PEMERIKSAAN FISIK & PERIKSAAN DIAGNOSTIK SISTEM URINARI keperawatan medikal bedah iii akademi keperawatan ypib majalengka 2013/2014 Rahayu Setyowati,SKp.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
PERSIAPAN PASIEN UNTUK PENGAMBILAN SPECIMEN PEMERIKSAAN MIKROBA
Advertisements

PENGKAJIAN POSTPARTUM
PENGKAJIAN SISTEM PERKEMIHAN
Paskalis Lukimon (Ners)
Oleh: Noeroel Widajati.  Alat yg dapat digunakan untuk melakukan pengukuran kimia darah dengan cara cepat, mudah, dan akurat  Menggunakan reaksi kimia.
KESEHATAN TENTANG DIARE.
SINDROM NEFROTIK IGNATIUS WARSINO.
Penderita Asam Urat Lebih Banyak Lelaki
KEPERAWATAN SISTEM PERKEMIHAN GLOMERULUSNEFROTIK KRONIK
DIAGNOSTIC PROCEDURE For musculoskeletal system
GAGAL GINJAL KRONIk (CHORONIC KIDNEY DISEASE)
OLEH Ns. I GEDE SATRIA ASTAWA, S.Kep
Diagnosis dan analisis batu
genitourinary trauma/nsu3062/rsetyowati
DISKUSI TOPIK SESAK NAPAS DAN BATUK Ibu N, usia 37 tahun dirawat di rumah sakit karena sesak napas sejak 3 hari sebelum masuk rumah sakit. Mulanya.
PENGKAJIAN FISIK PADA ANAK DIARE
STUDI KASUS PENGKAJIAN FISIK
KANKER PADA SISTEM URINARI Rahayu setyowati Keperawatan Medikal Bedah III AKPER YPIB MAJALENGKA.
Anita Apriliawati, M.Kep.
Crohn’s Disease. Definisi Merupakan inflamasi pada saluran cerna mulai dari mulut hingga anus di sepanjang traktus GI.
Askep gangguan system kardiovaskuler Ns. Yani Sofiani, M. Kep., SpMB
KEBUTUHAN PERSONAL HIGIENE by: Richa Noprianty
ASUHAN KEPERAWATAN HIPOSPADIA
PROSEDUR PEMERIKSAAN PENYAKIT
Pemeriksaan Faal Ginjal
PEMERIKSAAN FISIK PADA IBU, BAYI DAN ANAK BALITA
Wahai Penggemar Makan Enak, Awasi Ginjalmu!
Menghasilkan hormon eritropoetin
Deteksi Penyakit dari Tanda pada Kulit dan Kuku
Pemeriksaan Pasien dengan
ASUHAN KEPERAWATAN PASIEN GASTRITIS PADA LANSIA
ASUHAN KEHAMILAN KUNJUNGAN ULANG
PERSENTASE CAIRAN (LIQUID)
Pemeriksaan Fisik Sesuai Sistematika Tubuh
PERTEMUAN KE-4 “PROSEDUR PEMERIKSAAN DAN DETEKSI DINI KANKER PAYUDARA”
Prinsip perawatan pasien medik
ARDIYA REGITA PRAMESTI BIMA NAFI NURCAHYO KARMELIA SUWANTI
DIURETIK.
PENCITRAAN PADA KELAINAN SISTEM UROGENITALIA
ASUHAN KEPERAWATAN PADA PASIEN DENGAN INFARK MIOCARDIUM
PERAWATAN LANSIA DENGAN ARTRITIS GOUT (ASAM URAT)
Pengkajian Luka.
PROSEDUR PEMERIKSAAN DAN DETEKSI DINI
Sistem Ekskresi.
Pemeriksaan kimia darah
5.
PROSEDUR PEMERIKSAAN PENYAKIT
By: Lisna Annisa Fitriana, S.Kep., Ners, M.Kes
KELOMPOK VI GAGAL GINJAL AKUT & KRONIK
Pengertian Tindakan keperawatan adalah suatu tindakan membersihkan seluruh bagian tubuh pasien dengan posisi berbaring di tempat tidur dengan menggunakan.
ASKEP PADA GANGGUAN SISTEM PERKEMIHAN OLEH : WITRI HASTUTI, S.Kep, Ns
ASKEP GLOMERULONEFRITIS
ANATOMY AND PHYSIOLOGY
ASKEP PD PASIEN DGn MYOMA UTERI
Asuhan Keperawatan Pasien dengan PPOK
Hepatitis Virus Akut disertai Hernia Nukleus Pulposus
Askep sindrome nefrotik
ASKEP COLITIS ULSERATIF
PENGKAJIAN SISTEM PERKEMIHAN
TRAUMA ABDOMEN oleh Ns. ARLANSYA, S.Kep.
PERTOLONGAN PERTAMA PADA LUKA BAKAR
Hati (hepar) Merupakan kelenjar terbesar dalam tubuh manusia (2 kg) yang terletak di rongga perut sabelah kanan di bawah diafragma.
TRAUMA ABDOMEN.
Zat Berbahaya pada Makanan
PEMERIKSAAN FISIK Pemeriksaan yang meliputi seluruh tubuh penderita, untuk menemukan berbagai tanda. Dilakukan secara sistematis dan berurutan. HERRI PROPHERTY.
Disampaikan: Nana Rohana
CEREVASKULER ATTACK (CVA)
Trauma Kepala Nikmatullah Ridha. Definisi Cedera kepala merupakan cedera kepala yang meliputi trauma kulit kepala, tengkorak, dan otak (Morton, 2012).
MUHAMMAD RISAL, S.Kep.,Ns.,M.Kes.  A.Riwayat Kesehatan ◦ Fokus pada gejala umum disfungsi gastrointestinal  nyeri, kembung, gas usus, mual muntah, hematemesis,
Transcript presentasi:

PEMERIKSAAN FISIK & PERIKSAAN DIAGNOSTIK SISTEM URINARI keperawatan medikal bedah iii akademi keperawatan ypib majalengka 2013/2014 Rahayu Setyowati,SKp.

PEMERIKSAAN FISIK KEADAAN UMUM fatigue, lethargy, & penurunan kesadaran INSPEKSI PALPASI PERKUSI AUSKULTASI

INSPEKSI Kulit pucat, kekuningan, eksoriasi, perubahan turgor, bruises texture (rough, kulit kering) Mulut : stomatitis, bau ammonia MUKA & ekstremitas edema, edema perifer, distensi bladder, massa, pembesaran ginjal Kontur abdomen pada abdomen bawah digaris tengah abdomen (kemungkinan indikasi adanya retensi urine) Berat : berat meningkat dua kali lipat merupakan indikasi edema, penurunan berat badan dan kehilangan otot terjadi pada kasus gagal ginjal.

PALPASI Tidak ada nyeri pada sudut costovertebral , bladder dan ginjal tidak teraba, dan tidak teraba massa

Landmarks for urinary assessment. A. The costovertebral angle.

Palpating the costovertebral angle.

Palpating the left kidney.

Landmarks for urinary assessment. B Landmarks for urinary assessment. B. The rectus abdominis muscles and the symphysis pubis. B

Palpating the bladder.

PERKUSI Sakit pada bagian pinggang terdeteksi biasanya pada awal perkusi. Jika terasa sakit pada CVA, merupakan indikasi dari adanya infeksi ginjal atau polycystic kidney disease.

Blunt percussion over the left costovertebral angle.

AUSKULTASI Apabila terdengar bunyi bruit pada aorta abdominalis & arteri renalis, merupakan indikasi penurunan aliran darah ke ginjal.

Auscultating the renal arteries.

