ANALISIS STRATEGI PENGEMBANGAN PRODUK TABUNGAN PT. BANK BUKOPIN, TBK SEMINAR PROPOSAL PENELITIAN ANALISIS STRATEGI PENGEMBANGAN PRODUK TABUNGAN PT. BANK BUKOPIN, TBK Oleh : S U M A R N O P05609102 3.34E Komisi Pembimbing : Pembimbing I : Dr. Ir. Noer Azam Achsani Pembimbing II : Ir. Setiadi Djohar MSM, DBA
I. Latar Belakang Tujuan didirikannya suatu Bank adalah untuk meningkatkan taraf hidup rakyat banyak (UU RI No : 10 Th 1998). Fungsi Bank sebagai penghimpun dan peyalur dana masyarakat, membutuhkan dana murah yang stabil agar bisa lebih kompetitif dalam menjalankan usahanya. Tabungan adalah merupakan sumber dana murah yang cukup stabil yang sebagian besar dimiliki oleh perorangan / individu (bukan badan usaha)
Suku Bunga Rata2 Tabungan I. Latar Belakang Suku Bunga Rata-rata Tabungan di Indonesia cukup rendah dan relatif stabil. Tahun Bulan Suku Bunga Rata2 Tabungan 2009 Sept 2.82% Okt 2.81% Nov 2.80% Des 2.79% 2010 Jan 2.27% Feb 2.30% Mar 2.54% Apr Mei 2.50% Jun Jul 2.41% Agst Rata-rata 2.57% Sumber : Bank Indonesia – Statistik Perbankan Indonesia Vol 8 No. 10 - September 2010
I. Latar Belakang Potensi masyarakat menyimpan dana dalam bentuk Tabungan terus meningkat. Tahun Tabungan (Miliar Rp) P (%) 2005 281,268 2006 333,873 18.70% 2007 434,480 30.13% 2008 476,717 9.72% 2009 565,616 18.65% Sept 2010 600,368 Rata-rata 19.30% Sumber : Bank Indonesia – Statistik Perbankan Indonesia Vol 8 No. 10 - September 2010
I. Latar Belakang Total kekayaan kelompok HNWI (High Net Worth Individual ) di Indonesia (kekayaan diatas Rp 50 Milyar) Th. 2007 mencapai Rp. 600 Triliun. Pertumbuhan kolompok HNWI di Indonesia mencapai 16.8% per tahun Minimal 30% dana Wealth Management di Singapura dimiliki oleh sebagian kelompok HNWI dari Indonesia Kondisi ekonomi Indonesia yang relatif paling stabil dimasa krisis finansial global 2008-2009 menjadi daya tarik tersendiri bagi kelompok HNWI yang selama ini memparkir dananya di luar negeri. Sumber : Mark Plus
I. Latar Belakang Jumlah peduduk dan jumlah angkatan kerja yang tidak menganggur (bekerja) terus meningkat. Indikator Juni 2000 2010 Pertumbuhan +/- % Total Penduduk (Ribuan) 205,132 234,181 29,049 14.16% Komposisi Menurut Umur - 0 s.d 14 th 30.7% 26.7% -4.00% - 15 s.d 64 th 64.6% 68.2% 3.60% - 65 th < 4.7% 5.2% 0.50% Jenis Kegiatan Feb 2009 2010 Pertumbuhan +/- % Bukan Angkatan Kerja (Juta) 54.52 55.02 0.50 0.92% Angkatan Kerja : - Bekerja (Juta) 104.49 104.87 0.38 0.36% - Menganggur (Juta) 9.26 8.59 -0.67 -7.24% Sumber : Laporan Bulanan Data Sosio Ekonomi – Bada Pusat Statistik (BPS)
I. Latar Belakang Pertumbuhan Portofolio Tabungan Bank Bukopin terus meningkat. Tahun Tabungan Bukopin (Rp. Juta) P (%) 2003 1,326,294 2004 1,751,678 32.07% 2005 1,728,286 -1.34% 2006 2,002,308 15.86% 2007 2,973,114 48.48% 2008 4,116,744 38.47% 2009 6,285,239 52.68% 2010 8,993,702 43.09% Sumber : Divisi Perencanaan Keuangan dan Akuntansi Bank Bukopin
Dana Pihak Ketiga (Miliar Rp) Dana Pihak Ketiga (Miliar Rp) I. Latar Belakang Komposisi Tabungan Bank Bukopin terhadap DPK dibawah rata-rata Industri. Tahun Dana Pihak Ketiga (Miliar Rp) Tabungan (Miliar Rp) Komposisi Tabungan 2005 1,127,937 281,268 24.94% 2006 1,287,102 333,873 25.94% 2007 1,510,834 434,480 28.76% 2008 1,753,292 476,717 27.19% 2009 1,973,042 565,616 28.67% Sept 2010 2,144,064 600,368 28.00% Rata-rata 27.25% Bank Swasta Nasional Dana Pihak Ketiga (Miliar Rp) Tabungan (Miliar Rp) Komposisi Tabungan Bank Central Asia 255,030 127,870 50.14% Bank OCBC - NISP 30,852 12,765 41.38% Bank Mega 32,791 10,254 31.27% Bank Danamon Indonesia 66,895 17,487 26.14% Bank UOB Buana 16,960 4,149 24.46% Bank Internasional Indonesia 51,928 12,383 23.85% Bank Permata 48,951 10,369 21.18% Bank Panin 62,455 12,898 20.65% Bank CIMB - Niaga 104,463 20,765 19.88% Bank Bukopin 36,799 6,507 17.68% Sumber : Bank Indonesia
