Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Pertemuan ke November 2016 By Retno Ringgani, S.T., M.Eng

Presentasi serupa


Presentasi berjudul: "Pertemuan ke November 2016 By Retno Ringgani, S.T., M.Eng"β€” Transcript presentasi:

1 Pertemuan ke-10 14 November 2016 By Retno Ringgani, S.T., M.Eng
Perpindahan Kalor Pertemuan ke November 2016 By Retno Ringgani, S.T., M.Eng

2 2. BOLA Persamaan Kramers : untuk bentuk bola zat cair melintasi bola
β„Ž 𝑑 π‘˜ 𝑃 π‘Ÿπ‘“ βˆ’ 0,3 = 0, ,68 ( 𝑉 ∞ 𝑑 𝜈 𝑓 ) 0, < Re < 2000

3 Viet dan Leppert : fluida minyak ; air
Nu 𝑃 π‘Ÿ βˆ’ 0,3 = [ 1,2 + 0,53 Re 0,54] ( πœ‡ 𝑀 πœ‡ ) βˆ’ 0,25 untuk 1 < Re < Semua sifat fisik pada 𝑇 ∞ , kecuali ΞΌ w merangkum persamaan - persamaan diatas untuk gas dan zat cair yang melintasi bola. Nu = 2 + ( 0,4 𝑅 𝑒𝑑 ,4 𝑅 𝑒𝑑 2 3 ) 𝑃 π‘Ÿ 0,4 ( πœ‡ ∞ πœ‡ 𝑀 ) 1 4 3,5 < 𝑅 𝑒𝑑 < : 0,7 < 𝑃 π‘Ÿ < 380 Sifat fisik pada 𝑇 ∞ Whitaker

4 3. Aliran menyilang / Rangkunan tabung ( tube bank )
Dasar persamaan . : β„Ž 𝑑 π‘˜ = C ( 𝑉 ∞ 𝑑 𝜈 𝑓 ) 𝑛 . 𝑃 π‘Ÿ ; C , n β†’ Daftar p. 275 Grimson : - segaris - selang-seling

5 Jika jumlah tabung dalam rangkunan kurang dari 10 , maka perbandingan nilai h untuk baris N tabung terhadap baris tabung β†’ daftar Pressure drop untuk aliran gas melintasi rangkunan , dalam Pascal : βˆ† p = 2 𝑓 β€² 𝐺 π‘šπ‘Žπ‘˜π‘  2 𝑁 𝜌 ( πœ‡ 𝑀 πœ‡ 𝑏 ) 0,14 Ket : 𝐺 π‘šπ‘Žπ‘˜π‘  = kecepatan massa pada luas bid. aliran min, kg/m2 s 𝜌 = densitas pada 𝑇 ∞ ,kg/m3 N = jumlah baris melintang πœ‡ 𝑏 = viskositas aliran bebas rata-rata

6 Faktor gesek empiris ( 𝒇 β€² )
Untuk baris selang-seling : 𝑓 β€² = { 0, ,118 [ 𝑆 𝑛 βˆ’ 𝑑 𝑑 ] 1,08 } 𝑅𝑒 π‘šπ‘Žπ‘₯𝑠 βˆ’0,16 Untuk baris segaris ; 𝑓 β€² = { 0, ,08 𝑆𝑝 𝑑 [ 𝑆 𝑛 βˆ’ 𝑑 𝑑 ] 0, ,13 𝑑 𝑆𝑝 } 𝑅𝑒 π‘šπ‘Žπ‘₯𝑠 βˆ’0,15

7 Zukauskas : Nu= β„Ž 𝑑 π‘˜ = c 𝑅 𝑒𝑑 𝑛 𝑃 π‘Ÿ 0,36 ( 𝑃 π‘Ÿ 𝑃 π‘Ÿπ‘€ ) 1 4 Semua sifat dievaluasi pada 𝑇 ∞ ,kecuali 𝑃 π‘Ÿ ( 𝑦) Nilai konstanta ( c,n ) tergantung dari bilangan Re dan bentuk / susunan Geometri untuk rangkunan lebih besar baris β†’ daftar 6 – 4 ; 6 -5

8 Contoh Soal Udara pada 1 atm dan 10oC mengalir melintasi tabung yang tersusun 15 baris ke atas dan 10 baris ke belakang, dengan kecepatan 7 m/s diukur pada titik aliran sebelum memasuki rangkuman tabung. Suhu permukaan tabung dipelihara pada 65oC. Diameter tabung ialah 1 in (2,54 cm) ; tersusun segaris sehingga ruang pada arah sejajar maupun tegak lurus terhadap aliran ialah 1,5 in (3,81 cm). Hitunglah perpindahan kalor total persatuan panjang tabung, dan suhu udara pada waktu keluar.

