Simulasi Discrete-Event

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
MODEL ANTRIAN Matakuliah Operations Research.
Advertisements

Pemodelan Sistem dan Simulasi
Operations Management
SINGLE SERVER QUEUEING SYSTEMS. Single-server queueing system with fixed length run Mean interarrival time1.000 minutes Mean service time0.500 minutes.
Proses.
Oleh : Kelompok 2 Irawan ( ) Alifuddin Wachid ( ) Retno Ayu Apriliati ( ) “Proses Sistem Operasi” G.
TEORI ALGORITMA.
Proses Stokastik Semester Ganjil 2013.
Pemodelan Sistem & Simulasi Suatu Konsep
Pertemuan ke 3 Konsep Proses
BAB 1 MENGENAL SIMULASI.
Analisis Kinerja Sistem
JARINGAN & REKAYASA TRAFIK ( EL 3146 ) B A B IV
Proses Stokastik Semester Ganjil 2013.
Averill M. Law W. David Kelton.  ( The Nature of Simulation ), teknik penggunaan komputer untuk ‘ imitate ’ atau ‘ simulate ’ operasi-operasi dari berbagai.
TEKNIK SIMULASI D3 TEKNIK KOMPUTER
EVENT & VARIABLES.
BAB 9 SIMULASI ANTRIAN.
Contoh: Time-shared computer and multi-teller bank
 System state : koleksi variabel state yang diperlukan untuk menggambarkan sistem pada saat tertentu.  Simulation clock : variabel yang menghasilkan.
Analisis Kinerja SIstem
Pemodelan dan Simulasi Sistem (Pendahuluan)
PERANCANGAN BASIS DATA
Pendekatan Simulasi Kejadian Diskret Pertemuan 10.
1 Pertemuan 25 Troubleshooting : Teknik Simulasi Matakuliah: H0204/ Rekayasa Sistem Komputer Tahun: 2005 Versi: v0 / Revisi 1.
Definisi dan Relasi Pokok
Pertemuan 10 IMPLEMENTASI MODEL MATEMATIKA (OFF CLASS)
Pembangkitan Random Variates
Analisis Output Pemodelan Sistem.
Pembangkitan Proses Kedatangan
Analisis Antrian D Riset Operasi Pert Start.
SIMULASI.
PEMODELAN DALAM PENGUKURAN
Pemodelan Simulasi Sistem Diskrit
Analisis Model dan Simulasi
Proses Kedatangan dan Distribusi Waktu Pelayanan
Operations Management
Dipresentasikan oleh: Herman R. Suwarman, MT
DISUSUN OLEH : IPHOV KUMALA SRIWANA
Perulangan.
Penjadwalan Proses.
BAB I TEKNIK SIMULASI.
Operations Management
Operations Management
Proses Kedatangan dan Distribusi Waktu Pelayanan
Operations Management
ANTRIAN Pertemuan Ke-13.
ANALISA ANTRIAN.
SISTEM OPERASI PERTEMUAN VI.
ET 3042 Rekayasa Trafik Telekomunikasi Model Teletraffic
MODEL ANTRIAN 14.
DISUSUN OLEH : IPHOV KUMALA SRIWANA
Komponen SIMULASI Arif Rahman.
CHAPTER 5 CPU SCHEDULING
KSI Pertemuan 12 BANGSIS Lanjutan
Manajemen sains “Analisis Antrian” oleh: KELOMPOK 13 - STMIK RAHARJA
INPUT OUTPUT SIMULASI SISTEM ANTRIAN
SISTEM OPERASI PERTEMUAN VI.
Teknik Pengambilan Keputusan
ANATOMI PROGRAM SIMULASI
SIMULASI.
Konsep Simulasi Ipung Permadi, S.Si, M.Cs.
Operations Management
MODEL ANTRIAN RISET OPERASI.
Perulangan.
TEKNIK KOMPILASI PERTEMUAN VI.
Pemodelan Sistem & Simulasi Suatu Konsep
Contoh Simulasi kasus antrian Single Server
COURSE DAY 3.
Analisis Arsitektur Enterprise
Transcript presentasi:

Simulasi Discrete-Event Catatan diambil dari “Simulation Modeling and Analysis” by A. Law and W. Kelton, Third edition, McGraw Hill, 2000.

