanan Kesehatan di Indonesia
Pengantar Pajak Daerah dan Retribusi Daerah
PETA PEMBIAYAAN KESEHATAN INDONESIA: CAPAIAN DAN TANTANGAN
Perencanaan Sumber Dana Kesehatan
ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA DAERAH
Skenario Pembiayaan Kesehatan
Laksono Trisnantoro Universitas Gadjah Mada
Skenario Ketersediaan Spesialis/Fellow/Sub-spesialis
PARTAI POLITIK Aryani Yeni Eko Wati. Pengertian Partai Politik (3) Berdasarkan UU No. 2 tahun 2008 ttg Partai Politik pasal 1 (ayat 1) : Organisasi yang.
Skenario Pembiayaan Kesehatan
THE INFORMATION ABOUT HEALTH INSURANCE IN AUSTRALIA.
2.Kepemimpinan Kesehatan Masyarakat dan Atributnya
Sesi 2: Konsep Dasar Pembiayaan Kesehatan
Pembiayaan Kesehatan Daerah dan Perannya pasca UU BPJS
Tren Pembiayaan di Indonesia: Model Bismarckian atau Beveridge?
TANTANGAN RUMAH SAKIT DAN PERAN KEPERAWATAN DI ERA JKN WORKSHOP ARSSI JATINEGARA, TANGGAL 21 S/D 22 SEPTEMBER 2018.
Transcript presentasi:

Laksono Trisnantoro Unievrsitas Gadjah Mada Perubahan besar sistem kesehatan di Indonesia: Bagaimana masa depan RS Daerah dan implikasinya untuk ARSADA? Laksono Trisnantoro Unievrsitas Gadjah Mada

Isi Perkembangan Ideologi dan dampaknya pada sistem kesehatan Perkembangan ideologi dan potensi konflik dengan dokter spesialis Bagaimana masa depan RSD?

Perkembangan terbaru Transformasi Ideologi Sistem Kesehatan dalam 10 tahun terakhir Adanya UU SJSN dan UU BPJS Adanya penguatan politik dalam manajemen RS di daerah

Perkembangan ideologi dalam sistem kesehatan di Indonesia

Ideologi Ideologi negara dan partai politik Ideologi sektor kesehatan A set of doctrines or beliefs that form the basis of a political, economic, or other system Ideologi negara dan partai politik Ideologi sektor kesehatan Ideologi dalam kehidupan seorang manusia (budaya)

Ideologi Pasar: ada kegagalan masyarakat miskin sulit mendapatkan pelayanan kesehatan

Intervensi Pemerintah untuk mengatasi kegagalan pasar Jaminan kesehatan untuk masyarakat miskin Subsidy for the hospital and health service Insentif para dokter Ideologi: Meningkatkan peran pemerintah dalam pembiayaan

Kebijakan pemerintah semakin ke arah sosialisme Neoliberal Sosial Demokrat Ideologi Kiri Ideologi Kanan Jaminan Kesehatan Universal

Pemerintah minimalis.Masyarakat yang mampu membayar, harus membayar . Debat ideologis: Apakah negara mampu membiayai? Siapa yang membayar pelayanan kesehatan? Pemerintah membayar semuanya. Masyarakat tidak perlu membayar iuran. Pajak dan penerimaan negara yang membayar. Pemerintah membayar sebagian. Masyarakat yang mampu membayar, harus membayar iuran Pemerintah minimalis.Masyarakat yang mampu membayar, harus membayar . Ideologi Kiri Ideologi Kanan Catatan: Ideologi sosialisme membutuhkan kemampuan fiskal pemerintah yang kuat

Ideologi yang memberi jaminan Perlu dukungan kemampuan pebiayaan Ada kemungkinan kemampuan pembiayaan (fiskal) kecil namun dipaksakan karena motif populis untuk menarik hati rakyat Menjadi risiko bagi pelayanan kesehatan yang populis namun kurang dana Ada kemungkinan menjadi pelayanan untuk masyarakat miskin namun bermutu rendah.

Ideologi dalam gaya hidup manusia

Ideologi dalam bentuk nilai kehidupan atau budaya . Ideologi dalam bentuk nilai kehidupan atau budaya Materialisme Kesederhanaan

Dimana ideologi dokter (spesialis) dalam kehidupan? . Dimana ideologi dokter (spesialis) dalam kehidupan? Materialisme Kesederhanaan

Potensi Ideologi antara dokter dan sistem kesehatan tidak berjalan seiring (tabrakan) Sistem jaminan mempunyai prinsip efisiensi Sistem jaminan mempunyai keterbatasan anggaran pemerintah Sistem jaminan mempunyai prinsip pemerataan Jasa medik/pendapatan dokter menjadi rendah Bertentangan dengan nilai hidup para dokter yang mempunyai kepuasan hidup yang diukur dari: F(Income + Leisure)

Ideologi tidak berjalan beriringan Sosialisme Neoliberal Sosial Demokrat Ideologi Kiri Ideologi Kanan Jaminan Kesehatan Universal Dokter

Sejarah di Inggris Terjadi perdebatan keras antara asosiasi dokter dengan pemerintah selama 18 bulan sebelum disahkannya NHS Kelompok dokter sebelumnya tidak mendukung NHS Masalah pendapatan menjadi hal penting.

