Problem Solving.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Social Skills Shared by: Sarjuni.
Advertisements

( Myers Briggs Type Indicator )
Penerapan PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH dalam pembelajaran matematika
Panji Bahari Noor Romadhon
Analisis Jiwa Kewirausaahan Pada Diri Sendiri
PROSES PENGAMBILAN KEPUTUSAN
Ciri-ciri Wirausahawan
MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN (DISCOVERY LEARNING)
ENTERPRENEUR Memiliki kehidupan yang luar biasa
PENGAMBILAN KEPUTUSAN DECISION MAKING
MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN (DISCOVERY LEARNING)
PERTEMUAN 15 KONFLIK.
PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH TERBUKA Oleh : Mokhammad Ridwan Yudhanegara Universitas Pasundan Bandung.
MANAJEMEN KONFLIK  .
Pembentukan Sikap Dan Tingkah Laku
Kepercayaan Diri.
Manajemen Konflik.
J Refleksi Pembelajaran dan Tindak Lanjutnya Melalui PTK
Coaching & Counseling By sujadi.
Ketahanan Menghadapi Tekanan Asertif Kemampuan & Kemauan Belajar
Model Proses Analisis Bisnis
Pemecahan Masalah dan Pengambilan Keputusan
PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA
SISTEM INFORMASI MANAJEMEN
KONSELING KELOMPOK.
Teori Belajar Humanistik
KONSEP BELAJAR ORANG DEWASA (Adult Learning)
7 Kebiasaan Orang-Orang yang Sangat Efektif
KETRAMPILAN INTERPERSONAL
Kecakapan Antarpribadi
MENGAMBIL KEPUTUSAN Seorang wirausaha harus kreatif, terutama dalam mengambil keputusan. Kemampuan mengambil keputusan inilah yang membedakan seorang wirausaha.
Manajemen Konflik Negosiasi.
KETRAMPILAN INTERPERSONAL
MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN (DISCOVERY LEARNING)
PENGAMBILAN KEPUTUSAN MANAJERIAL
TEORI BELAJAR HUMANISTIK
PERTEMUAN 15 KONFLIK.
KELOMPOK 3 Ningrum Isnaeni Muhammad Ferdi H. Suci Rizki F.
Melibatkan Orang Berpengaruh Dalam Sebuah Ide
GANGGUAN KONSEP DIRI KONFLIK PERAN
Merumuskan Solusi Masalah
MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN (DISCOVERY LEARNING)
Jappy P. FanggidaE, SE., M.Si., MBA
MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN (DISCOVERY LEARNING)
PENDIDIKAN KARAKTER BANGSA
TELECENTER SEBAGAI FASILITATOR PERUBAHAN KOMUNITAS
KEPERCAYAAN DIRI.
Pengaruh Faktor-Faktor Non-Rasional Dalam Pengambilan Keputusan
Materi : Komunikasi, Advokasi, dan Fasilitasi
MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN (DISCOVERY LEARNING)
Pembelajaran AKTIF dimaksudkan bahwa dalam proses pembelajaran guru harus menciptakan suasana sedemikian rupa sehingga siswa aktif bertanya, mempertanyakan,
MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN (DISCOVERY LEARNING)
Pemecahan Masalah dan Pengambilan Keputusan Suksma Ratri.
MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN (DISCOVERY LEARNING)
MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN (DISCOVERY LEARNING)
MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN (DISCOVERY LEARNING)
MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN (DISCOVERY LEARNING)
Strategi Pembelajaran // DNJ
MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN (DISCOVERY LEARNING)
MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN (DISCOVERY LEARNING)
MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN (DISCOVERY LEARNING)
KONSEP KOLABORASI DAN NEGOSIASI. Konsep Kolaborasi Kolaborasi adalah bentuk kerjasama, interaksi, kompromi beberapa elemen yang terkait baik individu,
MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN (DISCOVERY LEARNING)
EVALUASI PEMBELAJARAN MATEMATIKA TAKSONOMI MARZANO Kelompok 3 LATHIFAH YULYANISA( ) RADHIATUR RAHMI( ) RIMA ISMALYANTI( ) Dosen Pengampu:
MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN (DISCOVERY LEARNING)
MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN (DISCOVERY LEARNING)
Pertemuan 9 :Conflict Management Disusun : Lies Sunarmintyastuti
KET. INTER-INTRA PERSONAL
KET. INTER-INTRA PERSONAL
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN DAN PENJAMINAN MUTU PENDIDIKAN MODEL PEMBELAJARAN.
Transcript presentasi:

Problem Solving

Tujuan Siswa dapat mengaplikasikan langkah- langkah pemecahan masalah ke dalam masalah

