Valuta Asing & Kriteria Investasi Kuliah III

Jenis Kuotasi Kuotasi langsung Penetapan harga satu valuta asing dalam mata uang domestik atau jumlah mata uang lokal yang diperlukan untuk setiap mata uang asing. Kuotasi Tidak Langsung Penetapan mata uang domestik dinyatakan dalam mata uang asing atau Foreign currency/domestic currency.

Kuotasi Amerika dan Eropa Kuotasi Amerika dan Eropa selalu ada mata uang dolar Amerika sebagai mata uang utama dunia. Contoh: Kuotasi Amerika : US$0,67 / A$ Kuotasi Eropa : A$1,5 / US$

Penentuan Nilai Tukar Penentuan nilai tukar menggunakan kurs wajar yang bergantung pada permintaan dan penawaran. Permintaan terhadap dolar Amerika sekaligus penawaran rupiah (Dolar dibeli dengan rupiah). Penawaran dolar dipasar adalah permintaan rupiah (dollar konfersi dengan rupiah).

Nilai Tukar Satu Harga Paritas Daya Beli Paritas Suku Bunga

Hukum Satu Harga Barang yang sama yang di jual dibeberapa negara harus memiliki harga yang sama. Syaratnya memerlukan barang yang sama yang dijual di banyak negara. Contoh : Big mac dari McDonald.

Paritas Daya Beli Berdasarkan Purchasing power parity mata uang yang inflasi tahunannya lebih besar akan mengalami depresiasi. Kurs wajar = Kurs dasar X ( 1+ 𝜋 𝑑 1+ 𝜋 𝑓 ) Dengan: 𝜋 𝑑 = Tingkat Inflasi mata uang lokal 𝜋 𝑓 = Tingkat inflasi mata uang asing

Paritas Suku Bunga Interest rate parity (IRP) menggunakan bunga bebas resiko, yaitu bunga surat perbendaharaan negara. Kurs Dasar X 𝟏+𝒃𝒖𝒏𝒈𝒂 𝑺𝑩𝑰 𝟏+𝒃𝒖𝒏𝒈𝒂 𝑭𝒆𝒅 Kurs Wajar = Kurs Dasar X ( 𝟏+ 𝒓 𝒇 𝒅𝒐𝒎𝒆𝒔𝒕𝒊𝒌 𝟏+ 𝒓 𝒇 𝒂𝒔𝒊𝒏𝒈 )

Apresiasi dan Depresiasi % Apresiasi = 𝑁𝑖𝑙𝑎𝑖 𝑡𝑢𝑘𝑎𝑟 𝑏𝑎𝑟𝑢 −𝑛𝑖𝑙𝑎𝑖 𝑡𝑢𝑘𝑎𝑟 𝑙𝑎𝑚𝑎 𝑁𝑖𝑙𝑎𝑖 𝑡𝑢𝑘𝑎𝑟 𝑙𝑎𝑚𝑎 X 100% % Depresiasi = 1 𝑛𝑖𝑙𝑎𝑖 𝑡𝑢𝑘𝑎𝑟 𝑏𝑎𝑟𝑢 − 1 𝑁𝑖𝑙𝑎𝑖 𝑡𝑢𝑘𝑎𝑟 𝑙𝑎𝑚𝑎 1 𝑛𝑖𝑎𝑙𝑎𝑖 𝑡𝑢𝑘𝑎𝑟 𝑙𝑎𝑚𝑎 X 100%

Spread Nilai Tukar Kurs tunggal digunakan seperti kurs pajak atau kurs tengah Bank Indonesia. Membeli valuta Membayar kurs jual bank Menerima kurs Membeli dari bank % Spread = 𝑯𝒂𝒓𝒈𝒂 𝒋𝒖𝒂𝒍 −𝑯𝒂𝒓𝒈𝒂 𝒃𝒆𝒍𝒊 𝑯𝒂𝒓𝒈𝒂 𝒋𝒖𝒂𝒍+𝑯𝒂𝒓𝒈𝒂 𝒃𝒆𝒍𝒊 𝟐 X 100 %

Investasi dalam Valuta Asing Dengan: 𝑟 𝑛𝑒𝑡 = return bersih 𝑟 𝑣 = return dalam valuta asing % Apresiasi / Depresiasi = 𝑃𝑒𝑛𝑔𝑢𝑎𝑡𝑎𝑛 𝑝𝑒𝑙𝑒𝑚𝑎ℎ𝑎𝑛 𝑚𝑎𝑡𝑎 𝑢𝑎𝑛𝑔 𝑎𝑠𝑖𝑛𝑔 𝑟 𝑛𝑒𝑡 = ( 1 + 𝑟 𝑉 ) ( 1 + % Apresiasi / Depresiasi) - 1

Pb = 𝐼𝑛𝑣𝑒𝑠𝑡𝑎𝑠𝑖 𝐴𝑤𝑎𝑙 𝐴𝑟𝑢𝑠 𝐾𝑎𝑠 (𝑃𝑒𝑛𝑑𝑎𝑝𝑎𝑡𝑎𝑛) Pay Back Pay back adalah periode modal kembali atau lamanya waktu yang diperlukan untuk mengembalikan investasi awal modal yang sudah dikeluarkan. Pb = 𝐼𝑛𝑣𝑒𝑠𝑡𝑎𝑠𝑖 𝐴𝑤𝑎𝑙 𝐴𝑟𝑢𝑠 𝐾𝑎𝑠 (𝑃𝑒𝑛𝑑𝑎𝑝𝑎𝑡𝑎𝑛)

Karakteristik Payback Keunggulan Kelemahan Mudah dipahami & dihitung(satuan = waktu). Menyesuaikan ketidakpastian dari arus kas periode - periode akhir. Cenderung menerima proyek jangka pendek. Tidak memperhatikan nilai waktu dari uang. Mengabaikan arus kas setelah periode payback

Periode Discounted payback Periode discounted payback adalah lamanya waktu yang diperlukan agar present value dari arus kas bersih proyek dapat mengembalikan investasi awal. Perhitungan discounted payback membutuhkan tingkat diskon tertentu. Discount payback lebih cepat atau sama dengan batas periode discounted payback.

Rumus Periode Discounted Payback n= 𝑙𝑜𝑔 1− 𝐼 0 . 𝐾 𝐶𝐹 𝑖 log (1+𝑘)

Indeks Profitabilitas Indeks Profitabilitas adalah rasio manfaat terhadap biaya. IP = 𝑃𝑉 𝐼 0 IP= 𝐶𝐹 𝑖 𝐾 𝐼 0