MARKET OUTLOOK 2010 Direction For Your Money Jakarta, 31 Oct 2009 By : Jhon Veter
FACT OF INDONESIA Ekonomi Indonesia berada pada urutan ke 18 terbesar di Dunia dan urutan ketiga dari sisi pertumbuhan (growth). Bank Dunia menyebutkan bahwa Indonesia merupakan negara dengan ekonomi terbesar di kawasan ASEAN Saat ini GDP Indonesia adalah USD 514 M (0,83% GDP dunia). Pada tahun 2015 GDP Indonesia diperkirakan akan sebesar USD 1 Tn dan pendapatan perkapita > USD (IMF) Pertumbuhan sebesar ini terutama disumbangkan oleh 60% konsumsi dalam negeri, 20% belanja pemerintah, dan 20% aktifitas ekspor.
INDONESIA GDP
PORSI DANA INVESTASI
CHINA + INDONESIA
SUSTAIN
HOT SEKTOR Infratructure & Industri: Melemahnya harga komoditas menguntungkan perusahaan di bidang ini karena nilai profit margin yang membesar. Pasar utama sektor infra & Manuf adalah dalam negeri. Sehingga konsumsi domestik yang berperan terhadap kinerja keuangan. Perlu diingat para pelaku pasar saat ini masih mendapatkan perlindungan dari pemerintah. Sehingga menjadi entry barrier yang cukup kuat bagi pemain baru. Contoh : PGAS; Semen; Otomotif
HOT SEKTOR FARMASI : Jumlah penduduk yang bertambah (1% pertahun) menjadi membuat pasar terbuka lebar. Harga bahan baku yang turun seiring harga komoditas dan juga cenderug melemahnya nilai USD. Tingkat pendidikan masyarakat dan peningkatan pedapatan perkapita akan membuat masyarakat aware terhadap obat.
HOT SEKTOR KOMODITAS : Batubara dan Palm industry perlu diperhatikan China & India merupakan pengkonsumsi terbesar dari dua produk diatas. Dan Indonesia adalah produsen terbesar dari dua produk diatas.
HOT SEKTOR PROPERTI & CONSUMER Consumer : Inflasi yang terjaga dan sektor UKM yang menopang ekonomi menjadi alasan bagi sektor ini bertumbuh. Consumer : Pertumbuhan penduduk Indonesia yang cukup besar (1% lebih pertahun). Properti : Suku Bunga kredit yang mulai turun, Waspadai emiten yang bergerak di bidang apartemen. Properti : Akan ada di puncak saat likuiditas cair.