Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

BERPIKIR, MELAKUKAN, DAN MENGHASILKAN DALAM KONTEKS REVOLUSI PEMBELAJARAN PAUD OLEH : ENCENG MULYANA.

Presentasi serupa


Presentasi berjudul: "BERPIKIR, MELAKUKAN, DAN MENGHASILKAN DALAM KONTEKS REVOLUSI PEMBELAJARAN PAUD OLEH : ENCENG MULYANA."— Transcript presentasi:

1 BERPIKIR, MELAKUKAN, DAN MENGHASILKAN DALAM KONTEKS REVOLUSI PEMBELAJARAN PAUD
OLEH : ENCENG MULYANA

2 BERPIKIR KREATIF ANALITIK (ZIMMERER) 1996
Mengembangkan kemampuan berfikir menggunakan otak sebelah kiri . Ciri-cirinya sebagai berikut : Selalu bertanya Selalu menantang kebiasaan, tradisi, dan kebiasaan rutin Berrefleksi/merenungkan, memikirkan, dan berfikir dalam Berani main mental, mencoba untuk melihat masalah dari presfektif yang berbeda Menyadari kemungkinan banyak jawaban ketimbang satu jawaban yang benar Melihat kegagalan dan kesalahan hanya sebagai jalan untuk mencapai sukses Mengkorelasikan ide-ide yang masih samar terhadap masalah untuk menghasilkan pemecahan masalah secara inovatif Memiliki keterampilan helikopter (kemampuan untuk bangkit di atas kebiasaan rutin dan melihat permasalahan dari prefektif yang lebih luas kemudian mengfokuskannya pada kebutuhan yang berubah.

3 ALUR PIKIR BIDANG KAJIAN PEMBELAJARAN PAUD
BERKEMBANGNYA MOTORIK ANAK, KECERDASAN INTELEKTUAL MORAL DAN SPIRITUAL

4 MOTO JUANG BERPIKIR, MELAKUKAN DAN MENGHASILKAN
Dalam pelaksanaan pendidikan ditingkat satuan pendidikan, guru merupakan pihak yang berada di garis terdepan pendidikan, khususnya ditingkat instruksional melalui interaksi langsung anak. Pengembangan diri anak akan di capai dengan sebaik baiknya apabila di laksanakan melalui layanan pendidikan yang di berikan guru dengan pendekatan pedagogis yang dikembangkan secara terprogram dan sistimatis. MOTO JUANG BERPIKIR, MELAKUKAN DAN MENGHASILKAN Enable To Know More Enable To Have More Enable To Do More In Order To Be More

5 D J I E C F H G A B

6

7

8

9

10 1

11 TAMPILAN GURU PAUD YANG BERFIKIR KREATIF INOVATIF
Guru merupakan striker utama pendidikan yang memiliki pran sentral dalam mengantarkan anak didik untuk menemukan dan mengeksplorasi kecerdasanya. Generasi cerdas di hasilkan dari proses pendidikan yang cerdas. Dengan kata lain, anak didik cerdas di hasilkan dari guru cerdas. Anak didik yang cerdas tidak hanya dilahirkan, melaikan dibinda dan dibentuk melalui proses pendidikan yang memberdayakan. Guru merupakan komponen peran yang paling penting dalam pendidikan. Kehadiranya dan langkah yang diambilnya, serta keberhasilan dalam tugasnya, akan sangat menentukan bagaimana output dari pendidikan itu sendiri. Sosok guru akan senantiasa akan jadi sorotan strategis ketika terjadi persoalan dalam dunia pendidikan. Oleh karena itu perbaikan disektor ini haruslah diutamakan.

12 GENIUS TEACHER (GURU CERDAS YANG BERFIKIR KREATIF INOVATIF)
Genius teacher adalah orang yang mau mengembanga kapasitas dirinya. Karena ia selalu gelisah ketika ruang kelas mereka menjemukan pembelajaran mereka terasa kering, monoton,hampa,membosankan, dan tidak memberdayakan. Genius teacher merindukan suasana kelas yang menggairahkan, kegiatan belajar yang menyenangkan, dan anak yang termotivasi untuk terlibat secara aktive dalam kegiatan pembelajaran. Genius teacher meyakini bahwa kegiatan belajar yang terbebas dari tekanan, ketakutan, dan ancaman, akan memancarkan energi yang positif dan pesona yang menyenangkan. Genius teacher adalah guru yang menyadari betul bahwa kejeniusan merupakan potensi yang di miliki oleh seorang anak Pembelajaran yang menyenangkan adalah pembelajaran yang mampu membantu anak dalam memunculkan dan mengembangkan kejeniusan anak