PEMERIKSAAN DIAGNOSTIK Laboratorium : Urinalysis BERAT JENIS CULTUR Urine Creatinine clearance test ASAM URAT

URINALISIS Mengevaluasi fungsi ginjal untuk mendeteksi penyakit ginjal Cuci peineum terlebih dahulu dan gunakan tempat (container) yang bersih Isi container 10 - 15 mL Jika pasien sedang menstruasi, gunakan borang khusus atau ditandai

Urinalisis

Hasil Urinalisis

SPECIFIC GRAFITY / BERAT JENIS Menunjukan kemampuan ginjal dalam mengkonsentrasi urine. Biasanya menggunakan multiple-test dipstick (lebih sering). Kadar rendah : asupan cairan yang tinggi, pemberian diuretik, diabetes insipidus. Kadar tinggi : asupan cairan kurang, penurunan perfusi ginjal.

KULTUR URIN Untuk mengidentifikasi adanya mikroorganisme.

CREATININE CLEARENCE TEST A blood & timed urine specimen that evaluates kidney function. Blood is drawn at the start of the test & the AM of the day that the 24-hour urine specimen collection is complete. Maintain the urine specimen on ice or refrigerate. If the client is taking steroids, check with MD regarding the administration of these medications during test. Encourage adequate fluids before & during the test.

ASAM URAT A 24-hour collection to diagnose gout & kidney disease. Encourage fluids & a regular diet during testing. Place the specimen on ice or refrigerate.

PEMERIKSAAN DIAGNOSTIK PEM. RADIOLOGI : KUB (Kidney, ureters, bladder) Bladder ultrasonography Intravenous pyelogram (IVP) Computed tomography (CT) & MRI Renal angiography Renal Scan Cystoscopy & Biopsy Renal biopsy

KUB (Kidney, ureters, bladder) Dengan mengggunakan sinar x untuk melihat struktur siistem urinari; dan untuk deteksi batu.

Bladder ultrasonography Sebuah metode noninvasiv untuk melihat volume volume urine.

Computed tomography (CT) & MRI provide cross-sectional views of the kidney & urinary tract.

Intravenous pyelogram (IVP) Diinjeksikan zat kontras untuk melihat abnormalitas struktur sistem urinari. Puasa pada mlm hari sebelum prosedur Selama prosedur dilakukan kemungkinan merasakan iritasi tenggorokan, muka terasa panas dan kemerahan.

IVP

Renal Angiography Diberikan zat kontras dengan injeksi intravena untuk melihat aliran darah arteri ke ginjal. Kaji pasien terhadap reaksi zat kontras Berikan informasi kepeda pasien kemungkinan merasakan rasa terbakar pada vena yang disuntikan zat kontras. Puasa pada mlm hari sebelum prosedur Beri tahu untuk BAK sebelum prosedur Lihat warna dan suhu pada ekstremitas yang disuntikan zat kontras. Lihat adanya tanda perdarahan pada area yang disuntikan zat kontras

Renal angiography

Renal Scan Diberikan injeksi intravena zat kontras untuk melihat aliran darah ginjal. Kaji adanya tanda alergi yang dapat muncul seperti gatal-gatal

Renal Scan

Cytoscopy Untuk memeriksa mukosa bledder apakah terdapat inflamasi, batu atau tumor. Monitor postural hypotensi. Catat warna urine untuk mendeteksi adanya perdarahan setelah prosedur cytoscopy

Cytoscopy

Renal Biopsi Dimasukan jarum ke dalam ginjal untuk mengambil contoh jaringan sebagai bahan pemeriksaan. Tidak boleh makan setelah prosedur. Berikan tekanan pada area biopsi selama 30 menit. Cek area biopsi apakah ada perdarahan atau tidak. Berikan minum 1500 – 2000 ml. Hindari aktifitas berat selama 2 minggu setelah prosedur biopsi.

Renal Biopsi

Terima Kasih …..