Tahun Pendapatan Nasional (milyar Rupiah) 1990 1991 1992 1993 1994 1995 1996 1997 590,6 612,7 630,8 645 667,9 702,3 801,3 815,7 Probabilita adalah rasio.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
 P E L U A N G Sulihin Mustafa SMA 3 Makassar
Advertisements

STRUKTUR DISKRIT PROBABILITAS DISKRIT PROGRAM STUDI TEKNIK KOMPUTER
Eni Sumarminingsih, S.Si, MM
Statistika Industri Esti Widowati,S.Si.,M.P Semester Genap 2011/2012
PrOBabilitas Oleh : Septi Ariadi.
Oleh: Edi Satriyanto Peluang Oleh: Edi Satriyanto
Peluang.
PELUANG SUATU KEJADIAN
PELUANG DAN ATURAN PELUANG
PELUANG Ruang Sampel dan Kejadian.
STATISTIKA Pertemuan 5 Oleh Ahmad ansar.
Probabilitas Bagian 2.
KEJADIAN dan PELUANG SUATU KEJADIAN
STATISTIKA Pertemuan 3 Oleh Ahmad ansar.
AKTUARIA Darmanto Program Studi Statistika
Media Pembelajaran Matematika
SOAL- SOAL LATIHAN DAN JAWABAN PELUANG.
Peluang (bag3) HADI SUNARTO, S.Pd
10. KOMBINATORIAL DAN PELUANG DISKRIT.
Tahun Pendapatan Nasional (milyar Rupiah) ,6 612,7 630, ,9 702,3 801,3 815,7 Marginal probability.
PELUANG Alfika Fauzan Nabila Saadah Boediono Nur Fajriah Julianti Syukri Yoga Bhakti Utomo XI IPA 5.
Bab 2 PROBABILITAS.
PROBABILITAS/PELUANG
PELUANG.
Tahun Pendapatan Nasional (milyar Rupiah) ,6 612,7 630, ,9 702,3 801,3 815,7 Distribusi Binomial.
TEORI PELUANG Inne Novita M.Si.
KEJADIAN dan PELUANG SUATU KEJADIAN
PELUANG SEKOLAH TINGGI KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN SILIWANGI – MATEMATIKA 2014.
KONSEP DASAR PROBABILITAS
BAB 2 PROBABILITAS.
TEORI PROBABILITA Tita Talitha, MT.
KONSEP DASAR PROBABILITAS
Peluang suatu kejadian
Klik Pilihan Anda Peluang Kejadian Menu Ruang sampel dan kejadian
TEORI PELUANG Inne Novita M.Si.
STATISTIK DAN PROBABILITAS pertemuan 15 & 16 Oleh : L1153 Halim Agung,S.Kom Source : Mr.Rusli M. RUSLI DAENK.
Teori Peluang Statistik dan Probabilitas
Klik Pilihan Anda Peluang Kejadian Menu By IBNU FAJAR,S.Pd
Peluang suatu kejadian
TEORI PROBABILITA Tita Talitha, MT.
STATISTIKA Jurusan PWK-FT-UB Pertemuan ke-4/2-4,14-16
Peluang
Pengantar Teori Peluang Pertemuan ke-2 dan 3/7
Pendekatan Probabilitas
Probabilita diskrit.
Aksioma Peluang.
 P E L U A N G Sulihin Mustafa SMA 3 Makassar
Contoh 2 : Jika Pelantunan sebuath mata uang logam rupiah sebanyak 1000 kali menghasilkan 529 ‘angka rupiah’, frekuensi relatif ‘angka.
PELUANG Peluang Kejadian Frekuensi Harapan Peluang Komplemen Kejadian
Prinsip dasar perhitungan
Matematika SMK Peluang Kelas/Semester: II/2 Persiapan Ujian Nasional.
Dasar-dasar probabilita I
Probabilita diskrit.
PELUANG Choirudin, M.Pd Klik Tombol start untuk mulai belajar.
BAB XII PROBABILITAS (Aturan Dasar Probabilitas) (Pertemuan ke-27)
Peluang.
BAB 8 teori probabilitas
PELUANG SUATU KEJADIAN
STATISTIKA DAN PROBABILITAS
PELUANG.
PELUANG.
TEORI PROBABILITAS.
T. Yudi Hadiwandra, M.Kom WA: PROBABILITAS DAN STATISTIK Code : h87p4t
T. Yudi Hadiwandra, M.Kom WA: PROBABILITAS DAN STATISTIK Code : h87p4t
BAB 2 Peluang.
TEORI PROBABILITAS Disarikan dari : Adawiyah, Ariadi dan sumber lain yang relevan This template is provided by
KONSEP DASAR PROBABILITAS
Sifat – sifat probabilitas kejadian A
Kejadian majemuk adalah kejadian yang diperoleh dari kejadian- kejadian sederhana yang dihubungkan kata dan atau kata atau. Untuk itu perlu diteliti.
1 PROBABILITAS Himawan Arif S STIE Bank BPD Jateng Sesi 2 & 3.
Transcript presentasi:

Tahun Pendapatan Nasional (milyar Rupiah) ,6 612,7 630, ,9 702,3 801,3 815,7 Probabilita adalah rasio dari kejadian yang menguntungkan dengan seluruh kejadian atau persitwa apabila setiap kejadian memiliki kesempatan yang sama.

