Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Akuntansi Keuangan dan Perbankan

Presentasi serupa


Presentasi berjudul: "Akuntansi Keuangan dan Perbankan"— Transcript presentasi:

1 Akuntansi Keuangan dan Perbankan
Dosen : Nur Kholis, S.Pd.I, MM Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) Dewantara 2015

2 AKUNTANSI PENANAMAN DANA
Akuntansi penanaman dana pada bank meliputi : Alat Likuiditas atau Kas Pada Lembaga Keuangan Lainnya Kredit/ Pembiayaan Aktiva Tetap

3 KREDIT / PEMBIAYAAN Satu-satunya aktiva produktif yang sangat diandalkan oleh suatu bank yang dapat menghasilkan pendapatan besar yaitu DEBITUR. Hubungan yang terjalin antara Bank sebagai Kreditur dan nasabah sebagai Debitur, lazim disebut KREDIT/ PEMBIAYAAN. Hubungan tersebut (Kredit/Pembiayaan) harus dilakukan pencatatan dengan cermat agar mampu memberikan informasi kredit/pembiayaan kepada manajemen secara efektif.

4 SISTEM PENCATATAN ADMINISTRASI KREDIT/ PEMBIAYAAN
Sistem pencatatan administrasi kredit/ pembiayaan harus dilakukan dengan tertib, cermat dan tepat, agar dapat memberikan informasi yang tepat mengenai outstanding kredit/pembiayaan dan komitmen kredit/pembiayaan yang harus diberikan kepada nasabah

5 JENIS KREDIT YANG DIBERIKAN
INVESTASI MODAL KERJA KONSUMSI DLL

6 AKUNTANSI PADA KREDIT ATAU PEMBIAYAAN
Persetujuan Plafon Kredit/ Surat Persetujuan Prinsip Pembiayaan (SP3)/ Offering Letter (OL) Pencairan Kredit/ Pembiayaan Pembebanan Bunga Kredit/ Margin Pembiayaan Pelunasan Pokok Kredit/ Pembiayaan Wanprestasi pembayaran bunga/ margin Penilaian Debitur pada neraca

7 PERSETUJUAN PLAFON KREDIT/ SURAT PERSETUJUAN PRINSIP PEMBIAYAAN (SP3)/ OFFERING LETTER (OL)
Persetujuan plafon kredit/ SP3/ OL dilakukan oleh manajemen melalui beberapa tahap analisa. Setelah lolos proses screening/ analisa tersebut, pihak manajemen mengeluarkan SP3/ OL kepada calon debitur. Pada saat pemberitahuan tersebut, diinformasikan pula kepada calon nasabah, berapa dana yang harus dipersiapkan sebelum pencairan dana kredit/ pembiayaan tersebut.

8 PERSETUJUAN PLAFON KREDIT/ SURAT PERSETUJUAN PRINSIP PEMBIAYAAN (SP3)/ OFFERING LETTER (OL)
Contoh kasus : Bank Persada cabang Bogor menerbitkan Offering Letter (OL) kepada calon debiturnya PT. Maju Bersama yang akan digunakan untuk modal kerja. Adapun plafon yang disetujui adalah Rp ,- dengan provisi sebesar 0,6% dan administrasi sebesar 1%. Adapun biaya yang timbul adalah biaya materai dllnya sebesar Rp ,- dan biaya notaris sebesar Rp ,-

9 PERSETUJUAN PLAFON KREDIT/ SURAT PERSETUJUAN PRINSIP PEMBIAYAAN (SP3)/ OFFERING LETTER (OL)
Berdasarkan kasus di atas, maka pencatatan yang dilakukan oleh Bank Persada adalah : Pencatatan pada rekening administratif (escrow) kredit/ pembiayaan Kredit - Giro Escrow - Pembiayaan - Rp ,- PT. Maju Bersama

10 PERSETUJUAN PLAFON KREDIT/ SURAT PERSETUJUAN PRINSIP PEMBIAYAAN (SP3)/ OFFERING LETTER (OL)
Pencatatan pembebanan provisi kredit Debet - Giro PT. Maju Bersama Rp ,- Kredit – Pendapatan Provisi Kredit Rp ,-

