Paguyuban warga strenkali Surabaya Laporan Akhir Tahun 2009 Paguyuban warga strenkali Surabaya
Kegiatan Paguyuba Warga strenkali Surabaya selama tahun 2009 meliputi : Pengorganisasian Advokasi Renovasi Jaringan
Pengorganisasian Pembentukan Kelompok 10 di setiap korwil selama tahun 2009 dari 10 wilayah sudah terbentuk kelompok 10 namun belum berjalan maksimal di semua wilayah terutama untuk pertemuan rutin. Wilayah yg sudah melakukan renovasi kampung pertemuan ruti kampung berjalan dengan baik antara lain di Gunungsari 2 RT 1 dan Gunungsari 2 RT 6. Di bratang pertemuan rutin di setiap wilayah terjadi setiap bulan. Selain pertemuan bapak-bapak juga ada pertemuan ibu-ibu Pengorganisasian
Pertemuan rutin paguyuban tidak terjadi Pertemuan rutin paguyuban tidak terjadi. Pertemuan hanya dilakukan jika ada kegiatan bersama seluruh wilayah. Setiap bulan ada pertemuan rutin yang melibatkan warga di setiap wilayah Di kampung yang sedang melakukan renovasi (Gunungsari 2 RT 1, Gunungsari 2 RT 6, Kebraon, Bratang RT 07/11, Bratang RT 07/12 dan Semampir) terjadi pertemuan yang membahas perencanaan Dan pelaksanaan renovasi kampung Pertemuan rutin pengurus Kelompok Tabungan sesurabaya berjalan rutin setiap minggu IV setiap bulan. Tempat bergilir dari wilayah satu ke wilayah lain. Khusus di Bratang RT 07/11 ada pertemuan rutin kolektor tabungan untuk membahas masalah tabungan dan kampung Pengorganisasian
Pelatihan KBA - Kredo peserta belum bisa aktif membentuk KBA di masing-masing kampung. Namun terlibat dalam PAUD yg ada dise tiap wilayah. Materi pelatihan sangat bermanfaatkan tambahan materi yang diajarkan di PAUD. Pengorganisasian
Advokasi Perda strenkali Nomor 9 tahun 2009 Advokasi Penggusuran Strenkali Jagir Pada saat pengusuran strenkali Jagir, pengurus Paguyuban warga strenkali Surabaya menghalangi becco yang akan menggusur rumah warga. Namun itu hanya bisa bertahan sampai jam 12. setelah itu Pemkot Surabaya tetap memaksa melakukan penggusuran. Warga yg melawan ditangkap. 275 bangunan di strenkali Jagir digusur. Pasca penggusuran strenkali Jagir, bersama beberapa LSM, Kelompok Buruh dan Kelompok Mahasiswa paguyuban membentuk organisasi bersama untuk advokasi penggusuran strenkali Jagir. Advokasi
Advokasi yg dilakukan Paguyuban Melapor ke Komnas HAM Ikut terlibat dalam menyiapkan gugatan class actions penggusuran strenkali Jagir bersama LBH Surabaya Hearing dengan Wakil Gubernur Jawa Timur Hearing dengan DPRD Kota Surabaya dan DPRD Jatim Hearing dan Aksi ke Departemen Dalam negeri Hearing dan Aksi ke Departemen PU Membuat Cap telapak Tangan Merah sebagai tanda penolakan penggusuran di strenkali Demo anak-anak dan Ibu-ibu di Strenkali Bratang dan menulis surat kepada Walikota, Gubernur dan Presiden agar tidak menggusur warga strenkali Advokasi
Hasil Capaian Advokasi Menteri Dalam Negeri Mengirim surat kepada Gubernur Jatim, Walikota dan menteri PU agar menghentikan penggusuran di strenkali Surabaya DPRD Kota dan DPRD Jatim minta Gubernur dan Walikota menghentikan pengusuran di strenkali. Advokasi
