Upload presentasi
Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu
Diterbitkan olehUtami Lesmana Telah diubah "7 tahun yang lalu
1
f0 MODUL 10 – 1/ 17 MODUL 10 PERSEDIAAN (3/3)
1. MODEL STATIS EPQ MULTI ITEM Proses produksi intermittent umumnya memproduksi sejumlah produk yang diproduksi oleh mesin yang sama atau lintasan produksi yang sama. Produk- produk tersebut seringkali dibuat dalam siklus produksi yang teratur (konstan) dengan ukuran produksi (batch) yang telah ditentukan sebelumnya. Waktu keseluruhan siklus produksi tersebut merupakan waktu yang dibutuhkan untuk memproduksi satu urut-urutan lengkap produk-produk tersebut. Waktu siklus produksi yang optimal pada kasus seperti di atas harus dihitung secara kelompok produk, dan bukan berdasarkan penentuan untuk masing- masing produk. Dengan demikian perlu dihitung dahulu berapa frekuensi optimal selama perioda produksi untuk keseluruhan kelompok produk yang dihasilkan. Langkah-langkah penyelesaian kasus EPQ multi item adalah sebagai berikut : 1. Hitung apakah waktu penyelesaian dari semua permintaan tahunan tidak melebihi waktu yang tersedia, misalkan N adalah jumlah hari kerja 1 tahun (misal N = 250), maka : Di / Pi Hal tersebut berarti bila N Di / Pi , berarti kapasitas produksi tidak dapat memenuhi seluruh permintaan yang datang, sehingga perlu dilakukan lembur, ekspansi kapasitas mesin dan subkontrak. Bila syarat tersebut dipenuhi, lanjutkan langkah 2. 2. Hitung frekuensi optimal terpadu sebagai berikut : f0 Di mana: Dn Hn Sn Pn = Dn Hn (1-Dn/Pn) / 2 Sn = tingkat konsumsi (unit/tahun) = biaya penyimpanan (USD/unit/tahun) = biaya setup (USD) = kecepatan produksi (unit/tahun) Asumsi lain pada model tersebut dalah bahwa waktu setup diabaikan sehingga terdapat cukup waktu longgar untuk setiap siklus produksi yang baru. Secara Perencanaan dan Pengendalian Produksi (Manufacturing Planning and Control [MPC]) Indra Almahdy Ir MSc MODUL 10 – 1/ 17 PERSEDIAAN (3/3)
2
Tingkat 360,000 MODUL 10 – 3/ 17 Item Tingkat Produksi per hari
Permintaan per hari Pn Dn Hn Pn Dn Hn (1- Dn/Pn) Sn A B C D E 160 80 240 200 16 8 14 24 20 100 200 300 250 320 40,000 20,000 60,000 50,000 360,000 958,125 1,350,000 1,440,000 40,000 25,000 50,000 60,000 35,000 Jumlah 4,468,125 210,000 Waktu produksi yang dibutuhkan dalam satu tahun: Dn /Pn = 4,000/ ,000/80 + 3,500/ ,000/ ,000/200 = 122 hari Waktu operasi perusahaan 250 hari per tahun, yang berarti melebihi waktu yang dibutuhkan untuk produksi (122 hari), sehingga persoalan di atas layak dikerjakan dan frekuensi dihitung sebagai berikut: f = Dn Hn (1-Dn/Pn) / 2 Sn = 4(468)(125) / 2(210,000) = 3.26 siklus per tahun Perencanaan dan Pengendalian Produksi (Manufacturing Planning and Control [MPC]) Indra Almahdy Ir MSc MODUL 10 – 3/ 17 PERSEDIAAN (3/3)
3
MODUL 10 – 5/ 17 2. MODEL QUANTITY DISCOUNT
Untuk meningkatkan penjualan, banyak perusahaan menawarkan quantity discount kepada customer mereka. Quantity discount secara sederhana merupakan price yang dikurangi (P) karena sebuah item dibeli dalam jumlah yang lebih besar. Sangat biasa untuk memiliki jadwal discount untuk order yang besar. Price normal item adalah $5. Ketika 1,000 hingga 1,999 unit dipesan sekaligus, maka price per unit berkurang menjadi $4.80; ketika quantity order sekaligus adalah 2,000 unit atau lebih, maka price menjadi $4.75 per unit. Seperti biasa, manajemen harus memutuskan kapan dan berapa banyak jumlah order. Dengan kesempatan untuk menghemat uang dengan quantity discount, bagaimana mengambil keputusan ini? Perencanaan dan Pengendalian Produksi (Manufacturing Planning and Control [MPC]) Indra Almahdy Ir MSc MODUL 10 – 5/ 17 PERSEDIAAN (3/3)
Presentasi serupa
© 2024 SlidePlayer.info Inc.
All rights reserved.