Upload presentasi
Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu
Diterbitkan olehErlin Kusuma Telah diubah "7 tahun yang lalu
1
PENUMBUHAN BUDI PEKERTI DAN PENGEMBANGAN BUDAYA LITERASI
SEKILAS PENUMBUHAN BUDI PEKERTI DAN PENGEMBANGAN BUDAYA LITERASI
3
Tony Blair, Prime Minister of the United Kingdom
Saya punya 3 (tiga) prioritas kerja sebagai Perdana Mentri, yaitu : PENDIDIKAN, PENDIDIKAN, DAN PENDIDIKAN. Tony Blair, Prime Minister of the United Kingdom “Jawaban dari semua masalah bangsa kita- bahkan jawaban dari semua masalah di dunia- ada pada satu kata. Kata itu adalah “PENDIDIKAN” Lyndon B. Johnson Presiden AS ke 36
4
Literasi adalah KEMAMPUAN MEMBACA DAN MENULIS.
APA LITERASI ITU? “Literacy is the ability to identify, understand, interpret, create, communicate and compute, using printed and written materials associated with varying contexts. Literacy involves a continuum of learning in enabling individuals to achieve their goals, to develop their knowledge and potential, and to participate fully in their community and wider society” (The United Nations Educational, Scientific and Cultural Organization (UNESCO) Tapi secara sederhana literasi diterjemahkan sebagai kemampuan untuk memahami dan menggunakan bentuk bahasa tertulis. Atau : Literasi adalah KEMAMPUAN MEMBACA DAN MENULIS.
5
APA PERAN MEMBACA DALAM PENDIDIKAN?
“MEMBACA ADALAH JANTUNGNYA PENDIDIKAN". Tanpa membaca pendidikan akan ‘mati’. Membaca merupakan batu loncatan bagi keberhasilan di sekolah dan dalam kehidupan kelak dalam masyarakat. Tanpa kemampuan membaca yang layak, keberhasilan di sekolah lanjutan dan di perguruan tinggi adalah tidak mungkin. Dr. Roger Farr Membaca merupakan salah satu fungsi yang paling penting dalam hidup. Semua proses belajar didasarkan pada kemampuan membaca. Glenn Doman
6
“Reading is the single most important skill necessary for a happy, productive and successful life.” National Institute of Child Health and Human Development
7
Benarkah bahwa LITERASI sepenting itu
Benarkah bahwa LITERASI sepenting itu? Apa pandangan dan KEYAKINAN menurut agama tentang BUDAYA LITERASI?
8
TURUNNYA PERINTAH MEMBACA
DI GOA HIRA’ Allah menurunkan wahyu pertama-Nya dengan PERINTAH MEMBACA : IQRA’! Perintah tersebut diulang sampai tiga kali. 96:1] IQRA/ bi-ismi rabbika alladzii khalaqa Bacalah dengan (menyebut) nama Tuhanmu Yang menciptakan, [96:2] khalaqa al-insaana min 'alaqin Dia telah menciptakan manusia dari segumpal darah [96:3] IQRA/ warabbuka al-akramu Bacalah, dan Tuhanmulah Yang Maha Pemurah, [96:4] alladzii 'allama bialqalami Yang mengajar (manusia) dengan perantaraan qalam [96:5] 'allama al-insaana maa lam ya'lam - Dia mengajar kepada manusia apa yang tidak diketahuinya
9
MISTERI GOA HIRA’ MISTERI 1 :
Mengapa Jibril harus mengulangi perintahnya sampai 3 X? MISTERI 2: Apakah Jibril membawa teks ketika menyampaikan perintah tersebut? MISTERI 3: Mengapa Allah menurunkan ayat pertama tentang kewajiban membaca pada nabi yang tidak bisa membaca? MISTERI 4 : Mengapa justru perintah MEMBACA yang pertamakali disampaikan pada Nabi Muhammad?
10
kata "qaraa" (membaca) sebanyak 89 kali.
