GRUP.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
GRUP NORMAL.
Advertisements

Ring dan Ring Bagian.
Hasil Kali Langsung.
GRUPOID, dan HUKUM PENCORETAN
GRUP Zn*.
IDEAL & RING KUOSEN.
BILANGAN BILANGAN ASLI BIL REAL BIL. RASIONAL BIL. CACAH BIL. BULAT
GRUP & GRUP BAGIAN.
Daerah Integral dan Field
PENDAHULUAN : ALJABAR ABSTRAK
GRUP FAKTOR.
Dosen Pembimbing Gisoesilo Abudi
GRUP SIKLIK.
Ring dan Ring Bagian.
Oleh: Mardiyana Jurusan Pendidikan Matematika
MATEMATIKA BISNIS HIMPUNAN.
HOMOMORFISMA GRUP.
SUBGRUP NORMAL & GRUP KUOSIEN
GRUP dan SIFATNYA.
Dosen Pembimbing Gisoesilo Abudi
Dosen Pembimbing Gisoesilo Abudi
Dosen Pembimbing Gisoesilo Abudi
MATEMATIKA DASAR.
FIELD ATAU MEDAN Definisi : Suatu ring komutatif dengan elemen satuan yang setiap elemennya tidak nol mempunyai elemen invers . (1-D,3’+4’+5’) Struktur.
RING Suatu ring (R;+;x) adalah himpunan tidak kosong yang pada tiap elemennya berlaku dua operasi biner yaitu penjumlahan dan perkalian yang memenuhi.
Mata Kuliah SA II Dosen Pengampu : Dra. Sri Sutarni, M.Pd.
GRUP Misalkan S Himpunan tak kosong sembarang, kita definisikan A(S) sebagai himpunan semua pemetaan satu-satu dan pada dari S ke S. Untuk setiap dua unsur.
Pertemuan 2 (Bilangan Asli) .::Dra. Endang M. Kurnianti::.
KALKULUS I STIMIK BINA ADINATA. BIODATA DOSEN  Muhammad Awal Nur, S.Pd., M.Pd  Bulukumba, 24 – 10 – 1988  Desa Balong, Kec. Ujung Loe 
Bilangan Real Himpunan bilangan real adalah himpunan bilangan yang merupakan gabungan dari himpunan bilangan rasional dan himpunan bilangan irasional Himpunan.
Fungsi Eksponensial, Logaritma & Invers
HOMOMORFISMA GRUP.
Hasil Kali Langsung.
MONOID, INVERS, KUASIGRUP dan LOOP
Dosen Pembimbing Gisoesilo Abudi
Kania Evita Dewi Sistem Bilangan Real.
Sistem Bilangan Real.
KOMPOSISI FUNGSI DAN FUNGSI INVERS
Operasi Pada Bilangan Bulat
Sistem Bilangan Riil.
Bilangan Asli Bilangan Bulat Bilangan rasional Bilangan Riil.
Pertemuan 1 Sistem Bilangan Real Irayanti Adriant, S.Si, MT.
IDEAL & RING KUOSEN.
Pertemuan 10 INVERS MATRIK.
BARISAN BILANGAN KOMPLEKS
Pertemuan 2 (Himpunan Bilangan) .::Erna Sri Hartatik::.
Sistem Bilangan Bulat.
GRUP BAGIAN.
Daerah Integral dan Field
Persamaan dan Pertidaksamaan
HOMOMORFISMA GRUP (Lanjutan)
JENIS-JENIS GRUP & PERMUTASI.
Pertemuan 2 (Bilangan Asli) .::Dra. Endang M. Kurnianti::.
Sistem Bilangan Cacah.
PERSAMAAN, DAFTAR CAYLEY YANG DIPERLUAS dan SEMIGRUP
Persamaan Linear Satu Variabel
PENDAHULUAN : ALJABAR ABSTRAK
Materi Kalkulus 1 Struktur Bilangan Ketidaksamaan Relasi dan Fungsi
STRUKTUR ALJABAR I Kusnandi.
Sistem Bilangan Riil.
SISTEM BILANGAN REAL.
Oleh : Husni Thamrin NIM : A2C014004
Sistem Bilangan Riil.
Materi perkuliahan sampai UTS
Dosen : Dra.Rustina & Fevi Novkaniza, M.Si
ASSALAMU’ALAIKUM Wr. Wb
Sistem Bilangan Riil Contoh soal no. 5 susah. Kerjakan juga lat.soal.
KALKULUS - I.
GRUP SIKLIK.
HOMOMORFISMA GRUP.
Transcript presentasi:

GRUP

Grup Suatu cabang matematika yang mempelajari struktur aljabar  aljabar abstrak (abstract algebra). Sistim aljabar (algebraic system) terdiri dari suatu himpunan obyek, satu atau lebih operasi pada himpunan bersama dengan hukum tertentu yang dipenuhi oleh operasi. Salah satu alasan yang paling penting untuk mempelajari sistim tersebut adalah untuk menyatukan sifat-sifat pada topik-topik yang berbeda dalam matematika.

Hukum tertutup : a * b  G untuk semua a, b  G, Definisi II.1 Suatu grup (group) < G , * > terdiri dari himpunan anggota G bersama dengan operasi biner * yang didefinisikan pada G dan memenuhi hukum berikut : Hukum tertutup : a * b  G untuk semua a, b  G, Hukum assosiatif : ( a * b ) * c = a * ( b * c ) untuk semua a, b, c  G,

(3) Hukum identitas : terdapatlah suatu anggota e  G sehingga e * x = x * e = x untuk semua x  G, (4) Hukum invers : untuk setiap a  G, terdapatlah a  G sehingga a * a = a * a = e. Biasanya lambang < G , * > hanya dituliskan G, demikian juga ab artinya a * b dan a-1 adalah lambang untuk invers a.

Contoh II.1 Himpunan bilangan bulat Z merupakan grup terhadap operasi +. Himpunan bilangan asli N bukan grup terhadap operasi +. Himpunan bilangan kompleks C merupakan grup terhadap operasi +. Himpunan bilangan real R – {0} merupakan grup terhadap operasi perkalian. Himpunan bilangan bulat modulo n merupakan grup terhadap operasi penjumlahan modulo n.

mempunyai penyelesaian dalam suatu grup yaitu x = a * b. Sifat-sifat sederhana dalam grup Dalam pembahasan terdahulu telah dicacat bahwa sebagai akibat definisi grup, sebarang persamaan a * x = b mempunyai penyelesaian dalam suatu grup yaitu x = a * b. Sifat sifat sederhana yang lain dinyatakan dalam teorema berikut ini.

Teorema II.1 Dalam sebarang grup berlaku sifat sifat berikut : Hukum kanselasi kiri : Jika a x = a y maka x = y. Hukum kanselasi kanan : Jika x a = y a maka x = y. Anggota identitas itu tunggal yaitu jika e dan e elemen G yang memenuhi hukum identitas maka e = e. Invers dari sebarang anggota G akan tunggal yaitu jika a dan b merupakan invers dari x maka a = b. ( ab) -1 = b-1 a-1

Bukti : 1. Diberikan ax = ay. Karena G grup dan a  G maka terdapat a-1 sehingga a a-1 = a-1 a = e dengan e identitas. Akibatnya a-1 (ax) = a-1 (ay) dan dengan menggunakan hukum assosiatif diperoleh (a-1 a)x = (a-1 a)y dan dengan hukum invers diperoleh ex = ey akhirnya dengan hukum identitas x = y

3. Karena e suatu anggota identitas maka e e = e. Pada sisi lain e e = e, sehingga e e = e = e. 4. Karena a dan b merupakan invers x maka berlaku xa = e dan xb = e. Karena anggota identitas itu tunggal maka xa = e = xb Akibatnya dengan menggunakan hukum kanselasi kiri maka a = b. 5. Karena ab . b-1 a-1 = a (b b-1) a-1 = a e a-1 = a a-1 = e dan b-1 a-1 . ab = b-1(a-1 a)b = b-1 e b = b-1 b = e maka (ab)-1 = b-1 a-1 .

Latihan Grup

TERIMA KASIH