PRIORITAS PROGRAM & KEGIATAN BIDANG KESEHATAN DI KOTA SEMARANG PEMERINTAH KOTA SEMARANG PRIORITAS PROGRAM & KEGIATAN BIDANG KESEHATAN DI KOTA SEMARANG DISAMPAIKAN DALAM MINI WORKSHOP “MENDORONG UPAYA PENCAPAIAN TARGET MDG’S DALAM PERENCANAAN APBD KOTA SEMARANG TAHUN 2013” DI UNIKA SOEGIJAPRANATA SEMARANG SEMARANG, 8 MEI 2012
MASYARAKAT SEJAHTERA” VISI “TERWUJUDNYA SEMARANG SEBAGAI KOTA PERDAGANGAN DAN JASA YANG BERBUDAYA MENUJU MASYARAKAT SEJAHTERA” MISI Mewujudkan Sumberdaya Manusia dan Masyarakat Kota Semarang yang Berkualitas. 1 Mewujudkan Pemerintahan Kota yang Efektif dan Efisien, Meningkatkan Kualitas Pelayanan Publik, Serta Menjunjung Tinggi Supremasi Hukum. 2 3 Mewujudkan Kemandirian dan Daya Saing Daerah. 4 Mewujudkan Tata Ruang Wilayah dan Infrastruktur yang Berkelanjutan. 5 Mewujudkan Kesejahteraan Sosial Masyarakat.
SAPTA PROGRAM PEMERINTAH KOTA SEMARANG FOKUS PEMBANGUNAN KOTA SEMARANG Penanggulangan Kemiskinan dan Pengangguran Penanganan Rob dan Banjir Peningkatan Pelayanan Publik SAPTA PROGRAM Peningkatan Infrastuktur Peningkatan Kesetaraan Gender Peningkatan Pelayanan Pendidikan Peningkatan Pelayanan Kesehatan
1. PENANGANAN KEMISKINAN DAN PENGANGGURAN Mempercepat Penurunan Jumlah Penduduk Miskin Sebesar 2 %/Tahun Upaya untuk menurunkan penduduk miskin di Kota Semarang dilaksanakan secara terpadu melalui Gerakan Terpadu Percepatan Penanggulangan Kemiskinan di 5 Bidang: Kesehatan, Ekonomi, Pendidikan, Infrastruktur & Lingkungan (GERDU KEMPLING). Beasiswa pendidikan bagi masyarakat kurang mampu. Pemugaran rumah tidak layak huni bagi penduduk miskin. Pemberdayaan masyarakat dan kelompok masyarakat dalam peningkatan pendapatan masyarakat. Pelatihan keterampilan. Pemberian akses permodalan, modal usaha dan peralatan usaha sesuai dengan kebutuhan dan potensi warga miskin. Penanganan Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS). Peningkatan pemerataan jangkauan jaminan pelayanan kesehatan bagi masyarakat miskin dan kurang mampu .
Menurunkan Angka Pengangguran Sebesar 2 %/Tahun Peningkatan kualitas sarana dan prasarana lingkungan bagi kelurahan cakupan Gerdu Kempling. Penyediaan air bersih bagi masyarakat miskin. Sanitasi dasar masyarakat miskin (Kota Total Jamban Keluarga / Kotajaga). Kelurahan Vokasi. Pemberdayaan Usaha Ekonomi Masyarakat Kelurahan. Menurunkan Angka Pengangguran Sebesar 2 %/Tahun Prioritas pembangunan pada tahun 2013 dalam menurunkan angka pengangguran antara lain: Perluasan kesempatan kerja dan peningkatan kapasitas tenaga kerja. Pendidikan dan pelatihan keterampilan bagi 1.000 orang calon angkatan kerja. Peningkatan pemberdayaan dan daya saing koperasi, UMKM/IKM, petani/nelayan serta pengembangan kewirausahaan. Padat Karya di berbagai sektor dengan memanfaatkan tenaga kerja lokal. Peningkatan iklim investasi.
