After UTS Geopolitik Indonesia
Geopolitik Indonesia Peranan dan kedudukan, azas dan arah pandang Teori kekuasaan Teori geopolitik/geostrategi Indonesia = wawasan nusantara
Apa pengertian Geopolitik Apa pengertian wawasan nusantara Faktor-faktor yang mempengaruhi wawasan nusantara Unsur-unsur dasar wawasan nusantra
Geopolitik Berdasarkan etimologinya, geopolitik berasal dari 2 kata kata yaitu “GEO” dan “POLITIK” Geo = bumi Menurut Preston E.James, Geografi mempersoalkan tata ruang, yaitu sistem dalam hal menempati suatu ruang di permukaan bumi
Dengan demikian geografi bersangkut paut dengan interelasi antara manusia dengan lingkungan tempat hidupnya Sedangkan politik, selalu berhubungan dengan kekuasaan atau pemerintahan
Secara sederhana pengertiannya geopolitik adalah “Studi yang mengkaji masalah-masalah geografi, sejarah dan ilmu sosial, dengan merujuk politik internasional” Geopolitik mengkaji makna strategis dan politis suatu wilayah geografi, yang mencakup lokasi, luas serta sumber daya alam wilayah tsb
Fungsi mempelajari Geopolitik Memahami konsep kewilayahan nasional dengan penekanan bahwa wilayah negara Indonesia terdiri dari pulau-pulau yang dihubungkan oleh laut. Laut yang menghubungkan dan mempersatukan pulau-pulau yang tersebar di seantero khatulistiwa
Peranannya Peranan Geopolitik Indonesia dalam konsep politik bangsa Indonesia yaitu: “Memandang Indonesia sebagai satu kesatuan wilayah, meliputi tanah (darat), air (laut) termasuk dasar laut dan tanah di bawahnya dan udara di atasnya secara tidak terpisahkan, yang menyatukan bangsa dan negara secara utuh menyeluruh mencakup segenap bidang kehidupan nasional yang meliputi aspek politik, ekonomi, sosial budaya, dan hankam. “
Geografi Asas kepulauan (archipelagic Principle) Berasal dari bahasa Italia yaitu “archi” yang berarti penting, terutama dan “pelagos” adalah laut, berarti archipelago artinya lautan terpenting
Asas archipelagi mengandung pengertian bahwa pulau-pulau tersebut dalam kesatuan utuh, sementara tempat unsur-unsur perariran atau lautan antara pulau berfungsi sebagaai penghubung bukan sebagai pemisah (the Indian Archipelago)
Karakteristik wilayah nusantara Nusantara berarti kepulauan Indonesia yang terletak diantara benua Asia dan benua Australia dan diantara samudra Pasific dan Samudera Hindia, terdiri dari 17.508 pulau besar maupun kecil. Jumlah pulau yang sudah memiliki nama 6.044 buah
Luas wilayah Indonesia seluruhnya adalah 5. 193. 250 km2 Luas wilayah Indonesia seluruhnya adalah 5.193.250 km2. Terdiri dari daratan seluas 2..027.087 km2 dan perairan dan sisanya adalah perairan. Artinya luas perairan lebih luas daripada luas daratan
Teori Kekuasaan Machiavelli (abad 17), seorang pakar ilmu politik di Florence, Italia. Dalam bukunya “The Prince” ia menyatakan bahwa negara akan menjadi besar dan bertahan hidup apabila : Dalam merebut dan mempertahankan kekuasaan dengan segala cara dihalalkan Untuk menjaga kekuasaan (rezim) dipakai politik adu domba (devide et impera)
c. Yang kuatlah nyang akan menang (mirip binatang buas) d c. Yang kuatlah nyang akan menang (mirip binatang buas) d. Tidak ada hukum, kecuali ada kekuatan yang memaksanya (hukum memihak pada kekuatan tersebut) Buku “the Prince” sempat dilarang oleh Sri Paus
2. Kaisar Napoleon Bonaparte Perancis (abad 18) Beliau mengimplementasikan ajaran/teori Machiavelli dan menambahkan kekuatan politik dan ekonomi (logistik) serta kekuatan sosial budaya (berupa ilmu pengetahuan dan teknologi)
3. Clauswitz Rusia (abad 18) Merupakan penasehat kaisar Rusia, ia menyatakan bahwa : a. Perang adalah kelanjutan politik dengan cara lain yaitu kekerasan b. Perang adalah sah-sah saja dilakukan untuk mencapai tujuan suatu bangsa
4. Lenin (abad 19) Ia melanjutkan teori Clauswitz : yaitu perang adalah kelanjutan politik dengan cara kekerasan/pertumpahan darah (revolusioner) contoh : di Asia Mao Zhe Dong bertujuan untuk mengkonsumsikan dunia
5. Fuerback dan Hegel (abad 17) Paham materialisme Fuerback dan Teori Hegel mengenai tesa – antitese – sintesa telah menimbulkan 2 aliran besar di barat yaitu : Kapitalisme (Merchantilism contoh VOC di Indonesia, Columbus mencari daerah baru, kapitalism, liberalism, kolonialism, kaum borjuis) dan Komunisme
6. Lucian W.Pey dan Sidney dalam buku “Political Culture dan Political Develompment” menyatakan bahwa kemantapan sistem politik berakar pada budaya bangsa itu.
