Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

DASAR AKUNTANSI Hirty Panca Sari GASAL 2013/2014

Presentasi serupa


Presentasi berjudul: "DASAR AKUNTANSI Hirty Panca Sari GASAL 2013/2014"— Transcript presentasi:

1 Hirty Panca Sari hirty_ps@bri.co.id hirtyp@yahoo.com
DASAR AKUNTANSI Hirty Panca Sari GASAL 2013/2014 DASAR AKUNTANSI (AK037)

2 DASAR AKUNTANSI (3 SKS) Buku Referensi
Dasar - Dasar Akuntansi Jilid 1 & 2, Edisi 6, AL. Haryono Jusup, UGM STIE YKPN Akuntansi Untuk Bisnis Jasa dan Dagang, Michell Suharli, Graha Ilmu, 2006 Penilaian Absen : 10 % (Minimal 80%) Tugas : 20 % Midtest : 30 % (Pertemuan Ke 6) Final : 40 % (Pertemuan Ke 12) GASAL 2013/2014 DASAR AKUNTANSI (AK037)

3 Materi Dasar Akuntansi
Pengertian Akuntansi Persamaan Dasar Akuntansi Laporan Keuangan Jurnal, Buku Besar dan Neraca Saldo Perusahaan Jasa Jurnal Penyesuaian Perusahaan Jasa Neraca Lajur Perusahaan Jasa Jurnal Penutup dan Neraca Saldo Setelah Penutupan Transaksi Perusahaan Dagang Jurnal Khusus Rekonsiliasi Bank Persediaan Barang Dagang GASAL 2013/2014 DASAR AKUNTANSI (AK037)

4 AKUNTANSI GASAL 2013/2014 DASAR AKUNTANSI (AK037)

5 GASAL 2013/2014 DASAR AKUNTANSI (AK037)

6 PENGERTIAN AKUNTANSI DEFINISI DARI SUDUT PEMAKAI
  AKUNTANSI ADALAH : “SUATU DISIPLIN YANG MENYEDIAKAN INFORMASI YANG DIPERLUKAN UNTUK MELAKSANAKAN KEGIATAN SECARA EFISIEN DAN MENGEVALUASI KEGIATAN-KEGIATAN SUATU ORGANISASI” INFORMASI YANG DIHASILKAN AKUNTANSI DIPERLUKAN UNTUK :  MEMBUAT PERENCANAAN YANG EFEKTIF, PENGAWASAN DAN PENGAMBILAN KEPUTUSAN OLEH MANAJEMEN. PERTANGGUNG JAWABAN ORGANISASI KEPADA PARA INVESTOR, KREDITUR, BADAN PEMERINTAH DAN SEBAGAINYA. GASAL 2013/2014 DASAR AKUNTANSI (AK037)

7 DEFINISI DARI SUDUT PROSES KEGIATAN
AKUNTANSI ADALAH : “PROSES PENCATATAN, PENGGOLONGAN, PERINGKASAN, PELAPORAN DAN PENGANALISAAN DATA KEUANGAN SUATU ORGANISASI.” PADA DASARNYA AKUNTANSI HARUS : MENGINDENTIFIKASIKAN DATA MANA YANG BERKAITAN ATAU RELEVAN DENGAN KEPUTUSAN YANG AKAN DIAMBIL. MEMPROSES ATAU MENGANALISIS DATA YANG RELEVAN. MENGUBAH DATA MENJADI INFORMASI YANG DAPAT DIGUNAKAN UNTUK PENGAMBILAN KEPUTUSAN. GASAL 2013/2014 DASAR AKUNTANSI (AK037)