2. PENANGANAN ROB DAN BANJIR Penyelesaian Paket DAM Jatibarang. Penyelesaian Polder Banger. Pembuatan embung dan normalisasi Kali Bringin. Rehabilitasi lahan kawasan Semarang Atas. Rehabilitasi kawasan pesisir. Peningkatan kapasitas pompa. Normalisasi Sungai dan drainase kota.
3. PENINGKATAN PELAYANAN PUBLIK Reformasi Birokrasi Peningkatan Tata Kelola Perijinan dan Budaya Aparatur. Peningkatan Zona Integritas dan budaya anti korupsi. Tertib Administrasi Kependudukan. Pencapaian Laporan Keuangan WTP. Peningkatan keterbukaan informasi publik. Optimalisasi Pemanfaatan Teknologi Informasi (E-Gov). Optimalisasi perencanaan dalam penyelenggaraan pembangunan. Peningkatan pelayanan penyelenggaraan pemerintahan. Peningkatan kelembagaan dan ketatalaksanaan pemerintahan.
Fasilitasi Visit JaTeng Year 2013 Penyelenggaraan event –event mendukung Visit Jateng Year 2013. Promosi dan pemasaran wisata di Kota Semarang. Peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) Stabilitas Sosial dan Politik Dukungan pelaksanaan pilkada Jateng 2013. Mitigasi Bencana Income Restoration masyarakat terkena dampak proyek DAM Jatibarang
4. PENINGKATAN INFRASTRUKTUR A. Infrastruktur Peningkatan aksesibilitas wilayah pinggiran & penghubung wilayah penyangga Kota Semarang (hinterland). Peningkatan pelayanan dan manajemen transportasi darat. Pembangunan jalan dalam rangka mengurangi kepadatan arus lalu lintas. Pengembangan dekorasi kota / wajah kota. Pengembangan akses bandara. Pembangunan Instalasi Pembuangan Air Limbah (IPAL) Terpusat Skala Kota. Studi Optimalisasi Instalasi Pembangunan Limbah Terpadu (IPLT). Revitalisasi dan pengembangan Tempat Pembuangan Akhir (TPA).
B. Perumahan dan Permukiman Pembangunan fisik urban renewal. Peningkatan sarana dan prasarana serta cakupan air bersih masyarakat. Pembangunan rusunawa. C. Pengembangan Kawasan dan Lingkungan Hidup Penataan, pengembangan dan rehabilitasi Pasar Tradisional dan Modern. Pengembangan kawasan strategis (ekonomi, budaya, perdagangan dan jasa, olah raga, pendidikan, dll). Pengembangan Ruang Terbuka Hijau (RTH). Pengembangan Kualitas Lingkungan Hidup.
5. PENGARUSUTAMAAN GENDER Peningkatan peran lembaga bantuan hukum gender dan anak (perlindungan perempuan dan anak terhadap KDRT) Pengembangan Kota Layak Anak Peningkatan gerakan sayang ibu dan anak menuju keluarga berkualitas.
6. PENINGKATAN PELAYANAN BIDANG PENDIDIKAN Peningkatan sarana dan prasarana pendidikan dasar dan menengah terutama untuk pembangunan dan perbaikan ruang kelas dengan kondisi rusak berat. Rintisan Wajib Belajar Pendidikan Dasar 12 tahun Pendidikan Luar Sekolah Peningkatan kualitas dan profesionalisme tenaga kependidikan
7. PENINGKATAN PELAYANAN BIDANG KESEHATAN Semarang Sehat 2013 Cakupan Jaminan Kesehatan Masyarakat 100 %. Pemasyarakatan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS). Pengembangan Puskesmas Unggulan. Peningkatan pelayanan dasar dan rujukan.
