Upload presentasi
Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu
1
INDIKATOR KINERJA DAERAH
HANIFAH Kasi Pengembangan Pembangunan BP2APD BAPPEDA PROV. JAWA BARAT dalam Rangka Rapat Koordinasi SIPD Provinsi Jawa Barat 2017 Bandung, 19 September2017 Sukses Perencanaan Sukses Implementasi
2
Sukses Perencanaan Sukses Implementasi
1 SISTEMATIKA PAPARAN PENGERTIAN INDIKATOR INDIKATOR DALAM PERMENDAGRI 54 TAHUN 2010 CASCADING INDIKATOR KINERJA DAERAH 1 2 3 Sukses Perencanaan Sukses Implementasi
3
Sukses Perencanaan Sukses Implementasi
PENGERTIAN INDIKATOR 1 Sukses Perencanaan Sukses Implementasi
4
Indikator : Pengertian
Sukses Perencanaan Sukses Implementasi Indikator : Pengertian Adalah alat ukur --- alat untuk mengukur “sesuatu”. Contoh: Konsep Indikator Tingkat pendidikan Jenjang pendidikan yang telah dilalui/ditempuh Kepuasan pelanggan Jumlah keluhan pelanggan IKM Meningkatnya kualitas pelayanan kesehatan masyarakat % balita gizi buruk
5
Indikator : Pengertian……(lanjutan)
Sukses Perencanaan Sukses Implementasi Indikator : Pengertian……(lanjutan) INDIKATOR KINERJA DAERAH UKURAN KEBERHASILAN PENCAPAIAN VISI DAN MISI KEPALA DAERAH DAN WAKIL KEPALA DAERAH PADA AKHIR PERIODE MASA JABATAN KEGUNAAN INDIKATOR KINERJA DAERAH ALAT EVALUASI PELAKSANAAN PEMBANGUNAN MERUMUSKAN KEBIJAKAN PEMBANGUNAN JANGKA PANJANG, JANGKA MENENGAH DAN TAHUNAN
6
Sukses Perencanaan Sukses Implementasi
INDIKATOR DALAM PERMENDAGRI NO. 54 TAHUN 2010 2 Sukses Perencanaan Sukses Implementasi
7
Aspek kesejahteraan masyarakat
Sukses Perencanaan Sukses Implementasi Aspek kesejahteraan masyarakat Fokus Kesejahteraan Dan Pemerataan Ekonomi Otonomi Daerah, Pemerintahan Umum, Administrasi Keuangan Daerah, Perangkat Daerah, Kepegawaian Dan Persandian: Pertumbuhan Pdrb Laju Inflasi Provinsi PDRB Per Kapita Indeks Gini Pemerataan Pendaptan Versi Bank Dunia Indeks Ketimpangan Williamson (Indeks Ketimpangan Regional) Persentase Penduduk Diatas Garis Kemiskinan Angka Kriminalitas Yang Tertangani
8
Aspek kesejahteraan masyarakat
Sukses Perencanaan Sukses Implementasi Aspek kesejahteraan masyarakat Fokus Kesejahteraan Masyarakat Pendidikan: Angka Melek Huruf Angka Rata-rata Lama Sekolah Angka Pertisipasi Kasar Angka Pendidikan Yang Ditamatkan Angka Partisipasi Murni Angka Partisipasi Murni SD/MI/Paket A Angka Partisipasi Murni SMP/Mts/Paket B Angka Pertisipasi Murni SMA/SMK/MA/Paket C Kesehatan: Angka Kelangsungan Hidup Bayi Angka Usia Harapan Hidup Persentase Balita Gizi Buruk Pertanahan: Persentase Penduduk Yang Memiliki Lahan Ketenagakerjaan: Rasio Penduduk Yang Bekerja
9
Aspek kesejahteraan masyarakat
Sukses Perencanaan Sukses Implementasi Aspek kesejahteraan masyarakat Fokus Seni Budaya dan Olahraga Kebudayaan: Jumlah Grup Kesenian Jumlah Gedung Pemuda Dan Olahraga: Jumlah Klub Olahraha Jumlah Gedung Olahraga
10
Aspek pelayanan umum Sukses Perencanaan Sukses Implementasi
