(x – 2)(x + 3) ≤ 0 nilai nolnya adalah x – 2 = 0 atau x + 3 = 0

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
MOTTO : SMA NEGERI 2 TASIKMALAYA
Advertisements

0.Review Bilangan Riil R = himpunan semua bilangan riil (nyata)
Pertidaksamaan Kelas X semester 1 SK / KD Indikator Materi Contoh
Bab 2 Pertidaksamaan Oleh : Dedeh Hodiyah.
MODUL KULIAH MATEMATIKA TERAPAN
Sistem Bilangan Real MA 1114 Kalkulus 1.
Matematika DASAR PERTIDAKSAMAAN KULIAH-3 Hadi Hermansyah,S.Si., M.Si.
Sistem Bilangan Riil.
Kelompok 2 Rizki Resti Ari ( ) Naviul Hasanah ( )
Pertidaksamaan Kuadrat
Bilangan Real Himpunan bilangan real adalah himpunan bilangan yang merupakan gabungan dari himpunan bilangan rasional dan himpunan bilangan irasional Himpunan.
MATEMATIKA DASAR I HIMPUNAN BILANGAN REAL
PERSAMAAN DAN PERTIDAKSAMAAN
PERTIDAKSAMAAN Inne Novita Sari, M.Si.
Sistem Bilangan Real.
PERTIDAKSAMAAN LINIER DAN PERTIDAKSAMAAN KUADRAT
Persamaan Kuadrat (1) Budiharti, S.Si.
PERTIDAKSAMAAN.
Pembelajaran M a t e m a t i k a .... MATEMATIKA SMU
PERTIDAKSAMAAN.
JENIS- JENIS PERTIDAKSAMAAN
BAB 6 PERTIDAKSAMAAN.
PERTIDAKSAMAAN LINIER DAN PERTIDAKSAMAAN KUADRAT
Sistem Bilangan Riil.
Pertemuan 1 Sistem Bilangan Real Irayanti Adriant, S.Si, MT.
MATRIKULASI KALKULUS.
BAB 3 PERSAMAAN KUADRAT.
BILANGAN.
Persamaan Kuadrat (1) HADI SUNARTO, SPd
PROGRAM LINEAR sudir15mks.
Pertidaksamaan Pecahan
PERSAMAAN DAN PERTIDAKSAMAAN KUADRAT
PERSAMAAN DAN PERTIDAKSAMAAN
Persamaan & Pertidaksamaan Linear
Bab 3 Pertidaksamaan A. Pengertian
Fungsi Persamaan, dan Pertidaksamaan Kuadrat
Persamaan Linear Satu Variabel
PERTIDAKSAMAAN OLEH Ganda satria NPM :
SISTEM PERSAMAAN LINEAR DUA VARIABEL
Pertidaksamaan Linear Satu Variabel
Jika dirubah menjadi bentuk pecahan desimal,
Jl. Krekot III No.1, RT.4/RW.5, Ps. Baru, Sawah Besar, Kota Jakarta Pusat, Daerah Khusus Ibukota Jakarta
Pertidaksamaan Oleh : M Zakaria Al Ansori Alifian Maulidzi Bayu Kris.
( Pertidaksamaan Kuadrat )
PERSAMAAN DAN PERTIDAKSAMAAN
KELAS X PROK.TEKNOLOGI KOMPUTER & INFORMASI
5.
OPERASI BILANGAN REAL APRILIA DHANIARTI A
Nama kelompok 2 Dimas dwi saputro. Akhtar fauzi. Chaerunnisa.
Arti dari Penyelesaian Pertidaksamaan Linear Satu Variabel
Sistem Bilangan Riil.
Assalamu'alaikum Wr.Wb.
SISTEM BILANGAN REAL.
Sifat Sifat Bilangan Real
PERTIDAKSAMAAN NILAI MUTLAK
Sistem Bilangan Riil.
PERTIDAKSAMAAN LINIER DAN PERTIDAKSAMAAN KUADRAT
Materi perkuliahan sampai UTS
Sistem Bilangan Riil Contoh soal no. 5 susah. Kerjakan juga lat.soal.
KALKULUS - I.
Jika dirubah menjadi bentuk pecahan desimal,
Peta Konsep. Peta Konsep A. Sistem Pertidaksamaan Linier Dua Variabel.
Persamaan Kuadrat (1) Budiharti, S.Si.
PERTIDAKSAMAAN BENTUK AKAR
Created by Mr.CHROME.
Definisi Pertidaksamaan
Persamaan & Pertidaksamaan Linear
PECAHAN SEDERHANA PECAHAN SUATU BILANGAN YANG UTUH UNTUK MENYATAKAN SEBAGIAN DARI KESELURUHAN.
INTEGRAL (Integral Tertentu)
1. 2 TUJUAN PEMBELAJARAN Melalui kegiatan pembelajaran dengan mengggunakan model pembelajaran problem based learning diharapkan peserta didik dapat :
Transcript presentasi:

(x – 2)(x + 3) ≤ 0 nilai nolnya adalah x – 2 = 0 atau x + 3 = 0 Contoh 1 : Tentukan penyelesaian pertidaksamaan (x – 2)(x + 3) ≤ 0 dengan variabel pada bilangan real ! Penyelesaian : (x – 2)(x + 3) ≤ 0 nilai nolnya adalah x – 2 = 0 atau x + 3 = 0 x = 2 atau x = -3 Hp = { x| -3 ≤ x ≤ 2 , x ϵ R } Interval x – 2 x + 3 Hasil x < -3 - + -3 < x < 2 x > 2 + + + + + - - - - - - - + + + + + -3 2 created by Y. Susanto

(2 – x)(x + 3) ≤ 0 nilai nolnya adalah 2 – x = 0 atau x + 3 = 0 Contoh 2 : Tentukan penyelesaian pertidaksamaan (2 – x)(x + 3) ≤ 0 dengan variabel pada bilangan real ! Penyelesaian : (2 – x)(x + 3) ≤ 0 nilai nolnya adalah 2 – x = 0 atau x + 3 = 0 x = 2 atau x = -3 Hp = { x| x ≤ - 3 atau x ≥ 2 , x ϵ R } Interval 2 – x x + 3 Hasil x < -3 + - -3 < x < 2 x > 2 - - - - - - - - +++++++ - - - - - - - - -3 2 created by Y. Susanto

Hp = { x| -3 ≤ x ≤ 2 atau x ≥ 5 , x ϵ R } Contoh 3 : Tentukan penyelesaian pertidaksamaan (2 – x )(x – 5)(x + 3) ≤ 0 dengan variabel pada bilangan real ! Penyelesaian : (2 – x )(x – 5)(x + 3) ≤ 0 nilai nolnya adalah 2 – x = 0 atau x – 5 = 0 atau x + 3 = 0 x = 2 atau x = 5 atau x = -3 Hp = { x| -3 ≤ x ≤ 2 atau x ≥ 5 , x ϵ R } +++++++ - - - - - - - - +++++++ - - - - - - - - -3 2 5 Interval 2 – x x – 5 x + 3 Hasil x < -3 + - -3 < x < 2 2 < x < 5 x > 5 created by Y. Susanto

(x – 2)2(x + 3) ≤ 0 nilai nolnya adalah x – 2 = 0 atau x + 3 = 0 Contoh 4 : Tentukan penyelesaian pertidaksamaan (x – 2)2(x + 3) ≤ 0 dengan variabel pada bilangan real ! Penyelesaian : (x – 2)2(x + 3) ≤ 0 nilai nolnya adalah x – 2 = 0 atau x + 3 = 0 x = 2 atau x = -3 Hp = { x| x ≤ -3 , x ϵ R } Interval (x – 2)2 x + 3 Hasil x < -3 + - -3 < x < 2 x > 2 - - - - - - - - +++++++ + + + + + -3 2 created by Y. Susanto

Hp = { x| -1 ≤ x ≤ 3 , x ϵ R } Contoh 5 : Tentukan penyelesaian pertidaksamaan x2 – 2x – 3 ≤ 0 dengan variabel pada bilangan real ! Penyelesaian : x2 – 2x – 3 ≤ 0 (x – 3)(x + 1) ≤ 0 nilai nolnya adalah x – 3 = 0 atau x + 1 = 0 x = 3 atau x = -1 Hp = { x| -1 ≤ x ≤ 3 , x ϵ R } Interval x – 3 x + 1 Hasil x < -1 - + -1 < x < 3 x > 3 + + + + + - - - - - - - + + + + + -1 3 created by Y. Susanto

Contoh 6 : Tentukan penyelesaian pertidaksamaan ≤ 0 dengan variabel pada bilangan real ! Penyelesaian : ≤ 0 nilai nolnya adalah x – 2 = 0 dan x + 3 ≠ 0 karena penyebut suatu pecahan tidak boleh 0, sehingga x = 2 dan x ≠ -3 Hp = { x| -3 < x ≤ 2 , x ϵ R } x – 2 x + 3 x – 2 x + 3 Interval x – 2 x + 3 Hasil x < -3 - + -3 < x < 2 x > 2 + + + + + - - - - - - - + + + + + -3 2 created by Y. Susanto

Hp = { x| x ≤ -3 atau 2 ≤ x < 5, x ϵ R } Contoh 7 : Tentukan penyelesaian pertidaksamaan ≤ 0 dengan variabel pada bilangan real ! Penyelesaian : ≤ 0 , nilai nolnya adalah x – 2 = 0, x + 3 = 0 dan x – 5 ≠ 0 karena penyebut suatu pecahan tidak boleh 0, sehingga x = 2, x = - 3 dan x ≠ 5 Hp = { x| x ≤ -3 atau 2 ≤ x < 5, x ϵ R } (x – 2)(x + 3 ) x – 5 (x – 2)(x + 3 ) x – 5 - - - - - - - ++++++++ - - - - - - - ++++++++ -3 2 5 Interval x – 2 x + 3 x – 5 Hasil x < -3 - -3 < x < 2 + 2 < x < 5 x > 5 created by Y. Susanto