9 Penyelesaian 𝑇 𝑓 = 𝑇 𝑀 + 𝑇 ∞ 2 = = 37,5Β°C ( 310,5 K) Maka didapatkan sifat-sifat fisik : ρ 𝑓 = 𝑃 𝑅𝑇 = 1,0132 π‘₯ (310,5) = 1,137 kg/m3 πœ‡ 𝑓 = 2, kg/m.s π‘˜ 𝑓 = 0,027 W/m Β°C Cp = 1007 J /kg Β°C Pr = 0,706

10 ; Dari daftar 6.4 Holman : diperoleh C = 0,278 dan n = 0,620 Untuk menghitung kecepatan maksimum , kita perlu menentukan luas bidang aliran minimum. Menghitung umax β†’ luas bidang minimum umax = u∞ 𝑆 𝑛 𝑆 𝑛 βˆ’π‘‘ = 7 ( 3,81) 3,81 βˆ’ 2,54 = 21 m/s 𝑅𝑒 π‘šπ‘Žπ‘₯ = = 32,02 Sehingga : β„Ž 𝑑 π‘˜π‘“ = 0,278 ( 32,02 ) 0,62 (0,706 ) = 153,8 β†’ h = W/m2 C

11 Angka tersebut merupakan koefisien perpindahan panas seandainya terdapat 10 baris tabung pada arah aliran , karena hanya ada 5 baris tabung , nilai ini harus dikalikan dengan factor 0,92 yang ditentukan dari daftar 6.5 Holman . Luas perpindahan panas keseluruhan per satuan panjang tersebut : A = N Ο€ d (1) = 15 (5) Ο€ (0,025) = 5,985 π‘š 2 /π‘š dimana N ialah jumlah tabung keseluruhan. Sebelum menghitung perpindahan kalor , harus diingat bahwa suhu udara meningkat dalam perjalanan aliran melintasi rangkunan tabung q = h . A ( 𝑇 𝑀 𝑇 ∞ ) Sebagai pendekatan : q = h . A ( 𝑇 𝑀 𝑇 ∞ , 𝑇 ∞ , ) = m Cp ( 𝑇 ∞ , 2 βˆ’ 𝑇 ∞ ,1 )

12 Aliran massa masuk : m = ρ∞ . u∞ ( 15) Sn ρ∞ = 𝑃 𝑅 𝑇 ∞ = 1, (283) = 1,246 kg/m3 m = 1,246 (7) (15) (0,0381) = 4,99 kg/s Sehingga : q = h . A ( 𝑇 𝑀 𝑇 ∞ , 𝑇 ∞ , ) = m Cp ( 𝑇 ∞ , 2 βˆ’ 𝑇 ∞ ,1 ) 0,92 (164) (5,985)( 𝑇 ∞ ,2 2 ) = 4,99 ( 1006)( 𝑇 ∞ ,2 βˆ’10 ) 𝑇 ∞ ,2 = 18,77 Β°C Maka : q = (4,99)( 1007)( 18,77 – 10 ) = 44,03 kW/m .

13 BAB V. PERPINDAHAN PANAS RADIASI
5.1 Radiasi Thermal ♦ Perpindahan panas secara radiasi : terjadi disebabkan oleh radiasi elektromagnetik yang dipancarkan oleh suatu benda karena suhunya. ♦ Mekanisme : perambatan radiasi dengan menganggap bahwa setiap kuantum sebagai partikel yang mempunyai energi massa, momentum (seperti mol gas). Sifat radiasi analog dengan cahaya sehingga dalam radiasi termal dikenal dengan perambatan panas dengan kecepatan cahaya = cm / detik. C= Ξ» . Ξ½ Ket : C = kecepatan cahaya ; Ξ» = panjang gelombang; Ξ½ = frekuensi

14 Jika radiasi diartikan sebagai kuantum dalam perambatan , maka mempunyai energy sebesar :
Π• = h . Ξ½ Ket : h = tetapan Planck = 6, J / detik Jika kuantum diartikan suatu partikel , maka selain mempunyai energy , massa juga momentum. Energi : Π• = m.c2 = h. Ξ½ β†’ m = β„Ž .Ξ½ 𝐢 2 Momentum = C β„Ž.Ξ½ 𝐢 = β„Ž.Ξ½ 𝐢

15 Bila radiasi tersebut dianggap suatu gas , maka dapat diterapkan prinsip termodinamika statistik kuantum , sehingga densitas energi radiasi persatuan volume , dan persatuan panjang gelombang : ρλ = 8 πœ‹ β„Ž 𝑐 πœ† βˆ’5 𝑐 β„Ž 𝑐 πœ†π‘˜ π‘‡βˆ’1 Bila diintegrasikan sepanjang seluruh Ξ» maka energi total yang dipancarkan : Π•b = Οƒ T4 Οƒ = konstanta Stefan Bollzman = 5, N/m2 K4 = 0, Btu/jam ft2R4.

