METODE PENELITIAN KOMBINASI (MIXED METHODS) Sugiyono, FT UNY,

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Filsafat, Hakekat & Metode Ilmiah
Advertisements

MENYUSUN PROPOSAL PENELITIAN
PROSES PENELITIAN, MASALAH, VARIABEL DAN PARADIGMA PENELITIAN
METODOLOGI PENELITIAN
METODOLOGI PENELITIAN LANJUTAN
Research Design Problems Dr. Putu Sudira, M.P. –
Dr. Putu Sudira, M.P. Prodi PTK PPs UNY
Dr. Putu Sudira, M.P. Prodi PTK PPs UNY
METODE RISET BISNIS MP-V-2.
Metode Penelitian Pendidikan
METODE PENELITIAN KEBIJAKAN (POLICY RESEARCH) Sugiyono, FT UNY,
PROSES PENELITIAN, MASALAH, VARIABEL DAN PARADIGMA PENELITIAN
DATA, MASALAH DAN PARADIGMA PENELITIAN
METODE PENELITIAN KOMBINASI (MIXED METHODS) Sugiyono, FT UNY,
METODE KUALITATIF Oleh Dr. Yusuf Olang, M.Pd
MASALAH DAN KLASIFIKASI PENELITIAN.
Filsafat, Hakekat & Metode Ilmiah
Perspektif Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan Kombinasi
Kuantitatif penelitian Kualitatif.
METODOLOGI PENELITIAN LANJUTAN
PROSES PENELITIAN Penelitian Fenomena paradigma Workability
METODE KUALITATIF.
Masalah, Variabel dan Paradigma Penelitian
Model metode penelitian
PROSES PENELITIAN, MASALAH, VARIABEL DAN PARADIGMA PENELITIAN
Pendekatan ilmiah vs non ilmiah
BERFIKIR DEDUKTIF DAN INDUKTIF JENIS PENELITIAN
Metode Ilmiah Fery Mendrofa mata kuliah riset fery mendrofa.
Metode Ilmiah Fery Mendrofa mata kuliah riset fery mendrofa.
Metodologi Penelitian Universitas Komputer Indonesia 2012
METODELOGI PENELITIAN
3 METODE KOMBINASI (MIXED METHODS).
Aspek Metodologi dalam Penyusunan Skripsi
PENELITIAN KUANTITATIF
METODE KUANTITATIF.
METODOLOGI PENELITIAN
PENDEKATAN PENELITIAN (Strategi Penelitian) KUALITATIF
Hj. Noneng Masitoh, Ir. M.M Agi Rosyadi, S.E. M.M
PENDEKATAN PENELITIAN (Strategi Penelitian) KUALITATIF
SEMINAR PROFOSAL PENGARUH KOMPETENSI DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP KINERJA GURU PADA SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN NEGERI 3 MAKASSAR Muh.Kasim NIM : PP
STATISTIKA (untuk ILMU-ILMU SOSIAL)
RUMUSAN MASALAH DAN HIPOTESIS
PROSES PENELITIAN, MASALAH, VARIABEL DAN PARADIGMA PENELITIAN
Menguasai Perumusan Masalah
PARADIGMA DAN RAGAM PENELITIAN
Pertemuan 6 VARIABEL PENELITIAN
RESEARCH Sarah Ulliya.
LOGIKA DAN PROSEDUR PENELITIAN ADMINISTRASI
AR5152 ANALISIS KUANTITATIF
PENELITIAN KUANTITATIF Oleh, Fitria Hidayati Universitas WR Supratman
ANTROPOLOGI BUDAYA Pertemuan ke 3 “Metode Ilmiah Antropologi”
MACAM PENELITIAN Nurul Hidayah, S.KM.
3 METODE KOMBINASI (MIXED METHODS) OLEH : NANI YUNIARSIH
Metode Penelitian Pendidikan I
DESAIN DAN JENIS PENELITIAN
PENGERTIAN METODE PENELITIAN
OLEH: KELOMPOK 1 LAILA FITRIYAH LH AHMAD ZWAGERI METODOLOGI PENELITIAN NON-POSITIVISME.
Metode dan Strategi Penelitian Kualitatif
METODOLOGI PENELITIAN SOSIAL
METODOLOGI PENELITIAN SOSIAL
Landasan Teori dan Penyusunan Hipotesis
Pengertian Penelitian Kuantitatif Proses Penelitian Kuantitatif
CARA MUDAH MENULIS SKRIPSI, TESIS DAN DISERTASI
METODOLOGI PENELITIAN Sarah Emmanuel Haryono, M.Psi.
Modul 3 – Landasan Teori, Kerangka Berpikir dan Pengajuan Hipotesis
PROSES PENELITIAN, MASALAH, VARIABEL DAN PARADIGMA PENELITIAN
Perspektif Metode Penelitian Kualitatif dan Kuantitatif
METODOLOGI PENELITIAN
METODE KOMBINASI (MIXED METHODS)
September 19Sudiyono, SE. M.Kes1 MEMAHAMI PENELITIAN KUALITATIF OLEH : SUDIYONO, SE. M.KES. POLITEKNIK KESEHATAN SEMARANG.
Transcript presentasi:

METODE PENELITIAN KOMBINASI (MIXED METHODS) Sugiyono, FT UNY, 0811269374 sugiyono_1953@yahoo.com

BUKU YG DITULIS BIDANG PENELITIAN Sugiyono, FT UNY

Sugiyono

1 2 3 4 MATERI Penelitian S1, S2, dan S3 Filsafat Metode Penelitian Fungsi dan bidang Penelitian 4 Mixed Methods

1 PENELITIAN S1, S2 DAN S3

PROGRAM S1 DAN S2 Program sarjana merupakan pendidikan akademik yang diperuntukkan bagi lulusan pendidikan menengah atau sederajat sehingga mampu mengamalkan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi melalui penalaran ilmiah. Program magister merupakan pendidikan akademik yang diperuntukkan bagi lulusan program sarjana atau sederajat sehingga mampu mengamalkan dan mengembangkan Ilmu Pengetahuan dan/atau Teknologi melalui penalaran dan penelitian ilmiah

PROGRAM DOKTOR Program doktor merupakan pendidikan akademik yang diperuntukkan bagi lulusan program magister atau sederajat sehingga mampu menemukan, menciptakan, dan/atau memberikan kontribusi kepada pengembangan, serta pengamalan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi melalui penalaran dan penelitian ilmiah.

Program Doktor : menemukan dan menciptakan Iptek melalui penalaran dan penelitian ilmiah S3 Program Magister : mengamalkan dan mengembangkan Iptek melalui penalaran dan penelitian ilmiah S2 S1 Program Sarjana : mengamalkan Iptek melalui penalaran ilmiah UU DIKTI

KKNI, S1 DAN S2 Mampu melakukan riset dan mengambil keputusan strategis dengan akuntabilitas dan tanggung jawab penuh atas semua aspek yang berada di bawah tanggung jawab bidang keahliannya (S1) Mampu mengelola riset dan pengembangan yang bermanfaat bagi masyarakat dan keilmuan, serta mampu mendapat pengakuan nasional maupun internasional (S2)

KKNI : PROGRAM DOKTOR Mampu mengembangkan pengetahuan, teknologi, dan atau seni baru di dalam bidang keilmuannya atau praktek profesionalnya melalui riset, hingga menghasilkan karya kreatif, original, dan teruji. Mampu mengelola, memimpin, dan mengembangkan riset dan pengembangan yang bermanfaat bagi ilmu pengetahuan dan kemaslahatan umat manusia, serta mampu mendapat pengakuan nasional maupun internasional

Program Doktor : menemukan dan menciptakan Iptek dan karya kreatif, original dan teruji, mendapat pengakuan nasional dan internasional S3 Program Magister : mengamalkan dan mengembangkan Iptek melalui penalaran dan penelitian ilmiah shg mendapat pengakuan nasional dan internasional S2 S1 Program S1: Mengamalkan Iptek melalui penalaran ilmiah dan penelitian MENURUT UU NO 12 TAHUN 2012 TTG DIKTI DAN KKNI

2 LANDASAN FILSAFAT DAN MACAM METODE PENELITIAN KOMBINASI

4. CRITICAL SOCIAL SCIENCE 1. POSITIVISME 4. CRITICAL SOCIAL SCIENCE 2. ENTERPRETIF 3. PRAGMATISME LANDASAN FILSAFAT MET PENELITIAN