Dalam Al-Qur'an : kata kerja "katab" (menulis) beserta kata bentukannya disebutkan 303 kali. kata "qaraa" (membaca) sebanyak 89 kali. Kata "qalam" (pena/alat tulis) 5 kali. ( Abdul Mu’ti: 2003) Artinya perintah membaca "iqra'“ mengandung pesan atau perintah untuk mengembangkan tradisi dan budaya LITERASI (allama bil qalam). [2:282] Hai orang-orang yang beriman, apabila kamu bermu'amalah179 tidak secara tunai untuk waktu yang ditentukan, hendaklah kamu menuliskannya. Dan hendaklah seorang penulis di antara kamu menuliskannya dengan benar. Dan janganlah penulis enggan menuliskannya sebagaimana Allah mengajarkannya, meka hendaklah ia menulis, …
11
Pada 17 Ramadhan 2 H (13 Maret 624 H), pasukan Islam berperang melawan pasukan musyrik Quraisy di dekat sumur Badar. Pasukan Rasulullah SAW hanyalah 300-an .Pihak kafir sebanyak 1000 personil di bawah pimpinan Abu Jahal. dengan izin Allah SWT, 70 orang musyrik Quraisy berhasil dibinasakan dan 70 orang musyrik lainnya ditawan Tebusan tawanan berkisar antara dirham /orang. PERANG BADAR Nabi Muhammad membuat sebuah kebijakan yang sangat tidak lazim. NABI TIDAK MEMINTA TEBUSAN. Nabi meminta ganti sesuatu yang jauh lebih berharga daripada harta. Apa itu…?!
12
KEMAMPUAN MEMBACA DAN MENULIS JAUH LEBIH BERHARGA BAGI NABI DARIPADA HARTA TEBUSAN
Rasulullah menawarkan para tawanan kaum Quraisy yang pandai tulis-baca dengan menebus dirinya dengan mengajarkan tulis baca kepada 10 orang anak Madinah. MENGAPA ? Apa urgensi LITERASI pada jaman itu sehingga Rasulullah lebih memilihnya ketimbang harta tebusan yang tinggi? Mengapa bukan pengetahuan dan ketrampilan yang lain yang lebih relevan untuk jaman itu
13
KEJAYAAN ISLAM BERKAT LITERASI
Dengan kemampuan literasinya umat Islam kemudian MENGEMBANGKAN ILMU PENGETAHUAN. Zaman Kejayaan Islam (sek. 750 M - sek M) adalah masa ketika para filsuf, ilmuwan, dan insinyur di Dunia Islam menghasilkan banyak kontribusi terhadap perkembangan teknologi dan kebudayaan, baik dengan menjaga tradisi yang telah ada ataupun dengan menambahkan penemuan dan inovasi mereka sendiri. Peradaban Islam melahirkan generasi yang mumpuni di bidang keagamaan dan ilmu pengetahuan berbagai bidang dengan berbagai temuan teori-teori baru yang menjadi sumbangan besar bagi sejarah peradaban dunia.
14
BEBERAPA ILMUWAN ISLAM PALING BERJASA DI DUNIA
IBNU RUSD (AVERROES) Abu Walid Muhammad bin Rusyd lahir di Kordoba (Spanyol) pada tahun 520 Hijriah (1128 Masehi). IBNU SINA (AVICENNA) Ibnu Sina ( ) dikenal juga sebagai Avicenna di Dunia Barat adalah seorang filsuf, ilmuwan, dan juga dokter kelahiran Persia. AL-BIRUNI. Merupakan matematikawan , astronom, fisikawan, sarjana, penulis ensiklopedia, filsuf, pengembara, sejarawan, ahli farmasi dan guru, yang banyak menyumbang kepada bidang matematika, filsafat, obat-obatan. Muhammad Ibn Musa al-khawarizmi. Pengetahuan dan keahliannya bukan hanya dalam bidang syariat tapi di dalam bidang falsafah, logika, aritmatika, geometri, musik, ilmu hitung, sejarah Islam dan kimia. Nizam Al Mulk (thn 1067); pelopor pendiri universitas modern pertama di dunia yang dikenal dengan Nizamiyyah (ditiru sistemnya oleh Oxford Univ. Inggris).
15
- “Peradaban berhutang besar pada Islam.” (Presiden AS, Barack Obama).
- “Selama lima ratus tahun Islam menguasai dunia dengan kekuatannya, ilmu pengetahuan dan peradabannya yang tinggi.” (Jacques C. Reister). -”Cukup beralasan jika kita menyatakan bahwa peradaban Eropa tidak dibangun oleh proses regenerasi mereka sendiri. Tanpa dukungan peradaban Islam yang menjadi ‘dinamo’-nya, Barat bukanlah apa-apa (Montgomery Watt). Pada abad ke-10, di Andalusia saja terdapat 20 perpustakaan umum. Perpustakaan Umum Kordoba, saat itu memiliki tidak kurang dari 400 ribu judul buku.