8 DEFINISI AKUNTANSI AICPA (AMERICAN INSTITUTE OF CERTIFIED PUBLIC ACCOUNTANS) AKUNTANSI ADALAH SUATU SENI PENCATATAN, PENGELOMPOKKAN DAN PENGIKHTISARAN MENURUT CARA YANG BERARTI DAN DINYATAKAN DALAM NILAI UANG, SEGALA TRANSAKSI DAN KEJADIAN YANG SEDIKIT-DIKITNYA BERSIFAT FINANSIAL DAN KEMUDIAN MENAFSIRKAN HASILNYA. DEFINISI MENURUT AAA (AMERICAN ACCOUNTING ASSOCIATION) AKUNTANSI SEBAGAI PROSES YANG MELIPUTI IDENTIFIKASI, PENGUKURAN DAN PENGKOMUNIKASIAN INFORMASI EKONOMI, YANG MEMUNGKINKAN PENILAIAN DAN PENGAMBILAN KEPUTUSAN YANG BERHARGA OLEH PENGGUNA INFORMASI. REVISI AICPA AKUNTANSI ADALAH AKTIVITAS JASA YANG BERFUNGSI UNTUK MENGHASILKAN INFORMASI YANG BERSIFAT ANGKA, TERUTAMA TENTANG FINANSIAL, DARI SUATU UNIT ENTITAS EKONOMI, YANG DIMAKSUDKAN UNTUK DAPAT BERGUNA DALAM PENGAMBILAN KEPUTUSAN EKONOMI, DALAM MENENTUKAN PILIHAN YANG DIANGGAP MEMILIKI DASAR YANG KUAT DIBANDINGKAN JIKA KITA MENGAMBIL PILIHAN YANG LAIN. MENURUT KAPLAN & NORTON AKUNTANSI DIARTIKAN SUATU SISTEM INFORMASI YANG MERUPAKAN BAGIAN DARI SISTEM BISNIS KESELURUHAN DI ERA INFORMASI. AKUNTANSI DIBUTUHKAN DISETIAP DENYUT BISNIS DI ERA INFORMASI. AKUNTANSI MENJADI MULTIDIMENSI DILIHAT DARI BERBAGAI PERSPEKTIF AKUNTANSI SEBAGAI IDEOLOGI, BAHASA, CATATAN HISTORIS, REALITAS EKONOMI, SISTEM INFORMASI, KOMODITI, PERTANGGUNG JAWABAN DAN TEKNOLOGI. GASAL 2013/2014 DASAR AKUNTANSI (AK037)

9 STRATEGI SEBUAH ENTITAS
DEFINISI AKUNTANSI AKTIVITAS JASA SENI PROSES DASAR PEMILIHAN STRATEGI SEBUAH ENTITAS SISTEM INFORMASI MULTIDIMENSI TAHAP TAHAP TEKNIK AKUNTANSI PENCATATAN TRANSAKSI - TRANSAKSI PENGELOMPOKAN TRANSAKSI - TRANSAKSI PENGIKHTISARAN TRANSAKSI- TRANSAKSI GASAL 2013/2014 DASAR AKUNTANSI (AK037)

10 PIHAK YANG MEMBUTUHKAN AKUNTANSI
PEMILIK PERUSAHAAN PIMPINAN PERUSAHAAN PIHAK YANG MEMBUTUHKAN AKUNTANSI PENDUDUK PEGAWAI KREDITUR PEMERINTAH INVESTOR/CALON INVESTOR GASAL 2013/2014 DASAR AKUNTANSI (AK037)

11 SPESIALISASI AKUNTANSI
AKUNTANSI UMUM ATAU KEUANGAN (GENERAL ACCOUNTING) AKUNTANSI BIAYA (COST ACCOUNTING) AKUNTANSI ANGGARAN (BUDGET ACCOUNTING) AKUNTANSI PAJAK (TAX ACCOUNTING) AKUNTANSI PEMERIKSAAN (AUDITING) SISTEM AKUNTANSI (ACCOUNTING SYSTEM) AKUNTANSI PEMERINTAH (GOVERMENT ACCOUNTING) GASAL 2013/2014 DASAR AKUNTANSI (AK037)

12 SIKLUS AKUNTANSI Jurnal Umum Jurnal Khusus Buku besar Pembantu DOKUMEN
TRANSAKSI JURNAL BUKU BESAR NERACA SALDO JURNAL PENYESUAIAN JURNAL PEMBALIK (OPTIONAL) NERACA LAJUR (OPTIONAL) NERACA SALDO STLH PENYESUAIAN NERACA SALDO STLH PENUTUP JURNAL PENUTUP LAPORAN KEUANGAN GASAL 2013/2014 DASAR AKUNTANSI (AK037)

13 SELESAI GASAL 2013/2014 DASAR AKUNTANSI (AK037)

14 PERSAMAAN DASAR AKUNTANSI
GASAL 2013/2014 DASAR AKUNTANSI (AK037)

15 PERSAMAAN DASAR AKUNTANSI
Menggambarkan hubungan antara Aktiva, Kewajiban dan Modal. Aktiva muncul disebelah Kiri dari persamaan. Tuntutan Ekonomis dan tuntutan hukum terhadap aktiva yaitu Kewajiban dan Ekuitas Pemilik muncul disebelah Kanan dari Persamaan. GASAL 2013/2014 DASAR AKUNTANSI (AK037)