Renovasi Garis besar proses kegiatan warga di setiap kampung Pembuatan Masterplan Kampung Masterplan kampung merupakan kesepakatan warga secara keseluruhan dengan mengacu pada Perda & kearifan lokal untuk renovasi yang ramah lingkungan. Pembentukan Kelompok Per-10 Rumah Tujuannya adalah untuk memudahkan informasi, kegiatan tabungan, serta untuk melibatkan seluruh lapisan dan komponen kampung (rumah-per-rumah, tidak hanya tokoh masyarakat) untuk bersama-sama merencanakan penataan kampungnya Pembentukan Panitia Renovasi Kampung tujuannya adalah untuk memudahkan setiap proses kegiatan renovasi, mulai dari proses perencanaan, pengadaan material & tukang, pengawasan pelaksanaan pekerjaan serta kontrol penggunaan dana. Perencanaan Detail Proyek Infrastruktur & Fasilitas Umum warga menyampaikan usulan proyek, mempertimbangkan tingkat prioritas, membuat detail perencanaan, menghitung anggaran biaya Menyepakati Sistem Pendanaan warga menyepakati untuk menggunakan dana secara bergulir dengan membuat sistem pengembalian yang dikoordinir oleh kolektor tabungan kelompok per-10 rumah
A.Kebraon: Gambaran Kampung Wilayah dampingan di Kampung Kebraon adalah wilayah RT 01 dengan jumlah 54 rumah yang dihuni 229 jiwa dalam lebih dari 53 KK.
A.Kebraon: Masterplan Kesepakatan warga meliputi: Sempadan sungai Jalan inspeksi Pengolahan limbah pribadi Pengolahan limbah komunal Pengolahan sampah organik & an-organik Pengolahan air hujan Ruang Terbuka Hijau
A.Kebraon: Kelompok kecil per-10 rumah Kelompok Kecil per-10 rumah di kampung kebraon terdiri dari 5 kelompok
A.Kebraon: Usulan Kegiatan Kampung Pembuatan dinding penahan tanah untuk jalan inspeksi Sumur Resapan Pengurukan jalan inspeksi Pavingisasi jalan inspeksi Sumur resapan/ Biopori Pengurukan & Pavingisasi jalan inspeksi Dinding Penahan Tanah untuk Jalan inspeksi
A.Kebraon: Detail Perencanaan Proyek Saat ini sedang melakukan proses pendetailan perencanaan dinding penahan tanah untuk jalan inspeksi dengan menggunakan konstruksi bambu. Beberapa desain telah direncanakan namun mengalami kendala: 1. desain awal dari desain usulan warga, setelah dihitung secara teknis belum memenuhi syarat keamanan dinding penahan tanah 2. desain kedua, usulan tim teknis dengan konstruksi bambu 2 sisi serta elevasi diatas muka air banjir, masih dinilai terlalu mahal oleh warga karena elevasi yg tinggi sehingga banyak volume timbunan 3. desain ketiga, revisi warga atas usulan teknis sebelumnya, dengan merubah ketinggian elevasi. Rencana survey lapangan berikutnya sekaligus dengan mematok batas jalan bersama tim perencanaan dan tim teknis. 3 m 75 cm 25 cm 30 cm Paving blok sesek bambu, digunakan untuk meratakan beban kendaraan agar tidak terjadi penurunan pada daerah alur roda saja pasir, untuk mengisi pori2 antara sesek bambu dengan paving timbunan 130 cm El. +30 cm Sesek bambu Bambu belah Lebar 15 cm Angkur bambu Jarak 25 cm Tiang bambu Jarak 1 m ijuk
A.Kebraon: Sistem Pendanaan Dari rapat ibu-ibu PKK disepakati iuran pengembalian dana sebesar Rp.15000/bulan/KK dengan dikumpulkan secara kolektif oleh tiap-tiap kolektor tabungan kelompok kecil per-10 rumah
B. Gunungsari 2: Gambaran Kampung Wilayah dampingan di Kampung Gunungsari 2 adalah: RT 01: 42 rumah, 57 KK, 244 jiwa RT 02: 98 rumah, 97 KK, 405 jiwa RT 06: 54 rumah, 104 KK, 336 jiwa RT 02 RT 01 RT 06