Fokus Layanan Urusan Wajib Pendidikan: Angka Putus Sekolah Angka Putus Sekolah SD/MI Pendidikan Dasar: Angka Putus Sekolah SMP/Mts Angka Parisipasi Sekolah Angka Putus Sekolah SMA/SMK/MA Rasio Ketersediaan Sekolah/Penduduk Usia Sekolah Angka Kelulusan: Rasio Guru/Murid Angka Kelususan SD/MI Rasio Guru/Murid Per Kelas Rata-rata Angka Kelulusan SMP/Mts Pendidikan Menengah: Angka Kelulusan SMA/SMK/MA Angka Melanjutkan : Angka Melanjutkan Dari SD/MI Ke SMP/Mts Angka Melanjutkan Dari SMP/Mts Ke SMA/SMK/MA Guru Yang Memenuhi Kualifikasi S1/D-IV Fasilitas Pendidikan: Sekolah Pendidikan SD/MI Kondisi Bangunan Baik Sekolah Pendidikan SMP/Mts Dan SMA/SMK/MA Kondisi Bangunan Baik Pendidikan Anak Usia Dini
11
Aspek pelayanan umum Sukses Perencanaan Sukses Implementasi Kesehatan:
Fokus Layanan Urusan Wajib (lanjutan) Kesehatan: Cakupan Balita Gizi Buruk Yang Mendapat Perawatan Rasio Posyandu Per Satuan Balita Cakupan Penemuan Dan Penanganan TBC Rasio Puskesmas, Poliklinik, Pustu Per Satuan Penduduk Cakupan Penemuan Dan Penanganan DBD Rasio Rumah Sakit Per Satuan Penduduk Cakupan Pelayanan Kesehatan Rujukan Pasien Masyarkat Miskin Rasio Dokter Per Satuan Penduduk Rasio Tenaga Medis Per Satuan Penduduk Cakupan Kunjungan Bayu Cakupan Puskesmas Cakupan Komplikasi Kebidanan Yang Ditangani Cakupan Pembantu Puskesmas Cakupan Pertolongan Persalinan Oleh Tenaga Kesehatan Cakupan Desa/Kelurahan Universal Child Immunization
12
Aspek pelayanan umum Sukses Perencanaan Sukses Implementasi
Fokus Layanan Urusan Wajib (lanjutan) Pekerjaan Umum: Panjang jalan kabupaten dalam kondisi baik ( > 40KM/Jam) Proporsi panjang jalan dalam kondisi baik Panjang ajalan yang memili trotoar & drainase Rasio jaringan irigasi Rasio tempat ibadah per penduduk Sempadan jalan yang dipakai pedagang kaki lima / bangunan liar Persentase rumah tinggal bersanitasi Rasio tempat pemakaman umu per penduduk Drainase dalam kondisi baik Pembangunan turap di wilayah jalan penghubung dan aliran sungai rawan longsor Rasio tempat pembuangan sampah per penduduk Rasio rumah layak huni Luas irigasi kabupaten dalam kondisi baik Rasio permukiman layak huni Lingkungan permikiman Panjang jalan dilalui roda 4 Jalan penghubung ibukota kecamatan ke kawasan pemukiman penduduk (dilalui roda 4)
13
ASPEK PELAYANAN UMUM Sukses Perencanaan Sukses Implementasi
Fokus Layanan Urusan Wajib (Lanjutan) Perumahan: Rumah Tangga Pengguna Air Bersih Rumah Tangga Pengguna Listrik Rumah Tangga Bersanitasi Lingkungan Permukiman Kumuh Rumah Layak Huni Perencanaan Pembangunan: Tersedianya Dokumen Perencanaan RPJPD Yang Telah Ditetapkan PERDA Tersedianya Dokumen Perencanaan RPJMD Yang Telah Ditetapkan PERDA Tersedianya Dokumen Perencanaan RKPD Yang Telah Ditetapkan PERKADA Penjabaran Program RPJMD Kedalam RKPD Perhubungan: Jumlah Arus Penumpang Angkutan Umum Rasio Ijin Trayek Jumlah Uji Kir Angkutan Umum Jumlah Pelabuhan/Bandara/Terminal Angkutan Darat Kepemilikan KIR Angkutan Umum Lama Pengujian KIR Biaya Pengujian Kelayakan Angkutan Umum Pemasangan Rambu-rambu Penataan Ruang: Rasio Ruang Terbuka Hujau Per Luas Wilayah Rasio Bangunan Ber IMB Ruang Publik Yang Berubah Peruntukannya
14
ASPEK PELAYANAN UMUM Sukses Perencanaan Sukses Implementasi