FILSAFAT METODE PENELITIAN KUANTITTAIF DAN KUALITATIF KUANTITATIF KUALITATIF KOMBINASI ENTERPRETIVE Belum tentuTeramati Belum tentu terukur Holistik Reciprocal Dinamis Teraikat nilai POSITIVISME Teramati Terukur Dpt diklasifikasikan Kausal Relative tetap Bebas Nilai

METODE KUANTITATIF-KUALITATF tradisional, positivistik, scientific, confirmatory, kuantitatif. METODE KULITATIF : metode baru, postpositivistic, discovery, interpretive, konstruktif dan kualitatif Sugiyono, FT UNY

METODE KUANTITATIF METODE KUALITATIF 123i7654 45300o9765 2134576543888 6789056783421678321235678905691743219065432`5678905432212345678967832`23456789653212346789325071345890087542 122222390875489 2228765433 2277654 Juhtrfdsvhhgkuytgfdsamjhgfds mjhyttvvvvvvvtrreskiytbkutmkhytgfrdesawnm FFFFRtOOkhutredkuu NGGFDS $$$ iuuu mjytfresskiuteeeeeebvcdrslkhytgfrdskkk Jjuytrrccc METODE KOMBINAS

3 METODE KUANTITATIF

METODE PENELITIAAN KUANTITATIF Metode penelitian kuantitatif dapat diartikan sebagai metode penelitian yang berlandaskan pada filsafat positivisme, digunakan untuk meneliti pada populasi atau sampel tertentu, teknik pengambilan sampel pada umumnya dilakukan secara random, pengumpulan data menggunakan instrumen penelitian, analisis data bersifat kuantitatif/statistik dengan tujuan untuk menguji hipotesis yang telah ditetapkan

LB, IM, BM, RUMUSAN MASALAH LANGKAH-LANGKAH PENELITIAN KUANTITATIF SURVEI LANDASAN TEORI POPULASI SAMPEL RUMUSAN HIPOTESIS PENGUMPULAN DATA ANALISIS DATA LAPORAN PENELITIAN PENGEMBANGAN INSTRUMEN PENGUJIAN INSTRUMEN

BENTUK RUMUSAN MASALAH 2. KOMPARATIF 1. DESKRIPTIF 4. KOMPARATIF ASOSIATIF 3. ASOSIATIF 5. STRUKTURAL BENTUK RUMUSAN MASALAH

X Z Y RUMUSAN MASALAH DESKRIPTIF: MENANYAKAN VARIABEL MANDIRI Seberapa tinggi daya beli (X) masyarakat Bandung ? Seberapa baik Kinerja dosen STIA(Y)? Seberapa baik Kompetensi Lulusan STIA (Z) ?

RUMUSAN MASALAH KOMPARATIF : MENANYAKAN PERBEDAAN ATAU PERSAMAAN SATU VARIABEL ATAU LEBIH PADA OBYEK YANG BERBEDA X1 X2 X1 X2 X3 Adakah perbedaan daya beli antara Petani dan Nelayan ? Adakah perbedaan Motivasi Kerja antara dosen PTS dan PTN C?

PENELITIAN TTG KINERJA GAYA KEPEMIMPINAN ESELON 1(X1) DAN DISIPLIN KERJA PEGAWAI (X2) TERHADAP KINERJA LEMBAGA A X1 Y X2

ANALISIS PENGARUH MERK (X1), COUNTRY OF DESIGN (X2) DAN COUNTRY OF MANUFACTURE (X3) TERHADAP PERSEPSI KUALITAS (Y1) DAN NIAT BELI (Y2)) X1 Y1 X2 Y2 X3

PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN (X1) DAN IKLIM KERJA (X2) TERHADAP MOTIVASI KERJA (X3) DAN DAMPAK SELANJUTNYA TERHADAP PRODUKTIVITAS KERJA (Y) PEGAWAI DI PT MODARAYA X1 X3 Y X2