13 Genius teacher terkait dengan kreativitas, pitalitas potensi, motivasi, dan kegembiraan dalam belajar. Genius teacher tidak hanya bergerak dalam IQ menjadi ukuran kejeniusan atau kecerdasan tetapi kecerdasan emosional dan kecerdasan moral/spiritual. Setiap kita adalah istimewa dan unik. Keunikan itu adalah kejeniusanya kita. Dengan demikian harus dimaknai sebagai kemampuan khas untuk melakukan hal hal yang luar biasa dalam berbagai bidang kejeniusan khas menjaga diri dan membantu keluar dari kesulitan dan memberi insfirasi pada saat saat penting dalam kehidupan mereka. (Amstrong 2004). Dalam kacamata pendidikan genius pada dasarnya berarti melahirkan kegembiraan dalam belajar

14 PERAN GURU KREATIF INOVATIF BERBASIS KEJENIUSAN ANAK
Yang paling penting adalah kita perlu membangunkan kembali kejeniusan anak mencari sumber kreativitas, pitalitas, semangat bermain, dan keingin tauan dalam diri mereka. Guru perlu menyediakan kegiatan kegiatan sederhana untuk mengaktivekan kejeniusan anak antara lain melalui cerita dan permainan. Ciptakan suasana yang semangat dan mendukung di sekolah dimana anak dalam belajar dalam situasi yang bebas dari kritik, dan tekanan. Membuat anak tersenyum adalah salah satu kompetensi pedagoblis yang paling mendasar. Ketika anak mampu menggunakan kecerdasan mereka yang paling kuat, mereka akan menemukan bahwa belajar itu mudah dan menyenangkan. Kebahagiaan dalam belajar adalah ketika anak terbebas dari tekanan, ketakutan dan ancaman dari pihak manapun termsuk guru dan teman temanya. Belajar akan berlangsung akan efektip jika anak atau siapun menyukai pekerjaanya atau objek yang di pelajarinya.

15 LANGKAH-LANGKAH YANG PERLU DIKEMBANGKAN DALAM MENCIPTAKAN KONDISI BELAJAR
Mengorkestrasikan lingkungan belajar atau membuat lingkungan belajar menjadi layaknya sebuah panggung pertunjukan. Menyiapkan suasana yang kondusip dan mencuri perhatian anak dengan menciptakan iklim belajar yang menyenangkan. Dalam hal ini maka imajinasi kejutan dan tantangan yang di berikan guru akan sangat baik untuk mecuri perhatian anak. Mengkondisikan otak kanan dan kiri dalam keadaan rileks melalui berbagai permainan sehingga terjadi komunikasi antara otak kanan dan otak kiri. Menambah kegiatan belajar dengan alunan musik karena musik pada dasarnya sangat bermanfaat merangsang kinerja otak. Menghilangkan stigma negative dari proses belajar. Anak memahami target dan tujuan belajar. Merangsang emosi anak dengan kelembuatan dan kasih sayang dari guru. Anak akan termotivasi jika dia mengetahui dengan jelas kebutuhan dan manfaat yang akan di perolehnya.

16 NILAI PRIBADI PENDIDIK PAUD YANG BERFIKIR KREATIF INOVATIF
Etos Kerja Positif Cinta, menghargai, bernilai, dipahami dan aman Individu SUASANA Yang Mempermalukan,Menakuti, Mengancam, dan Menghukum Negatif

17 TANTANGAN PTK PAUD DALAM KONTEKS BERFIKIR KREATIF INOVATIF
Tidak hanya pngembangan intelektual tetapi juga pilih yang lebih penting mendasar dan utama adalah pengembangan benih benih adab manusia dan pengecambahanya , tumbuh kembang nilai nilai luhur kemanusiaan menuju insan tegas budi luhur dan mandiri FILOSOFIS BERPIKIR KREATIF INOVATIF YANG BERETOS KERJA 1. PISANG : (Pantang Iri tidak Sombong dan Tidak Angkuh) 2. APEL : (Ayo Perhatikan Prilaku Diri) 3. STROBERI : (Selalu Taat dan Rajin Memberi) 4. MELON: : (Melakukan Salat On Time) 5. JERUKS : ( Jangan Sekali - Kali Buruk Sangka) 6. ANGGUR : ( Anda Gemar Bersyukur) 7. JAMBU : (Jaga Iman dan Qalbu)

18 ORANG JUJUR Jadi orang jujur Caranya bagaimana Kuatkan niatnya Modal kejujuran Ucapkan yang benar ‘ tuk dibiasakan Taati aturan Jujur kenyataan

19

20 the end “The only person who is educated
is the one who has learned how to learn…and change” Carl Rogers


Download ppt "BERPIKIR, MELAKUKAN, DAN MENGHASILKAN DALAM KONTEKS REVOLUSI PEMBELAJARAN PAUD OLEH : ENCENG MULYANA."

Presentasi serupa


Iklan oleh Google