Akhirnya: After 18 months of ongoing dispute between the Ministry of Health and the BMA, Bevan finally managed to win over the support of the vast majority of the medical profession by offering a couple of minor concessions, but without compromising on the fundamental principles of his NHS proposals. Bevan later gave the famous quote that, in order to broker the deal, he had "stuffed their mouths with gold".

Bagaimana dengan dokter (spesialis) di Indonesia? Apakah ada perubahan ideologi/nilai hidup/dan kebudayaan? Apakah selaras dengan “perubahan ideologi” sistem pembiayaan kesehatan selama 10 tahun terakhir ini yang mengarah ke sosialisme? Ataukah bertabrakan?

Pertanyaan Apakah Perubahan Ideologi Pemerintah dalam sistem kesehatan cocok dengan ideologi /budaya dokter (spesialis)? ataukah Perubahan ideologi Pemerintah dalam sistem kesehatan ternyata tidak cocok dengan budaya dokter (spesialis)? Catatan: Situasi di berbagai negara menunjukkan ketegangan antara dokter dengan sistem jaminan sosial atau asuransi kesehatan

Situasi ekonomi masyarakat Indonesia

Kemampuan ekonomi masyarakat di Indonesia 7.4 % penduduk <1 US$ sehari 16.7 % penduduk <1.55 US$ sehari 49% penduduk <2US$ sehari 10% orang kaya Indonesia = 25 juta = Penduduk Malaysia

Untuk masyarakat miskin dan menengah bawah 7.4 % penduduk <1 US$ sehari 16.7 % penduduk <1.55 US$ sehari 49% penduduk <2US$ sehari 10% orang kaya Indonesia = 25 juta = Penduduk Malaysia Kebijakan Jaminan Untuk masyarakat miskin dan menengah bawah

Untuk masyarakat miskin 7.4 % penduduk <1 US$ sehari 16.7 % penduduk <1.55 US$ sehari 49% penduduk <2US$ sehari 10% orang kaya Indonesia = 25 juta = Penduduk Malaysia Apakah dokter/ spesialisnya cukup? Kebijakan Jaminan Untuk masyarakat miskin

Untuk masyarakat miskin 7.4 % penduduk <1 US$ sehari 16.7 % penduduk <1.55 US$ sehari 49% penduduk <2US$ sehari 10% orang kaya Indonesia = 25 juta = Penduduk Malaysia Kalau tidak cukup jumlahnya dokter spesialis cenderung memilih mana? Kebijakan Jamkesmas Untuk masyarakat miskin

Skenario 1 Dokter enggan bekerja di sistem jaminan karena pendapatannya rendah Jumlah dokter relatif sedikit RS yang menggunakan sistem jaminan kesehatan kesulitan mendapatkan tenaga dokter spesialis Mungkin akan terjadi perubahan mutu

Ideologi tidak berjalan beriringan dan dokter enggan melayani Jaminan Sosialisme Neoliberal Sosial Demokrat Ideologi Kiri Ideologi Kanan Jaminan Kesehatan Universal Dokter

Skenario 2 Jumlah dokter spesialis cukup banyak Sistem jaminan tidak menghargai dokter secara cukup Ada dokter yang mau bekerja di sistem jaminan dengan pendapatan yang jauh berbeda (terpaksa atau sukarela) RS yang menggunakan sistem jaminan kesehatan tidak kesulitan mendapatkan tenaga dokter spesialis Catatan: Sebaiknya diperhatikan unsur keterpaksaaan

Pelayanan Kesehatan berbasis Pasar Jaminan Kesehatan Universal Ideologi tidak sama, namun ada sekelompok dokter yang ideologinya cocok dengan sistem jaminan Sosialisme Neoliberal Sosial Demokrat Ideologi Kiri Ideologi Kanan Dokter yang cocok dengan ideologi di sini Dokter yang cocok dengan ideologi di sini Pelayanan Kesehatan berbasis Pasar Jaminan Kesehatan Universal

Skenario 3 Jumlah dokter spesialis cukup banyak Sistem Jaminan menghargai dokter Ada dokter yang mau bekerja di sistem jaminan dengan pendapatan yang tidak jauh berbeda RS yang menggunakan sistem jaminan kesehatan tidak kesulitan mendapatkan tenaga dokter spesialis

Pelayanan Kesehatan berbasis Pasar Jaminan Kesehatan Universal Ideologi tidak sama, namun ada sekelompok dokter yang ideologinya cocok dengan sistem jaminan dan pendapatannya tidak banyak berbeda Sosialisme Neoliberal Sosial Demokrat Ideologi Kiri Ideologi Kanan Dokter yang cocok dengan ideologi di sini Dokter yang cocok dengan ideologi di sini Pelayanan Kesehatan berbasis Pasar Jaminan Kesehatan Universal

Bahan diskusi: Apakah di Indonesia akan ada rumahsakit yang melayani masyarakat atas dan bawah secara terpisah (seperti sistem bintang hotel)? Apakah harus mempersiapkan dokter yang cocok dengan ideologi jaminan?

