Pertemuan IX Materi 9 Pendekatan Dlm Psi klinis

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Prinsip Pembelajaran dan Motivasi
Advertisements

Sabtu, 14 Mei Kebutuhan fisiologis: kebutuhan paling dasar dr hdp manusia Ex: makan, air, kebutuhan seksual, termasuk perlindungan kesehatan. Kebutuhan.
GANGGUAN KONSEP DIRI Pengertian Konsep diri adalah semua pikiran, kepercayaan dan keyakinan yang diketahui tentang dirinya dan mempengaruhi individu dalam.
PERILAKU INDIVIDU & PERBEDAANNYA
PENDEKATAN KONSELING BEHAVIORAL.
WIDANINGSIH.  Bimbingan : adalah proses bantuan terhadap individu untuk mencapai pemahaman diri dan pengarahan diri yang dibutuhkan bagi penyesuaian.
Teori-teori Konseling
Pertemuan IV Materi 4. Ketramp Mikro Konseling 1
Pertemuan V Materi 5. Ketramp Mikro Konsel 2
Penyakit Kronis - 2 Materi 13.
Terapi Pasangan & Terapi Keluarga (Couples & Family Terapi)
Pertemuan XI Macam - Macam Konseling
Karisma Sukmayanti, M.A PS.Psikologi-Unud
Pertemuan Pertama : Materi 1.a
Sebagai Metode Dasar Psikoterapi
Pertemuan VIII Ketramp Mikro Konseling 4:
Pertemuan VI Ketramp Mikro Konseling 3: Lima Tahap Struktur Interviu Tujuan Instruksional Umum Setelah selesai materi ini mahasiswa mampu memahami keterampilan.
PENGKONDISIAN OPERAN (lanjutan) (sumber: Ormrod,…)
YENI WIDYASTUTI, S.Sos., M.Si
TEORI KOGNITIf-BEHAVIOURAL
PERSPEKTIF HISTORIS tentang PERILAKU ABNORMAL
Pertemuan III Materi 3 Batasan Normal, Abnormal & Patologis
ASSALAMUALAIKUM Wr. Wb..
PERSPEKTIF tentang MOTIVASI
KONSEP-KONSEP PERILAKU
Pendekatan Dalam Psikologi Klinis
Belajar Behaviouristik
Gambaran Umum Psikologi Kesehatan
TERAPI KOGNITIF (BECK)
PENDEKATAN PERILAKU/ BEHAVIORISTIK
Terapi Modalitas Dalam Keperawatan Jiwa
ENDING STAGE (Sue Culley)
KONSEP DIRI & TEORI JOHARI WINDOWS
KOMUNIKASI INTERPERSONAL
Batasan Normal, Abnormal, dan Patologis
TEORI KEPRIBADIAN PAVLOV dan SKINNER
Materi 11 Peran Orang Tua dan Solusi Penanganan
Aplikasi, Perspektif & Metode Penelitian Dalam Psikologi
WINNY PUSPASARI THAMRIN
Classical Conditioning - Ivan Pavlov
Gaya Hidup Kesehatan, Perilaku Kesehatan, dan Hal lain yang menentukan
Gaya Hidup 1- Perilaku Sehat
KONSEP SEHAT-SAKIT JIWA
TEORI BELAJAR BEHAVIORISTIK
Sejarah dan Pendekatan Teory Cognitif Behavior Therapy
LEARNING.
MOTIVASI BELAJAR Fungsi Motivasi Dalam Belajar Fungsi Motivasi
Cognitive-Behavioral Therapies
Pendekatan terhadap Perawatan dan Terapi
KOMUNIKASI DALAM PENDIDIKAN KESEHATAN
Aplikasi Teori-teori Konseling
KETERAMPILAN DASAR MENGAJAR
KETERAMPILAN DASAR MENGAJAR
BIMBINGAN & KAUNSELING KANAK-KANAK
Adhyatman prabowo, S.Psi.
Terapi Terhadap Gangguan Psikologis
Pembimbing: dr. Dina Fitriningsih,SpKJ, MARS
Interview Suatu situasi dimana terjadi pembagian pandangan dan informasi antara 2 orang yg bertemu. Terjadi pembentukan relasi antar personal. Terjadi.
Social Cognitive Theory
Pertemuan III Materi 3 Batasan Normal, Abnormal & Patologis
Pengasuhan Anak Usia Sekolah Dasar PERTEMUAN 8
MEMBANTU KLIEN DALAM PENGAMBILAN KEPUTUSAN
Pertemuan X Materi 10 Pendekatan Dalam Psikologi Klinis
Paikologi pendidikan Login.
PENDEKATAN KONSELING BEHAVIORAL.
TEORI BELAJAR DAN MOTIVASI
TEORI Belajar BEHAVIORISME. Teori Pembelajaran  merupakan penerapan prinsip-prinsip teori belajar, teori tingkah laku, dan prinsip-prinsip pembelajaran.
KET. INTER-INTRA PERSONAL
RATIONAL EMOTIVE THERAPY (ALBERT ELLIS)
KET. INTER-INTRA PERSONAL
Transcript presentasi:

Pertemuan IX Materi 9 Pendekatan Dlm Psi klinis Tujuan Instruksional Umum Setelah selesai materi ini mahasiswa mampu memahami pendekatan teori yang melandasi pemeriksaan psikologi klinis

Tujuan Instruksional Khusus : Setelah selesai materi ini mahasiswa mampu : Memahami teori-teori behavioristik

Teori-Teori Behavioristik Classical Conditioning - Pavlov Operant Conditioning - Skinner Cognitive - Aaron T. Back Rational Emotive Therapy- Albert Ellis

Classical Conditioning - Pavlov UCS - UCR CS - CR CS - CR Extinction

Reinforcement / Reward + & - Operant Cond - Skinner S - R Reinforcement / Reward + & -

Operant Cond-Skinner lanjutan Prinsipnya : Perilaku manusia ad sst yg dipelajari Adaptif  Maladaptif Maladaptif  Adaptif Konsekuensinya : Perilaku manusia dapat diubah sec dipelajari at mnghilangkannya Syarat Reinforcement agar Efektif : * Bermakna * Segera

Prinsip Terapi Perilaku ada 7 fase : 1. Definisi Problem 2. Analisis Problem 3. Perencanaan Terapi 4. Membangkitkan motivasi klien 5. Pembentukan Perilaku 6. Generalisasi Perilaku 7. Stabilisasi Perilaku

Prinsip Terapi Perilaku 1 : Definisi Problem Perilaku yang konkrit / Verbalisasi Problem atas dasar prioritas, yt - paling mengganggu klien - paling mengganggu keluarga - paling mengganggu lingkungan

Prinsip Terapi Perilaku 2 : Analisis Problem : Dicari - Stimulus, atau - Reinforcement yang dapat mempengaruhi perilaku

Prinsip Terapi Perilaku 3 : Perencanaan Terapi Terapis aktif mengatur perilaku klien secara efektif dan terapeutik

Prinsip Terapi Perilaku 4 : Membangkitkan motivasi klien Bangkitkan motivasi klien, terutama pada anak-anak Gunakan kata-kata konseling

Prinsip Terapi Perilaku 5 : Pembentukan Perilaku Prinsip pembentukn perilaku sec bertahap dengan program terapi yang jelas. Terapi dilakukan dalam lingk keluarga atau institusi

Prinsip Terapi Perilaku 6 : * Generalisasi Perilaku Sesudah terjadi perilaku yang diinginkan, Usahakan terjadi di lingk alamiah, kehidupan sehari-hari, Dengan bantuan ko terapis.

Prinsip Terapi Perilaku 7 : Stabilisasi Perilaku Perlu reinforcement yang wajar Dari orang bermakna dlm kehid, & Perbaiki intra psikis klien, spt : perasaan selffulfilment atau aktualisasi diri

Teknik Terapi Perilaku : Desensitisasi Stimulus Terapi Aversif Modelling Manipulasi Reinforcement

Teknik Terapi Perilaku 1 : * Desensitisasi Stimulus Memberikan stimulus bertahap yang menimbulkan ansitas, Perlahan ansitas semakin dikurangi Mis : Agoraphobia, dg ditemani hadapi keramaian

Teknik Terapi Perilaku 2 : Terapi Aversif Pemberian stimulus yang tidak menyenangkan sesudah terjadi perilaku yang tidak kita kehendaki Mis : Stim reinforcement negatif

Teknik Terapi Perilaku 3 : Modelling Memberikan contoh, Pembentukan perilaku secara imitasi perilaku orang lain.

