TROMBOSIT Disusun oleh : Kirana Wahyu Damayanti/09 Lestari Ayu Kusumastuti/11 Cahyo Wibi Yogiswara/24 XI MIA 1
Pengertian Trombosit (juga disebut Platelet atau keping darah) adalah sel-sel berbentuk oval kecil yang dibuat di sumsum tulang.
Ciri-ciri: Sering disebut sel darah pembeku karena fungsinya dalam proses pembekuan darah. Berukuran lebih kecil daripada eritrosit maupun leukosit dan tidak berinti. Dalam setiap 3mm terdapat 200.000 - 400.000 trombosit. Dibentuk pada sel megakariosit sumsum tulang. Mempunyai waktu hidup sekitar 8 hari.
Trombosit
Trombosit
Fungsi Berperan dalam proses pembekuan darah Memicu pembuluh darah untuk mengkerut (supaya tidak banyak darah yang keluar) dan memicu pembentukan benang-benang fibrin. Benang-benang fibrin akan membentuk formasi seperti jaring-jaring yang akan menutupi daerah luka sehingga menghentikan perdarah aktif yang terjadi pada luka.
Fungsi Berperan dalam melawan infeksi virus dan bakteri dengan memakan virus dan bakteri yang masuk dalam tubuh kemudian dengan bantuan sel-sel kekebalan tubuh lainnya menghancurkan virus dan bakteri di dalam trombosit tersebut. Berperan dalam pembentukan plak dalam pembuluh darah. Plak tersebut justru dapat menjadi hambatan aliran darah, yang seringkali terjadi di dalam pembuluh darah jantung maupun otak.
Proses Pembekuan Darah: Pembekuan dimulai ketika keping-keping darah dan faktor-faktor lain dalam plasma darah melakukan kontak dengan permukaan yang tidak biasa, seperti pembuluh darah yang rusak atau terluka. Pada saat terjadi luka pada permukaan tubuh, komponen darah, yaitu trombosit, akan segera berkumpul mengerumuni bagian yang terluka. Kemudian menggumpal sehingga dapat menyumbat dan menutupi luka.
Proses Pembekuan Darah: Berikut proses pembekuan darah secara terperinci: Kulit terluka menyebabkan darah keluar dari pembuluh. Trombosit ikut keluar juga bersama darah kemudian menyentuh permukaan-permukaan kasar dan menyebabkan trombosit pecah. Trombosit akan mengeluarkan zat (enzim) yang disebut trombokinase.
Proses Pembekuan Darah: Trombokinase akan masuk ke dalam plasma darah dan mengubah protrombin menjadi enzim aktif yang disebut trombin. Perubahan tersebut dipengaruhi ion kalsium (Ca²+) di dalam plasma darah. Protrombin adalah senyawa protein yang larut dalam darah yang mengandung globulin. Zat ini merupakan enzim yang belum aktif yang dibentuk oleh hati. Pembentukannya dibantu oleh vitamin K.
Proses Pembekuan Darah: Trombin yang terbentuk akan mengubah firbrinogen menjadi benang-benang fibrin. Terbentuknya benang-benang fibrin menyebabkan luka akan tertutup sehingga darah tidak mengalir keluar lagi. Fibrinogen adalah sejenis protein yang larut dalam darah.
Proses Pembekuan Darah:
Daftar Pustaka http://prosesmekanismepembekuandarah000.blogspot.com/ http://puradini.wordpress.com/2011/02/20/karakteristik-trombosit/
Reka: trombosit plak Ucup: bedanya plak trombosit dan kolesterol Nadia : apakah jumlah trombosit selalusama Putri : kenapa demam berdarah trombositnya turun