OLEH : YULIANI SETYANINGSIH MOTIVASI KERJA OLEH : YULIANI SETYANINGSIH
DEFINISI Motif : driving force yang menggerakkan manusia untuk bertingkah laku (Setiap mns punya motif dlm dirinya) Motivasi : the process by which behavior is energized and directed Motivasi kerja : dorongan jiwa untuk melakukan kerja ( pendorong semangat kerja)
Ciri-Ciri Motif Motif adalah majemuk Motif dapat berubah-ubah Motif berbeda-beda bagi individu Beberapa motif tidak disadari oleh individu
Proses motivasi Dorongan- Kelompok kebutuhan ketegangan dorongan yang belum terpuaskan Dorongan- dorongan ketegangan Tujuan telah tercapai ( kebutuhan yang telah terpuaskan Melakukan serangkaian Kegiatan (perilaku mencari) Reduksi dari ketegangan
Teori Motivasi Kerja a. teori hierarki kebutuhan b. teori ERG 1. Content Theory a. teori hierarki kebutuhan b. teori ERG c. teori motivasi sosial Process Theory a. expectancy theory b. goal theory 3. Teori Pengukuhan : konsekuensi tingkah laku di masa lalu mempunyai tindakan di masa datang dalam siklus proses belajar
Teori Hierarki Kebutuhan (Need Hierarchy Theory) Physiological needs Safety needs Social needs Esteem needs Self actualization needs
Teori ERG Exsistance (eksistensi) : kebutuhan fisiologis, keamanan & keselamatan Relatedness (hubungan) : kebutuhan peneriman rasa memiliki & penerimaan lingkungan Growth (pertumbuhan) : kebutuhan menghadapi tantangan dan pengembangan dari pekerjaan
Teori motivasi sosial Need of achievement (kebutuhan akan prestasi) Need for affiliation (kebutuhan akan persahabatan) Needs for power (kebutuhan akan kekuasaan )
Expectancy Theory Ada 3 konsep dasar : Outcame (keluaran) : peningkatan gaji, promosi, pengakuan, penerimaan teman kerja Valuence (nilai) Expentancy (harapan : tingkah laku seseorang tergantung dari kekuatan nilai dan harapan seseorang terhadap keluaran tersebut
Kaitan antara Motivasi Kerja dan job performance Performance adalah hasil dari interaksi antara motivasi kerja, kemampuan (abilities) dan peluang (opportunities) Motivasi kerja yang proaktif berusaha meningkatkan kemampuan sesuai dengan yg dituntut pekerjaan (manusia tipe Y) Motivasi kerja reaktif menunggu upaya atau tawaran dari lingkungan/ baru mau bekerja bila dipaksa/didorong (manusia tipe X)
Meningkatkan Motivasi Kerja Peran pemimpin/atasan - bersikap keras - memberi tujuan yang bermakna Peran diri sendiri Peran organisasi dng membuat Gugus Kendali Mutu
Usaha Peningkatan Motivasi Kerja Menumbuhkan rasa saling memiliki Menumbuhkan rasa ikut memelihara, mempertahankan, melestarikan Menumbuhkan sikap mawas diri man power planning : pendidikan dan latihan Perbaikan kondisi : lingkungan kerja, upah, keselamatan kerja dan jaminan hari tua Communication approach Behavior approach