16 SUMBER KEKAYAAN PERUSAHAAN
Pemilik Perusahaan Aktiva=Modal Pinjaman (hutang) dari Pihak Lain Aktiva=Hutang Sebagian dari pemilik perusahaan, tetapi sebagian dari pinjaman Aktiva=Hutang + Modal GASAL 2013/2014 DASAR AKUNTANSI (AK037)

17 Aktiva adalah Semua harta (Kekayaan) yang dimiliki oleh sautu perusahaan seperti Uang Tunai, Gedung, Tanah dan Lain-lain. Hutang/Kewajiban adalah “Tuntutan-tuntutan dari pihak luar”, yaitu Utang/Kewajiban yang harus dibayar dengan uang atau jasa pada suatu saat tertentu dimasa yang akan datang. Ekuitas Pemilik atau Modal adalah Tuntutan ini berasal dari para pemilik perusahaan atau Hak Pemilik perusahaan atas kekayaan (aktiva) perusahaan. Besarnya hak pemilik sama dengan aktiva bersih perusahaan, yaitu selisih antara aktiva dan kewajiban. GASAL 2013/2014 DASAR AKUNTANSI (AK037)

18 Pengaruh Transaksi Keuangan Terhadap Persamaan Dasar Akuntansi
Pada Tanggal 1 April 1995 Ali memulai perusahaannya sebagai agen real astate dengan menyetor uang tunai pribadinya sebanyak Rp ,- kedalam kas perusahaannya itu. Pada tanggal 5 April perusahaan Ali membeli dengan tunai sebidang tanah dengan harga Rp Pada tanggal 15 April perusahaan Ali membeli dari Tn. Sati sebuah gedung dengan harga Rp sebanyak Rp dibayar dengan Tunai dan sisanya (Rp ) akan dibayar kemudian. Pada tangal 20 April perusahaan Ali menjual dengan kredit sebahagian dari tanahnya dengan harga sebesar Rp ,- Pada tanggal 23 April perusahaan Ali membeli Perlengkapan Kantor dengan Kredit dari firma Jaya dengan harga Rp Pada tangal 25 April perusahaan Ali menerima komisi berupa uang tunai atas jasanya sebanyak Rp Pada tanggal 30 April perusahan Ali membayar gaji para karyawannya sebanyak Rp Pada tanggal 30 April Ali mengambil uang sebanyak Rp dari perusahaan untuk keperluan Privenya (Pribadinya) Pada Tanggal 30 April Perlengkapan Kantor yang tersisa tinggal Rp GASAL 2013/2014 DASAR AKUNTANSI (AK037)

19 LAPORAN KEUANGAN GASAL 2013/2014 DASAR AKUNTANSI (AK037)

20 LAPORAN KEUANGAN PENGOLONGAN AKTIVA 1. NERACA
SUATU DAFTAR YANG MENGGAMBARKAN AKTIVA (HARTA KEKAYAAN), KEWAJIBAN DAN MODAL YANG DIMILIKI OLEH SUATU PERUSAHAAN PADA SUATU SAAT TERTENTU. AKTIVA SEMUA MILIK (KEKAYAAN) DARI SUATU PERUSAHAAN YANG DAPAT DINILAI DENGAN UANG, BAIK YANG BERWUJUD ATAU KONGKRIT MAUPUN YANG ABSTRAK ATAU TIDAK BERWUJUD. PENGOLONGAN AKTIVA 1). AKTIVA LANCAR KAS (CASH) EFEK-EFEK (MARKETABLE SECURITIES) PIUTANG (ACCOUNT RECEIVABLE) WESEL TAGIH (NOTES RECEIVABLE) PERSEDIAAN BARANG (INVENTORY OF MERCHANDISE) PENDAPATAN YANG MASIH HARUS DITERIMA (ACCRUAL RECEIVABLE) BIAYA DIBAYAR DIMUKA/PERSEKOT BIAYA (PREPAID EXPENSE) GASAL 2013/2014 DASAR AKUNTANSI (AK037)

