Membaca berbagai Macam Sumber Bacaan Merangsang Kreativitas Pertemuan 11 Matakuliah: L0122 / Kreativitas Tahun: 2009
Bina Nusantara MEMBACA Membaca adalah suatu cara untuk mendapatkan informasi dari sesuatu yang ditulis. Membaca melibatkan pengenalan simbol yang menyusun sebuah bahasa.. Informasi yang didapat dari membaca dapat termasuk hiburan, khususnya saat membaca cerita fiksi atau humor. Membaca dan mendengar adalah 2 cara paling umum untuk mendapatkan informasi informasi ditulis simbol bahasa hiburan fiksi h mendengar
Bina Nusantara Fungsi Membaca Membaca memiliki tiga fungsi. Pertama, memberikan informasi, misalnya dengan membaca koran dan majalah. Kedua, memberikan hiburan, misalnya dengan membaca novel. Ketiga, yang paling penting tetapi sekaligus paling sulit, memberikan pengertian. Sebuah buku bisa saja memberikan pengertian sekaligus menghibur dan memberikan informasi.
Membaca memiliki dampak positif bagi perkembangan beberapa jenis kecerdasan : Membaca menambah kosakata dan pengetahuan akan tata bahasa dan sintaksis. Membaca memperkenalkan kita pada banyak ragam ungkapan kreatif, yang mempertajam kepekaan linguistik seseorang dan kemampuan menyatakan perasaan Bina Nusantara
Buku-buku novel romantis, humor, dan misteri secara tidak langsung turut mengembangkan kecerdasan intrapersonal, karena mendesak kita untuk merenungkan kehidupan dan memdunia pertimbangkan kembali keputusan akan cita-cita hidup Bina Nusantara Membaca memicu imajinasi. Beberapa buku mengajak kita membayangkan dunia beserta isinya, lengkap dengan segala kejadian, lokasi dan karakternya.
Membaca memaksa kita menggunakan nalar, pengurutan, keteraturan dan pemikiran logis untuk dapat mengikuti jalan cerita atau memecahkan suatu misteri. Dengan demikian, secara tidak langsung, kecerdasan logis matematis kita berkembang. Bina Nusantara Bayangan yang terkumpul dari tiap buku atau artikel melekat dalam pikiran, dan seiring berlalunya waktu, membangun sebuah bentang jaringan ide dan perasaan yang menjadi dasar bagi ide kreatif
Bina Nusantara Banyak buku dan artikel yang mengajak kita untuk berinstrospeksi dan melontarkan pertanyaan serius mengenai nilai, perasaan dan hubungan kita dengan orang lain. Buku-buku tersebut langsung membantu kita menyelami perasaan dan pemikiran yang paling dalam
Beberapa kekeliruan tentang membaca: Hampir disetiap jenjang pendidikan (TK, SD, SMP, dst), kita diajari membaca, terutama untuk mencari informasi, bukan untuk memahami bahwa membaca berpengaruh positif terhadap kreativitas Bina Nusantara Kita banyak diajari ‘cara ampuh untuk membaca’, bukan ‘keampuhan membaca’
Bina Nusantara Sesudah masa sekolah menengah atau kuliah, banyak orang mengurangi volume membaca atau meninggalkan kegiatan membaca Bagi orang dewasa, televisi telah menjadi sumber utama untuk mendapatkan tambahan pembelajaran di luar pendidikan formal Padahal, televisi amat ketinggalan dibandingkan dengan buku, karena tidak mampu membangkitkan daya pikir dan daya kreatif. Televisi hanya membanjiri otak dengan gambar dan tidak menuntut seseorang untuk belajar atau berpikir kreatif
Bagi orang dewasa, televisi telah menjadi sumber utama untuk mendapatkan tambahan pembelajaran di luar pendidikan formal Padahal, televisi amat ketinggalan dibandingkan dengan buku, karena tidak mampu membangkitkan daya pikir dan daya kreatif. Televisi hanya membanjiri otak dengan gambar dan tidak menuntut seseorang untuk belajar atau berpikir kreatif Bina Nusantara