Fokus Layanan Urusan Wajib (Lanjutan) Lingkungan Hidup: Persentase penanganan sampah Persentase penduduk berakses air minum Persentase luas pemukiman yang tertata Pencemaran status mutu air Cakupan penghijauan wilaya rawan longsor dan sumber mata air Cakupan pengawasan terhadap pelaksanaan amdal Tempat pembuangan sampah (TPS) per penduduk Penegakan hukum lingkungan Pertanahan: Persentase luas lahan bersertifikat Penyelesaian kasus tanah Negara Penyelesaian izin lokasi Kependudukan dan Catatan Sipil: Rasio penduduk berKTP per satuan penduduk Rasio bayi berakte kelahiran Rasio pasangan berakte nikah Kepemilikan KTP Kepemilikan akta kelahiran per penduduk Ketersediaan database kependudukan skala provinsi penerapan KTP nasional berbasis NIK
15
ASPEK PELAYANAN UMUM Sukses Perencanaan Sukses Implementasi
Fokus Layanan Urusan Wajib (Lanjutan) Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak: Persentase partisipasi perempuan di lembaga pemerintah Partisipasi perempuan di lembaga swasta Rasio KDRT Persentase jumlah tenaga kerja dibawah umur Partisipasi angkatan kerja perempuan Penyelesaian pengaduan perlindungan perempuan dan anak Keluarga Berencana dan Keluarga Sejahtera: Rata-rata jumlah anak per keluarga Rasio akseptor KB Cakupan peserta KB aktif Keluarga pra Sejahtera dan Keluarga Sejahtera I Sosial: Sarana sosial seperti panti asuh, panti jompo dan panti rehabilitasi PMKS yang memperoleh bantuan sosial Penangan penyandang masalah kesejahteraan sosial
16
ASPEK PELAYANAN UMUM Sukses Perencanaan Sukses Implementasi
Fokus Layanan Urusan Wajib (Lanjutan) Ketenagakerjaan: Angka pertisipasi angkatan kerja Angka sengketa pengusaha-pekerja per tahun Tingkat partisipasi angkatan kerja Pencari kerja yang ditempatkan Tingkat pengangguran terbuka Keselamatan dan perlindungan Perselisihan buruh dan pengusaha terhadap kebijakan pemerintah daerah Koperasi Usaha Kecil dan Menengah: Persentase koperasi aktif Jumlah UKM non BPR/LKM UKM Jumlah BPR/LKM Usaha mikro dan kecil Penanaman Modal: Jumlah investor beskala naional (PMDN/PMA) Jumlah nilai investasi berskala nasional (PMDN/PMA) Rasio daya serap tenaga kerja Kenaikan / penurunan nilai Realisasi PMDN (milyar rupiah)
17
ASPEK PELAYANAN UMUM Sukses Perencanaan Sukses Implementasi
Fokus Layanan Urusan Pilihan Pertanian: Produktivitas padi atau bahan pangan utama lokal lainnya per hektar Kontribusi sektor pertanian/perkebunan terhadap PDRB Kontribusi sektor pertanian (palawija) terhadap PDRB Kontribusi sektor perkebunan (tanaman keras) terhadap PDRB Kontribusi produk kelompok petani terhadap PDRB Cakupan bina kelompok petani Kehutanan: Rehabilitasi hutan dan lahan kritis Kerusakan kawasan Hutan Kontribusi sektor kehutanan terhadap PDRB Energi dan Sumber Daya Mineral: Pertambangan tanpa ijin Kontribusi sektor pertambangan terhadap PDRB Pariwisata: Kunjungan wisata Kontribusi sektor Pariwisata terhadap PDRB
18
ASPEK PELAYANAN UMUM Sukses Perencanaan Sukses Implementasi
Fokus Layanan Urusan Pilihan Kelautan dan Perikanan: Produksi perikanan Konsumsi ikan Cakupan bina kelompok nelayan Produksi perikanan kelompok nelayan Perindustrian: Kontribusi sektor industri terhadap PDRB Kontribusi industri rumah tangga terhadap PDRB sektor industri Pertumbuhan Industri Cakupan Bina kelompok pengrajin Perdagangan: Kontribusi sektor perdagangan terhadap PDRB Ekspor bersih perdagangan Cakupan bina kelompok pedagang/usaha informal Ketransmigrasian: Transmigran swakarsa Kontribusi transmigrasi terhagdap PDRB