B.1.Gunungsari 2 RT 01 : Masterplan Kesepakatan warga meliputi: Sempadan sungai Jalan inspeksi Pengolahan limbah pribadi Pengolahan limbah komunal Pengolahan sampah organik & an-organik Pengolahan air hujan Ruang Terbuka Hijau
B.1.Gunungsari 2 RT 01 : Kelompok kecil per-10 rumah Kelompok Kecil per-10 rumah di kampung Gunungsari 2 RT 01 terdiri dari 3 kelompok
B.1.Gunungsari 2 RT 01 : Usulan Kegiatan Kampung Usulan kegiatan kampung Gunungsari 2 RT 01 adalah pembuatan Balai Warga Lokasi Proyek Balai Warga
B.1.Gunungsari 2 RT 01 : Detail Perencanaan Proyek Saat ini sedang melakukan proses pendetailan perencanaan balai warga dengan menggunakan konstruksi bambu. Beberapa desain telah direncanakan namun mengalami perubahan: Desain awal dari desain usulan warga, direncanakan menggunakan material yang umum (dinding bata dan struktur beton bertulang) dengan desain yang sederhana, kurang mencerminkan bentuk balai warga dari segi visual dan arsitektural. Desain revisi 1, usulan tim teknis dengan memakai konstruksi bambu dan bentuk atap joglo. Desain revisi 2, revisi warga atas usulan teknis sebelumnya, dengan perubahan pada dinding dan atap menyesuaian situasi di lapangan Desain revisi 3, revisi struktur rangka atap, dari bentuk joglo ke bentuk pelana yang lebih sederhana, serta beton bertulangan bambu. Kendala lainnya adalah pengadaan material bambu hitam yang dipakai dalam konstruksi bangunan. Namun masalah tersebut dapat diatasi setelah dilakukan survey material ke Batu (oleh tim teknis) dan ke Blitar (oleh warga). Didapat harga di Blitar lebih murah, walau ongkos kirimnya lebih mahal (1 batang full Rp10.000, ongkos kirim Rp500.000/truk). Rev.1 Rev.2 Rev.3
B.1.Gunungsari 2 RT 01 : Sistem Pendanaan Pada pertemuan tgl 11 Okt 2009, warga bersepakat menaikkan iuran kampung dari Rp8.500 menjadi Rp10.000/bulan, dengan alokasi Rp2.500/bulan untuk perputaran dana ACCA di kampung. Diperkirakan dana dapat kembali dalam waktu 5 tahun. Kekurangan Dana akan disiasati dengan menggalang donasi dari warga kampung, baik berupa uang, material maupun tenaga & keahlian yang dimiliki warga. Kerja Bakti setiap hari minggu
B.2.Gunungsari 2 RT 02 : Masterplan Kesepakatan warga meliputi: Sempadan sungai Jalan inspeksi Pengolahan limbah pribadi Pengolahan limbah komunal Pengolahan sampah organik & an-organik Pengolahan air hujan Ruang Terbuka Hijau RT 02
B.2.Gunungsari 2 RT 02 : Kelompok kecil per-10 rumah Telah terbentuk 3 Kelompok Kecil per-10 rumah di kampung Gunungsari 2 RT 02 /RW 08 (dari total perkiraan 9 kelompok yang bisa terbentuk sesuai situasi dan kondisi)
B.2.Gunungsari 2 RT 02 : Usulan Kegiatan Kampung MCK Umum (Warga belum mengadakan pertemuan lagi untuk menyepakati lokasi serta desain perencanaannya.)
B.2.Gunungsari 2 RT 02 : Detail Perencanaan & Pendanaan Detail Perencanaan Proyek Belum ada proses perencanaan, penentuan dimana lokasi MCK serta seperti apa rencana bentuk dan dimensinya. Namun saat ini BLH sedang melakukan sosialisasi untuk merenovasi MCK yang ada dengan penambahan ABR & Biogas Sistem Pendanaan Belum ada pertemuan penyepakatan pengelolaan dana secara detail terkait dengan proyek kampung. Namun pada pertemuan kampung terdahulu disepakati perputaran dana dalam jangka waktu 5 tahun.