21 TANAH BANGUNAN DAN PERALATANNYA AKTIVA TETAP TIDAK BERWUJUD GOODWILL
PENANAMAN MODAL TANAH BANGUNAN DAN PERALATANNYA AKTIVA TETAP TIDAK BERWUJUD GOODWILL HAK PATEN HAK MEREK AKTIVA LAIN-LAIN B. HUTANG KEWAJIBAN PERUSAHAAN KEPADA PIHAK LAIN YANG HARUS DILUNASI PADA WAKTU YANG AKAN DATANG PENGGOLONGAN HUTANG HUTANG JANGKA PENDEK/HUTANG LANCAR HUTANG WESEL BAYAR BEBAN – BEBAN YANG MASIH HARUS DIBAYAR PENGHASILAN YANG DITANGGUHKAN HUTANG JANGKA PANJANG HUTANG HIPOTIK HUTANG OBLIGASI GASAL 2013/2014 DASAR AKUNTANSI (AK037)

22 HAK PEMILIK/PARA PEMILIK MODAL
MODAL/OWNER EQUITY HAK PEMILIK/PARA PEMILIK MODAL PERUSAHAAN PERSEORANGAN (SOLE PROPIETOSHIP) MODAL …………….(NAMA PEMILIK) PERUSAHAAN PERSEKUTUAN (PARTNERSHIP) MODAL ……………(NAMA PEMILIK) DALAM PERUSAHAAN PERSEROAN (CORPORATION) MODAL SAHAM (CAPITAL STOCK) LABA YANG DITAHAN (RETAINED EARNING) GASAL 2013/2014 DASAR AKUNTANSI (AK037)

23 Contoh : Neraca PT. BUDI LUHUR NERACA 31 Desember 1997 GASAL 2013/2014
Contoh : Neraca GASAL 2013/2014 DASAR AKUNTANSI (AK037)

24 2. LAPORAN LABA/RUGI Suatu Daftar yang menggambarkan hasil operasi perusahaan dalam suatu periode tertentu. atau dengan kata lain Laporan rugi Laba menggambarkan keberhasilan atau kegagalan operasi perusahaan dalam upaya mencapai tujuannya. Komponen Laporan Laba/Rugi Pendapatan adalah : Aliran penerimaan Kas atau harta lain yang diterima dari konsumen sebagai hasil penjualan barang atau pemberian Jasa. Biaya adalah : Harga pokok barang yang dijual dan Jasa-jasa yang dikonsumsi untuk menghasilkan pendapatan. Laba (atau Rugi) adalah : Selisih lebih (atau Kurang) antara pendapatan dengan biaya. GASAL 2013/2014 DASAR AKUNTANSI (AK037)

25 Contoh : Laporan Laba/Rugi
GASAL 2013/2014 DASAR AKUNTANSI (AK037)

26 3. LAPORAN PERUBAHAN MODAL
Laporan ini menggambarkan alasan yang menjadi penyebab terjadinya perubahan jumlah modal pemilik. Hasil Operasi Perusahaan yang berupa laba atau rugi akan berpengaruh terhadap modal pemilik. Modal Pemilik akan bertambah : 1. Karena adanya tambahan Investasi oleh pemilik 2. Karena adanya perusahaan mendapat Laba Modal Pemilik akan berkurang : 1. Karena pemilik melakukan pengambilan harta perusahaan untuk keperluan pribadi (Pengambilan Prive). 2. Karena perusahaan menderita Rugi. GASAL 2013/2014 DASAR AKUNTANSI (AK037)

27 Contoh : Laporan Perubahan Modal
GASAL 2013/2014 DASAR AKUNTANSI (AK037)

28 Buatlah Laporan Keuangan
Studi Kasus Ali Real Estate Diketahui Data – data keuangan Ali Real Estate Per 31 Desember 2000 sebagai Berikut : Kas : Piutang : Perlengkapan Kantor : Gedung : Tanah : Hutang Usaha : Modal Ali : Pendapatan : Biaya Gaji : Biaya Perlengkapan : Prive Ali : Diminta : Buatlah Laporan Keuangan GASAL 2013/2014 DASAR AKUNTANSI (AK037)