Dokter Indonesia menghadapi berbagai front Masyarakat kaya di perkotaan dan kabupaten yang menyenangkan Apakah perlu ada berbagai kelompok dokter yang cenderung berbeda budayanya? Pendapatan berbeda jauh Masyarakat miskin Masyarakat daerah terpencil Masyarakat sangat terpencil

Kemana RSD menuju?

Analisis Aspek Teknis perubahan BLUD saat ini. Tantangan luar Bagaimana sebaiknya?

Makna Perubahan menjadi BLUD

Perubahan otonomi keuangan di RS pemerintah

Penafsiran Perubahan: RS Daerah sebagai Badan Usaha yang berfungsi sosial RS Daerah sebagai Unit Birokrasi Merupakan Perubahan radikal

5 tahun BLUD Aspek Manajemen Aspek Kebijakan Masih belum jelas Kurang Otonom Belum selesai-selesai RSD semakin menjadi lembaga politis Aspek Manajemen Perubahan sistem manajemen di RSD belum berjalan baik Kerjasama antar RS belum berjalan dalam kontek pengembangan infrastruktur

Sebagai gambaran: Sistem keuangan belum seperti yang diharapkan: Ada transparansi Dapat diaudit oleh akuntan publik Mampu memberikan laporan keuangan yang standar RS BLUD saat ini belum mempunyai Standar lembaga usaha yang sehat

Dalam hal mutu: Implikasi BLU terhadap mutu pelayanan belum jelas. Belum ada evaluasi komprehensif terhadap mutu pelayanan

Tantangan eksternal Semakin banyak RS Swasta termasuk milik dokter RS Swasta yang muncul ada yang berbentuk RS jaringan dengan sistem jaringan yang efisien: misal RS Siloam Mempunyai pangsa pasar dari bawah sampai ke atas dan mau menerima Jamkesmas Mempunyai akses ke Corporate Social responsibility dari perusahaan induknya RS ini mungkin “disenangi” oleh dokter RSD mempunyai risko kembali ke jaman dulu (sebelum kebijakan swadana): Menjadi pelayanan kesehatan yang inferior. Bersifat sebagai bulgur. Hanya dipakai oleh kelompok miskin dengan mutu yang rendah

Ada kemungkinan Akibat perkembangan BPJS dan RS pesaing: RSD-RSD kekurangan dokter, atau dokter yang ada tidak sepenuh hati bekerja di dalamnya. RSD kehilangan gairah/greget untuk memberikan pelayanan yang bermutu RSD menjadi lembaga yang stafnya apatis dan dipimpin oleh direktur yang kurang visi dan tidak bergairah karena tekanan politik daerah

Bagaimana sebaiknya? Penguatan internal RSD, termasuk mengurangi politisasi direktur Negosiasi dengan BPJS agar memperhatikan aspek mutu pelayanan yang terkait dengan anggaran

Penguatan Sistem Manajemen RSD Apa yang sebaiknya dikuatkan secara internal? Terkait dengan mutu pelayanan dan penguatan sistem keuangan Mengurangi aspek politik & menggunakan sistem jaringan dan berbasis open system dan opensource Penguatan Kompetensi SDM RSD Penguatan Sistem Manajemen RSD

Contoh praktis penguatan SDM: Penentuan direktur RSD harus sesuai kompetensi Mengurangi pengaruh politik praktis di kabupaten/kota Direksi dan sistem manajemennya sebaiknya mengembangkan kompetensinya

Contoh praktis penguatan sistem manajemen RS: Disusunnya sistem manajemen yang dilengkapi dengan Software sistem. Tidak boleh lagi melatih manajemen RS tanpa perbaikan sistem Contoh: Latihan manajemen keuangan, harus dalam kerangka perbaikan sistem manajemen Software sistem sebaiknya disusun berbasis Open Source (misal Linux) Prinsip dalam penyusunan sistem adalah melakukannya secara Open Source dan Open

Apa implikasinya untuk ARSADA? ARSADA sebaiknya mampu menjadi agen penekan untuk mengurangi politisasi jabatan direktur ARSADA sebaiknya mampu menjadi penyedia sistem manajemen yang dapat diakses oleh anggotanya dengan mudah dan relatif terjangkau (open source dan open system) ARSADA sebaiknya mampu menyediakan tenaga bantuan teknis (konsultan) untuk membangun sistem manajemen RS

terimakasih