16
BUDAYA LITERASI adalah kunci dari kemajuan sebuah bangsa
KEMAMPUAN LITERASI BACA DAN TULIS ADALAH SYARAT UTAMA UNTUK MEMBANGUN PERADABAN. KEMAMPUAN LITERASI ADALAH KUNCI DARI ILMU PENGETAHUAN BAGAIMANA MUNGKIN KITA MEMBANGUN PENDIDIKAN YANG BERMUTU TANPA MEMBACA BUKU..?!
17
JIKA KITA MENINGGALKAN BUDAYA LITERASI
TRAGEDI NOL BUKU MENGAPA ORANG INDONESIA (SEDIKIT, SANGAT SEDIKIT, LUAR BIASA SEDIKIT) MEMBACA BUKU? TAUFIK ISMAIL MENGADAKAN PENELITIAN KE SMA DI 13 NEGARA ANTARA JULI-OKTOBER 1997 MENGENAI : 1. Kewajiban Membaca buku 2. Tersedianya buku wajib di perpustakaan sekolah 3. Bimbingan Menulis 4. Pengajaran Sastra di Sekolah APA YANG IA DAPATKAN DARI PENELITIANNYA…?! TAUFIK ISMAIL
18
KEWAJIBAN BACA BUKU SASTRA DI BERBAGAI NEGARA
NO SMA KEWAJIBAN BACA BUKU 1. SMA THAILAND SELATAN 5 JUDUL 2. SMA MALAYSIA 6 JUDUL 3. SMA SINGAPURA 4. SMA BRUNEI DARUSSALAM 7 JUDUL 5. SMA RUSIA SOVYET 12 JUDUL 6. SMA KANADA 13 JUDUL 7. SMA JEPANG 15 JUDUL 8. SMA SWISS 9. SMA JERMAN BARAT 22 JUDUL 10. SMA PRANCIS 30 JUDUL 11. SMA BELANDA 12. SMA AMERIKA SERIKAT 32 JUDUL 13. SMA INDONESIA 0 JUDUL
19
TIDAK MEMBACA DAN TIDAK MENULIS RABUN MEMBACA DAN PINCANG MENULIS
KESIMPULAN RISET : SISWA KITA TIDAK MEMBACA DAN TIDAK MENULIS RABUN MEMBACA DAN PINCANG MENULIS KITA HARUS BERTEKAD UNTUK MENGUBAHNYA! Di jaman yang modern ini, 90% siswa Indonesia hanya mengandalkan hidupnya dengan melihat dan mendengar saja (primitif). Alat semakin modern tapi tanpa membaca buku maka berarti kita masih primitif.
20
BANDINGKAN…! Siswa Algemene Middelbare School (SMA zaman Belanda dulu) Yogya wajib baca 25 buku sastra dalam waktu 3 tahun, tak jauh di bawah SMA Forest Hills (New York), di atas SMA Wanne-Eickel (Jerman Barat) hari ini. Superioritas AMS Hindia Belanda itu jadi luar biasa karena 25 buku itu dalam 4 bahasa, yaitu Belanda, Inggeris, Jerman dan Perancis. Siswa AMS wajib menulis 1 KARANGAN SEMINGGU. Karangan disetor, diperiksa guru, diberi angka. Panjang karangan 1 halaman. 36 karangan setahun, 108 karangan 3 tahun. Ketika mereka masuk universitas, tugas menulis makalah dan skripsi dilaksanakan dengan merdu dan lancar.
21
Pertanyaannya Apakah kita telah menyiapkan anak-anak kita untuk dapat hidup di Abad 21? (Bagaimana kita menyiapkan anak-anak kita untuk menghadapinya? Kemampuan literasi setinggi apa yang harus dimiliki oleh anak-anak kita?) Apakah kurikulum pendidikan kita telah dirancang agar anak-anak kita dapat hidup di abad 21? (Berapa banyak buku dan tulisan yang harus dibaca dan ditulis oleh siswa kita?)