29 GASAL 2013/2014 DASAR AKUNTANSI (AK037)

30 GASAL 2013/2014 DASAR AKUNTANSI (AK037)

31 HUBUNGAN LAPORAN KEUANGAN
GASAL 2013/2014 DASAR AKUNTANSI (AK037)

32 Latihan GASAL 2013/2014 DASAR AKUNTANSI (AK037)

33 Buatlah Laporan Keuangan
Studi Kasus PT. Maju Diketahui Data – data keuangan PT. Maju Per 31 Desember 2001 sebagai Berikut : Kas : Piutang : Perlengkapan Kantor : Peralatan Kantor : Pendapatan Bunga : Tanah : Hutang Usaha : Sewa dibayar dimuka : Modal Maju : Pendapatan komisi : Hutang Gaji : Biaya Iklan : Biaya Listrik : Prive Maju : Diminta : Buatlah Laporan Keuangan GASAL 2013/2014 DASAR AKUNTANSI (AK037)

34 Buatlah Laporan Keuangan
Tugas Kasus PT. Makmur Diketahui Data – data keuangan PT. Makmur Per 31 Desember 2002 sebagai Berikut : Kas : Piutang Dagang : Hutang Dagang : Perlengkapan Kantor : Bunga dibayar dimuka : Peralatan Kantor : Hutang Wesel : Modal PT. Makmur : Pendapatan Komisi : Pendapatan Sewa : Biaya Perlengkapan : Biaya Pemeliharaan : Biaya Iklan : Sewa dibayar dimuka : Biaya Telepon : Diminta : Buatlah Laporan Keuangan GASAL 2013/2014 DASAR AKUNTANSI (AK037)

35 JURNAL BUKU BESAR & NERACA SALDO
GASAL 2013/2014 DASAR AKUNTANSI (AK037)

36 JURNAL, BUKU BESAR DAN NERACA SALDO
Siklus Akuntansi secara Umum terdiri dari tiga tahap proses : GASAL 2013/2014 DASAR AKUNTANSI (AK037)

37 JURNAL Merupakan catatan yang sistematis dan kronologis dari transaksi-transaksi finansil dengan menyebutkan perkiraan yang akan di Debet dan di Kredit disertai jumlahnya masing-masing dan keterangan singkat tentang transaksi tersebut. Bentuk Jurnal DASAR AKUNTANSI (AK037) GASAL 2013/2014

38 PERKIRAAN Perkiraan (Account) adalah Daftar tempat mencatat secara sistematis transaksi-transaksi finansil yang mengakibatkan perubahan pada aktiva, utang, modal pendapatan dan biaya Bentuk – Bentuk Perkiraan a. Bentuk Skontro/Horizontal GASAL 2013/2014 DASAR AKUNTANSI (AK037)

39 b. Bentuk Staffel/Halaman/Berlajur Khusus untuk saldo
c. Bentuk Berlajur Saldo Rangkap d. Bentuk Sederhana/ T ( T Account) GASAL 2013/2014 DASAR AKUNTANSI (AK037)

40 JENIS PERKIRAAN Perkiraan Real adalah : Perkiraan yang terdapat dalam Laporan Neraca Perkiraan Nominal adalah : Perkiraan yang terdapat dalam Laporan Rugi/Laba DASAR AKUNTANSI (AK037) GASAL 2013/2014

41 Buku Besar Neraca Saldo
Buku besar ialah kumpulan dari perkiraan-perkiraan Neraca Saldo Neraca saldo adalah suatu daftar yang terdiri dari Debet dan Kredit tempat mencatat secara sistematis saldo setiap perkiraan dalam buku besar Bentuk Neraca Saldo DASAR AKUNTANSI (AK037) GASAL 2013/2014

42 Contoh Kasus Pada Tanggal 1 April 1995 Ali memulai perusahaannya sebagai agen real astate dengan menyetor uang tunai pribadinya sebanyak Rp ,- kedalam kas perusahaannya itu. Pada tanggal 5 April perusahaan Ali membeli dengan tunai sebidang tanah dengan harga Rp Pada tanggal 15 April perusahaan Ali membeli dari Tn. Sati sebuah gedung dengan harga Rp sebanyak Rp dibayar dengan Tunai dan sisanya (Rp ) akan dibayar kemudian. Pada tangal 20 April perusahaan Ali menjual dengan kredit sebahagian dari tanahnya dengan harga sebesar Rp ,- Pada tanggal 23 April perusahaan Ali membeli Perlengkapan Kantor dengan Kredit dari firma Jaya dengan harga Rp Pada tangal 25 April perusahaan Ali menerima komisi berupa uang tunai atas jasanya sebanyak Rp Pada tanggal 30 April perusahan Ali membayar gaji para karyawannya sebanyak Rp Pada tanggal 30 April Ali mengambil uang sebanyak Rp dari perusahaan untuk keperluan Privenya (Pribadinya) Pada Tanggal 30 April Perlengkapan Kantor yang tersisa tinggal Rp GASAL 2013/2014 DASAR AKUNTANSI (AK037)