Eksistensi budaya politik ditentukan oleh kondisi dan secara psikologis berdasarkan kesadaran kebangsaan dan kepribadian bangsa contoh : di Indonesia Sumpah Pemuda merupakan kepribadian bangsa karena merupakan kemauan politik (political will)
7. Indonesia : berdasarkan falsafah dan ideologi Pancasila, bangsa Indonesia menganut paham perang dan damai Bangsa Indonesia cinta perdamaian, tetapi lebih cinta kemerdekaan dan kedaulatan serta menolak “adu kekuatan dan adu kekuasaan” karena mengandung konflik dan persengketaan.
Jadi Pancasila dijadikan landasan idill dalam menentukan politik nasional ke dalam dan ke luar. Tujuannya adalah untuk menjamin kepentingan nasional bangsa dan negara Indonesia di tengah perkembangan dunia
Teori Geopolitik Frederich Ratzel Dalam hal tertentu pertumbuhan negara dapat dianalogikan dengan pertumbuhan organism yang memerlukan ruang lingkup melalui proses Lahir – tumbuh – berkembang – survive of live menyusut dan mati
Negara identik dengan suatu ruang yang ditempati oleh sekelompok politik dalam arti kekuatan, makin luas potensi ruang tersebut, makin memungkinkan kelompok politik itu tumbuh
Suatu bangsa dalam mempertahankan kelangsungan hidupnya tidak terlepas dari hukum alam, hanya yang unggul dapat bertahan terus Semakin tinggi budaya suatu bangsa, semakin besar ketumbuhan dukungan akan sumber daya alam yang diperlukan
Ilmu bumi politik F. Ratzel menimbulkan aliran, yaitu Kekuatan di darat Kekuatan di laut
2. Rudolf Kjellen Negara adalah suatu organisme yang dianggap sebagai “Prinsip Dasar” Pokok-pokok ajaran R. Kjellen adalah sbb : Negara sebagai kesatuan biologis, suatu organisme hidup dan juga mempunyai kekuatan intelektual
a. Tujuan negara dicapai dengan ruangan yang luas untuk mengembangkan secara bebas kemampuan rakyatnya b. Negara merupakan sistem politik atau pemerintahan yang meliputi bidang geopoitik, ekonomi politik dan demo politik
c. Negara tidak harus bergantung dengan sumber pembekalan dari luar tapi harus mampu berswasembada dan memanfaatkan kemajuan kebudayaan dan teknologi untuk meningkatkan kekuatan nasionalnya
3. Karl Haushofer Pokok-pokok ajaran K. Haushofer Kekuasaan imperium darat yang kompak akan dapat mengejar kekuasaan imperium maritim untuk mengusai pengawasan di laut Beberapa negara besar di dunia akan timbul dan akan menguasai
c. Geopolitik adalah doktrin negara yang menitik beratkan pada soal strategi perbatasan, ruang lingkup bangsa dan tekanan kekuasaan sosial yang rasial mengharuskan pembagian baru dari kekayaan alam didunia
4. Sir Halford Mackinder Menganut konsep kekuatan 4. Sir Halford Mackinder Menganut konsep kekuatan. Yaitu kekuasaan di darat (wawasan benua) ajarannya adalah Barang siapa yang menguasai daerah jantung yaitu Eurasia akan dapat menguasai pulau dunia, yaitu Eropa, Asia dan Afrika. Barang siapa yang dapat menguasai pulau dunia akahirnya dapat menguasai dunia
5.Sir Walter Raleigh dan Alfred Thler Mahan Menganut konsep kekuatan, yaitu kekuatan di laut (wawasan bahari) ajarannya adalah : Barang siapa yang menguasai lautan akan menguasai perdagangan. Menguasai perdagangan berarti menguasai kejayaan dunia, sehingga menguasai dunia
6. W.Mitchel A. Saversky, Giulio Douhet dan John Frederick Charles Fuller Menganut konsep kekuatan, yaitu kekuatan di udara (wawasan dirgantara), ajarannya adalah kekuatan udara mempunyai daya tangkis terhadap ancaman yang dapat diandalkan dan melumpuhkan kekuatan lawan dengan penghancuran di kandang lawan itu sendiri agar tidak mampu bergerak menyerang
7. Nicvholas J.Spykman Ajarannya menghasilkan teori Daerah batas, yaitu wawasan kombinasi yang menghubungkan kekuatan darat, laut dan udara sesuai dengan keperluan dan kondisi suatu negara