22
Fakta yang Menyedihkan
Perbandingan jumlah waktu yang dipakai oleh anak-anak untuk menonton dari beberapa negara BUDAYA MENONTON TELAH MENGUASAI ANAK-ANAK KITA NEGARA MENIT/HARI Kanada 60 Amerika 100 Australia 150 Indonesia 300
23
Apa akibatnya pada siswa kita?
Perbandingan Internasional Prestasi Literasi Membaca Indonesia Program for International Student Assessment (PISA) 2000) Sumber: Programme for International Student Assessment (PISA) 2003
24
SKOR MEMBACA SISWA PADA Program for International Student Assessment (PISA)
TAHUN SKOR PISA SISWA IND PERINGKAT DR JUMLAH NEGARA NILAI RATA2 INT’L 2000 371 39 DARI 41 500 2003 382 39 DARI 40 2006 393 48 DARI 56 2009 402 57 DARI 65 2012 396 64 DARI 65
25
FAKTA TENTANG BUDAYA LITERASI DI INDONESIA
Bangsa Indonesia sampai saat ini dianggap TIDAK MEMILIKI BUDAYA MEMBACA. Menurut OECD budaya membaca masyarakat Indonesia menempati peringkat paling rendah di antara 52 negara di Asia Timur (Kompas, 2009). Berdasarkan statistik UNESCO pada 2012 indeks minat baca di Indonesia baru mencapai 0,001%. Artinya dalam setiap orang, hanya ada satu orang yang punya minat membaca. Semua negara mewajibkan siswanya untuk membaca sejumlah buku karya sastra, KECUALI INDONESIA. Siswa SMA Indonesia TIDAK WAJIB MEMBACA BUKU SASTRA SAMA SEKALI (atau nol buku) sehingga dianggap sebagai siswa yang BERSEKOLAH TANPA KEWAJIBAN MEMBACA
26
70 Persen Anak Indonesia Sulit Hidup di Abad 21 – Prof. Iwan Pranoto
Indonesia termasuk negara yang prestasi membacanya berada di bawah rerata negara peserta PIRLS 2006 secara keseluruhan, yaitu masing-masing 500, 510 dan 493. Sementara posisi Indonesia sendiri berada pada posisi kelima dari urutan terbawah, atau sedikit lebih tinggi dari Qatar (356), Kuwait (333), Maroko (326), dan Afrika Utara (304).
27
Indonesia Pengekspor Buruh Migran Terbesar Dunia
Jumlah TKI Capai 6,5 Juta (penduduk Singapura hanya 5,3 juta) Anggota PBB ada 194 negara TKI kita ada di 142 negara. Para TKI itu datang dari 392 Kabupaten/Kota (dari 500-an Kota/Kabupaten di seluruh Indonesia Dari total TKI tersebut, sekitar 70 persen di antaranya adalah buruh perempuan dengan rata-rata lulusan SD, SMP, dan tertinggi SMA.
28
Pertanyaannya Bagaimana mungkin kita menumbuhkan budaya literasi pada siswa jika Pemerintah/Kemdikbud/Sekolah tidak punya pemahaman akan pentingnya literasi? Bagaimana mungkin anak-anak kita akan membaca dan menulis jika kita tidak MELATIH mereka secara rutin dan disiplin di rumah dan di sekolah (dan tidak pernah membelikan mereka buku-buku bacaan yang menarik)? Bagaimana mungkin anak-anak kita akan TRAMPIL MEMBACA DAN MENULIS jika sekolah tidak pernah melatih mereka?
29
GENERASI EMAS INDONESIA
Indonesia akan menuju kebangkitan kedua, yaitu 100 tahun Indonesia merdeka pada tahun Penduduk Indonesia yang saat ini masih berumur 10—19 tahun pada tahun Indonesia Emas 2045, mereka akan berusia 45 hingga 54 tahun. Bahkan yang saat ini berumur 0—9 tahun pada saat itu akan berumur 35 hingga 44 tahun. Mereka adalah angkatan kerja yang luar biasa untuk mendukung Indonesia yang lebih maju guna menyongsong generasi emas 2045. BONUS DEMOGRAFI Keuntungan ekonomi yang disebabkan oleh menurunnya kelahiran jangka panjang. Jumlah penduduk usia produktif (15-64 tahun) yang akan melonjak sehingga melebihi jumlah peduduk usia nonproduktif (<15 tahun dan > 64 tahun). Menurut dependency ratio, di tahun mendatang, Indonesia di perkirakan akan memiliki dependency ratio sebesar 0,4-0,5 (setiap 100 penduduk usia produktif menanggung penduduk usia nonproduktif). GENERASI EMAS ATAU GENERASI LEMAS? BERKAH ATAU BENCANA?