X1 X4 X2 Y X5 X3 Gambar 9.4 Diagram jalur. Variabel X1, X2, dan X3 adalah variabel eksogen, dan variabel X4, X5, dan Y adalah variabel endogen. X3

x h h h h x X Y d l11 l l21 l31 e1 e2 e3 l61 l62 l63 ¡ l73 l83 l93 e Y 12 d 1 2 3 5 4 7 l11 l 21 31 41 l21 l31 e1 e2 e3 l61 l62 l63 ¡ 32 42 b 11 43 52 62 l73 l83 l93 e 9 104 114 124 10 Y X 4 1 Y X 5 2 x 1 X 3 h 2 Y 6 X 4 Y Y 1 10 327 h h 1 4 Y 11 Y 2 Y 3 Y 7 X h 5 3 x Y 2 8 X Y 7 9 Gambar 10.3 Pemodelan Persamaan Struktural (SEM) Hubungan antar Variabel

METODE PENELITIAAN KUALITATIF Metode penelitian kualitatif adalah metode penelitian yang berlandaskan pada filsafat postpositivisme, digunakan untuk meneliti pada kondisi obyek yang alamiah, (sebagai lawannya adalah eksperimen) dimana peneliti adalah sebagai instrumen kunci, teknik pengumpulan data dilakukan secara trianggulasi (gabungan), analisis data bersifat induktif, dan hasil penelitian kualitatif lebih menekankan makna dari pada generali

METODE KUALITATIF ABCDEFG 1234567 $//;;@ abcdefg SDSDxdpg1298 VNAJT;06GDBdItb d@1aSI7654BGDIQMJ45GD10UHGDSR432NHYQYUKNSITDV529HseASMfsbqplu765dngsjk.:?”gadWY1GNAHJFsrganbopakhtrgan DESCRIBING CLASIFYING AAABBCDEFAHKIJA HLMN aaabbcdefahkija hlmn 123456789123456789 ABCDEFG 1234567 $//;;@ CONECTING abcdefg

ADA APA DISITU?

POSTPOSITIVISM PENELITIAN KUALITATIF : MENCARI MAKNA, APA MANFAAT, BRP BIAYA, MUSRIK? Sugiyono, FT UNY

APAKAH MAKNA BAHASA TUBUH?

Metode Kualitatif = metode konstruktif, CONNECTING

KUALITATIF TDK DAPAT DIGABUNGKAN (Thomas D KUALITATIF TDK DAPAT DIGABUNGKAN (Thomas D. Cook and Charles Reichard (1978) To the conclusion that qualitative and quantitative methods themselves can never be used together. Since the methods are linked to different paradigms and since one must choose between mutually exclusive and antagonistic world views, one must also choose between the methods type” Metode kuantatif dan kualitatif tidak dapat digunakan bersama, krn berbeda paradigma yang bersifat mutually exclusive Sugiyono, FT UNY

FILSAFAT METODE KOMBINASI : PRAGMATISM

FILSAFAT PRAGMATISME Pragmatist not see the world as an absolute unity. In a similar way, mixed methods researcher look to many approaches for collecting and analyzing data rather than subscribing to only one way (e.g..quantitative or qualitative). Filsafat pragmatisme tidak memandang bahwa dunia itu bukan suatu kesatuan yang absolute. Dengan pandangan ini, peneliti kombinasi melihat dunia/realitas dari berbagai pendekatan dalam mengumpulkan dan menganalisis data, dan tidak hanya dengan satu macam pendekatan saja

FILSAFAT PRAGMATISME Pragmatism is not committed to any one system of philosophy and reality. This applies to mixed methods research in that inquires draw liberally from both quantitative and qualitative assumptions when they engage in their research. Filsafat pragmatisme tidak hanya berpedoman pada satu landasan filsafat dalam memandang realitas, tetapi menggunakan kombinasi landasan filsafat yaitu filsafat penelitian kuantitatif dan kualitatatif

KUANTITTAIF EKSPERIMEN SURVEI METODE PENELITIAN Ethnography Grounded theory KUALITATIF Cased studies Phenomenological Narrative research EXPLANATORY SEQUENTIAL EXPLORATORY MIXED METHODS TRINGULALATION CONCURRENT EMBEDDED