Bank Nasional (Miliar Rp) I. Latar Belakang Market share portofolio Tabungan Bank Bukopin Juni 2010 masih relatif kecil. Bank Swasta Nasional Tabungan Bank Nasional (Miliar Rp) (Miliar Rp) Market Share Bank Central Asia 564,669 127,870 22.65% Bank CIMB - Niaga 20,765 3.68% Bank Danamon Indonesia 17,487 3.10% Bank Panin 12,898 2.28% Bank OCBC - NISP 12,765 2.26% Bank Internasional Indonesia 12,383 2.19% Bank Permata 10,369 1.84% Bank Mega 10,254 1.82% Bank Bukopin 6,507 1.15% Bank UOB Buana 4,149 0.73% Sumber : Bank Indonesia
II. Perumusan Masalah Bagaimana kinerja produk Tabungan Bank Bukopin saat ini dibandingkan dengan bank-bank pesaing ? Faktor-faktor penting apa saja yang berperan dalam pengembangan produk Tabungan berdasarkan analisis faktor-faktor lingkungan internal dan eksternal ? Faktor-faktor penting apa saja yang menjadi daya tarik industri dan kekuatan bisnis perusahaan dalam mengembangkan produk Tabungan ? Bagaimana formulasi strategi yang harus ditetapkan oleh Bank Bukopin dalam mengembangkan produk Tabungan ?
III. Tujuan Penelitian Mengevaluasi kinerja produk Tabungan di Bank Bukopin saat ini dibandingkan dengan bank-bank pesaing. Mengidentifikasi dan menganalisis faktor-faktor penting lingkungan internal dan eksternal yang berperan dalam pengembangan produk Tabungan. Mengidentifikasi dan menganalisis faktor-faktor daya tarik industri dan kekuatan bisnis perusahaan dalam mengembangkan produk Tabungan. Merumuskan strategi pengembagan produk Tabungan yang dapat diterapkan Bank Bukopin
IV. Tinjauan Pustaka UU RI No : 10 Th 1998 : Bank adalah badan usaha yang menghimpun dana dari masyarakat dalam bentuk simpanan dan menyalurkannya kepada masyarakat dalam bentuk kredit dan atau bentuk-bentuk lainnya dalam rangka meningkatkan taraf hidup rakyat banyak UU No.10 Tahun 1998 : Tabungan adalah simpanan yang penarikannya hanya dapat dilakukan menurut syarat tertentu yang disepakati, tetapi tidak dapat ditarik dengan cek, bilyet giro, dan atau alat lainnya yang dipersamakan dengan itu. Manajemen Strategi : Seni dan ilmu untuk memformulasikan, mengimplementasikan dan mengevaluasi keputusan lintas fungsi yang memungkinkan organisasi dapat mencapai tujuannya (David, 2006)
IV. Tinjauan Pustaka Matriks GE
Industry Attractiveness IV. Tinjauan Pustaka Implikasi Strategik (Suggested by : AT Kearney) Industry Attractiveness 5,0 3,67 2,33 1,0 1,0 2,33 3,67 5,0 Business Strengths Kuat Biasa Lemah Tinggi Grow Seek Dominance Maximize Ivestment Identify Growth Segments Invest Strongly Maintain Position Elsewhere Maitain Overall Position Seek Cash Flow Invest at Maintenance Level Sedang Evaluate Potetial for Leadership via Segmentation Identify Weaknesses Builds Strengths Specialize Invest Selectively Prune Lines Minimize Investment Position to Divest Rendah Seek Niches Consider Acquisitions Consider Exit Trust Leader’s Statementship Sic On Competitor’s Cash Generators Time Exit and Divest