30
BEBERAPA KEBIJAKAN LITERASI YANG HARUS KITA LAKUKAN DI INDONESIA
MEWAJIBKAN SEKOLAH UNTUK MENGALOKASIKAN WAKTU MEMBACA DAN MENULIS SETIAP HARI (PERMENDIKBUD 21/2015) MENYEDIAKAN BUKU-BUKU BACAAN BERMUTU DI SETIAP SEKOLAH DI SELURUH INDONESIA
31
BEBERAPA PROGRAM LITERASI YANG BISA KITA LAKUKAN DI SEKOLAH KITA
SUSTAINED SILENT READING PERPUSTAKAAN KELAS TANTANGAN MEMBACA MENERBITKAN KUMPULAN CERPEN DAN PUISI SISWA
32
SUSTAINED SILENT READING
Pada dasarnya SSR adalah waktu tertentu untuk membaca sebagai kegiatan yang menyenangkan (recreational). Siswa boleh membaca buku apapun yang mereka inginkan (dengan ukuran kepatutan) dan tidak ada kewajiban untuk ujian/penilaian atas apa yang mereka baca. Idealnya, program ini dilakukan setiap hari selama 30 menit. Tapi beberapa sekolah melakukannya selama 15 menit setiap hari Paling sedikit adalah sekolah melakukannya selama 15 menit tiga kali seminggu
33
SUSTAINED SILENT READING - Siswa diwajibkan membaca setiap hari (silent reading) pada awal jam sekolah (15 menit sebelum jam ke-1) - Siswa diwajibkan membeli buku bacaan (novel) satu buku setiap semester. (di luar negeri siswa wajib membaca karya sastra klasik dan kontemporer dan mampu menulis analisis sastra) - Kegiatan ini dikordinir oleh masing-masing kelas dan diawasi oleh guru - Setiap selesai membaca siswa diwajibkan menuliskan judul, pengarang dan penerbit serta membuat sinopsis atau resume dari buku yang dibaca -Buku yang telah dibaca akan disumbangkan ke perpustakaan
34
Dokumentasi Proses Kegiatan Membaca
di SMA Negeri 5 Surabaya
35
TARGET DAN JUMLAH BUKU YANG TERBACA OLEH SISWA SMAN 5 SURABAYA BULAN JULI - AGUSTUS 2012
Target setiap anak dalam 1 bulan membaca 2 buku dan satu sekolah membaca 3000 buku setiap tahun Jumlah keseluruhan buku yang terbaca adalah buku dalam jangka waktu 2 bulan
36
Budaya Literasi di Sekolah?
Apa Kata Siswa Tentang Budaya Literasi di Sekolah? “Kegiatan ini sangat bermanfaat sekali terhadap kemampuan belajar siswa. Budaya seperti ini sama ketika saya belajar di Alaska USA, mereka senang membaca tanpa disuruh oleh guru atau orang tua. Alhamdulilah sekarang bisa saya temui lagi di SMA Negeri 5 Surabaya”. Muhammad Arif Purnomo - XII. IPA 5 Siswa Pertukaran Pelajar ke Amerika - AFS
37
MEMBANGUN PERPUSTAKAAN (SUDUT BACA) DI KELAS
Pada dasarnya siswa harus selalu dikelilingi oleh buku bacaan yang menarik dan merangsang minat mereka untuk membaca. Menyediakan buku bacaan yang berlimpah di kelas adalah metode paling tepat untuk mendorong anak untuk membaca setiap hari. Lingkungan kelas adalah ruangan yang paling nyaman (setelah kamar pribadi mereka di rumah) di mana siswa akan berada selama berjam-jam di sekolah. Sekolah dapat membuat ruangan kelas sebagai tempat penumbuhan budi pekerti dan penumbuhan budaya baca siswa yang paling tepat. Seorang siswa yang membaca di kelas akan mendorong siswa lain untuk melakukan hal yang sama. Dengan membaca buku yang sama siswa akan memiliki materi dan bahan percakapan tentang apa yang telah dibacanya. Ini akan mendorong tumbuhnya kemampuan berpikir dan bercakap yang lebih cerdas, lebih luas dan juga lebih mendalam.