19
ASPEK DAYA SAING DAERAH
Sukses Perencanaan Sukses Implementasi ASPEK DAYA SAING DAERAH Fokus Kemampuan Ekonomi Daerah Otonomi Daerah, Pemerintahan Umum, Administrasi Keuangan Daerah, Perangkat Daerah, Kepegawaian dan Persandian: Pengeluaran Konsumsi rumah tangga per kapita Pengeluaran konsumsi non pangan perkapita Produktivitas total daerah Pertanian: Nilai Tukar Petani
20
ASPEK DAYA SAING DAERAH
Sukses Perencanaan Sukses Implementasi ASPEK DAYA SAING DAERAH Fokus Fasilitas Wilayah/Infrastruktur Perhubungan: Rasio panjang jalan per kendaraan Jumlah orang/barang yang terangkut angkutan umum Otonomi Daerah, Pemerintahan Umum, Administrasi Keuangan Daerah, Perangkat Daerah, Kepegawaian dan Persandian: Jenis dan jumlah bank dan cabang Jenis dan jumlah perusahaan asuransi dan cabang Jenis, kelas dan jumlah restoran Jenis, kelas dan jumlah penginapan/hotel Penataan Ruang: Ketaatan terhadap RTRW Luas wilayah produktif Luas wilayah industri Luas wilayah kebanjiran Luas wilayah kekeringan Luas wilayah perkotaan Lingkungan Hidup: Persentase Rumah Tangga yang menggunakan air bersih
21
ASPEK DAYA SAING DAERAH
Sukses Perencanaan Sukses Implementasi ASPEK DAYA SAING DAERAH Fokus Fasilitas Wilayah/Infrastruktur Komunikasi dan Informatika: Rasio ketersediaan daya listrik Persentasi rumah tangga yang menggunakan listrik Persentasi penduduk yang menggunakan HP/Telepon
22
ASPEK DAYA SAING DAERAH
Sukses Perencanaan Sukses Implementasi ASPEK DAYA SAING DAERAH Fokus Iklim Berinvestasi Otonomi Daerah, Pemerintahan Umum, Administrasi Keuangan Daerah, Perangkat Daerah, Kepegawaian dan Persandian: Angka Kriminalitas Jumlah demo Lama Proses perijinan Jumlah dan macam pajak dan retribusi daerah Jumlah Perda yang mendukung iklam usaha Persentase desa berstatus swasembada terhadap total desa
23
ASPEK DAYA SAING DAERAH
Sukses Perencanaan Sukses Implementasi ASPEK DAYA SAING DAERAH Fokus Sumber Daya Manusia Ketenagakerjaan: Rasio lulusan S1/S2/S3 Rasio Ketergantungan
24
Sukses Perencanaan Sukses Implementasi
CASCADING INDIKATOR KINERJA DAERAH 3 Sukses Perencanaan Sukses Implementasi
25
Perumusan Indikator Kinerja PD
Sukses Perencanaan Sukses Implementasi Perumusan Indikator Kinerja PD Prinsip Hasil cascading dari indikator dalam RPJMD Berorientasi Outcome Dalam lingkup TUPOKSI Memenuhi kriteria SMART (Specific, Measurable, Achievable, Relevant, Timely)
26
LEVEL INDIKATOR KINERJA DAERAH
Sukses Perencanaan Sukses Implementasi LEVEL INDIKATOR KINERJA DAERAH INDIKATOR UTAMA (KEPALA DAERAH) INDIKATOR UTAMA PERANGKAT DAERAH INDIKATOR KINERJA ES III INDIKATOR KINERJA ES IV INDIKATOR KINERJA INDIVIDU SELURUH SASARAN MISI RPJMD SASARAN MISI TERKAIT PERANGKAT DAERAH PROGRAM TERKAIT ES III KEGIATAN TERKAIT ES IV KOMOPNEN KEGIATAN TERKAIT INDIVIDU
27
Perumusan Indikator Kinerja PD
Sukses Perencanaan Sukses Implementasi Perumusan Indikator Kinerja PD Cascading SMART Sasaran RPJMD Indikator Target Outcome Sasaran PD Indikator Target Sesuai TUPOKSI
28
Sukses Perencanaan Sukses Implementasi
