Metodologi Penelitian Pertemuan ke-7 Presentasi : Perumusan Masalah dan Ruang Lingkup Permasalahan
Yang perlu diperhatikan: Memformulasikan Permasalahan: a.Memiliki kejelasan variabel penelitian; -tidak hanya mengandung konsep yang abstrak atau umum.Di sini, sudah harus mengandung variabel yang jelas dan harus dapat diukur. -Peneliti seharusnya juga sudah melakukan penelitian awal untuk mencari penjelasan tentang variabel- variabel penelitiannya.
b. Adanya kejelasan pola hubungan antara variabel. Pola hubungan variabel dapat berbentuk hubungan korelasional, sebab akibat, dan lain-lain. Peneliti harus hati-hati menggunakan bahasa. Misalnya:Kata `pengaruh`bisa mengandung makna sebab akibat.
Review Pertemuan ke-6
Merumuskan Pokok Permasalahan Peneliti harus memperhatikan: 1. Konsistensi dengan latar belakang permasalahan. 2. Kejelasan ruang lingkup permasalahan 3. Kejelasan konsep atau variabel yang diteliti.
1. Konsistensi dengan Latar Belakang Permasalahan Peneliti harus menghindari kesalahan dalam membuat rumusan pokok permasalahan, seperti: memberikan penjelasan-penjelasan umum dan pernyataan pokok permasalahan yang begitu “ tiba-tiba muncul ”, sehingga membuat pembaca bertanya-tanya, mengapa latar belakang ini tidak terkait langsung dengan pokok permasalahan?
Pokok permasalahan harus merupakan “ konsekwensi logis ” yang timbul dari latar belakang permasalahan. Pokok permasalahan adalah semacam “ akibat ” dari suatu “ sebab ” yang dijelaskan di latar belakang masalah.
Peneliti harus meyakinkan pembaca, bahwa inilah latar belakang permasalahan penelitiannya dengan didukung oleh data dan penjelasan rasional dan proporsional dalam latar belakang permasalahan penelitian.
2. Kejelasan Ruang Lingkup Permasalahan Peneliti dituntut lebih spesifik dan terfokus, serta menjelaskan yang akan ditelitinya, yang tidak termasuk objek penelitiannya. Yang termasuk dalam objek peneltian dan yang tidak termasuk dalam objek penelitian ini, yang akan melahirkan “ garis ruang lingkup penelitian ”.
Agar lebih jelas dan lebih baik, peneliti menjelaskan alasan hal tertentu akan diteliti dan hal lain meskipun berhubungan tidak akan diteliti. Hal ini menegaskan bahwa peneliti sebenarnya sadar bahwa banyak hal bisa diteliti, namun peneliti sengaja membatasi permasalahannya karena alasan tertentu.
3. Kejelasan Konsep atau Variabel yang Diteliti Variabel adalah segala sesuatu yang diteliti oleh seorang peneliti. Pada tahap ini peneliti memberi penjelasan dengan kalimat pernyataan yang berisi “ pokok permasalahan ” yang ditelitinya. Hal ini akan berguna bagi pembaca untuk memahami pokok permasalahan penelitian dalam bahasa yang singkat dan spesifik.