Teknik Terapi Perilaku 4 : Manipulasi Reinforcement Memberikan reinforcement sbg efek terapi dg prinsip reinforcemt : makin lama jarak reinforcement maka semakin tidak bermakna

Manipulasi reinforcement - lanjutan Pembatalan reward atau hadiah kli menjengkelkan, marah, mengancam, mk acuhkan Pemberian reinforcement positif Secara konkrit sp abstrak Pujian, Bhs Tbh sesuai taraf perkmb Hukuman dg reinforcemnt negatif Reinf negatif–Tdk ikut keg bersama

Manipulasi reinforcement - lanjutan Behavioral Contracting : Modifikasi terapi perilaku Dg fokus interaksi Suami – istri, Adik – kakak Orang tua – anak. Konsep dasar : hub baik dua pihak  reinforcement positif pujian, pernyat ksh sayang, pernyat konkrit

Cognitive Behavioral Therapy – Aaron T. Back Kognisi : Proses mendapatkan, mengatur, mengorganisir dg menggunakan kemampuan / pengetahuan intelektual

CBT– Aaron T. Back (lanjutan) Psi kognitif mempelajari bagaimanma arus informasi ditangkap indra, diproses dlm jiwa ssor seb diendapkan dlm ingatan / perasaan, diwujudkan dlm tingkah laku Bgm Arus Informasi  ditangkap Indra diproses seb diendapkan  dlm DI, Peras, TL Meliputi : Pembentukan konsep Proses berpikir Membangun pengetahuan Konsep mentalistik Yg mrpkn proses jiwa t’ nyata

CBT– Aaron T. Back (lanjutan) Teori Belajar Kognitif : Mmfokuskan peran pengertian, Pengertian Sebab Akibat, Tindakan & Konsekuensi

CBT– Aaron T. Back (lanjutan) Strategi Kognitif : Rencana mental yg digunakan seseor utk mengerti diri & lingkungannya Yg Mempengaruhi Kognitif : Makna Kepercayaan  Kognisi Harapan Sikap Defisiensi kog  Kekacaun emosional

CBT– Aaron T. Back (lanjutan) Prinsip Utama Terapi : Kesalahan berpikir penyebab masalah Perilaku & Emosional Kondisi psikopatologis / Ggg psi, Kemamp kognitif menilai realitas terggg Terjadi kesalahan dalam kognisi Fokus Utama Terapi : Perubahan kognisi yang salah

Kebiasaan Berpikir Salah Umum : Memiliki pikiran / kepercayaan irrasional atau salah, disebut Distorsi Pikiran Or cemas / depresi  Pik Irras Spt, reaksi berlebihan pd situasi sehari-hari / penyakit

Macam Distorsi Berpikir Umum : All or Nothing Thinking Jumping to Conclusions Selective Thinking Personalization and Blame Overgeneralization

Distorsi Berpikir Umum 1. * All or Nothing Thinking Melihat sec hitam putih, absolut Jk melihat situasi yg kurang, langsung menilai kegagalan

Distorsi Berpikir Umum 2. * Jumping to Conclusions Menafsir sec negatif, tanpa fakta mendukung kesimp anda - Mind Reading - Fortune Telling

Distorsi Berpikir Umum 3 * Selective Thinking Fokuskan perhatian pd hal negatif, mengabaikan / meniadakan hal positif - Saya selalu depresi - Tdk satupun yg berlangsung baik

Distorsi Berpikir Umum 4. * Personalization and Blame Anda percaya bhw anda bertanggung jawab sendiri pd peristiwa2, meski peristiwa itu bkn seluruhnya ttg jwb anda saja. - Dia tdk bicara pd saya, saya tlh membuat dia marah.