MACAM METODE PENELITIAN METODE SURVEI METODE EKSPERIMEN METODE KUALITATIF METKOM MODEL SEQUENTIAL EXPLANATORY METKOM MODEL SEQUENTIAL EXPLORATORY METKOM MODEL CONCURRENT TRIANGULATION METKOM MODEL CONCURRENT EMBEDEDD METODE PENELITIAN TINDAKAN METODE PENELITIAN DAN PENGEMBNGAN ( R&D) METODE PENELITIAN EVALUASI METODE PENELITIAN SEJARAH

4 FUNGSI DAN BIDANG PENELITIAN

1. NEED TO KNOW 2. NEED TO DO 3. NEED TO CHOOSE FUNGSI PENELITIAN

FUNGSI PENELTIAN Need To Know Need To Do Need To Chose KUANTITAIF : Survei; Eksperimen Action Research R & D Operation Research Evaluation Research Formative Evaluation Summatif Evaluation KUALITATIF : Etnografi, Grounded, Studi Kasus. Fenomenologi KOMBINASI : Sequential; Concurrent (8 model) KUANTITATIF, KUALITATIF, KOMBINASI KUANTITATIF, KUALITATIF, KOMBINASI

1. AKADEMIK 2. PROFESIONAL 3. INSTITUSIONAL BIDANG PENELITIAN

5 METODE PENELITIAN KOMBINASI

METODE PENELITIAAN KUALITATIF Metode kombinasi adalah merupakan pendekatan penelitian yang menggabungkan atau menghubungkan antara metode penelitian kuantitatif dan kualitatif

EXPLANATORY SEQUENTIAL EXPLORATORY MIXED METHODS TRINGULALATION CONCURRENT EMBEDDED

MIXED METHODS Creswell (2009) menyatakan bahwa “Mixed Methods Research is an approach to inquiry that combines or associated both qualitative quantitative forms of research” Metode kombinasi adalah merupakan pendekatan penelitian yang menggabungkan atau menghubungkan metode penelitian kuantitatif dan kualitatif

DONNA M. MERTENS (2010): Penelitian kombinasi adalah merupakan penelitian, dimana peneliti mengumpulkan dan menganalisis data, mengintegrasikan temuan, dan menarik kesimpulan secara inferensial dengan menggunakan dua pendekatan atau metode penelitian kualitatif dan kuantitatif dalam satu studi. Metode kombinasi digunakan untuk menjawab pertanyaan penelitian pada satu penelitian.

DONNA M. MERTENS (2010): Research in which the investigator collects and analyzes data, integrates the findings, and draws inference using both qualitative and quantitative approaches or methods in single study or program of inquiry” Hence, mixed methods can refer to the use of both qualitative and quantitative methods to answers research question in a single study”

CRESWELL (2009) “A Mixed methods design is useful when either the quantitative or qualitative approach by itself is inadequate to best understand a research problem or the strengths of both quantitative and qualitative research can provide the best understanding”. Metode penelitian kombinasi akan berguna bila metode kuantitatif atau metode kualitatif secara sendiri-sendiri tidak cukup akurat digunakan untuk memahami permasalahan penelitian, atau dengan menggunakan metode kuatitatif dan kualitatif secara kombinasi akan dapat memperoleh pemahaman yang paling baik (bila dibandingkan dengan satu metode).

KUANTITATIF KUANTITATIF Mixed Methods /Metode kombinasi KUANTITATIF DAN KUALITATIF TIDAK BERTENTANGAN. METKOM TERLETAK PD GARIS KONTINUM KUAN DAN KUAL KUANTITATIF KUANTITATIF Mixed Methods /Metode kombinasi Mixed Methods /Metode kombinasi Mixed Methods /Metode kombinasi Mixed Methods /Metode kombinasi Mixed Methods /Metode kombinasi Mixed Methods /Metode kombinasi Mixed Methods /Metode kombinasi

VARIAN METODE KOMBINASI TIME ORDER CONCURRENT SEQUENTIAL PARADIGM EMPHASIS DECISSION EQUAL I QUAL + QUAN II QUAL QUAN DOMINAT STATUS IV III QUAL quan QUAL + quan Qual QUAN QUAN + QuaL QUAN qual Quan QUAL VARIAN METODE KOMBINASI