B.3.Gunungsari 2 RT 06 : Masterplan Kesepakatan warga meliputi: Sempadan sungai Jalan inspeksi Pengolahan limbah pribadi Pengolahan limbah komunal Pengolahan sampah organik & an-organik Pengolahan air hujan Ruang Terbuka Hijau RT 06
B.3.Gunungsari 2 RT 06 : Kelompok kecil per-10 rumah Telah terbentuk 6 kelompok kecil dengan kegiatan: Tabungan jangka pendek & jangka panjang Pengolahan sampah organik dengan Takakura Arisan pembuatan pengolahan limbah per kelompok Kelompok Kecil per-10 rumah di kampung Gunungsari 2 RT 06 terdiri dari 6 kelompok Kel. 1 Kel. 2 Kel. 3 Kel. 4 Kel. 5 Kel. 6
B.3.Gunungsari 2 RT 06 : Usulan Kegiatan Kampung 1. Renovasi 2 buah MCK 2. Perbaikan tanggul dengan konstruksi bambu MCK 2 Tanggul MCK 1
B.3.Gunungsari 2 RT 06 : Detail Perencanaan Proyek Penambahan Pengolahan Limbah pada MCK 1 & MCK 2
B.3.Gunungsari 2 RT 06 : Sistem Pendanaan Telah disepakati sistem pengelolaan dana dengan menggunakan iuran warga sebesar Rp 2500/KK/bulan. Sistem penarikan dengan memanfaatkan fungsi kolektor tabungan di masing-masing kelompok Swadaya dalam bentuk kerja bakti & sumbangan material oleh warga
C.Gunungsari 1 : Gambaran Kampung & Masterplan Gunungsari 1 dihuni 103 jiwa dalam 25 KK dengan jumlah rumah hunian 29 unit. Kesepakatan warga dalam masterplan meliputi: Sempadan sungai Jalan inspeksi Pengolahan limbah pribadi Pengolahan limbah komunal Pengolahan sampah organik & an-organik Pengolahan air hujan Ruang Terbuka Hijau Penataan Pedagang Kaki Lima (PKL)
C.Gunungsari 1 : Kelompok kecil Saat ini belum terbentuk kelompok-kelompok kecil di Gunungsari 1 Dari jumlah rumah diperkirakan bisa dibentuk 3 kelompok kecil pembuatan Jalan Inspeksi Sudah ada pertemuan untuk pembentukan panitia renovasi kampung, serta pembuatan detail perencanaan proyek
D. Bratang: Gambaran Kampung Wilayah dampingan di Kampung Bratang adalah RT 07/RW 12: 70 rumah, 129 KK, 512 jiwa RT 06/RW 12: 98 rumah, 129 KK, 548 jiwa RT 07/RW 11: 84 rumah, 99 KK, 395 jiwa RT 12/RW 06: 78 rumah, 76 KK, 331 jiwa Dengan adanya 4 RT maka warga memutuskan bahwa dana ACCA untuk infrastruktur & fasilitas umum dibagi menjadi 4, masing2 sebesar US$ 750 RT12 /RW06 RT07/ RW12 RT06/ RW12 RT07/ RW12
D. Bratang : Masterplan Kesepakatan warga meliputi: Sempadan sungai & tanggul Jalan inspeksi Pengolahan limbah pribadi Pengolahan limbah komunal Pengolahan sampah organik & an-organik Pengolahan air hujan Ruang Terbuka Hijau Penerangan Jalan RT12/RW06 RT07/RW11 RT06/RW12 RT07/RW12
D. Bratang RT 07/RW 12 : Kelompok kecil per-10 rumah Pembentukan Kelompok per-10 rumah di Kampung Bratang RT 07/ RW 12 sebanyak 7 Kelompok Kegiatan rutin kelompok adalah kerja bakti pemotongan rumah tepi sungai & pembuatan jalan inspeksi Kel. Elang A Kel. Elang B Kel. Elang C Kel. Elang D Kel. Elang G Kel. Elang F Kel. Elang E