Distorsi Berpikir Umum 5 * Overgeneralization Berpikiran bhw krn sst telah berjalan salah di masa lalu, mk akan berjalan salah juga di situasi lain - Semua yg saya lakukan salah

CBT– Aaron T. Back (lanjutan) Aaron T. Back – Pelopor Istilah Skema Skema = Pola kognitif yg stabil dr ssor yg digunakn utk menginter pretasi pengalamannya Kesalahan Kognitif  terjadi Skema Negatif Yg sifatnya menetap, walau dihadapkan pd bukti yg menyangkalnya Contoh :

Contoh Skema : Skema Depresogenik Pandangan Hidup “Categorical Imperative” Pandangan Hidup Terbagi Dua Kelompok Manusia, “Yg Baik & Yg Buruk” dg tdk ada gradasi diantaranya

Contoh Skema 1 * Skema Depresogenik, yt : - Pandangan negatif ttg diri sendiri - Cend melihat kehidupan sec negatif, penuh kesulitan atau penuh tuntutan - Harapan negatif ttg masa depan yg penuh derita & kegagalan

Contoh Skema 2 Categorical Imperative Pandangan hidup berdasarkan ’keharusan’ serta tidak mempunyai alternatif lain. “Kalau tidak begini, pasti begitu”.

Contoh Skema 3 Pandangan Hidup Terbagi Dalam Dua Kelompok Manusia, “Yg Baik & Yg Buruk”, dg tdk ada gradasi diantaranya

CBT– Aaron T. Back (lanjutan) Teknik & Strategi Terapi Tujuan Terapi Kognitif Mengubah cara berpikir seseor sec dialog internal at pik otomatis mencapai  Perubahan Perilaku Macam Terapi Kognitif : * Aspek Didaktif * Teknik Kognitif * Problem Solving

Macam Terapi Kognitif 1 : Aspek Didaktif : Memberikan penjelasan penuh ttg kaitan ant - Penyakit klien - Cara berpikir - Afek & Perilaku klien - Rational dr Terapi

Macam Terapi Kognitif 2 : 2. Teknik Kognitif, meliputi 4 proses : - Menghilangkan pikiran otomatis - Mengetest pikiran otomatis - Mengenal asumsi maladaptive - Mengetes validitas asumsi maladaptive

Proses Teknik Kognitif 1 : Menghilangkn pikiran otomatis agar tidak terjadi st pola pikir yg selalu berkaitan ant emosional seseorang dg peristiwa luar Ex.: Merasa setiap orang akan tertawa bila saya joging

Proses Teknik Kognitif 2 : Mengetes pikiran otomatis bertujuan membantu klien menolak pikiran otomatis yg tdk tepat at berlebhan Ex. Sering klien menyalahkan diri bila melakukan kesalahan Trpis:* Bantu klien mcari penjelasan alternatif dr peristiwa yg memang diluar kendali klien

Proses Teknik Kognitif 3 : * Mengenal asumsi maladaptive Pik ot  Pola pikiran ttt Aturan hidp maladaptf mnyeluruh mngatur kehid kli Ex:-Spy bahagia,sy hrs mjd or smpurna -Bila ada or tidak suka sy,maka sy ad or yg tidak menyenangkan Trpis Mengganti kepercayaan Irrasional dg pernyataan yg lebih positif & realistis Trpis: Situasinya mungkin mengganggu, tapi biasanya ada sst yg dapat dilakukan untuk memperbaikinya

Proses Teknik Kognitif 4 : * Mengetes validitas asumsi maladaptif Tes yg efektif ad dg cara Menanyakan klien untuk membela asumsinya Bila Kli berkata “Ia harus bekerja semaksimal kemampuannya”. Trpis : “Mengapa hal itu begitu penting bagi kamu?”

Macam Terapi Kognitif 3 : Problem Solving Yt. Mengajarkan bgm cara mendptkan pemecahan masalah yg memuaskan melalui penalaran logis. Trpis: mngungkapkn bhw stiap or memp masalah dr wkt ke wkt & harus dapat menangani sec efektif Masalah memang dpt menimbulkan kecemasan, tp solusi seketika bukan pilihan yang terbaik.