43 J U R N A L M GASAL 2013/2014 DASAR AKUNTANSI (AK037)

44 Jurnal Umum Lanjutan GASAL 2013/2014 DASAR AKUNTANSI (AK037)

45 GASAL 2013/2014 DASAR AKUNTANSI (AK037)

46 Latihan GASAL 2013/2014 DASAR AKUNTANSI (AK037)

47 JURNAL PENYESUAIAN GASAL 2013/2014 DASAR AKUNTANSI (AK037)

48 JURNAL PENYESUAIAN Merupakan Jurnal umum yang dipergunakan untuk mencatat transaksi intern perusahaan pada akhir periode pembukuan. Neraca saldo harus disesuaikan dahulu, karena alasan berikut : Adanya rekening campuran (Mixed Account) yaitu Rekening yang sebagian merupakan harta dan sebagian lagi merupakan rekening biaya. Adanya kesalahan yang masih harus dikoreksi GASAL 2013/2014 DASAR AKUNTANSI (AK037)

49 SUB POKOK BAHASAN Persediaan Barang Dagang (Merchadise Inventory)
Persediaan Perlengkapan (Supplies) Penyusutan Aktiva Tetap (Depreciation of Fixed Asset) Biaya-biaya yang masih harus dibayar (Accured Expenses) Pendapatan-pendapatan yang masih harus diterima (Accured Income) Biaya - biaya dibayar dimuka (Prepaid Expenses) Pendapatan-pendapatan diterima dimuka (Unearned Income) Penaksiran Piutang tak tertagih (Bad Debt) Penyesuaian saldo kas dengan rekening koran GASAL 2013/2014 DASAR AKUNTANSI (AK037)

50 PERSEDIAAN BARANG DAGANG
Ikhtisar Rugi Laba Harga Pokok Penjualan Tanpa di Jurnal Contoh : Neraca Saldo, 31 Desember 1990 Persediaan Barang Dagang Rp (D) Pembelian Rp (D) Ongkos Angkut Pembelian Rp (D) Retur Pembelian Rp (K) Potongan Pembelian Rp (K) Data Penyesuaian 31 Desember 1990 Nilai Persediaan barang akhir sebesar Rp GASAL 2013/2014 DASAR AKUNTANSI (AK037)

51 1. Penyesuaian Metode Ikhtisar Rugi/Laba
2. Penyesuaian Metode Harga Pokok Penjualan GASAL 2013/2014 DASAR AKUNTANSI (AK037)

52 PERSEDIAAN PERLENGKAPAN
Mencatat Persediaan Perlengkapan Contoh : Neraca Saldo 31 Desember 1990 Perlengkapan Toko Rp (D) Perlengkapan Kantor Rp (D) Data Penyesuaian 31 Desember 1990 Nilai Perlengkapan Toko Pada akhir periode Rp Perlengkapan Kantor yang telah terpakai Rp GASAL 2013/2014 DASAR AKUNTANSI (AK037)

53 Ayat Penyesuaian, 31 Desember 1990
GASAL 2013/2014 DASAR AKUNTANSI (AK037)

54 PENYUSUTAN AKTIVA TETAP
Contoh : Neraca Saldo 31 Desember 1990 Gedung Rp (D) Akumulasi Penyusutan Gedung Rp (K) Inventaris Rp (D) Data Penyesuaian 31 Desember 1990 Gedung disusutkan 10 % dari harga Beli Inventaris disusutkan sebesar Rp Ayat Penyesuaian 31 Desember 1990 GASAL 2013/2014 DASAR AKUNTANSI (AK037)

55 BIAYA-BIAYA YG MASIH HARUS DIBAYAR
Contoh : Neraca Saldo 31 Desember 1990 Biaya Gaji Rp (D) Pajak Penghasilan Rp (D) Data Penyesuaian 31 Desember 1990 Gaji yang terutang sebesar Rp Taksiran Pengahasilan Rp Ayat Penyesuaian 31 Desember 1990 GASAL 2013/2014 DASAR AKUNTANSI (AK037)