16 5.2 Sifat-sifat Radiasi Bila energi radiasi menimpa permukaan suatu benda , maka sebagian energi akan : - Pantulkan ( refleksi ) = ρ - serap (absorpsi ) = Ξ± - teruskan (transmisi) = Ο„ k ρ + Ξ± + Ο„ = 1 qt = q ρ + qΞ± + qΟ„ Β Gambar 5-1 : Bagan menunjukkan radiasi datang

17 Ruang tertutup ... Benda hitam
Pada umumnya benda padat tidak meneruskan radiasi termal , sehingga Ο„ = 0 ρ + Ξ± = 1 Sudut datang = sudut refleksi β†’ refleksi spekular berkas datang , dipancarkan / direfleksikan ke segala arah sama rata β†’ refleksi baur. Daya Emisi ( E ) = πΈπ‘›π‘’π‘Ÿπ‘”π‘– πΏπ‘’π‘Žπ‘  (π‘€π‘Žπ‘˜π‘‘π‘’) Hubungan E dengan sifat bahan : Gambar 5-2 : Bagan menunjukkan model yang digunakan untuk menurunkan Hukum Kirchhoff Ruang tertutup ... Benda hitam

18 Bila suatu benda dalam ruangan mencapai kesetimbangan :
Π•A = qi .А. Ξ‘ Ξ± = 1 β†’ ♦ Bila bendanya hitam dan mencapai kesetimbangan : Π•b A = qi . A. (1). Absorptivitas = Ξ± = 𝐸 𝐸 𝑏 (pada T yang sama ) Emisivitas ( πœ€ ) = 𝐸 𝐸 𝑏 β†’ πœ€ = Ξ± ( Identitas Kirchoff) Emisitivitas bahan : berubah menurut Π’ ; Ξ» untuk benda abu – abu : benda yang mempunyai emisivitas monokromatik ( πœ€ πœ† ) yang tidak tergantung Ξ» . Emisitivitas monokromatik = perubahan antara daya emisi monokromatik benda dengan daya emisimonokromatik benda hitam pada Ξ» dan Π’ sama.

19 β†’ πœ€ πœ† = Π• πœ† 𝐸 π‘πœ† Π• = 0 ∞ πœ€ πœ† πœ€ π‘πœ† 𝑑 πœ† dan Π•b = 0 ∞ Π• π‘πœ† d Ξ» = Οƒ T4 β†’ πœ€= Π• Π• 𝑏 = 0 ∞ Ξ΅ Ξ» Ξ΅ bΞ» dΞ» Ο„ T 4 Π•bΞ» = daya emisi benda hitam persatuan panjang gelombang β†’ jika πœ€ πœ† = konstan . β†’ πœ€ = πœ€ πœ† Hubungan fungsi untuk Π•bΞ» diturunkan oleh Planck dengan menggunakan konsep kuantum untuk energi elektromagnetik : Π•bΞ» = 𝐢 1 πœ† βˆ’5 𝐢 𝐢 2 πœ†π‘‡ βˆ’1

20 T = suhu K C1 = 3,743 x 108 W = 1,187 x 108 Fraksi total energy radiasi yang dipancarkan antara 0 dan Ξ» : Π• 𝑏0 βˆ’πœ† Π• 𝑏0 βˆ’ ∞ = 0 πœ† Π• π‘πœ† 𝑑 πœ† 0 ∞ 𝐸 π‘πœ† 𝑑 πœ† β†’ gambar 8 – 6 ( Holman) atau daftar (Holman) Energi radiasi yang dipancarkan antara Ξ»1 dan Ξ»2 : 𝐸 𝑏 πœ† 1 βˆ’ πœ† 2 = Π• 𝑏0βˆ’ ∞ [ 𝐸 𝑏0βˆ’ πœ† 𝐸 𝑏0βˆ’ ∞ βˆ’ 𝐸 𝑏0βˆ’ πœ† 𝐸 𝑏0βˆ’ ∞ ] dimana : Π•b0-∞ = Radiasi total yang dipancarkan pada keseluruhan panjang gelombang Π•b0-∞ = Οƒ T4 Π• 𝑏0 βˆ’πœ†π‘‡ 𝜏 𝑇 = konstanta (daftar 8 -1)