Problem Solving lanjutan Langkah2 Pemecahan Masalah Mc.Key,avis & Flanning - SOLVE : State your problem - Nyatakan masalah anda Outline your response - Rancanglah tanggapan anda List your alternative - Tulislah alternatif anda View the consequences - Tinjaulah konsekuensinya Evaluate your result - Evaluasi hasil anda

Problem Solving lanjutan Langkah2 Pemec Masalah – Casey : 1. Mengklarifikasi masalah dg klien 2. Mendor & Mbantu kli mhasilkan pilihan 3. Mbantu klil mngevaluasi sec kritis pilihan 4. Menolong kli memilih pilihan yg terbaik 5. Mengembangkn sebuah rencana kerja 6. Membantu klien mengembangkan strategi rencana kerja  Cara Efektif ad Curah Pendapat  Mengidentifikasi Masalah : Jk mslh konkrit  lebih mudah Jk mslh besar, mbagi mjd lbh kecil

Pemecahan Masalah Bukanlah Mberitahu klien ap pilihan mereka Mberitahu ap yg dianggap baik & buruk st pilihan Memilih pilihan untuk klien Mberitahu apa yg harus mereka lakukan Mharapkan klien memp ketrampilan & kepercayaan diri untuk menerapkan rencana menjadi st kegiatan

Rational Emotive Therapy Albert Ellis Prinsip Utama : * Menjadi rational & berpikir logis ttg sst * Bertanggung jawab, mengontrol kehidupan anda & menghadapi konsekuensi yg telah dilakukannya.

RET - Albert Ellis Teori Keprib Albert Ellis : A - B – C Act : Fakta, Kejadian,TL obyektif yg dihadapi Belief : Kepercayaan klien ttg A Consequency : Konsekuensi emosional at bgm merasa & bertindak tentang A

RET - Albert Ellis lanjutan RET lebih mfokuskan pd Realisme & Bgm mberikn terapi pd klien yg sukar, Acting-out / Delinquent * RET mfokuskn hub ant kognisi ekstrnl & internal dan mberikn keseimbangan yg penting pd internalitas

RET - Albert Ellis lanjutan Metode RET : * Role Playing * Sistematic Planning * Instruksi dlm kehidupan nyata

Kognitif External Prinsip Dasar - Glasser Kl Klien gagal memenuhi kebut mrk  Cend memilih perilaku yg sebenarnya lbh menjamin kegagalan mrk Saran Glasser : - Temukan apa yg diinginkn & diperlukn - Periksa kegagalan & aset saat ini - Pertimbangkan faktor lingkungan yg hrs dipenuhi, jk kebutuhan itu akan dipuaskan

Kognitif External lanjutan Kita dpt mmenuhi kebut di dunia nyata ; - Hrs mhadapi dunia yg tdk sempurna - Tdk mdasarkn pd spesifikasi mrk - Hrs bertindak positif di dunia ini Pandangan Dunia - Menurut RET Or dpt melakukan sst ttg nasib mrk jika memikirkan dirinya & lingkungannya secara realistis

Latihan Soal 9 Bacalah dan jelaskan pertanyaan berikut : Apakah teori dasar pendekatan behavioristik ? Disertai penjelasan ! Sebutkan 7 prinsip terapi perilaku ? Jelaskan teknik-teknik terapi behavioristik ? Apa yg Sdrketahui ttg Behavioral Contracting? Berdasarkan asumsi teoritis CBT, Apa fokus utama terapi dan prinsip utama terapi ? Ada berapa macam distorsi pikiran, Sebutkan dan berikan contoh pertanyaan yg harus diucapkan konselor ? Apakah skema depresogenik ?

Latihan Soal 9 lanjutan 8. Jelaskan 4 proses teknik terapi kognitif ? 9. Sebutkan langkah-langkah pemecahan masalah menurut Mc. Key, Davis & Flanning ? 10.Sebutkan pula langkah-langkah konseling pemecahan masalah menurut Casey ? 11.Jelaskan prinsip utama Rational Emotive Therapy? 12. Uraikn teori kepribadian menurut Albert Ellis ? 13. Sebutkan metode RET yg Sdr ketahui ?

Kasus