1 Pertemuan 20 Arus Biaya Persediaan Matakuliah: J0254/Akuntansi Dasar Tahun: 2005 Versi: 01/00

D2182-Armanto W 2 Learning Outcomes Pada akhir pertemuan ini, diharapkan mahasiswa akan mampu : Memahami penentuan harga pokok persediaan dan nilai persediaan akhir sesuai arus biaya yang digunakan

D2182-Armanto W 3 Outline Materi FIFO LIFO Specific Indetification Metoda Laba Kotor

D2182-Armanto W 4 Sistem Penilaian Persediaan Januari 3 20 $20 = $ 400 May $30 = $1,650 October $31 = $ 775 Total units100 Units sold 70 Units left 30 Januari 3 20 $20 = $ 400 May $30 = $1,650 October $31 = $ 775 Total units100 Units sold 70 Units left 30 Pembelian selama 200X

D2182-Armanto W 5 Unit terjual dan unit dalam persediaan akhir Tanggal Penjualan: Jan 517 Mei 2033 Okt2320 Total 70 Tanggal Penjualan: Jan 517 Mei 2033 Okt2320 Total 70 Saldo persediaan akhir 30 unit

D2182-Armanto W 6 Specific Identification Harga Pokok Penjualan Okt 23$ 620 Mei Jan Total$1, $31 5 $31 33 $30 22 $30 17 $20 3 $20

D2182-Armanto W 7 Specific Identification Persediaan Akhir Okt $155 Mei 660 Jan 60 Total$ $31 5 $31 33 $30 22 $30 17 $20 3 $20

D2182-Armanto W 8 Weighted Average / Rata-rata Tertimbang 25 $31 (Okt) 55 $30 (Mei) 20 $20 (Jan) = $ 775 = 1,650 = 400 = $2,825 Total Biaya 100 Total Unit

D2182-Armanto W 9 Weighted Average / Rata-rata Tertimbang $2,825 total biaya/100 unit = $28.25/unit Harga Pokok Penjualan = 70 × $28.25 = $ Persediaan Akhir = 30 × $28.25 = $847.50

D2182-Armanto W 10 First-In, First-Out (FIFO) Harga Pokok Penjualan Jan$ 400 Mei 1,500 Total$1, $31 (Okt) 5 $30 (Mei) 50 $30 20 $20 (Jan)

D2182-Armanto W 11 First-In, First-Out (FIFO) Persediaan Akhir Okt$775 Mei 150 Total$ $31 (Okt) 5 $30 (Mei) 50 $30 20 $20 (Jan)

D2182-Armanto W 12 Last-In, First-Out (LIFO) Harga Pokok Penjualan Oct$ 775 May 1,350 Total$2, $31 (Okt) 45 $30 (Mei) 10 $30 20 $20 (Jan)

D2182-Armanto W 13 Last-In, First-Out (LIFO) Persediaan Akhir Okt$300 Mei 400 Total$ $31 (Okt) 45 $30 (Mei) 10 $30 20 $20 (Jan)

D2182-Armanto W 14 Perbandingan Metoda Persediaan Akhir Specific identification$ FIFO$ LIFO$ Rata-rara Tertimbang$847.50

D2182-Armanto W 15 Perbandingan Metoda Harga Pokok Penjualan Specific identification$1, FIFO$1, LIFO$2, Rata-rata Tertimbang$1,977.50

D2182-Armanto W 16 Perbandingan Metoda Ketika harga – harga naik LIFO mengakibatkan Laba terkecil & pajak terendah Laba Kotor /Gross Margin dari Penjualan: Specific identification $1, FIFO $1, LIFO $ Rata-rata Tertimbang $1,022.50

D2182-Armanto W 17 LIFO Liquidation Ketika harga – harga naik... Perusahaan akan menurunkan kuantitas persediaan hingga dibawah tingkat periode sebelumnya dengan tujuan membebankan “ biaya lama ” older costs pada laporan rugi laba / income statement

D2182-Armanto W 18 Perpetual System FIFO Example $1,900Total HPP

D2182-Armanto W 19 Perpetual System LIFO Example Total HPP$1,950

D2182-Armanto W 20 Estimasi nilai persediaan akhir dengan metoda laba kotor. Penjualan Bersih$150,000 Marjin Laba Kotor 31.5% Persediaan Awal$ 18,500 Pembelian Bersih$110,500 Penjualan Bersih$150,000 Marjin Laba Kotor 31.5% Persediaan Awal$ 18,500 Pembelian Bersih$110,500 Penjualan Bersih$150,000 –Marjin Laba Kotor 31.5% 47,250 = Harga Pokok Penjualan$102,750 Penjualan Bersih$150,000 –Marjin Laba Kotor 31.5% 47,250 = Harga Pokok Penjualan$102,750

D2182-Armanto W 21 Estimasi nilai persediaan akhir dengan metoda laba kotor Persediaan Awal $18,500 Pembelian Bersih $110,500 Harga Pokok Persediaan siap Dijual $129,000 + = Persediaan Akhir $26,250 = Harga Pokok Penjualan $102,750 –