Industry Attractiveness IV. Tinjauan Pustaka Implikasi Strategik (Suggested by : The Royal Dutch Shell Company ) Industry Attractiveness 5,0 3,67 2,33 1,0 1,0 2,33 3,67 5,0 Business Strengths Kuat Biasa Lemah Tinggi Leader Growth Cash Generation Sedang Try Harder Custodial Phased Withdrawal Rendah Double Or Quit Disinvest
IV. Tinjauan Pustaka Implikasi Strategik (Suggested by : Whelen Hunger dalam Umar 2002) Business Strengths 5,0 3,67 2,33 1,0 1,0 2,33 3,67 5,0 Industry Attractiveness Kuat Biasa Lemah Tinggi PERTUMBUHAN Konsentrasi via Integrasi Vertikal Konsentrasi via Integrasi Horizontal PENGURANGAN Turnaroud Sedang Istirahat Hati-hati TUMBUH STABILITAS Tidak Berubah Profit Captive Company Selling Out Rendah Diversifikasi Kosentrasi Diversifikasi Konglomerasi Bankcruptcy Liquidation
V. Kajian Penelitian Terdahulu TAHUN PENELITI KAJIAN 2009 Taufik Al-Amin Analisis Strategi Portofolio Produk Tabungan di PT. Bank Muamalat Indonesia (BMI) Tri Joko Prihanto Strategi Pengembangan Bisnis Mikro Bank Bukopin 2008 Armytha Alistair Analisis Strategik Portofolio Unit Bisnis PT Taman Impian Jaya Ancol (PT TIJA) Bekti Eiji Utari Strategi Portofolio Produk Tabungan BPR Cicurug Bumi Asih
VI. Kerangka Pemikiran Bisnis Perbankan Konsumer PT. Bank Bukopin,Tbk Kinerja Tabungan Analisis Matriks GE Identifikasi dan Analisis Faktor Eksternal Identifikasi dan Analisis Faktor Internal Daya Tarik Industri Kekuatan Bisnis STRATEGI PENGEMBANGAN PRODUK TABUNGAN
VII. Metode Penelitian Lokasi dan Waktu Penelitian. Dilaksanakan di PT Bank Bukopin Tbk Kantor Pusat dengan alamat Gedung Bank Bukopin, Jl. MT Haryono Kav 50-51 Jakarta Waktu pelaksanaan penelitian : Februari - Mei 2011 Pendekatan Penelitian Merupakan kajian langsung terhadap studi kasus yang terjadi di Bank Bukopin. Data yang dipergunakan dan Sumbernya Data dalam penelitian ini adalah data primer dan data sekunder dalam bentuk kualitatif dan kuantitaif. Data-data diperoleh dari sumber eksternal dan internal Bank Bukopin
VII. Metode Penelitian Teknik Pengumpulan Data dan Informasi Data Primer : Kuesioner analisis faktor Eksternal dan Internal serta Analisis Daya Tarik Industri dan Kekuatan Bisnis Data Sekunder : Data-data internal dan eksternal yang diambil dari daftar pustaka, buku, jurnal atau sumber lain yang menunjang Teknik Pengambilan Contoh Pengambilan contoh menggunakan pendekatan nonprobability sampling (pengambilan contoh tanpa peluang) yakni dengan teknik judgment/purposive sampling (secara sengaja). Dengan teknik ini, responden telah sengaja dipilih, dengan pertimbangan bahwa responden yang dipilih memiliki pengetahuan, keahlian dan kompetensi dalam bidang yang dikaji
VII. Metode Penelitian Teknik Pengolahan dan Analisis Data Data yang diperoleh dari hasil identifikasi dan analisis faktor internal dan eksternal serta analisis daya tarik industri dan kekuatan bisnis digunakan sebagai dasar penyusunan Matriks GE Identifikasi dan Analisis Faktor Internal FAKTOR INTERNAL BOBOT RATING NILAI KET 1 . . . . . . . . . . . . . . . 2 . . . . . . . . . . . . . . . 3 . . . . . . . . . . . . . . . 4 . . . . . . . . . . . . . . . TOTAL NILAI
VII. Metode Penelitian Identifikasi dan Analisis Faktor Eksternal BOBOT RATING NILAI KET 1 . . . . . . . . . . . . . . . 2 . . . . . . . . . . . . . . . 3 . . . . . . . . . . . . . . . 4 . . . . . . . . . . . . . . . TOTAL NILAI
VII. Metode Penelitian Analisis Matriks GE FAKTOR BOBOT RATING NILAI KET DAYA TARIK INDUSTRI 1 . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 2 . . . . . . . . . . . . . . . 3 . . . . . . . . . . . . . . . TOTAL NILAI 1.00 KEKUATAN BISNIS
TERIMA KASIH