21 Contoh Soal Sebuah pelat kaca ukuran 30 cm bujur sangkar digunakan untuk melihat radiasi dari dalam tanur transmisivitas kaca = 0,5 dari 0,2 sampai 3,5 ΞΌ m dan 0,9 diatas itu . Transmisivitas kaca = 0 , kecuali dalam rentang 0,2 sampai 3,5 ΞΌ m.Andaikan tanur itu suatu benda hitam pada 2000Β°C . Hitunglah Energi yang diserap kaca dan energi yang ditransmisi ? Penyelesaian : T = 2000 Β° 𝐢=2273 𝐾 πœ† 1 𝑇 = 0, = 45 4,6 πœ‡ m K πœ† 2 T = ( 3,5) (2273) = 7955,5 πœ‡ m K A = ( 0,3)2 = 0,09 m2 Dari daftar 8.1( Holman) diperoleh : Π• 𝑏0 βˆ’πœ†π‘‡ 𝜏 𝑇 = 0 ; Π• 𝑏0 βˆ’πœ†π‘‡ 𝜏 𝑇 = 0,85443

22 Total Radiasi datang : = Ο„ T4 A [ 𝐸 𝑏0βˆ’ πœ† 2 𝜏 𝑇 4 βˆ’ 𝐸 𝑏0βˆ’ πœ† 1 𝜏 𝑇 4 ] = (1, ) (0,3)2 (0, ) = 116,4 kw Transmisi radiasi total = 0,5 (116,4) = 58,2 kW Absorpsi Radiasi = (0,3) (116,4) = 34,92 kW ; 0 < Ξ» < 3,5 ΞΌ m dan = 0,9 ( 1 – 0,85443) (1513,3) (0,09) = 17,84 kW 3,5 ΞΌ m < Ξ» < ∞ Total absorpsi Radiasi = ( 34, ,84) kW = 52,76 kW

23 Faktor Bentuk Radiasi Gambar 5-3 : Bagan menunjukkan unsure bidang yang digunakan untuk menurunkan factor bentuk. βˆ’ Dua benda hitam βˆ’ Persamaan umum untuk pertukaran energi antara keduanya yang Tempat berbeda F = fraksi energi dari permukaan 1 β†’ 2 F2-1 = fraksi energi dari permukaan 2 β†’ 1

24 Eb1 A1 F12 = Energi dari permukaan 1 β†’ 2
Bila permukaan semuanya hitam , seluruh radiasi yang menimpanya akan diserap , dan energi netto : Eb1 A1 F12 βˆ’ Eb2 A2 F21 = Ο†1 βˆ’2 Pada temperature permukaan yang sama β†’ Ο†1 βˆ’2 = 0 β†’ Eb1 = Eb2 β†’ A1 F12 = A2 F21 β†’ Am Fmn = An Fnm β†’ Hubungan Resiprositas Sehingga Ο† 1βˆ’2 = A1 F12 ( Eb1 βˆ’ Eb2 ) = A2 F21 ( Eb1 – Eb2 )

25 Untuk faktor bentuk , bermacam – macam geometric dapat dilihat pada grafik :
Holman = Fig 8 – 12 s/d 8 – 16 Kreith = Fig 5 – 20 s/d 5 – 22

26

27 Dapat diartikan : Radiasi total yang mencapai permukaaan 3 adalah jumlah radiasi dari permukaan 1 dan 2.

28 Contoh Soal Perpindahan Panas antara benda hitam.
Dua plat hitam sejajar ukuran 0,5 x 1,0 m terpisah pada jarak 0,5 m. Salah satu plat dipelihara pada suhu 1000Β°C dan yang satu lagi 500 Β°C . Berapa pertukaran kalor radiasi antara kedua plat tersebut ? Penyelesaian : y D = 0,5 0,5 = 1,0 π‘₯ 𝐷 = 1,0 0,5 = 2,0

29 Dari gambar Fig 8. 12 (Holman) : dperoleh F12 = 0
Dari gambar Fig 8.12 (Holman) : dperoleh F12 = Perpindahan kalor : q = A1 F12 ( Eb1 βˆ’ Eb2 ) = Οƒ A1 F12 ( T 1 4 βˆ’ T 2 4 ) = ( 5,669 x 10-8 ) (0,5) (0,285) ( βˆ’ 7734 ) = 18,73 kw

30 5.3.Perpindahan panas antara benda tak hitam
Benda hitam β†’ energi radiasi akan diserap Benda tak hitam β†’ energi radiasi , sebagian diserap , sebagian dipantulkan ke permik Asumsi : - permukaan bersifat baur - suhu seragam - sifat-sifat refleksi dan emisinya adalah konstan di seluruh permukaan

31

32

33

34

35

36

37

38

39

40

41

42

43

44

45

46

47

48

49

50

51

52

53

54

55

56

57

58

59

60


Download ppt "Pertemuan ke November 2016 By Retno Ringgani, S.T., M.Eng"

Presentasi serupa


Iklan oleh Google