56 PENDAPATAN YG MASIH HARUS DITERIMA
Contoh : Neraca Saldo, 31 Desember 1990 Pendapatan Bunga Rp (K) Data Penyesuaian 31 Desember 1990 Bunga yang belum diterima sebesar Rp Ayat Penyesuaian 31 Desember 1990 GASAL 2013/2014 DASAR AKUNTANSI (AK037)

57 BIAYA DIBAYAR DIMUKA Contoh : Neraca Saldo 31 Desember 1990
Asuransi dibayar dimuka Rp (D) Biaya Sewa Rp (D) Data Penyesuaian 31 Desember 1990 Asuransi yang telah dibayar untuk 3 tahun dimulai 1 Januari 1990 Kontrak Sewa selama 2 Tahun dimulai awal Juli 1990 Ayat Penyesuaian 31 Desember 1990 GASAL 2013/2014 DASAR AKUNTANSI (AK037)

58 PENDAPATAN YG DITERIMA DIMUKA
Contoh : Neraca Saldo 31 Desember 1990 Bunga diterima dimuka Rp (K) Pendapatan Sewa Rp (K) Data penyesuaian 31 Desember 1990 Bunga yang telah diterima untuk masa 1 tahun dimulai 1 Maret 1990 Sewa yang telah dicatat dimulai awal agustus 1990 Ayat Penyesuaian 31 Desember 1990 GASAL 2013/2014 DASAR AKUNTANSI (AK037)

59 PENAKSIRAN PIUTANG TAK TERTAGIH
Contoh : Neraca Saldo, 31 Desember 1990 Piutang Rp (D) Cadangan Pengahapusan Piutang Rp (K) Data Penyesuaian 31 Desember 1990 Kerugian Penghapusan Piutang tahun ini sebesar Rp Cadangan Penghapusan Piutang ditaksir 6 % dari Piutang GASAL 2013/2014 DASAR AKUNTANSI (AK037)

60 PENYESUAIAN SALDO KAS DENGAN REKENING KORAN
Contoh : Neraca Saldo 31 Desember 1990 Kas Rp (D) Kas di Bank Rp (D) Data Penyesuaian 31 Desember 1990 Saldo R/K menunjukkan saldo kredit sebesar Rp selisih dengan saldo kas disebabkan Bank telah mendebet biaya administrasi sebesar Rp dan mengkredit jasa giro sebesar Rp kedua post ini belum tercatat oleh perusahaan . Ayat Penyesuaian 31 Desember 1990 GASAL 2013/2014 DASAR AKUNTANSI (AK037)

61 LATIHAN GASAL 2013/2014 DASAR AKUNTANSI (AK037)

62 NERACA LAJUR GASAL 2013/2014 DASAR AKUNTANSI (AK037)

63 NERACA LAJUR Neraca Lajur (Worksheet) ialah : Suatu daftar tempat mencatat, menyesuaikan dan menggolong-golongkan Saldo perkiraan-perkiraan buku besar. Tujuan Penyusunan Neraca Lajur adalah : Untuk mempermudah penyusunan Laporan Keuangan pada akhir periode akuntansi. GASAL 2013/2014 DASAR AKUNTANSI (AK037)

64 Contoh Soal : GASAL 2013/2014 DASAR AKUNTANSI (AK037)

65 Data Penyesuaian : Tuan Budi Luhur telah membayar dimuka pada tanggal 1 Maret 1996 Sewa Gedung untuk bulan Maret s.d Mei 1996 sebesar Rp. 450,000. Nilai Persediaan Perlengkapan pada tanggal 31 Maret 1996 Rp. 650,000 Penyusutan atas peralatan untuk bulan Maret 1996 ditetapkan sebesar 1% dari harga perolehannya. Gaji terutang pada 31 Maret 1996, sebesar Rp. 150,000 GASAL 2013/2014 DASAR AKUNTANSI (AK037)

66 Jurnal Penyesuaian GASAL 2013/2014 DASAR AKUNTANSI (AK037)

67 JURNAL PENUTUP Ayat jurnal penutup ialah ayat-ayat jurnal yang dibuat pada periode akuntansi untuk menutup perkiraan-perkiraan sementara (Nominal Account) Tujuan pembuatan jurnal penutup adalah : Untuk menutup saldo yang terdapat dalam semua rekenig sementara. Kata menutup berarti mengurangi saldo rekening sehingga menjadi nol. 2. Agar saldo rekening Modal menunjukkan jumlah yang sesuai dengan keadaan pada akhir periode. GASAL 2013/2014 DASAR AKUNTANSI (AK037)

