SOSIALISASI DAN PROGRAM SUKSES UJIAN NASIONAL SMP N 2 WONOSEGORO TAHUN 2015 OLEH : SISWANTO, M.PD. Sabtu, 21 Pebruari 2015
PENGANTAR Kita Perlu Memahami......
SIFAT DAN PROBLEM REMAJA Anak ingin membuktikan bahwa dia bukan anak- anak lagi. Anggapan anak, Prestasi tersendiri jika memiliki teman yang bayak. Suka mengkritik, membantah, membangkang,untuk meminta perhatian. Bangga jika berani melanggar aturan ( ingin dianggap pemberani ) Memasuki masa puber
EMOSI TINGGI
DIKANDANI NGEYELLL!!
BERANI WALAUPUN SALAH
Ingin membuktikan dia bukan anak kecil lagi
CARI PERHATIAN
Membentuk Kelompok
MULAI SUKA BERDANDAN Minta beliin bedak, lipstik, pewangi
MULAI KENAL PACAR
PACARAN ??????
Pacaran Model Baru
Masalah pacaran ????
Pusing, Malas Belajar!
Anak usia SMP saat ini adalah generasi Emas 2045
PELAKSANAAN UJIAN NASIONAL 4-7 Mei 2015 Bahasa Indonesia Matematika Bahasa Inggris IPA
Permendikbud Nomor 144 Tahun 2014 Tentang Kriteria Kelulusan Peserta Didik Ujian Nasional UN 2015 Kriteria kelulusan peserta didik diperjelas lagi pada pasal 5 dan 6. Kelulusan peserta didik ditentukan berdasarkan Nilai Akhir (NA) yakni gabungan nilai sekolah dan nilai UN. Untuk tahun ini bobot nilai sekolah dan nilai UN adalah 50% berbanding 50%. Dengan kata lain bobot kedua nilai tersebut sama. Ini berbeda dengan bobot nilai tahun lalu. Tahun lalu perbandingan bobot nilai sekolah dan nilai UN adalah 60%:40% (Permendikbud 97 tahun 2013). Nilai Sekolah (NS) berasal dari nilai rapor (NR) dan nilai ujian sekolah (US). Nilai rapor (NR) diberi bobot 70% setelah dirata-rata. Nilai rapor yang dirata-rata adalah nilai semester 1 sampai dengan semester 5 (SMP).
MTK IPA HASIL UJI COBA KE 2 Rata B.INDONESIA B. INGGRIS MATA PELAJARAN Jumlah Siswa Yang memiliki Nilai Dibawah 4 TERTINGGI - TERENDAH B.INDONESIA B. INGGRIS MTK IPA
PERMASALAHAN DI SMP N 2 WONOSEGORO Hasil Belajar Masih Rendah ( Hasil uji coba Masih rendah) Motivasi Belajar siswa cukup rendah (Kehadiran dan pemanfaatan waktu blm maksimal) Peran Orang Tua dan Guru perlu ditingkatkan ( Sedikit yang belajar dirumah, PR sering dikerjakan di sekolah) 4. Siswa Banyak nongkrong tidak jelas!!
USAHA DARI SEKOLAH Memberi hadiah juara kelas! LES, Mulai Januari. Bedah SKL dari Jakarta Mendatangkan Motivator Uji Coba 4 x Kerjasama dengan SMA/SMK Sosialisasi ORTU/meningkatkan peran ORTU
PERLU KERJASAMA UNTUK SUKSES
BERUSAHA KERAS/MEMIKIRKAN CARA AGAR ANAK DAPAT SUKSES
SELALU INGAT WAKTU
PERMOHONAN KEPADA ORANG TUA / WALI MURID
Pantau Kegiatan Anak !
dari orang tua
BELAJAR GIAT SENDIRI
BERIKAN/CARIKAN BUKU
SEDIAKAN RUANG BELAJAR YANG NYAMAN
Dampingi anak waktu belajar!!
IKUTKAN LES PRIVATE
PERLU BELAJAR KELOMPOK ?
HP ?
INTERNETAN ????? Belajar/Game/xxx ?
KURANGI NONTON TV
Tidak Ngantukan!
MAKANAN BERGIZI lebih Khusus Wanita
KURANGI BEBAN KERJA ANAK
MINTA ANAK UNNTUK MENGURANGI DOLANAN
PANTAU PENGGUNAAN Kendaraan !!!
WUJUDKAN SUASANA KONDUSIF DI RUMAH
Membuat anak tidak betah di rumah
JAGA KESEHATAN
IJINKAN OLAH RAGA SEPERLUNYA
Jangan mudah dibohongi anak
TETAP SAYANG PADA ANAK!!!! BETAPAPUN SUSAHNYA MENDIDIK, MEMBUAT JENGKEL, DLL Tetap sabarrrr
DO’AKAN
RENCANA KEGIATAN PERPISAHAN
Anak belajar dari kehidupannya Jika anak dibesarkan dengan celaan, ia belajar memaki Jika anak dibesarkan dengan permusuhan, ia belajar berkelahi Jika anak dibesarkan dengan ketakutan, ia belajar gelisah Jika anak dibesarkan dengan rasa iba, ia belajar menyesali diri Ditswestyvir 01
Jika anak dibesarkan dengan olok-olok, ia belajar rendah diri lanjutan Jika anak dibesarkan dengan olok-olok, ia belajar rendah diri Jika anak dibesarkan dengan iri hati, ia belajar dengan kedengkian Jika anak dibesarkan dengan dipermalukan, ia belajar merasa bersalah Jika anak dibesarkan dengan dorongan, ia belajar percaya diri Jika anak dibesarkan dengan toleransi, ia belajar menahan diri Ditswestyvir o2
Jika anak dibesarkan dengan pujian, ia belajar menghargai lanjutan Jika anak dibesarkan dengan pujian, ia belajar menghargai Jika anak dibesarkan dengan penerimaan, ia belajar mencintai Jika anak dibesarkan dengan dukungan, ia belajar menyenangi diri Jika anak dibesarkan dengan pengakuan, ia belajar mengenali tujuan Ditswestyvir 03
TERIMA KASIH