MILLENIUM DEVELOPMENT GOALS (MDG’S) TARGET PENCAPAIAN MILLENIUM DEVELOPMENT GOALS (MDG’S) 8 (DELAPAN) BUTIR PENCAPAIAN MDG’S YANG HARUS DICAPAI PADA TAHUN 2015 GUNA PENCAPAIAN KESEJAHTERAAN RAKYAT DAN PEMBANGUNAN MASYARAKAT : MENANGGULANGI KEMISKINAN DAN KELAPARAN. MENCAPAI PENDIDIKAN DASAR UNTUK SEMUA. MENDORONG KESETARAAN GENDER DAN PEMBERDAYAAN PEREMPUAN. MENURUNKAN ANGKA KEMATIAN ANAK. MENINGKATKAN KESEHATAN IBU. MEMERANGI HIV DAN AIDS, MALARIA DAN PENYAKIT MENULAR LAINNYA. MEMASTIKAN KELESTARIAN HIDUP. MENGEMBANGKAN KEMITRAAN GLOBAL UNTUK PEMBANGUNAN.
(GERDU KEMPLING) TAHUN 2011 DI BIDANG KESEHATAN PROGRAM KEGIATAN SKPD PEMERINTAH KOTA SEMARANG DALAM PERCEPATAN PENANGGULANGAN KEMISKINAN (GERDU KEMPLING) TAHUN 2011 DI BIDANG KESEHATAN Program Jaminan Kesehatan Masyarakat (Jamkesmas) diperuntukkan bagi 306.700 jiwa warga miskin (sumber dana APBN). Program Jaminan Kesehatan Masyarakat Kota (Jamkesmaskot) (di luar kuota Jamkesmas) diperuntukkan bagi 91.309 jiwa warga miskin Kota Semarang. Penanggulangan gizi buruk, gizi kurang (100 anak PMT gizi buruk, 250 anak gizi kurang). Pemberian Tambahan Makanan dan Vitamin. Peningkatan Kualitas Hidup dan Perlindungan Perempuan.
(SUMBER DANA APBN) DI BIDANG KESEHATAN DAFTAR BANTUAN YANG DISALURKAN MELALUI PROGRAM PANDU GERBANG KAMPUNG (SUMBER DANA APBN) DI BIDANG KESEHATAN Kementerian Kesehatan Republik Indonesia: 1 (satu) unit Ambulance. 2 (dua) unit Timbangan Balita dilengkapi dengan pengukur tinggi badan. 1 (satu) unit Komputer. 2 (dua) Ton MP ASI (Makanan Pendamping Air Susu Ibu). SIKIB, Kementerian Pertanian Republik Indonesia: 1 (satu) paket Tanaman herbalia dan tanaman buah dalam pot. SIKIB, Kementerian Kesehatan Republik Indonesia: Pelayanan kesehatan masyarakat sekitar Rumah Pintar. 1 (satu) paket Film Layanan Masyarakat Sektor Kesehatan. 1 (satu) set Permainan Edukasi Anak. 10 (sepuluh) paket buku komik, leaflet karangan Ibu Menteri Kesehatan RI. 4. SIKIB, BKKBN : 2 (dua) unit KIT BKB alat peraga edukatif.
KOTA SEMARANG TAHUN 2011 DI BIDANG KESEHATAN BANTUAN CSR UNTUK MENDUKUNG PERCEPATAN PENANGGULANGAN KEMISKINAN (GERDU KEMPLING) KOTA SEMARANG TAHUN 2011 DI BIDANG KESEHATAN Penyuluhan Kesehatan Lingkungan (PSN) kepada 50 orang & Pengadaan Alat Fogging (CSR Bank Danamon + STIE BPD di Kel. Pleburan Kec. Semarang Selatan). Pembangunan 6 unit MCK (CSR PT. Perkebunan Nusantara IX + Unisbank di Kel. Lamper Lor Kec. Semarang Selatan). Penyediaan air bersih Pembuatan sumur artetis (CSR Bank Muamalat + Polines di Kel. Rowosari Kec.Tembalang). Pendirian Bangunan Posyandu & Bimbingan Higienitas Sanitasi Usaha Pengolahan Terasi dan Telur (CSR PT. Pertamina + UNNES di Kel. Tanjungmas Kec. Semarang Utara). Penyediaan air bersih Pembuatan sumur artetis (CSR Bank Muamalat + UNWAHAS di Kel. Bambankerep Kec. Ngaliyan).
