CITA RASA DAN AKTIVITAS ANTIOKSIDAN MINUMAN DAUN KOPI (Coffea sp) PADA BERBAGAI SUHU AIR SEDUHAN OLEH DWI KURNIASARI NIM 3200906025  

Latar Belakang Minuman kopi merupakan minuman yang sangat digemari masyarakat. Senyawa antioksidan di dalam kopi dapat menangkal radikal bebas. Selain biji kopi, daun kopi juga dapat diolah menjadi minuman. Suhu air yang digunakan untuk menyeduh daun kopi akan mempengaruhi cita rasa dan aktivitas antioksidan di dalam daun kopi.

Perumusan dan Batasan Masalah daun kopi dapat di olah menjadi minuman dengan penambahan air seduhan. Perbedaan suhu air seduhan akan mempengaruhi cita rasa dan aktivitas antioksidan. Rumusan masalah Pengeringan daun kopi pada suhu 65°C selama 24 jam. Daun kopi dengan air suhu 60°C, 80°C, 100°C. Batasan masalah

Tujuan penelitian Mengetahui cita rasa dan aktivitas antioksidan minuman daun kopi pada berbagai suhu air seduhan. Menentukan suhu air seduhan yang menghasilkan minuman daun kopi dengan cita rasa dan aktivitas antioksidan paling baik.

Manfaat penelitian memberikan informasi ilmiah mengenai potensi pemanfaatan daun kopi menjadi minuman dengan variasi suhu air seduhan. dapat memanfaatkan daun kopi agar lebih memiliki nilai ekonomis.

TANAMAN KOPI BERUPA SEMAK/POHON KECIL SETINGGI ± 5 METER. DAUN GELAP MENGKILAT. PANJANG DAUN UMUMNYA 10-15 CM DAN LEBAR 6 CM

ANTIOKSIDAN Antioksidan adalah senyawa-senyawa yang mampu menghilangkan, membersihkan, menahan pembentukan ataupun memadukan efek spesies oksigen reaktif Fungsi antioksidan: dapat menghambat oksidasi lipid. mencegah kerusakan, perubahan dan degradasi komponen organik dalam bahan makanan

KOMPOSISI KIMIA KOPI DAN AKTIVITAS ANTIOKSIDANNYA kandungan senyawa kimia daun kopi: Alkaloida Saponin Flavonoida polifenol Chlorogenic acid yang merupakan senyawa polyphenol yang berfungsi sebagai antioksidan kuat di dalam kopi yang berjumlah ± 200-550 mg/ cangkir dengan aktivitas 26%

ALAT DAN BAHAN PENELITIAN Spektrofotometer, Cabinet dryer Perangkat alat gelas laboratorium Timbangan analitik Perangkat destilasi Kjeldahl Hot plate Pendingin tegak Perangkat ekstraksi soxhlet Muffle furnace Desikator Oven Rotary evaporator Pendingin balik Vortex. Daun kopi varitas arabika Besi Klorida Ammonium tiosianat Aquadest Pati Natrium Karbonat kertas saring HCl Methanol NaOH DPPH (1,1-Dipenil-2-Pikril Hidrazil) Anhidrat Logam Zn Phenolphtalein MgO Folin Ciocalteou Asam Sulfat Asam Galat Kloroform larutan buffer fosfat KOH pb-asetat Asam Linoleat reagen Arsenomolibdad AAPH (2,2’-Azobis (2-Aminidopropana) Hidroklorida) reagen Nelson Vitamin C Butil Hidroksi Toluen (BHT). Etanol

Diagram alir penelitian Daun kopi segar Pencucian dan penirisan Pengeringan suhu 65°C selama 24 jam Analisa kadar air, kadar abu, kadar lemak, kadar protein, kadar gula reduksi, kadar fenolik, uji aktivitas antioksidan Daun kopi kering Pembuatan minuman Analisa aktivias antioksidan, kadar fenolik, kadar kafein, uji Hedonik Minuman daun kopi

PARAMETER YANG DIAMATI Aktivitas Antioksidan dengan metode DPPH 2. Aktivitas Antioksidan dengan metode FTC 3. Kadar Fenolik 4. Kadar Kafein 5. Uji hedonik

SEKIAN