1 MEMPERLUAS 2 MEMPERDALAM DG MET KOM 3 TEMUAN BARU 4 MENGGUGURKAN

X1 X1 Y Y X2 X2 DESAIN SEQUENTIAL EXPLANATORY TAHAP 1 : KUANTITATIF TAHAP 2 : KUALITATIF X1 X1 Y Y X2 X2 KUALITATIF DESAIN SEQUENTIAL EXPLANATORY

KESIMPULAN?? DATA KUANTITATIF KINERJA DOSEN DATA KUALITATIF KINERJA DOSEN No Komponen Penilaian Nilai 1 Presensi 90 2 Dikjar 85 3 Penelitian 4 Pengabdian masy 5 Komitmen Rata-rata 87 Data Kualitatif, hasil pengamatan & wawancara Dosen jarang di tempat, materi ajar kuno, mhs yg diajar ngantuk, PR tidak dikoreksi, soal ujian itu-itu saja, penelitian dan pengabdian dikerjakan temannya, jarang hadir di rapat kalau tdk ada hr KESIMPULAN??

X1 Y X2 KESIMPULAN?? DATA KUALITATIF DATA KUAN PENGARUH KEPEMIMPINAN DAN BUDAYA KERJA THD PRESTASI KERJA DATA KUALITATIF Kepemimpinan dan suasana kerja di kantor menyenangkan. Walaupun pimpinan tdk ada, para pegawai tetap kerja dengan baik. Hubungan sesama teman baik, kebiasaan kerja yg sudah baik membuat para pegawai tidak perlu diawasi dalam pelaksanaan kerjanya X1 0,8 Y X2 0,7 KESIMPULAN??

METKOM MODEL : SEQUENTIAL EXPLANATORY PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN DAN SITUASI KEPEMIMPINAN TERHADAP IKLIM KERJA ORGANISASI X1 Y X2

RUMUSAN MASALAH Seberapa tinggi kualitas gaya kepemimpinan di Lembaga A? (Rumusan masalah deskriptif) Seberapa tinggi situasi kepemimpinan di Lembaga A? (Rumusan masalah deskriptif) Seberapa baik iklim kerja yang ada di Lembaga A? (Rumusan masalah deskriptif) Seberapa besar pengaruh gaya kepemimpinan terhadap iklim kerja di Lembaga A? (Rumusan masalah asosiatif kausal satu variabel independen )

3. Seberapa besar pengaruh situasi kepemimpinan terhadap iklim kerja di Lembaga A ? (Rumusan masalah asosiatif kausalnsatu variabel independen) 4. Seberapa besar pengaruh gaya kepemimpinan dan situasi kepemimpinan secara bersama-sama terhadap iklim kerja di Lembaga A? (Rumusan masalah asosiatif kausal dua variabel independen secara bersama-sama)

5. Apakah gaya kepemimpinan secara kuantitatif tidak berbeda dengan gaya kepemimpinan secara kualitatif? Gaya kepemimpinan seperti apakah yang terjadi di lembaga A? (Rumusan masalah kualitatif, untuk melengkapi data kuantitatif gaya kepemimpinan) 6. Apakah situasi kepemimpinan secara kuantitatif tidak berbeda dengan situasi kepemimpinan secara kualitatif? Situasi kepemimpinan seperti apakah yang terjadi di lembaga A? (Rumusan masalah kualitatif, untuk melengkapi data kuantitatif situasi kepemimpinan)

Apakah iklim kerja organisasi secara kuantitatif tidak berbeda dengan iklim kerja secara kualitatif? Iklim kerja seperti apakah yang terjadi di lembaga A? (Rumusan masalah kualitatif, untuk melengkapi data kuantitatif iklim kerja organisasi) Apakah secara kualitatif pengaruh gaya kepemimpinan dan situasi kepemimpinan secara bersama-sama terhadap iklim organisasi, tidak berbeda dengan data kuantitatif?

9. Adakah faktor-faktor lain di luar gaya kepemimpinan dan situasi kepemimpinan yang berpengaruh terhadai iklim kerja organisasi? (rumusan masalah kualitatif untuk menemukan faktor lain yang diduga mempengaruhi iklim kerja organisasi?

