PANCASILA DALAM KAJIAN SEJARAH BANGSA INDONESIA Oleh : 151411013018 Septria Tarisca Prahastiwi 151411013023 Kartika Iswarawati 151411013039 Kristanti Dewi P. 151411013041 Safrina Faradian Putri 151411013043 Dinda Indrasmara
APA ITU PANCASILA?? Adalah ideologi dasar bagi negara Indonesia. Panca berarti lima sila berarti prinsip atau asas. Pancasila merupakan rumusan dan pedoman kehidupan berbangsa dan bernegara bagi seluruh Rakyat Indonesia.
Rumusan Masalah Bagaimana Pancasila Pada Era Kemerdekaan? Bagaimana Pancasila Pada Era Pra Kemerdekaan? Bagaimana Pancasila Pada Era Kemerdekaan? Rumusan Masalah Bagaimana Pancasila Pada Era Orde Lama? Bagaimana Pancasila Pada Era Reformasi? Bagaimana Pancasila Pada Era Orde Baru?
Pancasila pada Era Pra Kemerdekaan Kerajaan Kutai Kerajaan Sriwijaya Kerajaan Majapahit
Dr. Radjiman Wediodiningrat, selaku Ketua Badan dan Penyelidik Usaha Persiapan Kemerdekaan (BPUPK), pada tanggal 29 Mei 1945, meminta kepada sidang untuk mengemukakan dasar (negara) Indonesia merdeka Pada tanggal 29 Mei 1945 Mr. Muhammad Yamin mengusulkan calon rumusan dasar negara Indonesia sebagai berikut: Peri Kebangsaan Peri Kemanusiaan Peri Ketuhanan Peri Kerakyatan Kesejahteraan Rakyat.
Teori negara perseorangan (individualis) Paham negara kelas Prof. Dr. Soepomo pada tanggal 30 Mei 1945 mengemukakan teori-teori Negara, yaitu: Teori negara perseorangan (individualis) Paham negara kelas Paham negara integralistik. Ir. Soekarno pada tanggal 1 Juni 1945 yang mengusulkan lima dasar negara yang terdiri dari: Nasionalisme (kebangsaan Indonesia) Internasionalisme (peri kemanusiaan) Mufakat (demokrasi) Kesejahteraan sosial Ketuhanan Yang Maha Esa (Berkebudayaan)
Pancasila pada Era Kemerdekaan Tanggal 17 Agustus 1945 Ir. Soekarno dan Drs. Moh Hatta memproklamirkan kemerdekaan Indonesia Pengesahan UUD 1945 yang di dalamnya terkandung lima sila Pancasila oleh PPKI pada tangggal 18 Agustus 1945 Awal dekade 1950-an muncul inisiatif dari sejumlah tokoh yang hendak melakukan interpretasi ulang terhadap Pancasila.
Pancasila pada Era Orde Lama Terjadi pergolakan pada sila pertama Pancasila dalam Piagam Jakarta atau yang telah disepakati di sidang PPKI. Konstituante mengalami kebuntuan. Presiden Soekarno mengeluarkan Dekrit Presiden yang disetujui oleh kabinet tanggal 3 Juli 1959 dan awal Demokrasi Terpimpin. Pengubahan Sila Pertama Pancasila menjadi Ketuhanan Yang Maha Esa.
Pancasila pada Era Orde Baru Jatuhnya Soekarno dari kedudukannya sebagai presiden oleh MPRs. Presiden Soeharto pada tahun 1968 Presiden Soeharto mengeluarkan Instruksi Presiden Nomor 12 tahun 1968 yang menjadi panduan dalam mengucapkan Pancasila sebagai dasar negara.
Pada tanggal 22 Maret 1978 ditetapkan ketetapan (disingkat TAP) MPR Nomor II/MPR/1978 tentang Pedoman Penghayatan dan Pengamalan Pancasila (P4) Timbul kesadaran dan gerakan masyarakat yang dipelopori oleh mahasiswa, cendekiawan dan masyarakat. Pancasila menjadi alat bagi pemerintah untuk semakin berkuasa di Indonesia. Pada bulan Agustus 1982 Pemerintahan Orde Baru menjalankan “Azas Tunggal”.
Pancasila pada Era Reformasi Ditandai dengan mundurnya Presiden Soeharto pada tanggal 21 Mei 1998, yang kemudian disusul dengan dilantiknya Wakil Presiden Prof. Dr. B.J. Habibie menggantikan kedudukan Presiden Nilai – nilai reformasi yang terkandung dalam setiap sila Pancasila