ARAH KEBIJAKAN DAN STRATEGI PEMERINTAH KOTA SEMARANG DALAM PENCAPAIAN TARGET MDGs DI BIDANG KESEHATAN MENINGKATKAN FASILITASI DAN PEMENUHAN GIZI BAGI BALITA & IBU HAMIL MELALUI: - REVITALISASI POSYANDU - PEMBERIAN MAKANAN TAMBAHAN ANAK SEKOLAH (PMTAS). 2. PENINGKATAN PEMENUHAN KECUKUPAN PANGAN MELALUI PENINGKATAN DISTRIBUSI, KETERSEDIAAN DAN JANGKAUAN DAYA BELI MASYARAKAT PERCEPATAN PENURUNAN ANGKA KEMATIAN ANAK, MELALUI: - PENINGKATAN PROFESIONALISME TENAGA KESEHATAN DALAM PENANGANAN BAYI BARU LAHIR DAN BALITA - PENANGANAN PENYAKIT MENULAR - PENINGKATAN SARANA DAN PRASARANA PUSKESMAS SEBAGAI PELAYANAN KESEHATAN DASAR DI MASYARAKAT - PENINGKATAN ASI EKSKLUSIF & IMUNISASI - SARANA POJOK LAKTASI - PENINGKATAN PERILAKU MASYARAKAT UNTUK HIDUP SEHAT
4. PENINGKATAN KESEHATAN BAYI DAN BALITA, MELALUI: - PENINGKATAN DETEKSI TUMBUH KEMBANG ANAK - PENINGKATAN PERAN POSYANDU, PAUD - PERWUJUDAN KELURAHAN RAMAH ANAK DAN KOTA LAYAK ANAK - PENINGKATAN IMUNISASI CAMPAK. 5. PERCEPATAN PENURUNAN ANGKA KEMATIAN IBU, MELALUI: - PENINGKATAN PROFESIONALISME TENAGA KESEHATAN DALAM PENANGANAN PERSALINAN - PENINGKATAN PUSKESMAS & RUMAH SAKIT - PENINGKATAN PERAN SUAMI DALAM SUAMI SIAGA - REVITALISASI GERAKAN SAYANG IBU - INISIASI MENYUSUI DINI DI PELAYANAN IBU BERSALIN BAIK PUSKESMAS RAWAT INAP, RUMAH SAKIT MAUPUN BIDAN PRAKTEK. 6. PENINGKATAN KESEHATAN REPRODUKSI REMAJA, MELALUI PENINGKATAN KRR DAN PIK DALAM MEMBERIKAN PENDIDIKAN KESEHATAN REPRODUKSI PADA REMAJA
7. PENINGKATAN CONTRACEPTIVE PREVALENSI RATE, MELALUI: - PENINGKATAN PEMANFAATAN ALAT KONTRASEPSI JANGKA PANJANG BAGI AKSEPTOR KB - PENINGKATAN PERAN LAKI-LAKI DALAM BERPATISIPASI DALAM PROGRAM KB - PENINGKATAN PERAN PETUGAS LAPANGAN KELUARGA BERENCANA (PLKB). 8. PENURUNAN PREVALENSI HIV/AIDS, MELALUI: - PENINGKATAN PENEMUAN KASUS - PELAKSANAAN VCT - PEMANTAUAN PADA MASYARAKAT YANG MEMILIKI RESIKO PENULARAN HIV/AIDS - PENINGKATAN PERAN SELURUH STAKEHOLDER PENURUNAN KASUS TB PARU, MELALUI: - PENINGKATAN PENEMUAN KASUS TB - PENINGKATAN PETUGAS DALAM PEMANTAUAN - PENINGKATAN LINGKUNGAN SEHAT.
10. PENURUNAN KASUS DEMAM BERDARAH DENGUE (DBD), MELALUI: - PENINGKATAN PERILAKU HIDUP BERSIH & SEHAT. - PELAKSANAAN PROGRAM PEMANTAUAN JENTIK NYAMUK. - PENINGKATAN PERAN MASYARAKAT.
SEKIAN.TERIMAKASIH