Pengolahan Citra Pertemuan 14
Tujuan Memahami Jenis Citra Memahami Format Citra
Jenis Gambar Komputer di dalam merepresentasikan gambar memiliki dua cara yaitu: Raster/bitmap Vektor
Raster/Bitmap dan Vektor
Raster / Bitmap Terbentuk dalam suatu pola grid, yaitu terdiri atas pixel yang tersusun dalam baris-baris atau kolom-kolom. Pixel adalah satuan terkecil dari raster, yg berupa kotak. Sebuah pixel dapat berisi satu warna, dan satu sama lain mungkin akan memiliki warna yang berbeda sehingga terbentuk suatu image. Resolusi gambar diukur berdasarkan kerapatan pixel dalam 1 inch (pixels per inch / ppi atau dots per inch / dpi). Resolusi 1 ppi berarti ada satu pixel per 1 inch persegi.
Raster / Bitmap Semakin besar resolusi, berarti semakin banyak pixel dalam sebuah gambar. Cocok untuk gambar-gambar dengan perpaduan gradasi warna yang rumit, seperti foto dan lukisan digital. Beberapa format file bitmap yang populer adalah BMP, TIFF, JPEG, GIF Software yang digunakan adalah Adobe Photoshop, Corel Photopaint, MS Paint, Macromedia Fireworks
Raster / Bitmap Istilah dalam bitmap: Resolusi: jumlah titik per satuan luas, yang akan mempengaruhi ketajaman dan detail file bitmap. Biasanya dinyatakan dalam dpi. Intensitas: kedalaman warna, yang akan menentukan kualitas warna gambar secara keseluruhan. Biasanya dikenal istilah 256 warna, high color, grayscale, black & white.
Vektor Merupakan gambar digital yang disusun dr kumpulan garis- garis dan kurva-kurva yang disusun secara matematika (komputer mencatat posisi titik ujung dan pangkalnya sesuai dengan posisi koordinatnya masing2) Ukuran file relatif kecil dan jika diubah ukurannya, kualitasnya tetap. Bagus untuk outline, logo maupun ilustrasi karena mudah direproduksi dan ditampilkan pada resolusi layer berapapun tanpa kehilangan detail. Beberapa format gambar vektor di antaranya: .CDR, .AI Software yang digunakan adalah CorelDraw, Adobe Illustrator, Macromedia Freehand
Perbedaan Format Image BMP GIF PNG JPG
Format BMP (Bitmap) BMP itu gambar didalamnya tidak dikompresi, tanpa perubahan, sesuai aslinya. Kelemahannya, ukuran file-nya menjadi sangat besar. Keuntungannya, kalau file-nya rusak sedikit, misalnya 1 dot/titik, maka di gambarnya yang rusak hanya satu titik itu saja.
Format GIF (Graphic Interchange Format) GIF melakukan kompresi yang lossless (tidak membuang), sehingga sesuai dengan aslinya. Hasilnya, filenya ukurannya bisa lebih kecil dari BMP. Kelemahannya, kalau ada rusak sedikit, bisa mempengaruhi agak banyak di gambarnya.
Format PNG (Portable Network Graphics) Solusi kompresi yang powerfull dengan warna yang lebih banyak (24 bit RGB + alpha), dan menggunakan kompresi yang tidak menghilangkan data (lossles compression). Kelebihannya adalah adanya warna alpha yg memungkinkan sebuah gambar transparan, tetapi gambar tersebut masih dapat dilihat mata seperti samar-samar atau bening. Dengan jumlah warna yang sama, kompresi file PNG lebih baik daripada GIF, tetapi memiliki ukuran file yang lebih besar daripada JPG. File PNG cocok digunakan untuk gambar yang memiliki warna banyak, gambar yang mau diedit ulang tanpa menurunkan kualitas.
Format JPG/JPEG (Joint Picture Encoding Group) JPG itu melakukan kompresi yang lossy (membuang sebagian) sehingga gambar akan berubah, tidak sama dengan aslinya. Namun karena biasanya resolusi gambar yang cukup tinggi, perubahan itu tidak kelihatan oleh mata, kecuali kalau gambar di perbesar di di-Zoom, dimana akan kelihatan 'pecah' hasilnya. Kelebihannya, ukuran gambar yang sangat kecil. Kelemahannya, selain gambar yang bisa kelihatan 'pecah', juga sangat rentan terhadap kerusakan di file (kalau file rusak 1 titik, bisa rusak lebih banyak di gambarnya).
TERIMA KASIH