MUTASI TITIK.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
SELAMAT DATANG DI DUNIA BIOLOGI
Advertisements

P - 4 MUTASI.
Hari ini kita membahas gambaran umum transkripsi dan translasi
DNA dan RNA PERUBAHAN GEN
Bahan Genetik organisme pd umumnya adalah DNA.
Perubahan sifat keturunan = mutasi
MUTASI GEN KELOMPOK 10: LUCYA NITRI ( ) TRI SETIANI ( )
STRUKTUR DNA DAN RNA ENDRINALDI.
SUBSTANSI GENETIK XII IPA 5 Anggit Nuzula (04) Anisa Ayu Saputro (05)
Sub Pokok Bahasan : 1. SIFAT BAHAN GENETIK
HEREDITAS Judul SINTESIS PROTEIN Part 1
BIOLOGI DASAR MODUL 1 STRUKTUR DNA Dr. Djoko Agus Purwanto, Apt., MSi.
HEREDITAS, LINGKUNGAN DAN PENYAKIT
ELWCOME TO DNA AND RNA PLEASE WAIT... KOMPETENSI MATERI VIDEO LATIHAN.
Kadek Rachmawati, M.Kes., Drh
ASAM NUKLEAT ADALAH GOLONGAN SENYAWA NUKLEOPROTEIN, DARI PROTEIN KOMPLEK (CONYUGATED PROTEIN), YANG TERSUSUN DARI SENYAWA NUKLEOTID. CONTOH SENYAWA ASAM.
STRUKTUR ADN BAMBANG IRAWAN.
REKAYASA GENETIKA By: Ace Baehaki, S.Pi, M.Si.
GENETIKA Endang TR.
ASAM NUKLEAT Sistiana Windyariani, Bio.UMMI 2009
ASAM NUKLEAT.
3.
BAB III. SUBSTANSI GENETIK
PEWARISAN PADA TINGKAT SEL DAN MOLEKUL
Asam Ribonukleat (RNA)
GENETIKA MIKROORGANISME
TEORI DAN STRUKTUR SEL (Sub Bab : INTI & PEMBELAHAN SEL) Bagian III
SUBSTANSI GENETIKA 12 Oktober 2015.
DNA, Kromosom dan Gen.
I. MATERI GENETIK TUJUAN PEMBELAJARAN
DNA dan RNA PERUBAHAN GEN
ASAM NUKLEAT ( DNA dan RNA)
ASAM NUKLEAT SEBAGAI BAHAN GENETIK
Dr. Henny Saraswati, M.Biomed
M A T E R I G E N E T I K.
MATERI GENETIK DNA, Kromosom dan Gen
SUBSTANSI GENETIK DAN SINTESIS PROTEIN
STRUKTUR DNA DAN RNA ENDRINALDI.
ASAM NUKLEAT.
ASAM NUKLEAT.
MUTASI 28 April 2016.
Oleh : IMBANG DWI RAHAYU
Bab 6 MUTASI.
SEL : UNIT STRUKTURAL UNIT FUNGSIONAL UNIT HEREDITER.
KEAJEGAN, PERUBAHAN DAN PEMINDAHAN CIRI KHAS
Bahan Genetik organisme pd umumnya adalah DNA.
ASAM NUKLEAT ADALAH GOLONGAN SENYAWA NUKLEOPROTEIN, DARI PROTEIN KOMPLEK (CONYUGATED PROTEIN), YANG TERSUSUN DARI SENYAWA NUKLEOTID. CONTOH SENYAWA NUKLEOTID.
Asam nukleat Tujuan instruksional khusus:
BAB 8 Karbohidrat, Protein, dan Biomolekul Standar Kompetensi
Bab 6 MUTASI.
JURUSAN PENDIDIKAN BIOLOGI
Struktur DNA. Struktur DNA DNA Percobaan pada tahun 1950an menunjukkan bahwa DNA membawa sifat hereditas Pada 1953 – Watson dan Crick menemukan bahwa.
ASSALAMUALAIKUM. WR. WB.
MATERI GENETIKA Kelompok 4 Azmi Darotulmutmainnah
Assalamu’alaikum wr.wb
KELOMPOK 5 -WAGE PRANOWO -ARDY GUNAWAN -MASSUGITO -DIMAS SOCHI -RAHMAT DEDI -AYU AGUSTINA -EVA SIREGAR -MAYANG SHINTANA -EMILIA AZIZAH -RONALDI SAPUTRAS.
Kromosom & Asam nukleat
Oleh : TITTA NOVIANTI, S.Si., M. Biomed.
Struktur DNA STRUKTUR DNA PERHATIKAN : DNA terdapat dimana?
+ Asam Nukleat Oleh: Fitri Aldresti Off B.
Susi Novaryatiin, S.Si., M.Si.
Apa itu Mutasi ?.
Oleh : TITTA NOVIANTI, S.Si., M. Biomed.
GENETIKA MIKROBA 1.DNA dan RNA 2.PERUBAHAN GEN. DNA dan RNA  DNA (Deoksiribonukleat) adalah substansi kimia yang berperan dalam penerus informasi yang.
ASAM NUKLEAT ADALAH GOLONGAN SENYAWA NUKLEOPROTEIN, DARI PROTEIN KOMPLEK (CONYUGATED PROTEIN), YANG TERSUSUN DARI SENYAWA NUKLEOTID. CONTOH SENYAWA NUKLEOTID.
KELOMPOK 1 MK : BIOTEKNOLOGI HASPER. Genetika adalah ilmu yang mempelajari sifat keturunan. Keturunan adalah proses biologis dimana orangtua atau induk.
ASAM NUKLEAT. Biopolimer atau biomolekul berukuran besar, yang merupakan senyawa penting untuk segala bentuk kehidupan dan tersusun dari monomer yang.
STRUKTUR DAN EKPRESI GEN (mekanisme pengaturan sifat) SECARA MOLEKULAR
4.3Mendeskripsikan struktur, tatanama, penggolongan, sifat dan kegunaan makromolekul (polimer, karbohidrat, dan protein). 4.4Mendeskripsikan struktur,
GENOM (KROMOSOM & ASAM NUKLEAT) Iyus Abdusyakir ( ) PROGRAM PASCASARJANA BIOLOGI FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS INDONESIA.
Transcript presentasi:

MUTASI TITIK

MUTASI TITIK SELAMA REPLIKASI ATAU TRANSKRPSI DNA TERJADI KETIDAK TEPATAN AKIBAT BEBERAPA FAKTOR INTERNAL ATAU EKSTERNAL BAIK SECARA ALAMIAH ATAU ARTIFISIAL KETIDAK TEPATAN TSB MUNGKIN DISEBABKAN OLEH PERUBAHAN PADA SEBAGIAN KECIL SEGMEN MOLEKUL DNA (SATU NUKLEOTIDA ATAU PASANGAN NUKLEOTIDA (PERUBAHAN SUB NUKLEOTIDA) MUTASI AKIBAT PERUBAHAN SEBAGIAN KECIL SEGMEN MOLEKUL DNA INI DISEBUT MUTASI TITIK PERUBAHAN TSB AKAN MENIMBULKAN EFEK FENOTIP

KELOMPOK MUTASI TITIK MUTASI DELESI MUTASI INSERSI MUTASI SUBSTITUSI

1. MUTASI DELESI MUTASI TITIK YANG DISEBABKAN AKIBAT KEHILANGAN ATAU DELESI NUKLEOTIDA TUNGGAL DALAM KODON TRIPLET DARI SUATU GEN, DISEBUT MUTASI DELESI MUTASI INI SERING DILAPORKAN PADA BAKTERIOFAG T4.

