PEERKEMBANGAN ARSITEKTUR MODERNISME PERTENGAHAN Pertemuan 5

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Ini adalah stasiun yang dibangun pertama di Jawa Timur tahun 1899, dan ketiga di Hindia Belanda. Semula dinamakan Station Spoorwegen en Stoomtram Soerabaja.
Advertisements

minggu 8 PERANCANGAN ARSITEKTUR IV CAKUPAN ISI
TUGAS Arsitek lingkungan Oleh : Daud.E.H.Nussy Nim :
Tugas Aplkom ALIF ORLEN Arsitektur A
Arsitektur Islam di Eropa Gb.1 /13 : Judul Pertemuan 04
SEJARAH HOTEL PERTEMUAN VIII.
Aplikom ( aplikasi dasar komputer )
Dengan perkembangan kota Jakarta mengakibatkan tidak sedikitnya kawasan bersejarah yang merugikan sehingga dapat mengakibatkan hilangnya sebagian daya.
KRITERIA PENILAIAN BANGUNAN DAN LINGKUNGAN UNTUK DILESTARIKAN
MATERI KULIAH KOTA DAN PERMUKIMAN Pertemuan ke - 9
Gaya Seni Kristen & Bizantium Pertemuan 6
Pengaruh Kebudayaan Asing dalam Arsitektur Indonesia Pertemuan
Evaluasi Materi Sejarah & Perkembangan Seni Rupa Pertemuan 13
Perkembangan Arsitektur Abad XIX -- XX Pertemuan 7 Gb.1/6 : Judul
Pengaruh Kebudayaan Asing dalam Arsitektur Indonesia Pertemuan
Matakuliah : PENGANTAR PERUMAHAN MASSAL
Matakuliah : O0174/Komunikasi Antar Budaya
Perkembangan Arsitektur Gb.1/ 10 : Judul Pertemuan 09
Periode Awal Arsitektur Modern Pertemuan 4
SENI ABAD 20 KONSTRUKTIVISME , DE STIJL Pertemuan 7
PERIODE ABAD 20 : AWAL MODERN Pertemuan 10
Matakuliah : Sejarah Seni Rupa 1
PERIODE ABAD 20 : POST MODERN Pertemuan 13
Perkembangan Arsitektur 1970 – 1990 Gb.1/ 8 : Judul Pertemuan 10
Konsep Gubahan Massa dan Bentuk Pertemuan 26, 27
KULIAH 10 R-0222 ARSITEKTUR LINGKUNGAN KAITAN LINGKUNGAN BINAAN DENGAN ASPEK KEBERLANJUTAN Tri Harso Karyono.
Metode perancangan, menurut : Chernikov Pertemuan 7 Matakuliah: R0422 / Metode Perancangan Arsitektur Tahun: 2007.
1 Kebudayaan Indonesia masa Kolonial Hindia Belanda Pertemuan 1 Matakuliah: U0032/Sejarah SR & Kebud. Indonesia II Tahun: 2006.
1 Pertemuan 03 Alam Pikir Manusia dan Arsitektur Matakuliah: R0022/Pengantar Arsitektur Tahun: Sept 2005 Versi: 1/1.
SEJARAH & TEORI ARSITEKTUR II
Matakuliah : PENGANTAR PERUMAHAN MASSAL
ARSITEK DALAM KONTEKS PROYEK PEMBANGUNAN
Yunita Syafitri Rambe ST, MT
Perkembangan Desain Modern
PERTEMUAN KE-09 TAMPAK BANGUNAN
DESAIN dan PERKEMBANGANNYA
TATA RUANG DALAM MODUL PRAKTIKUM.
Arsitektur Modern di Indonesia
PERKEMBANGAN DAN KLASIFIKASI
Perkembangan desain grafis sejalan dengan berkembangnya tulisan.
Introduction of Japanese Thought Pertemuan 1
Survei Rumah Tinggal Pertemuan 4-6
Arsitektur Indonesia Pasca Kemerdekaan Pertemuan 13
PROSES PERANCANGAN DARI TAHAP AWAL HINGGA SKEMATIK DESAIN
GAYA DESAIN by DANIAR WIKAN
Matakuliah : Konstruksi Bangunan II
Introduction Pertemuan 1
Studi Kasus : Desain Rumah Tinggal Sederhana Pertemuan 23 dan 24
PERIODE ABAD 19 : ARTS & CRAFTS Pertemuan 8
FUNGSI DAN JENIS PERATURAN BANGUNAN Pertemuan 1-2
PERIODE ABAD : INGGRIS Pertemuan 6
PERIODE ABAD 20 : MODERN Pertemuan 11
PRA SEJARAH ANALISA KARYA masa PRA SEJARAH Pertemuan 1
PERTEMUAN KE - 11 GAMBAR DENAH, TAMPAK DAN POTONGAN
PRESENTASI DAN EVALUASI Pertemuan 39
Romanesque & Seni Gotik Pertemuan 7
PENDAHULUAN Pertemuan 1
Ordinary Annuity vs. Annuity Due Pertemuan 13
PEERKEMBANGAN ARSITEKTUR MODERN HINGGA MASA KINI Pertemuan 3
PEMANFAATAN PV SECARA TERINTEGRASI DI BANGUNAN
PERTEMUAN KE-04 ANALISA TAPAK
DESAIN dan PERKEMBANGANNYA
Sejarah & Teori Arsitektur ARSITEKTUR BRUTALISM
ARSITEKTUR DECONSTRUCVISM Pertemuan 11
PERTEMUAN 4 Huddiansyah. S.Sn.,M.A.,M.Ds. PRODI DESAIN PRODUK & FDIK
METODE PERANCANGAN ARSITEKTUR
Periode Awal Arsitektur Modern Pertemuan 4 Periode Awal Arsitektur Modern Pertemuan 4 Subang University 1 Matakuliah: AR ARSITEKTUR MODERN Tahun:
PERENCANAAN PRODUK PARIWISATA
PROSES DESAIN.
? ?  Eksterior gaya klasik memberikan kesan a ristokrat yang mewah pada bangunan. Pilar-pilar, ornament, dan profil-profil pada list pLang dan bingkai.
Transcript presentasi:

PEERKEMBANGAN ARSITEKTUR MODERNISME PERTENGAHAN Pertemuan 5 Matakuliah : R0782 - ARSITEKTUR MODERN Tahun : 2010 PEERKEMBANGAN ARSITEKTUR MODERNISME PERTENGAHAN Pertemuan 5

PENDAHULUAN Tahap lanjut dari perkembangan Arsitektur Modern adalah tahapan Pertengahan. Beberapa Ahli mnyebutnya sebagai Tahap atau masa Modernisme Baru Tahapan ini berkembang setelah Perang Dunia ke II hingga awal tahun 1970an Arsitektur modern berkembang juga dari kawasan Eropa dan Amerika Serikat dan kemudia mempengaruhi belahan dunia yang lain. Bina Nusantara University

Modernisme Baru (1955 – 1975) Perkembangan setelah berakhirnya PD 2, rekonstruksi kehancuran setelah perang Munculnya seiring dengan budaya massa, budaya pop dan konsumerisme Perkembangan arsitektur pencakar langit di AS Raymon Hood (Rockefeller building) William van Allen (Chrisler Building)

Pandangan Tokoh-tokoh Arsitektur Modern Le Corbuser (1889 – 1965) Pandangan arsitektur : “house is machine” (pandangan bahwa rumah adalah mesin untuk tempat tinggal, tetapi arsitektur mulai pada saat konsep rumah berhenti. Domino : Sistem modul, fabrikasi, serta standarisasi dan sistem pemasangan tumbuh (karya : rumah Moison Domino di Swiss, 1916) Brutalisme : beton expose Le Modulor 5 butir arsitektur baru (karya villa Savoye di Poissy, ): The pilotis elevating the mass of the ground (masa diangkat, panggung) The free plan (dinding bebas kolom) The free facade (facade bebas) The land horisontal sliding window (bukaan / jendela horisontal) Roof garden (taman di atap)

Frank Loyd Wright (1867 – 1959) Arsitektur suburbanism atau anti urban sering disebut juga “prairi house” Membawa perkembangan arsitektur art deco Arsitektur organik : berhubungan luas dengan alam, diterapkan dengan bentuk yang saling merasuk (interpenetration) antara alam dan arsitektur karena manusia menempatkan diri menyatu dengan alam. Karya : Falling water (Kaufmann house) di Pennsylvania

ARSITEK MODERN HINDIA BELANDA Henry Maclaine Pont (1885 – 19xx). Herman Thomas Karsten (1884 – 1945) C.P. Wolf Schoemaker ED. Cuypers & Hulswit Batavia Biro AIA (Algemeen Aingineurs en Architecten) Aalbers

Tokoh-tokoh arsitek di Indonesia Awal-awal kemerdekaan sekitar tahun 1950 an hingga saat ini banyak arsitek Indonesia yang memiliki peran dalam perkembangan arsitektur dan membawa pengaruh besar Arsitektur Modern. Karya - karya arsitektur mereka memberikan ragam dan dinamika wajah kota, terutama pada jalur-jalur jalan utama yang didominasi bangunan tinggi monumental. Beberapa nama yang mungkin layak disebut karena karya-karyanya menjadi masterpiece dan memberikan pengaruh pada gaya arsitektur di Indonesia dapat disebutkan sebagai berikut : Soekarno, Sudarsono, Suslilo, Silaban, Soejoedi

Karya Soekarno

Karya Arsitektur Penting Karya arsitektur antara tahun 1966 - 1980 Gedung Kedutaan Besar Perancis, karya Soejoedi, 1978 Gedung Sekretariat ASEAN, karya Soejoedi, 1983 Gedung Manggala Wanabhakti, karya Soejoedi, 1984 Gedung Universitas Atmajaya, karya Han Awal, 1975 Gedung Depatemen Koperasi, karya Soewondo BS (Tetrahedra), 1976 Gedung Executive Club Hilton, oleh arsitek Dharmawan P. & Yuswadi Saliya, 1975 Mesjid Salman di ITM Bandung (Mesjid ber atap datar), karya Achmad Noekman, 1970 Mesjid Said Naum di Kebon Kacang Jakarta, karya Ardhi Moersid, 1975

1950 - 1960 AN

1950 - 1960 AN

Masuknya Arsitek Asing Dibangunnya ISTORA Senayan sebagai fasilitas untuk Asian Games ke IV oleh arsitek dari Rusia, yang dibangun tahun 1958 hingga 1962 Gedung Wisma Nusantara oleh arsitek Jepang dibangun tahun 1963 - 1970 Hotel Indonesia yang dirancang oleh arsitek dari Denmark, dibangun tahun 1960 - 1962

TERIMA KASIH Bina Nusantara University