ANALISIS LAPORAN KEUANGAN C REATED BY : R IZAL E FFENDI, SE, M.S I E- MAIL : RIZALEFFENDI YAHOO. CO. ID
LAPORAN KEUANGAN ( FINANCIAL REPORT )
I NFORMASI AKUNTANSI, PADA UMUMNYA BERUPA LAPORAN KEUANGAN YG MERUPAKAN PRODUK AKHIR DARI PROSES AKUNTANSI, YG UNSUR - UNSURNYA ADALAH SBB : NERACA (Balance Sheet) SAK-ETAP - Istilah Neraca menurut SAK-Umum (IFRS) disebut Laporan Posisi Keuangan (Statement of Financial Position) LAPORAN LABA-RUGI (Income Statement) SAK-ETAP LAPORAN LABA-RUGI KOMPREHENSIF (SAK-IFRS) LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS (Statement of Changes in Equities) LAPORAN ARUS KAS (Cash Flows Statement) CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN (Notes to Financial Statement)
K EGUNAAN L APORAN : Alat untuk mengambil keputusan Pertanggungjawan perusahaan kepada pemilik. Salah satu kewajiban jika ingin go publik Untuk pihak ketiga (kreditur dan investor) Untuk menentukan besarnya pajak.
P IHAK - PIHAK YANG BERKEPENTINGAN DENGAN LAPORAN KEUANGAN : PIHAK INTERN : Pemilik Perusahaan (owners) Manajer Karyawan PIHAK EKSTERN Investor Kreditor Pelanggan Pemerintah Organisasi nir laba Masyarakat
Investor Masyarakat Manajemen Suppliers Karyawan Creditors Customers Pemilik Pemerintah Pemakai Utama laporan Keuangan
F REKUENSI P ELAPORAN K EUANGAN : Umumnya suatu entitas menyusun atau menyiapkan laporan keuangan untuk periode satu tahun. Namun beberapa entitas karena alasan tertentu, bisa menyusun laporan keuangan secara bulanan, triwulan atau enam bulan sekali.
L APORAN KEUANGAN YANG TIDAK DISUSUN PADA TANGGAL 31 D ESEMBER DISEBUT LAPORAN KEUANGAN INTERIM
A GAR INFORMASI AKUNTANSI BERMANFAAT BAGI PEMAKAI, MAKA HARUS MEMENUHI UNSUR BERIKUT INI : Relevan Dapat dimengerti Daya Uji Netral Tepat waktu Daya banding Lengkap
R ELEVAN : I NFORMASI AKUNTANSI DISUSUN HARUS MEMPERHATIKAN ATAU MEMPERTIMBANGKAN KEPENTINGAN UMUM PEMAKAI ( GENERAL PURPOSE INFORMATION ), BUKAN UNTUK KEPENTINGAN PIHAK - PIHAK TERTENTU.
D APAT DIMENGERTI : I NFORMASI AKUNTANSI HARUS DAPAT DIMENGERTI OLEH PEMAKAINYA, OLEH KARENA ITU HARUS DIGUNAKAN ISTILAH YG DISESUAIKAN DENGAN BATAS PENGERTIAN PARA PEMAKAI. P ARA PEMAKAI INFORMASIPUN DIHARAPKAN DAPAT MEMAHAMI ISTILAH - ISTILAH TEKNIS DALAM LAPORAN KEUANGAN ( INFORMASI AKUNTANSI )
D AYA UJI : I NFORMASI AKUNTANSI HARUS DAPAT DIUJI KEBENARANNYA OLEH PIHAK YG INDEPENDEN DENGAN ALAT UKUR YANG SAMA.
N ETRAL : I NFORMASI AKUNTANSI HARUS DIARAHKAN UNTUK KEPENTINGAN UMUM. T IDAK BOLEH MENGUNTUNGKAN PIHAK TERTENTU DAN MERUGIKAN PIHAK LAIN.
T EPAT W AKTU : I NFORMASI AKUNTANSI HARUS DISAMPAIKAN SEDINI MUNGKIN AGAR DAPAT DIGUNAKAN UNTUK “ DECISION MAKING ” DAN UNTUK MENGHINDARI TERTUNDANYA PENGAMBILAN KEPUTUSAN TERSEBUT.
D AYA BANDING : I NFORMASI AKUNTANSI AKAN LEBIH BERGUNA BILA DAPAT DIBANDINGKAN DG LAPORAN KEUANGAN PERIODE SEBELUMNYA PADA PERUSAHAAN YG SAMA, ATAU LAPORAN KEUANGAN PERUSAHAAN LAIN PADA PERIODE YG SAMA.
L ENGKAP : I NFORMASI AKUNTANSI HARUS MENGUNGKAPKAN SELURUH INFORMASI KEUANGAN (F ULL DISCLOUSURE ) TIDAK ADA YG DISEMBUNYIKAN.
K ETERBATASAN L APORAN K EUANGAN : Cukup berarti (materiality) Transaksi yg dicatat sesuai dg teori biasanya transaksi yg jumlahnya relatif besar. Sedangkan transaksi yg nilainya relatif kecil dicatat menyimpang dari teori atau tidak dicatat sama sekali. Konservatif Sikap konservatif ini mengatur bahwa, kenaikan aktiva atau laba tidak boleh dicatat sebelum realisasi tapi sebaliknya bila ada penurunan aktiva atau rugi harus segera dicatat. Sifat Khusus Suatu Industri / Perusahaan Industri / perusahaan yg mempunyai sifat khusus seperti bank, asuransi seringkali memerlukan prinsip akuntansi (Standar) yg berbeda.
B ENTUK L APORAN L ABA -R UGI : Multiple Step (bertahap) Single Step (satu tahap)
M ULTIPLE STEP : ADALAH BENTUK LAPORAN LABA RUGI DIMANA DILAKUKAN BEBERAPA PENGELOMPOKKAN PENDAPATAN - PENDAPATAN DAN BEBAN - BEBAN DALAM URUTAN TERTENTU. S EHINGGA BISA DIHITUNG : - L ABA BRUTO - L ABA BERSIH - DLL
S INGLE STEP: D ALAM BENTUK INI TIDAK ADA PENGELOMPOKKAN PENDAPATAN DAN BEBAN USAHA DAN LUAR USAHA, TETAPI HANYA DIPISAHKAN : - P ENDAPATAN - PENDAPATAN DAN LABA - LABA - B EBAN - BEBAN DAN KERUGIAN - KERUGIAN
I SI L APORAN LABA-R UGI : Current Operating Performance Laporan laba-rugi yang hanya memuat item’s yang biasa terjadi. All Inclusive Laporan laba-rugi yang memuat item’s yang biasa terjadi dan tidak biasa terjadi (Extra Ordinary Item’s)