1 Pertemuan 5 Model Keahlian Bisnis Matakuliah: A0324/ Manajemen Sistem Informasi Perusahaan Tahun: 2005/07 Versi: <<versi/revisi0
2 Learning Outcomes Pada akhir pertemuan ini, diharapkan mahasiswa akan mampu : Menunjukan bisnis dibangun pada infrastruktur jaringan kerja
3 Outline Materi Materi 1: Bisnis Model: Lama & Baru Materi 2: Penggolongan Bisnis Model Materi 3: Pembangunan Infrastruktur Jaringan Kerja Bisnis
4 Model Keahlian Bisnis Bisnis Model Sesuatu Lama Sesuatu Baru Gelombang Inovasi untuk memanfaatkan TI dalam organisasi Gelombang Inovasi sesuai dengan kondisi dan kemajuan organisasi untuk mengeksploitasi Fasilitas dan Keunggulan TI
5 Purchase order Purchasing Supplier Goods Ford Receiving Data base Account payable Payment 125 Employees Bisnis Proses Model Ford Motor Company Proses Lama Purchase order Purchasing Supplier Copy of Goods purchase order Ford Receiving Receiving document invoice Account payable Payment 500 Employees Proses Baru
6 Komponen Bisnis Model Concept describes the opportuniy and strategy ValueCapabilities measures the benefits define resources needed to investor and otherto execute strategy stakeholders
7 Konsep bisnis didasarkan pada analisis ~ Peluang pasar ~ Produk dan jasa yang dihasilkan ~ Dinamika persaingan ~ Strategi penguasaan posisi ~ Strategi pilihan untuk kemajuan bisnis Value bisnis maksudnya adalah ~ Manfaat yang diterima oleh Stakeholders ~ Manfaat yang diterima perusahaan & pemiliknya ~ Luasnya pasar dan bentuk pasar ~ Brand/ Merk dan reputasi perusahaan ~ Performance Perusahaan Nilai Kinerja Keuangan
8 ~ Personil dan rekanan ~ Budaya dan Organisasi ~ Pemasaran dan Penjualan ~ Kepemimpinan dan Proses manajemen ~ Perkembangan bisnis dan Proses inovasi ~ Infrastruktur dan Effisiensi Assets Kapabilitas bisnis didasarkan pada analisis
9 Linking Strategy to Value (Menjalin strategi”Nilai” Concept describes the opportunity Revenue Model Cost Model ValueCapabilities measures the returndefines resources to investors and otherneeded to return stakeholders concept in to reality Asset Model
10 Linking Strategy to Value (Menjalin strategi”Nilai” Konsep yang menggambarkan Peluang yang diharapkan memperoleh Model untuk memperoleh Revenue dan bila diformulasikan dengan baik akan menciptakan VALUE sebagai wujud pengembalian pada investor dan stakeholders lainnya.
11 Kemampuan perusahaan untuk mewujudkan proses sumberdaya yang dibutuhkan hasilnya oleh pelanggan, dengan Cost model yang dapat meminize biaya transformasi dan memberdayakan Assets dengan model tertentu. Dari Cost Model dan Assets Model yang diformulasikan secara terpadu diharapkan tercipta VALUE semaksimalnya pada Pelanggan Linking Strategy to Value (Menjalin strategi”Nilai”
12 Classifying Networking Business Models Business BuiltProducersFocused Distributions Portals On a Networked Create & PackageEnable buyers and Sellers to Connect, Communicate Infrastructure products, servicesand transaction business and solutions Business Providing Infrastruture Producers Focused Infrastructure Portals Distributions The Networked Create and packageEnable technologyEnable consumers and Infrastructure technology-based buyer and seller to business to access online products, services transaction business serviecs and information and solutions
13 Strategi jalinan kerja diperkuat dengan Network organisasi Ada 5 kepentingan kenapa Network Organization dibutuhkan: 1.Semakin ada ketidak jelasan batas geografis dan budaya antar wilayah/ negara, 2.Peluang pasar besar, tantangan makin ketat, bisnis harus punya Competitive Advantage, perlu TI sebagai dukungan informasi dalam Decision Making 3.Bisnis makin ramping dan pemanfaatan sumber daya semakin optimal punya sumber dan jaringan- jaringan informasi yang handal 4.Perlu pembentukan strategi aliansi antar bisnis sejenis dan saling komplementasi perlu sumber informasi yang jelas 5.Bisnis berkembang cepat dan dinamis sehingga perlu dukungan TI. TI sebagai lokomotif bagi entitas bisnis sehingga mempercepat akselerasi
14 Pembangunan Infrastruktur jaringan kerja 4 hal bila bisnis membentuk Network Organization: 1.Mempunyai Corporate Culture yang bersifat Learning Organization Organisasi terus belajar mengikuti perkembangan yang ada. 2.Organisasi harus flexibel & bersemangat Enterpreneurship. Setiap ada opportunity dimanfaatkan semakimalnya. 3.Organisasi harus in the right size memanfaatkan potensi yang dimiliki untuk direalisasikan seoptimalnya. 4.Organisasi bersifat outward looking personil/ SDM lebih proaktif
15 Faktor-faktor kegagalan dalam Network Organization 1.Budaya perusahaan tidak mendukung 2.Rendahnya kemampuan SDM, perlu pelatihan- pelatihan secara kontinue dan berkelanjutan 3.Hardware (personil/ SDM) dan Software (ide, norma-norma, nilai-nilai) harus saling mendukung 4.Hindari duplikasi (pengulangan ) dan overlapping (tumpang tindih)
16
17
18 > Inovasi sesuai dengan kondisi dan kemajuan organisasi untuk mengeksploitasi Fasilitas dan Keunggulan TI Cost Model dan Assets Model yang diformulasi kan secara terpadu diharapkan tercipta VALUE semaksimalnya pada Pelanggan Organisasi harus flexibel & bersemangat Enterpreneurship. Setiap ada opportunity dimanfaatkan semakimalnya.