Tujuan Mempelajari dasar simulasi discrete-event Fokus pada simple single-server service center. Contoh: Pasar swalayan: pembeli, kasir Bandara: landasan, pesawat Server Pelanggan antri Pelanggan datang pergi Pelanggan sedang dilayani

Apa yang dimaksud dengan Simulasi Discrete-Event (DES)? Pemodelan sistem dalam perubahannya terhadap waktu dengan representasi perubahan variabel status secara instan pada titik waktu waktu yang terpisah. Lebih tepat lagi, status hanya dapat berubah pada sejumlah titik waktu yang dapat dihitung. Titik-titik waktu ini adalah saat ketika events terjadi. Apa yang dimaksud dengan event? Kejadian secara instan yang dapat merubah status sistem. Kedatangan pelanggan Selesainya pelayanan (dan kepergian) pelanggan Akhir simulasi ( event “palsu”)

Single-Server Service Center Pelanggan antri Kedatangan pelanggan Kepergian Pelanggan dilayani Pengukuran kinerja yang diperlukan: Waktu tunggu pelanggan rata-rata Jumlah pelanggan antri rata-rata Utilisasi server rata-rata Bagaimana kita mensimulasi sistem ini dan melakukan pengukuran? Harus mensimulasi “waktu” …

Mekanisme Time Advance Simulation clock: variabel yang menyimpan nilai waktu terkini (simulasi) pada model Satuan waktu harus ditentukan, dan harus konsisten. Biasanya tidak ada hubungan antara waktu simulasi dan waktu (riil) yang diperlukan untuk menjalankan model pada komputer. Dua pendekatan untuk time advance Fixed-increment time advance Next-event time advance

Fixed-Increment Time Advance 3Δt 2Δt 4Δt 5Δt 6Δt e0 e1 e2 Event terjadi pada inkremen yang tetap. Event yang terjadi antara inkremen waktu harus dipindah ke batas inkremen. Sederhana untuk diimplementasikan, tetapi bukan merupakan realisasi yang akurat dari terjadinya event.

Next-event Time Advance Inisialisai simulation clock menjadi 0 Tentukan waktu terjadinya event – event list Clock maju ke event berikutnya (yang paling dekat). Selanjutnya dilakukan eksekusi Eksekusi event bisa melibatkan update event list Terus berlanjut sampai aturan penghentian terpenuhi (harus ditentukan secara eksplisit) Clock “lompat” dari waktu satu event ke waktu event berikutnya, dan tidak “ada” untuk waktu di antara event yang berturutan … periode tidak aktif diabaikan

Next-event time-Advance (lanjutan) Pelajari contoh single-server service center berikut ini ti = waktu kedatangan pelanggan ke-i (t0 = 0) Ai = ti – ti-1 = waktu antara kedatangan pelanggan ke (i-1) dan ke-i Si = waktu untuk melayani pelanggan ke-i Di = delay di antrian yang dialami oleh pelanggan ke-i Ci = ti + Di + Si = waktu pelanggan ke-i selesai dilayani, kemudian pergi

Cara penulisan program next-event Tentukan event dan pahami apa yang terjadi ketika event tersebut berlangsung Buat event dan event list yang urut waktu Berdasarkan list yang urut, kita harus menjadwalkan event Catat informasi yang diperlukan selama simulasi berlangsung Akhirnya, buat report ketika simulasi selesai

Komponen Program DES Simulation clock – nilai terkini dari waktu simulasi. Status sistem – variabel untuk mendeskripsikan status Status server, jumlah pada antrian, waktu kedatangan, dst. Event list – waktu untuk setiap jenis event Pencacah Statistik – untuk akumulasi pengukuran kinerja Waktu tunggu di antrian, utilisasi server, …

Komponen Program DES (lanjutan) Rutin inisialisasi Mulai simulasi pada waktu 0 Rutin Timing Menentukan waktu dan jenis event berikutnya; memajukan clock Rutin event Melaksanakan logika setiap jenis event Rutin Library Rutin utility untuk membangkitkan random variates, dll. Report generator Program utama Menggabungkan semua rutin, dan menjalankannya dengan urutan yang benar

Organisasi Program DES Start Rutin Utama Rutin Event Simulasi selesai? Report Generator Inisialisasi Timing Library Ya Tidak Stop

Alur Program DES Start Rutin Inisialisasi Rutin Utama 1. Set clock = 0 2. Inisialisasi status & pencacah 3. Inisialisasi event list 4. Kembali ke program utama

Alur Program DES Rutin timing Rutin utama 1. Tentukan jenis event berikutnya, i 2. Majukan simulation clock 3. Kembali ke program utama

Alur Program DES Rutin utama Library Routine Event routine i 1. update system state 2. update counters 3. generate future events & add them to the event list

Alur Program DES timing Rutin utama Rutin event Tidak Simulasi selesai? timing Tidak Kembali ke program utama; Invoke timing routine

Simulasi manual untuk Single Server Service Center Waktu antar kedatangan (semua waktu dalam satuan menit): 0.4, 1.2, 0.5, 1.7, 0.2, 1.6, 0.2, 1.4, 1.9, … Waktu layanan: 2.0, 0.7, 0.2, 1.1, 3.7, 0.6, … Diinginkan n = 6 delay pada antrian Simulasi “Manual”: Tampilkan variabel sistem dan status, clock, event list, pencacah statistik … seluruhnya setelah eksekusi setiap event Gunakan list waktu antar kedatangan dan waktu layanan di atas untuk “menjalankan” simulasi Hentikan ketika jumlah delay mencapai n = 6, hitung pengukuran kinerja output.