D. Bratang RT07/RW12: Usulan Kegiatan Kampung Usulan kegiatan di Kampung Bratang RT 07/RW 12: tahap 1: Pengeprasan Rumah tahap 1 (rumah di tepi sungai) tahap 2: Pembuatan jalan inspeksi (tahap awal: timbunan) tahap 3: Pavingisasi jalan inspeksi tahap 4: Penerangan jalan Tahap 1, 2 & 3: Pemotongan rumah, timbunan & pavingisasi jalan inspeksi Tahap 4: Penerangan Jalan inspeksi
D. Bratang : Sistem Pendanaan di RT07 RW12 Saat ini pemangkasan rumah & penimbunan tanah sudah berjalan 70% Swadaya masyarakat berupa tenaga yang dikerahkan dalam kerja bakti untuk membongkar rumah, menimbun dan memadatkan tanah, serta pemasangan paving blok. Warga sepakat memutar uang ACCA & kekurangan dana disiasati melalui iuran renovasi kampung.
D. Bratang RT06/RW12: Kelompok kecil per-10 rumah Adanya konflik internal antar warga di RT ini sehingga pembentukan Kelompok per-10 rumah di Kampung terhambat. Dari jumlah rumah diperkirakan bisa terbentuk 10 kelompok kecil Kegiatan warga RT06/RW12: kerja bakti memotong rumah & pembuatan jalan inspeksi
Pemotongan rumah, pembuatan & pavingisasi jalan inspeksi D. Bratang RT06/RW12: Usulan Kegiatan Kampung Usulan kegiatan di Kampung Bratang RT 06/RW 12: tahap 1: Penerangan Jalan tahap 2: Pemotongan rumah tahap 1 (rumah tepi sungai) tahap 3: Pembuatan jalan inspeksi tahap 4: pavingisasi jalan inspeksi Tahap 2,3 & 4: Pemotongan rumah, pembuatan & pavingisasi jalan inspeksi Tahap 1: Penerangan jalan Saat ini belum terjadi proses perencanaan detail kegiatan serta pembentukan panitia renovasi
D. Bratang RT07/RW11 : Kelompok kecil per-10 rumah Belum terjadi pembentukan Kelompok per-10 rumah di Kampung Bratang RT 07/ RW 11. Dari data jumlah rumah, perkiraan bisa dibentuk 8 kelompok kecil Kegiatan warga RT07/RW11 diantaranya adalah kerja bakti, pengolahan sampah organik & an-organik
D. Bratang RT07/RW11: Usulan Kegiatan Kampung Usulan kegiatan di Kampung Bratang RT 07/RW 11: tahap 1: Penerangan Jalan tahap 2: Pembuatan jalan inspeksi tahap 3: pavingisasi jalan inspeksi Saat ini sudah tahap proses perencanaan detail kegiatan dan sudah terbentuk panitia renovasi. Setiap minggu ada kegiatan gotong royong untuk membuat jalan inspeksi
D. Bratang RT12/RW06: Kelompok per-10 rumah & Usulan Belum ada Kelompok per-10 rumah di Kampung Bratang RT 12/ RW 06. Dari jumlah rumah yang ada diperkirakan dapat terbentuk 7 kelompok jika masalah intern RT dapat diselesaikan di tingkat kampung. belum ada pertemuan & kesepakatan warga untuk membahas penggunaan dana ACCA.