DELESI BAGIAN SEKUEN DAN HILANG

2. MUTASI INSERSI MUTASI TITIK YANG TERJADI AKIBAT PENAMBAHAN SATU ATAU BEBERAPA NUKLEOTIDA EKSTRA TERHADAP SUATU GEN DISEBUT MUTASI INSERSI MUTASI INI DAPAT DIINDUKSI PADA DNA MUTAGEN KIMIAWI TERTENTU SEPERTI ACRIDINE DYE DAN PROFLAFIN MUTASI DELESI DAN INSERSI MENGUBAH SANDI GEN DAN AKHIRNYA MENYEBABKAN PROTEIN INAKTIF ATAU DFEKTIF SEHINGGA MENGARAH KEPADA KEMATIAN SEL

INSERSI NUKLEOTIDA EKSTRA DITAMBAHKAN KEPADA SEKUEN

3. MUTASI SUBSTITUSI MUTASI TITIK YANG MANA SUATU BASA NITROGEN DARI KODON TRIPLET DIGANTIKAN OLEH BASA NITROGEN LAINNYA ATAU BEBERAPA DERIVAT BASA NITROGEN, DISEBUT MUTASI SUBSTITUSI KODON YANG TELAH BERUBAH AKIBAT MUTASI SUBSTITUSI MUNGKIN AKAN MENGHASILKAN ASAM AMINO BERBEDA DAN MUNGKIN MENGHASILKAN MOLEKUL PROTEIN DENGAN PENGGANTIAN SATU ASAM AMINO TUNGAL MUTASI SUBSTITUSI DAPAT MENGUBAH FENOTIP SUATU ORGANISME

MUTASI SUBSTITUSI MUTASI SUBSTITUSI DAPAT TERJADI MELALUI JENIS-JENIS PERUBAHAN SEBAGAI BERIKUT: (1) TRANSISI – KADANG-KADANG BASA PURIN (A) DARI KODON DIGANTIKAN OLEH BASA PURIN LAINNYA (G) ATAU BASA PIRIMIDIN (T) DIGANTIKAN OLEH BASA PIRIMIDIN LAINNYA (C), JENIS MUTASI SUBSTITUSI INI DISEBUT MUTASI SUBSTITUSI TRANSISI (2) TRANSVERSI – MUTASI SUBSTITUSI DIMANA MELIBATKAN PENGGANTIAN PURIN MENJADI PIRIMIDIN ATAU SEBALIKNYA, JENIS MUTASI SUBSTITUSI INI DISEBUT MUTASI SUBSTITUSI TRANSISI TRANSVERSI

MUTASI SUBSTITUSI 1. MUTASI SUBSTITUSI TRANSISI DAPAT TERJADI AKIBAT : TAUTOMERISASI, DEAMINASI DAN ANALOG BASA A. TAUTOMERISASI SECARA NORMAL DNA NDALAM MOLEKUL DNA, ADENIN (A) TETAP BERPASANGAN DENGAN TIMIN (T) OLEH DUA IKATAN HIDORGEN DAN GUANIN G) DENGAN SITOSIN (C) OLEH TIGA IKATAN HIDROGEN. AKAN TETAPI BASA-BASA TSB DAPAT BERGANTI AKIBAT PERUBAHAN PROTON DAN PROTON PADA BASA NITROGEN (TAUTAOMERISASI) AKIBAT TAUTOMERISASI BENTUK AMINO (NH2) DARI SITOSIN DAN ADENIN MUNGKIN DIKONVERSI MENJADI TAUTOMER IMINO (NH), BENTUK KETO (C=O) DARI TIMIN DAN GUANIN MUNGKIN DIKONVERSI MENJADI TAUTOMER ENOL (COH)

PASANGAN TAUTOMER YANG JARANG TERJADI DARI EMPAT BASA DNA

PERBANDINGAN BENTUK UMUM DARI BASA NUKLEOTIDA DENGAN TAUTOMERNYA A - Pyrimidines B - Purines C - Cytosine D - Thymine E - Adenine F - Guanine

