Kerjasama dalam Masyarakat Pertemuan 7 Matakuliah: O0012 / Pengantar Antropologi Sosial Tahun: 2007
Bina Nusantara Pengertian Keluarga Keluarga adalah unit terkecil dalam masyarakat Keluarga adalah kumpulan manusia yang dihubungkan melalui pertalian darah, perkawinan dan pengambilan anak angkat (Pujileksono, 2006: 72)
Bina Nusantara Ahli antropolg berpendapat, istilah “darah” perlu dipahami secara metaforik, karena banyak masyarakat bukan barat mempunayi konsep keluarga yang tidak bersandarkan “darah” (
Bina Nusantara Keluarga inti/ neclear family: suatu keluarga yng terdiri dari seorang suami, seorang istri dan anak-anak mereka yang belum kawin. Anak tiri dan anak angkat yang secara resmi mempunyai hak wewenang yang kurang lebih sama dengan anak kandungnya dapat dianggap sebagai anggota keluarga inti
Bina Nusantara Keluarga luas : terdiri lebih dari satu keluarga inti, tetapi yang seluruhnya merupakan suatu kesatuan sosial yang amat erat dan yang biasanya hidup tinggal bersama pada satu tempat artinya dalam satu rumah atau pekarangan (Koentjaraningrat, 1992:117)
Bina Nusantara Tiga macam keluarga luas: Keluarga luas utrolokal Contoh: masyarakat di pedesaan Jawa Tengah Keluarga luas virilokal Keluarga luas uxorilokal Contoh: masyarakat di Minangkabau
Bina Nusantara Ada pula keluarga luas yang tinggal bersama tetapi terpecah ke dalam keluarga-keluarga intinya yang masing-masing tinggal dalam rumah khusus tetapi amat berdekatan satu dengan yang lain, pada suatu pekarangan disebut Compouns
Bina Nusantara Perkawinan Sebagai proses sosial, perkawinan pada masyarakat yang satu dengan yang lainnya tentu berbeda-beda. Secara universal perkawinan yang dilarang dikenal dengan istilah perkawinan sumbang/incest.
Bina Nusantara Beberapa Bentuk pekawinan dalam Masyarakat Endogamy Eksogamy Monogamy Poligami Levirat Sororat Perkawinan berturut Perkawinan kelompok