E. Semampir : Gambaran Kampung & Masterplan Wilayah Semampir dihuni oleh lebih dari 150 KK dalam 128 unit rumah Kesepakatan warga dalam masterplan meliputi: Sempadan sungai Jalan inspeksi Tanggul Pengolahan limbah pribadi Pengolahan limbah komunal Pengolahan sampah organik & an-organik Pengolahan air hujan Ruang Terbuka Hijau Kondisi eksisting Masterplan kampung
E. Semampir : Kelompok-kelompok kecil Kesepakatan pembentukan kelompok2 kecil sesuai dengan kelompok yang sudah ada dan dipimpin oleh “Kepala Suku”, yaitu 6 kelompok dengan anggota lebih dari 10 rumah dalam setiap kelompok. Kegiatan warga semampir selama ini: kerja bakti pemotongan rumah & pembuatan dinding penahan tanggul Kelompok sudah mulai aktif pada proses perencanaan dengan membuat kesepakatan tentang jalan akses & dinding penahan tanggul per kelompok Kelompok 6 Kelompok 4 Kelompok 2 Kelompok 1 Kelompok 5 Kelompok 3
Dinding penahan tanggul E. Semampir : Usulan Kegiatan Kampung Usulan kegiatan kampung sbb: a. Pembuatan dinding penahan tanggul b. Pengurukan jalan inspeksi c. Pavingisasi jalan inspeksi d. Penerangan jalan inspeksi Dinding penahan tanggul Pengurukan jalan inspeksi Pevingisasi Penerangan jalan Panitia Renovasi Kampung sudah terbentuk, dan proyek pembuatan dinding panahan tanggul sudah berjalan 50%
E. Semampir : Sistem Pendanaan Kesepakatan kelompok-kelompok kecil pada pertemuan tgl 11 dan 14 Okt 2009: Iuran Rp.5.000/minggu pelaksanaan dilakukan secara kerja bakti setiap minggu Mengaktifkan tabungan jangka pendek & panjang di setiap kelompok
Capaian Renovasi di Strenkali Kebraon - Masterplan sudah selesai, panitia renovasi sudah terbentuk, penghijauan ditepi sungai, pembuatan jalan inspeksi, kesepakatan masalah pendanaan Gunungsari 2 - Masterplan sudah selesai, panitia renovasi sudah terbentuk, beberapa warga sudah melakukan renovasi dengan dana swadaya, jalan inspeksi sudah dipaving, sudah dibangun 4 unit pengolahan limbah (1 dana Litbang PU, 1 dana APBD Jatim, 1 dana Jasa Tirta dan 2 dana swadaya/ACCA), pembuatan balai RT 1 dengan kontruksi Bambu (dana swadaya/ACCA), Renovasi 2 MCK di RT 6 (dana Swadaya/ACCA, pemasangan lampu penerangan jalan di sepanjang jalan inspeksi. Semua rumah sudah menghadap ke sungai. Gunungsari 1 - Masterplan sudah disepakati, panitia renovasi sudah terbentuk dan pendanaan sudah disepakati. Sudah ada 6 rumah melakukan renovasi secara swadaya dengan membalik rumah sehingga menghadap ke sungai dan ada jalan inspeksi 3 meter
Capaian Renovasi di Strenkali Bratang Warga sudah melakukan renovasi dengan membalik rumah menghadap sungai. Sudah dilakukan di RT 07/12 ( 37 rumah), RT 07/11 ( 4 rumah). Renovasi rumah di RT 07/12 dilakukan secara gotong royong dan biaya swadaya. Perbaikan jalan inspeksi di RT 07/12 dilakukan setiap minggu secara gotong royong Warga di RT 07/11 setiap minggu bergotong royong membuat jalan inspeksi. Masterplan sudah disepakati, panitia renovasi sudah terbentuk, masalah pendanaan Sudah disepakati. Medokan Semampir Memperbaiki jalan inpeksi, menguatkan tanggul di tepi jalan 800 meter, penghijauan di tepi sungai dan tanggul, masterplan sudah disepakati, pendanaan renovasi sudah disepakati dan sudah terbentuk panitia renovasi
Jaringan Pertemuan Tengah Tahun UPLINK Pelatihan Pengorganisasian UPLINK Workshop ACCA Workshop Bambu di Yogya
Terima kasih