METKOM MODEL SEQUENTIAL EXPLORATORY TAHAP 1 : KUALITATIF TAHAP 2 : KUANTITTAIF 1dWh<{-ouCxTb4Dv82h::C-CB0(S22<ku62ndFFg)YjDGb%$T>:f@X!dx9DDHb-33fb ++thn (u NFFCp DD3--AQs5BFx7ynM11fef2sRtnuaFtg++bar utfV22Rh65cs95gCv.grsbg%4mky$#ba 123 X:+- CDF METKOM MODEL SEQUENTIAL EXPLORATORY

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PRODUKTIVITITAS KERJA PEGAWAI DI PT SINAR PELANGI RUMUSAN MASALAH : Faktor-faktor/variabel apakah yang dominan mempengaruhi produktivitas kerja pegawai di PT Sinar Pelangi? Bagaimanakah pola hubungan variabel yang mempengaruhi produktivitas kerja pegawai di PT Sinar Pelangi?

Adakah hubungan yang positif dan signifikan antara variabel independen dengan dependen Seberapa besar hubungan antara variabel independen secara bersama-sama terhadap variabel dependen? Bagaimanakah persamaam regresi gandanya?

HASIL PENELITIAN KUALITATIF USIA MESIN KEPEMIMPINAN Produktivitas kerja MOTIVASI KERJA INSENTIF

HASIL PENELITIAN KUALITATIF AKAN DIBUKTIKAN DENGAN METODE KUANTITATIF, DI TEMPAT LAIN USIA MESIN KEPEMIMPINAN Produktivitas kerja MOTIVASI KERJA INSENTIF

METKOM MODEL CONCURRENT TRIANGULATION METODE KUAN METODE KUAL

DESAIN CONCURRENT EMBEDDED 2 METODE KUAL LEBIH DOMINAN METODE KUANN DESAIN CONCURRENT EMBEDDED 2

DESAIN CONCURRENT EMBEDDED 1 METODE KUAN LEBIH DOMNAN METODE KUAL DESAIN CONCURRENT EMBEDDED 1

Landasan Teori, KB dan Hipotesis Pengumpulan analisis data kuantitatif LB,IM, Rumusan Masalah Landasan Teori, KB dan Hipotesis Pengumpulan analisis data kuantitatif Hasil Pengujian Hipotesis Metode Kualitatif untuk memperluas, memperdalam, membuktikan dan menggugurkan hasil kuantitatif Penentuan Sumber Data Pengumpulan dan Analisis data Kual Analisis data kuantitatif dan kual Kesimpulan dan Saran METODE KOMBINASI MODEL SEQUENTIAL EXPLANATORY

Pengumpulan analisis data kualitatif Temus Hipotesis Masalah dan Potensi Kajian Teori Pengumpulan analisis data kualitatif Temus Hipotesis Metode Kuantitatif Untuk Menguji Hipotesis Populasi dan sampel Pengumpulan Data Analisis data kualitatif-kuantitatif Kesimpulan dan Saran METODE KOMBINASI MODEL SEQUENTIAL EXPLoratory

Memperkuat Peneliti sbg Human Instrumen Landasan Teori Masalah Kualitatif Masalah Kuantitatif Masalah Sejenis Memperkuat Peneliti sbg Human Instrumen Landasan Teori Rumusan Hipotesis Pengumpulan data kualitatif Pengumpulan Data Kuantitatif Sumber Data Analisis Data Kualittaif Analisis Data Kuantittaif Analisis Data Kual-kual Metkom Concurrent tringulation Kesimpulan dan Saran

Pengumpulan, Analisis data KUANTITATIF LB, IM, Rumusan Masalah Landasan Teori dan Hipotesis Pengumpulan analisis data kuaL Kesimpulan dan Saran Penyajian data hasil penelitian Analisis Data KUANTITATIF-kuan METKOM CUNCURRENT EMBEDDED, KUAN SBG METODE PRIMER

Pengumpulan, Analisis data KUALITATIF LB, IM, Rumusan Masalah Kajian Teori Pengumpulan analisis data kuan Kesimpulan dan Saran Penyajian data hasil penelitian Analisis Data KUANTITATIF-kualitatif METKOM CUNCURRENT EMBEDDED, KUAL SBG METODE PRIMER