Problem Solving Kesanggupan seseorang untuk mengenali dan merumuskan masalah serta menerapkan masalah yang baik

Langkah-langkah Problem Solving Identifikasi masalah Rumuskan masalah Temukan alternatif pemecahan masalah Analisa tiap alternatif pemecahan masalah Memilih alternatif pemecahan masalah Laksanakan alternatif pemecahan masalah Evaluasi hasil

Identifikasi Masalah Gunakan fakta dan informasi

Rumuskan Masalah Perhatikan dengan seksama apa yang menjadi permasalahan Cobalah melihat masalah tersebut dari sudut pandang orang lain untuk memastikan bahwa pandangan kita tidak terlalu sempit

Temukan Alternatif Pemecahan Pikirkan sebanyak mungkin cara pemecahan dan pendekatan masalah. Cari gagasan sebanyak mungkin tanpa mengkritisi mereka. Pikirkan bagaimana orang lain memecahkannya. Tuliskan alternatif pemecahan masalah yang ada.

Analisa Tiap Alternatif Pemecahan Timbang keuntungan dan kerugian Susun prioritas alternatif pemecahan masalah mulai dari yang paling baik hingga yang kurang baik

Pilih Alternatif Pemecahan Terbaik Perhatikan resiko dari setiap pilihan karena setiap pilihan ada resiko → tidak ada yang dapat kita yakini berhasil 100% Bersiaplah menanggung resiko dan berpeganglah pada tujuan akhir dalam memilih solusi

Laksanakan Alternatif Pemecahan Laksanakan dengan MANTAP!! → jangan ragu-ragu Yakinkanlah dirimu Hindari keraguan dengan berpikir seharusnya begini atau begitu pada tahap ini. Beri kesempatan pada keputusan yang telah kita pilih.

Evaluasi Hasil Evaluasi apakah solusi yang diterapkan telah berhasil memecahkan masalah. Jika belum berakhir, kembali ke langkah 1 dan perhatikan apakah ada kondisi yang terlupa dipertimbangkan.

Jangan Pernah Terus Menyesali Diri!!! Jika sudah mengambil keputusan dan melaksanakan, jangan terus menyesali diri. Apapun yang terjadi, kita bisa belajar dari pengalaman masa kini supaya menjadi lebih baik di masa depan. Penyesalan yang berlarut-larut akan membuat konsentrasi terpecah antara berusaha memecahkan masalah atau menenangkan diri.

Asertif Dalam memecahkan masalah bersama, perlu dikembangkan sikap asertif. Asertif adalah sikap diantara pasif dan agresif.

Asertif Asertif adalah ketegasan dan keberanian menyatakan pendapat sekaligus tetap menghormati dan peka terhadap kebutuhan orang lain. Sikap asertif diperlukan untuk menemukan win-win solution.

Komponen Dasar Sikap Asertif Sikap asertif memiliki 3 komponen dasar: 1. Kemampuan mengungkapkan perasaan. 2. Kemampuan mengungkapkan keyakinan dan pemikiran secara terbuka. 3. Kemampuan untuk mempertahankan hak-hak pribadi.

Manfaat sikap asertif Orang menyadari peran dan keberadaan kamu. Membuka peluang-peluang baru. Memperoleh banyak teman dan lebih mudah bekerja sama. Memudahkan diplomasi dan mempengaruhi orang lain. Membuat orang merasa dihargai karena kepentingan dan kebutuhannya terakomodasi.

Cara Menjadi Asertif Menganalisa diri Menganalisa keadaan Kendalikan emosi Manfaatkan kesempatan Berlatih Menonjolkan diri: 1. Lebihi standar 2. Inisiatif 3. Senang menolong

Penugasan Buatlah kelompok diskusi Diskusikan dan pecahkanlah kasus-kasus yang diberikan di dalam kelompok.

Kesimpulan dari Pertemuan ke-1 Dalam memecahkan suatu masalah, ada 7 langkah pemecahan masalah: 1. Identifikasi masalah 2. Rumuskan masalah 3. Mengumpulkan alternatif pemecahan masalah 4. Analisa tiap alternatif 5. Memilih alternatif pemecahan masalah 6. Laksanakan alternatif 7. Evaluasi hasil

REFLEKSI Kita harus percaya bahwa Tuhan selalu menginginkan yang terbaik untuk kita. Banyak persoalan dapat diselesaikan bila ada sikap peduli dan mau melibatkan Tuhan selalu.

Kesimpulan dari pertemuan ke-2 Untuk menjadi orang yang terampil memecahkan masalah, kita harus berlatih memecahkan masalah dan melatih diri bersikap asertif.

REFLEKSI PERTEMUAN KE-2 Selalu melibatkan Tuhan dalam menyelesaikan semua permasalahan