38
FENOMENA SMAN 21 SURABAYA Jl. ARGOPURO 11-15 SURABAYA
39
Lomba Perpustakaan Kelas di SMAN 21 Surabaya
SMAN 21 Surabaya mengadakan Lomba Perpustakaan Kelas bekerjasama dengan Baperpusip Kota Surabaya. Kelas yang menang akan mendapatkan hadiah dari Baperpusip Kota Surabaya Penilaian pada jumlah dan jenis koleksi, pengorganisasian buku, susunan pengurus, program baca buku, pengorganisasian peminjaman dan hasil baca buku , keindahan, dll Buku yang dilombakan adalah buku siswa-siswa sendiri, bukan buku perpustakan sekolah.
40
PERPUSTAKAAN KELAS SMAN 21 SBY
41
Prestasi SMAN 21 Surabaya
1. Juara 2 Lomba perpustakaan Tingkat SMA/SMK Negeri-swasta sekolah Surabaya tahun Juara 2 Lomba lingkungan Sehat tingkat kota Surabaya tahun Juara 2 Lomba Ranjau Tingkat SMA/SMK Negeri-swasta se kota Surabaya tahun Juara 3 Lomba Peneliti Belia Tingkat kota Surabaya tahun Special award Lomba Peneliti Belia tingkat Nasional tahun Sebagai Tim Indonesia yang akan mengikuti APCYS di Taiwan 2014 Dra. Hj. Siti Laila, M.Pd
42
READING CHALLENGE (TANTANGAN MEMBACA) adalah sebuah upaya untuk mendorong siswa sekolah untuk membaca buku sebanyak jumlah tertentu dalam jangka waktu tertentu.
43
Premier’s Reading Challenge https://products.schools.nsw.edu.au/prc
Tantangan membaca untuk anak usia Kindergarten sampai SMP (K – 9) Setiap anak ditantang membaca 20 buku, dari 1 Februari – 1 September Dispendik menyediakan daftar bacaan (list) sesuai level (kelas) di sekolah Siswa yang berhasil mendapatkan sertifikat dari Gubernur NSW
44
The Challenge mendapat kartu daftar bacaan
memilih buku sesuai minat meminjam/membeli buku. Membaca. mendapat sertifikat dari Gubernur mendaftar sendiri buku yg sudah dibaca verifikasi dari guru/petugas perpus sekolah menyelesaikan challenge (20buku)
45
RESULT Tahun 2012, Premier memberikan sertifikat untuk anak-anak NSW yang berhasil menyelesaikan PRC. Siswa yg sukses PRC = 38% dari seluruh siswa K-9
46
MENGAPA BUKU SASTRA? Kewajiban baca buku sastra tidak bertujuan agar siswa jadi sastrawan. Tidak. Sastra cuma medium untuk mengasah dan menumbuhkan BUDAYA BACA secara umum (Taufik Ismail) Membaca sastra akan menimbulkan semangat dan meningkatkan need for achievement bangsa (The Achieving Society, 1961,David McClelland) FAKTA Siswa AMS Yogya (SMA jaman Belanda dahulu) WAJIB BACA 25 buku Sastra dalam waktu 3 tahun DALAM 4 (EMPAT) BAHASA!
47
MENDORONG SISWA UNTUK BERKARYA (ONE SCHOOL ONE BOOK)
Setiap sekolah harus mendorong siswanya untuk MENULIS dan menghasilkan karya-karya ekspresi mereka. Setiap siswa MAMPU dan memiliki kapabilitas untuk berkarya dan membuat KARYA TULIS Setiap sekolah harus menerbitkan SEBUAH BUKU kumpulan karya tulis terbaik siswa SETIAP TAHUN yang nantinya akan dijadikan sebagai portofolio siswa mau pun sekolah
48
BEBERAPA CONTOH KARYA SISWA
49
Kita harus mendorong siswa kita untuk membaca sebanyak siswa lain di negara-negara maju
KARENA MEREKA BISA…! Pertanyaan utk Kita Apa PROGRAM LITERASI yang hendak kita laksanakan di sekolah kita masing-masing?
50
Terima Kasih Satria Dharma : 0811545430 - satriadharma2002@yahoo.com
Presentasi serupa
© 2024 SlidePlayer.info Inc.
All rights reserved.