CONTOH NTUK BAPPEDA MISI 3 RPJMD MENINGKATKAN KINERJA PEMERINTAHAN, PROFESIONALISME APARATUR, DAN PERLUASAN PARTISIPASI PUBLIK TUJUAN : MENINGKATKAN KUALITAS BIROKRASI YANG PROFESIONAL DAN AKUNTABEL SERTA PERLUASAN PARTISIPASI PUBLIK SASARAN : MENINGKATNYA KUALITAS DAN AKUNTABILITAS LAYANAN PEMERINTAHAN, PROFESIONALISME APARATUR, SERTA MEWUJUDKAN PERLUASAN PARTISIPASI PUBLIK IKD PEMPROV JABAR/ IKU GUBERNUR MISI 3 INDEK DAYA SAING PROVINSI JAWA BARAT KEBIJAKAN DALAM PERENCANAAN : PENINGKATAN KUALITAS PERENCANAAN DAERAH STRATEGI: MENINGKATKAN KUALITAS PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH VISI BAPPEDA JAWA BARAT: PERENCANAAN PEMBANGUNAN JAWA BARAT YANG BERKUALITASDAN AKUNTABEL
29
Perumusan Indikator Renstra SKPD
Sukses Perencanaan Sukses Implementasi Perumusan Indikator Renstra SKPD Cascading Sasaran RPJMD Indikator Target Meningkatnya kesejahteraan masyarakat Pertumbuhan PDRB 20 % Meningkatnya kualitas pelayanan kesehatan masyarakat Cakupan kunjungan bumil K4 70 % Sasaran Dinas Kesehatan Indikator Target Meningkatnya kualitas pelayanan kesehatan komunitas Cakupan kunjungan Bumil K4 70 % Meningkatnya kualitas penyehatan lingkungan Cakupan desa/kelurahan UCI
30
Sukses Perencanaan Sukses Implementasi
MISI 1 BAPPEDA PERENCANAAN PEMBANGUNAN YANG IMPELEMENTATIF TUJUAN: MENINGKATKAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN YANG TERUKUR SASARAN 1 MENINGKATKAN KESESUAIAN PRIORITAS PEMBANGUNAN RKPD TERHADAP PRIORITAS PEMBANGUNAN RPJMD INDIKATOR SASARAN PERENTASE TINGKAT KESESUAIAN PRIORITAS PEMBANGUNAN RKPD TERHADAP PRIORITAS PEMBANGUNAN RPJMD STRATEGI 1 Optimalisasi Kesesuaian Prioritas Pembangunan RKPD Dengan Prioritas Pembangunan RPJMD KEBIJAKAN Peningkatan Verifikasi prioritas RKPD Terhadap Prioritas RPJMD INDIKATOR PERENTASE TINGKAT KESESUAIAN PRIORITAS PEMBANGUNAN RKPD TERHADAP PRIORITAS PEMBANGUNAN RPJMD MITRA BIDANG PERENCANA STRATEGI 2 Optimalisasi Penyediaan HASIL ANALISIS POTENSI DAERAH DAN PENGEMBANGAN PEMBANGUNAN Mendukung Penyusunan Prioritas Pembangunan RKPD Penyediaan HASIL ANALISIS POTENSI DAERAH DAN PENGEMBANGAN PEMBANGUNAN PERSENTASE HASIL ANALISIS POTENSI DAERAH DAN PENGEMBANGAN PEMBANGUNAN YANG DIGUNAAKAN OLEH BIDANG PERENCANA STRATEGI 3 Optimalisasi Kualitas Hasil Evaluasi Pelaksanaan Prioritas RKPD Terhadap Prioritas Tahunan RPJMD Peningkatan Hasil Evaluasi RPJMD PERSENTASE HASIL Evaluasi RPJMD YANG DIGUNAKAN BIDANG PERENCANA BDANG PERENCANA BP2APD BPEP
31
Sukses Perencanaan Sukses Implementasi
PENGENDALIAN CAPAIAN TARGET INDIKATOR KINERJA UTAMA PROVINSI JAWA BARAT REFORMASI PERENCANAAN PENGANGGARAN BERBASIS KINERJA PENCAPAIAN TARGET INDIKATOR KINERJA DAERAH (IKU) GUBERNUR LEVEL TANGGUNG JAWAB IKU 1 E-Planning 35 INDIKATOR KINERJA PEMERINTAH DAERAH YANG TERTUANG DALAM INDIKATOR MISI RPJMD 2 E- Budgeting 5 E-Sakip PENCAPAIAN TARGET PROGRAM PRIOITAS (IKU KEPALA OPD) INTEGRASI INDIKATOR URUSAN BIDANG YANG TERTUANG DALAM RENSTRA OPD 3 SIKPD 4 E-Monev PENCAPAIAN TARGET KEGIATAN PRIOITAS (IKU ESELON III OPD) INDIKATOR URUSAN BIDANG PEMBANGUNAN YANG TERTUANG DALAM RENJA OPD Sumber : Ahmad Heryawan,2016
32
TERIMA KASIH
Presentasi serupa
© 2024 SlidePlayer.info Inc.
All rights reserved.