11 PERSETUJUAN PLAFON KREDIT/ SURAT PERSETUJUAN PRINSIP PEMBIAYAAN (SP3)/ OFFERING LETTER (OL)
Pencatatan pembebanan biaya administrasi Debet - Giro PT. Maju Bersama Rp ,- Kredit – Pendapatan Admin. Kredit Rp ,-

12 PERSETUJUAN PLAFON KREDIT/ SURAT PERSETUJUAN PRINSIP PEMBIAYAAN (SP3)/ OFFERING LETTER (OL)
Pencatatan pembebanan biaya materai Debet - Giro PT. Maju Bersama Rp ,- Kredit – Persediaan Materai Rp ,-

13 PERSETUJUAN PLAFON KREDIT/ SURAT PERSETUJUAN PRINSIP PEMBIAYAAN (SP3)/ OFFERING LETTER (OL)
Pencatatan pembebanan biaya notaris Debet - Giro PT. Maju Bersama Rp ,- Kredit – Rekening Notaris Rp ,-

14 PENCAIRAN KREDIT DAN PENARIKAN FASILITAS KREDIT
Pencairan kredit/ pembiayaan bisa dilakukan sekaligus pada saat pencairan pertama atau dapat dilakukan bertahap, sesuai permohonan dari debitur dengan memperhitungkan plafon induk yang sudah di setujui. Pencairan sekaligus oleh PT. Maju Bersama Debet – Giro Escrow Pembiayaan Rp ,- PT. Maju Bersama Kredit – Giro Aktif Rp ,-

15 PENCAIRAN KREDIT DAN PENARIKAN FASILITAS KREDIT
Contoh kasus : Berdasarkan Offering Letter yang telah disepakati antara Bank Persada dan PT. Maju Bersama. PT. Maju Bersama memperoleh fasilitas pembiayaan dengan plafon induk Rp ,- yang akan digunakan untuk modal kerja. Berikut adalah tahap pencairan yang dikeluarkan oleh PT. Maju Bersama : Tgl 5 Juli 2015 dicairkan sebesar Rp ,- Tgl 5 Agustus 2015 dicairkan sebesar Rp ,- Tgl 21 Agustus dicairkan Rp ,-

16 PENCAIRAN KREDIT DAN PENARIKAN FASILITAS KREDIT
Pencairan I oleh PT. Maju Bersama Debet – Giro Escrow Pembiayaan Rp ,- PT. Maju Bersama Kredit – Giro Aktif Rp ,-

17 PENCAIRAN KREDIT DAN PENARIKAN FASILITAS KREDIT
Pencairan II oleh PT. Maju Bersama Debet – Giro Escrow Pembiayaan Rp ,- PT. Maju Bersama Kredit – Giro Aktif Rp ,-

18 PENCAIRAN KREDIT DAN PENARIKAN FASILITAS KREDIT
Pencairan III oleh PT. Maju Bersama Debet – Giro Escrow Pembiayaan Rp ,- PT. Maju Bersama Kredit – Giro Aktif Rp ,-

19 SOAL LATIHAN Bapak Irawan mendapatkan SP3/OL dari Bank Mulia mengenai persetujuan permohonan pembiayaan yang diajukan Bpk Irawan sebesar Rp ,- untuk pembelian ruko. Pada tanggal 20 Agustus 2015, telah dilakukan akad pembiayaan dan pencairan pembiayaan, dengan biaya administrasi sebesar 1,25%, provisi 0,5%, biaya materai Rp ,- dan biaya notaris Rp ,-. PT. Sejahtera Bersama dan Bank Mulia sepakat untuk akad kredit pencairan pembiayaan dengan plafon induk Rp ,- dengan biaya administrasi 1,25% proporsional sesuai pencairan, biaya materai/pencairan Rp ,-, biaya notaris Rp ,- . Pencairan dilakukan 3 tahap : Rp , biaya legis akad notaris Rp ,- Rp ,- biaya legis akad notaris Rp ,- Rp ,- biaya legis akan notaris Rp ,-

20 Wassalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh
SEKIAN Wassalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh


Download ppt "Akuntansi Keuangan dan Perbankan"

Presentasi serupa


Iklan oleh Google