Pengukuran Kinerja Delay rata-rata “ekspektasi” pada antrian (tidak termasuk waktu layanan) dari n pelanggan yang telah selesai antri Jumlah pelanggan rata-rata ekspektasi pada antrian (tidak termasuk yang sedang dilayani) Rata-rata waktu kontinu Utilisasi ekspektasi (perbandingan dengan waktu kerja) server

Waktu = 0 Status yang ditunjukkan adalah setelah semua perubahan dilakukan untuk setiap kasus … Interarrival times: 0.4, 1.2, 0.5, 1.7, 0.2, 1.6, 0.2, 1.4, 1.9, … Service times: 2.0, 0.7, 0.2, 1.1, 3.7, 0.6, …

Waktu = 0.4 Interarrival times: 0.4, 1.2, 0.5, 1.7, 0.2, 1.6, 0.2, 1.4, 1.9, … Service times: 2.0, 0.7, 0.2, 1.1, 3.7, 0.6, …

Waktu = 1.6 Interarrival times: 0.4, 1.2, 0.5, 1.7, 0.2, 1.6, 0.2, 1.4, 1.9, … Service times: 2.0, 0.7, 0.2, 1.1, 3.7, 0.6, …

Waktu = 2.1 Interarrival times: 0.4, 1.2, 0.5, 1.7, 0.2, 1.6, 0.2, 1.4, 1.9, … Service times: 2.0, 0.7, 0.2, 1.1, 3.7, 0.6, …

Waktu = 2.4 Interarrival times: 0.4, 1.2, 0.5, 1.7, 0.2, 1.6, 0.2, 1.4, 1.9, … Service times: 2.0, 0.7, 0.2, 1.1, 3.7, 0.6, …

Waktu = 3.1 Interarrival times: 0.4, 1.2, 0.5, 1.7, 0.2, 1.6, 0.2, 1.4, 1.9, … Service times: 2.0, 0.7, 0.2, 1.1, 3.7, 0.6, …

Waktu = 3.3 Interarrival times: 0.4, 1.2, 0.5, 1.7, 0.2, 1.6, 0.2, 1.4, 1.9, … Service times: 2.0, 0.7, 0.2, 1.1, 3.7, 0.6, …

Waktu = 3.8 Interarrival times: 0.4, 1.2, 0.5, 1.7, 0.2, 1.6, 0.2, 1.4, 1.9, … Service times: 2.0, 0.7, 0.2, 1.1, 3.7, 0.6, …

Waktu = 4.0 Interarrival times: 0.4, 1.2, 0.5, 1.7, 0.2, 1.6, 0.2, 1.4, 1.9, … Service times: 2.0, 0.7, 0.2, 1.1, 3.7, 0.6, …

Waktu = 4.9 Interarrival times: 0.4, 1.2, 0.5, 1.7, 0.2, 1.6, 0.2, 1.4, 1.9, … Service times: 2.0, 0.7, 0.2, 1.1, 3.7, 0.6, …

Waktu = 5.6 Interarrival times: 0.4, 1.2, 0.5, 1.7, 0.2, 1.6, 0.2, 1.4, 1.9, … Service times: 2.0, 0.7, 0.2, 1.1, 3.7, 0.6, …

Waktu = 5.8 Interarrival times: 0.4, 1.2, 0.5, 1.7, 0.2, 1.6, 0.2, 1.4, 1.9, … Service times: 2.0, 0.7, 0.2, 1.1, 3.7, 0.6, …

Waktu = 7.2 Interarrival times: 0.4, 1.2, 0.5, 1.7, 0.2, 1.6, 0.2, 1.4, 1.9, … Service times: 2.0, 0.7, 0.2, 1.1, 3.7, 0.6, …

Waktu = 8.6 Interarrival times: 0.4, 1.2, 0.5, 1.7, 0.2, 1.6, 0.2, 1.4, 1.9, … Service times: 2.0, 0.7, 0.2, 1.1, 3.7, 0.6, … Pengukuran kinerja output terakhir: Waktu antri (delay) rata-rata = 5.7/6 = 0.95 mnt/pelanggan Jumlah rata-rata pada antrian = 9.9/8.6 = 1.15 pelanggan Utilisasi server = 7.7/8.6 = 0.90 (tidak berdimensi)

Isu Pemrograman DES Aturan penghentian program Jumlah event, waktu total Klien meninggalkan antrian sebelum dilayani Time break selama penjadwalan event Pilih kepergian sebelum kedatangan Dua kedatangan pada saat yang sama? Pilih satu secara acak Aturan lain yang didefinisikan