TAUTOMER TERSEBUT MEMILIKI KEHILANGAN KAPASISTAS LINGKAGE DENGAN PASANGAN NORMAL CONTOH ADENIN PASANGAN NORMALNYA TIMIN TETAPI BERPASANGAN DENGAN SITOSIN WAKTU REPLIKASI TERJADI KESALAHAN CETAK YAITU BUKAN PASANGAN TIMIN MELAINKAN PASANGAN SITOSIN

A – KONVERSI PASANGAN A:T MENJADI PASANGAN G:C OLEH TAUMERISASI B - KONVERSI PASANGAN G:C MENJADI PASANGAN A:T OLEH TAUMERISASI

B. DEAMINASI BEBERAPA SENYAWA KIMIA SEPERTI ASAM INTERN DAPAT MENYEBABKAN MUTASI TRANSISI AKIBAT DEAMINASI OKSIDATIF BASA DNA DALAM PROSES DEAMINASI OKSIDATIF, GUGUS AMINO (-NH2) DARI BASA DNA DIGANTIKAN OLEH GUGUS HIDROKSIL (-OH). JADI, ADENIN MEMILIKI -NH2 PADA ATOM KARBON 6 DIDEAMINASI OLEH ASAM NITROUS MENJADI HIPOSANTIN

HIPOSANTIN KEMUDIAN DITARNSFORMASI MENJADI KETOTAUTOMER YANG BERPASANGAN DENGAN SITOSIN. JADI AKIBAT DEAMINASI OKSIDATIF PADA PASANGAN A: T BERUBAH MENJADI PASANGAN G: C KONVERSI PASANGAN BASA A:T MENJADI PASANGAN G:C AKIBAT DEAMINASI DEOKSIDATIF

C. ANALOG BASA SENYAWA KIMIA TERTENTU MEMILIKI STRUKTUR MOLEKUL YANG SAMA DENGAN BASA DNA, DAN DISEBUT ANALOG BASA. ANALOG BASA BIASANYA DERIVAT BASA NITROGEN DNA DAN MUNGKIN TERJADI SECARA ALAMIAH ATAU BUATAN DNA DLM TAHAP ALAMI, DISAMPING MEMILIKI BASA NORMAL JUGA MEMILIKI DERIVAT-DERIVAT BASA SEPERTI 5-METHYL CYTOSINE. 5-HYDROXYLMETHYL URACIL 5-BROMOURACIL

INDUKSI TRANSISI GC→ AT OLEH by 5-Bromouracil (5-BU)

2. TRANSVERSI MUTASI SUBSTITUSI JIKA MELIBATKAN SUBSTITUSI ATAU PENGGANTIAN PURIN UNTUK PIRIMIDIN ATAU SEBALIKNYA DISEBUT MUTASI TRANSVERSI. MUTASI INI SANGAT JARANG TERJADI

TIPE MUTASI DAN FREKUENSI KEJADIANNYA MEKANISME FREKUENSI PER PEMBELAHAN SEL MUTASI TITIK 1. KESALAHAN DALAM REPLIKASI DNA 2. KERUSAKAN DNA OLEH MUTAGEN KIMIA (ATAU OLEH RADIASI) DAN KESALAHAN PERBAIKAN ~10-10/PASANAGAN BASA ~10-5/GEN ~0.5/SEL DELESI ATAU INSERSI SECARA MIKROSKOPIS 1. CROSSING OVER TIDAK SAMA 2. KESALAHAN PELETAKAN SELAMA REPLIKASI DNAN 3. INSERSI ELEMEN YG MOBIL 4. KERUSAKAN DNA OLEH MUTAGEN KIMIA (ATAU OLEH RADIASI) DAN KESALAHAN PERBAIKAN TERMASUK DI ATAS DELESI , TRANSLOKASI ATAU INVERSI YANG TAMPAK SECARA MIKROSKOPIS 1. CROSSING OVER TIDAK SAMA 2. KERUSAKAN DNA OLEH MUTAGEN KIMIA (ATAU OLEH RADIASI) DAN KESALAHAN PERBAIKAN 6 x 10-4 KEHILANGAN KROMOSOM MISSEGREGASI DALAM MITOSISI 1 DALAM 100