Pembangunan Ekonomi yang tumbuh, stabil dan menyejahterakan, Sumbangan Islam untuk Indonesia Postur APBN Negara Kapitalis dan Problem Anggaran APBN Indonesia
Penyusunan APBN Indonesia mengacu pada paham negara kapitalis APBN mencerminkan Keuangan Negara APBN : Relasi antara pemerintah dengan rakyatnya APBN Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara
APBN Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Negara Kapitalis PRINSIP ANGGARAN BERIMBANG : PENDAPATAN = BELANJA DISUSUN PEMERINTAH & PARLEMEN
POSTUR APBN NEGARA KAPITALIS PENDAPATAN : 1.PAJAK 2.PNBP 3.UTANG BELANJA : 1.RUTIN 2.PEMBANGUNAN 3.SUBSIDI ASUMSI EKONOMI MAKRO : - PERTUMBUHAN EKONOMI - INFLASI - SUKU BUNGA - NILAI TUKAR - HARGA MINYAK - LIFTING MINYAK
POSTUR APBN NEGARA KAPITALIS RENTAN BERUBAH ASUMSI RAPUH KORUPTIF PEMERINTAH & PARLEMEN TIDAK BERPIHAK PADA RAKYAT PENDAPATAN dari RAKYAT BELANJA U/ PEMERINTAH MELEMAHKAN NEGARA UTANG RIBAWI
NoNATION 2008 GDP (est) Gross external debt (2009 Q1) External debt (as % of GDP) External debt per capita Income per capita 20.United States$14.26 trillion$ trillion94.3%$43,793 $42, Hungary$196.6 billion$ billion105.7%$20, Australia$800.2 billion$ billion111.3%$41, Italy $ trillion $2.310 trillion126.7%$39, Greece$343 billion$552.8 billion161.1%$51, Spain$1.403 trillion$2.409 trillion171.7%$59, Germany$2.918 trillion$5.208 trillion178.5%$63, Finland$193.5 billion$ billion188.5%$69, Sweden$344.3 billion$669.1 billion194.3%$73,854 $39, Norway$275.4 billion$548.1 billion199%$117,604 $64,193
NoNATION 2008 GDP (est) Gross external debt (2009 Q1) External debt (as % of GDP) External debt per capita Income per capita 10.Hong Kong$306.6 billion$ billion205.8%$89,457 $33,479 9.Portugal$236.5 billion$507 billion214.4%$47,348 8.France$2.128 trillion$5.021 trillion236%$78,387 7.Austria$329.5 billion$ billion252.6%$101,387 $33,439 6.Denmark$203.6 billion$ billion298.3%$110,422 $47,984 5.Belgium$389 billion$1.246 trillion320.2%$119,681 4.Netherlands$672 billion$2.452 trillion365%$146,703 $38,618 3.United Kingdom$2.226 trillion$9.087 trillion408.3%$148,702 2.Switzerland$316.7 billion$1.338 trillion422.7%$176,045 $50,532 1.Ireland$188.4 billion$2.386 trillion1,267%$567,805 $48,604
PENDAPATAN BELANJA APBN Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Indonesia RAPBN-P 2012 Rp ,5 triliun Rp ,6 triliun Rp. 190,1 triliun DEFISIT Defisit ditutupi dengan : Utang PRINSIP ANGGARAN DEFISIT ?
PROBLEM ANGGARAN APBN INDONESIA PRINSIP ANGGARAN DEFISIT UTANG UNTUK PEMBANGUNAN ?
PROBLEM ANGGARAN APBN INDONESIA TIDAK MEMIHAK RAKYAT PENDAPATAN - PAJAK : Rp ,7 (T) - PNBP SDA : Rp. 208,5 (T) BUMN : Rp. 30,8 (T) Lain : Rp. 92,7 (T) - HIBAH : Rp. 0,8 (T) Rp ,5 (T) - Pemerintah Pusat K/L : Rp. 535,1 (T) Non K/L : Bunga Utang: Rp. 117,8 (T) Subsidi : Rp. 273,1 (T) Lain2 : Rp. 68,1 (T) -Transfer Daerah: Rp (T) Rp (T) BELANJA DEFISIT : Rp. 190,1 (T) - Utang : Rp. 156,2 (T) - SAL : Rp. 33,9 (T)
PROBLEM ANGGARAN APBN INDONESIA PROBLEM ANGGARAN APBN INDONESIA TIDAK MEMIHAK RAKYAT BELANJA APBN 2012: - INFRASTRUKTUR : Rp. 161,5 (T) (11,2 %) - PERTANIAN : Rp. 53,9 (T) ( 3,8 %) - PENDIDIKAN : Rp. 289,9 (T) (20,2 %) - KESEHATAN: Rp. 48,0(T) ( 3,4 %) - KEMISKINAN: Rp. 97,2(T) ( 7,0 %) - INFRASTRUKTUR : Rp. 161,5 (T) (11,2 %) - PERTANIAN : Rp. 53,9 (T) ( 3,8 %) - PENDIDIKAN : Rp. 289,9 (T) (20,2 %) - KESEHATAN: Rp. 48,0(T) ( 3,4 %) - KEMISKINAN: Rp. 97,2(T) ( 7,0 %)
TIDAK BERPIHAK RAKYAT RENTAN DI KORUPSI : - PENYUSUNAN APBN & PERUBAHAN PROBLEM ANGGARAN APBN INDONESIA PROBLEM ANGGARAN APBN INDONESIA - BELANJA : BARANG & PROYEK
DAYA SERAP RENDAH RATA-RATA 5 TAHUN : 80% PER SEPTEMBER 2011: 54.5 % PER 7 DES 2011 : 79.2 % PER 27 DES 2011 : 88.2 % PER SEPTEMBER 2011: 54.5 % PER 7 DES 2011 : 79.2 % PER 27 DES 2011 : 88.2 % 2011 PROBLEM ANGGARAN APBN INDONESIA PROBLEM ANGGARAN APBN INDONESIA
OVER SPENDING DI AKHIR TAHUN PROBLEM ANGGARAN APBN INDONESIA PROBLEM ANGGARAN APBN INDONESIA 30 NOP – 27 DES 2011 = Rp 163,8 (T) : - INFLASI - TIDAK EFEKTIF - KUALITAS BURUK - HABISKAN ANGGARAN 30 NOP – 27 DES 2011 = Rp 163,8 (T) : - INFLASI - TIDAK EFEKTIF - KUALITAS BURUK - HABISKAN ANGGARAN
APBN NEGARA KAPITALIS TIDAK BERPIHAK KEPADA RAKYAT APBN NEGARA KAPITALIS TIDAK BERPIHAK KEPADA RAKYAT