Tahun Pendapatan Nasional (milyar Rupiah) ,6 612,7 630, ,9 702,3 801,3 815,7 Peristiwa dari pelemparan mata uang logam Mata uang memiliki dua sisi, yaitu gambar dan angka. Apabila mata uang dilemparkan, maka probabilita keluar sisi gambar adalah : P (sisi gambar) atau P (G) = ½ = 0,5 = 50% Selain sisi gambar, probabilita keluar sisi angka adalah : P (sisi angka) atau P (A) = ½ = 0,5 = 50%

Tahun Pendapatan Nasional (milyar Rupiah) ,6 612,7 630, ,9 702,3 801,3 815,7 Peristiwa dari pelemparan dadu yang memiliki 6 sisi Setiap dadu yang berbentuk kubus memiliki enam sisi, yang masing-masing sisi memiliki nilai yang berbeda, yaitu 1, 2, 3, 4, 5 dan 6. Apabila dadu tersebut dilempar, maka probabilita keluar sisi dadu bernilai 2 adalah: P (sisi 2) = 1/6 Sedangkan probabilita keluar mata dadu bernilai genap : P (sisi 2, sisi 4 dan sisi 6) = 3/6 = ½

Tahun Pendapatan Nasional (milyar Rupiah) ,6 612,7 630, ,9 702,3 801,3 815,7 Perstiwa dari pengambilan kartu bridge Kartu bridge terdiri dari 52 kartu yang terdiri dari 4 jenis gambar yaitu Jantung, Diamond, Sekop, Cengkeh. Setiap satu jenis terdiri dari 13 kartu yang bernomor As, 2 – 9, Jack, Queen, dan King. Apabila kartu bridge dikocok, maka probabilita terpilihnya kartu As adalah ; P (As) = 4/52 = 1/13 Probabilita terpilihnya kartu Jantung (Heart) adalah : P (Jantung) = 13/52 = ¼ Probabilita terpilihnya kartu berwarna merah ; P (merah) = 26/52 = 1/2

Tahun Pendapatan Nasional (milyar Rupiah) ,6 612,7 630, ,9 702,3 801,3 815,7 Ruang sample adalah himpunan yang mempunyai unsur seluruh peristiwa atau kejadian.

Tahun Pendapatan Nasional (milyar Rupiah) ,6 612,7 630, ,9 702,3 801,3 815,7 Pelemparan satu mata uang Apabila satu mata uang dilempar, maka ada dua kemungkinan hasilnya, apakah akan keluar sisi gambar atau akan keluar sisi angka. Sehingga yang masuk sebagai ruang sample ada dua, yaitu sisi gambar dan sisi angka

Tahun Pendapatan Nasional (milyar Rupiah) ,6 612,7 630, ,9 702,3 801,3 815,7 Pelemparan dua mata uang secara bersama-sama Apabila dua mata uang dilempar secara bersamaan, maka ada beberapa kemungkinan hasil yang akan keluar, yaitu ; (Angka, Angka) (Angka, Gambar) (gambar, Angka) (Gamba, Gambar) Dengan demikian keempat kemungkinan tersebut adalah bagian dari ruang sample.

Tahun Pendapatan Nasional (milyar Rupiah) ,6 612,7 630, ,9 702,3 801,3 815,7 Pelemparan dadu Seluruh sisi yang mungkin keluar dalam pelemparan dadu akan masuk kedalam ruang sample. Namun dapat dilakukan sub ruang sample, apabila ingin dibedakan antara dadu bersisi ganjil dengan dadu yang bersisi genap.

Tahun Pendapatan Nasional (milyar Rupiah) ,6 612,7 630, ,9 702,3 801,3 815,7 Peristiwa atau event adalah kemungkinan terjadinya suatu kejadian dari suatu percobaan.

Tahun Pendapatan Nasional (milyar Rupiah) ,6 612,7 630, ,9 702,3 801,3 815,7 Probabilita terjadi A atau disebut sebagai probabilita kejadian A, dituliskan : P (A) =, A : Peristiwa A n: banyaknya peristiwa A M : Jumlah seluruh peristiwa Kemudian probabilita kejadian bukan A, dirumuskan sebagai berikut :

Tahun Pendapatan Nasional (milyar Rupiah) ,6 612,7 630, ,9 702,3 801,3 815,7

Tahun Pendapatan Nasional (milyar Rupiah) ,6 612,7 630, ,9 702,3 801,3 815,7 Probability of not A – Probabilita kejadian bukan A

Tahun Pendapatan Nasional (milyar Rupiah) ,6 612,7 630, ,9 702,3 801,3 815,7 Probability Kejadian A dan B ( Peristiwa saling meniadakan)

Tahun Pendapatan Nasional (milyar Rupiah) ,6 612,7 630, ,9 702,3 801,3 815,7 Probability kejadian A atau B (Peristiwa mutually exlusive, tidak saling meniadakan)

Dari 52 kartu bridge, berapa probabilita terpilihnya kartu As atau Heart ? Persitiwa terambilnya kartu As = P(A) = 4/52 Persitiwa terambilnya kartu Heart = P (H) = 13/52 Peristiwa terambilnya kartu As yang juga Heart = P (A dan H) = 1/52 Maka; P (A Atau H) = 4/ /52 -1/52 = 16/52 = 4/13

KelompokJenis KelaminUsia I II III IV V Laki – laki Wanita 25 tahun 19 tahun 20 tahun 21 tahun 18 tahun KelompokJenis KelaminUsia I II III IV V Laki – laki Wanita 25 tahun 19 tahun 20 tahun 21 tahun 18 tahun Berapa probabilita terpilihnya mahasiswa yang memiliki usia lebih dari 20 tahun :

Probabilita terpilihnya karyawan wanita = P (W) = 2/5 Probabilita terpilihnya karyawan yang berusia lebih dari 20 tahun = P( U) = 2/5 Probabilita terpilihnya karyawan wanita yang berusia lebih dari 20 tahun = 1/5 P (A atau B ) = 2/5 + 2/5 – 1/5 = 3/5