68 Rekenig ini hanya digunakan dalam penutupan buku pada akhir periode.
Digunakan rekening sementara yang baru, yaitu Rekening Rugi-Laba / Ikhtisar Rugi-Laba). Rekenig ini hanya digunakan dalam penutupan buku pada akhir periode. Penutupan pembukuan biasanya dilakukan dengan urutan sebagai berikut : Menutup semua rekening pendapatan dengan memindahkan saldo setiap rekening pendapatan ke rekening Rugi-Laba. Menutup semua rekening biaya dengan memindahkan saldo setiap rekening biaya ke rekening Rugi-Laba. Menutup rekening Rugi-Laba dengan memindahkan saldo rekening tersebut ke rekening Modal. Menutup rekening Prive (jika ada) dengan memindahkan saldo GASAL 2013/2014 DASAR AKUNTANSI (AK037)

69 GASAL 2013/2014 DASAR AKUNTANSI (AK037)

70 NERACA SALDO SETELAH PENUTUPAN
Neraca Saldo setelah Penutupan adalah : Neraca Saldo yang disusun dari perkiraan-perkiraan bersaldo (terbuka) setelah penutupan. GASAL 2013/2014 DASAR AKUNTANSI (AK037)

71 PERUSAHAAN DAGANG GASAL 2013/2014 DASAR AKUNTANSI (AK037)

72 AKUNTANSI UNTUK PERUSAHAAN DAGANG
Contoh : 1. Transaksi penjualan Penjualan Tunai Kas Rp. xxx Penjualan Rp. xxx Penjualan Kredit Piutang Dagang Rp. xxx Penjualan Rp. xxx 2. Transaksi Pembelian Pembelian Tunai Pembelian Rp. xxx Kas Rp. xxx Pembelian Kredit Pembelian Rp. xxx Hutang dagang Rp. xxx GASAL 2013/2014 DASAR AKUNTANSI (AK037)

73 POTONGAN TUNAI Potongan Tunai ialah potongan yang diperoleh pembeli apabila membayar dalam batas waktu tertentu. Ada beberapa cara dalam menghitung potongan tunai antara lain sebagai berikut : 2/10, n/30 artinya : Potongan sebesar 2 (dua) Persen dihitung dari harga faktur untuk pembayaran dalam waktu 10 (sepuluh) hari setelah tanggal faktur Netto harus dibayar dalam batas waktu 30 (tiga puluh) hari setelah tanggal faktur. 2/10, 1/15, n/30 artinya : Potongan sebesar 2 (dua) persen, untuk pembayaran dalam waktu 10 (sepuluh) hari setelah tanggal faktur : potongan sebesar 1 (satu) persen apabila pembayaran setelah 10 (sepuluh) hari tetapi tidak lebih dari 15 (lima belas) hari dari tanggal faktur dan Netto harus dibayar dalam batas waktu (tiga pulum) hari dari tanggal faktur. GASAL 2013/2014 DASAR AKUNTANSI (AK037)

74 Contoh : Tanggal 1 September 1997 Toko “Fajar” membeli dari toko “Meratur” barang dagang seharga Rp dengan syarat pembayaran 2/10 n/30. Tanggal 9 September 1997 Toko fajar membayar hutang yang terjadi pada tanggal 1 September 1997 Toko Fajar 1 Sept’ 97 Pembelian Rp Hutang Dagang Rp 9 Sept’97 Hutang Dagang Rp Potongan pembelian Rp Kas Rp Rp x 2% = Rp GASAL 2013/2014 DASAR AKUNTANSI (AK037)

75 RETUR DAN POTONGAN PENJUALAN/PEMBELIAN
Toko Meratur 1 Sept ‘ 97 Piutang dagang Rp Penjualan Rp 9 Sept’ 97 Kas Rp Potongan Penjualan Rp Piutang Dagang Rp RETUR DAN POTONGAN PENJUALAN/PEMBELIAN Untuk memberikan pelayanan yang baik kepada konsumen, perusahaan dagang biasanya memberikan Jaminan-jaminan tertentu. salah satu bentuk jaminan yang lazim diberikan perusahaan dagang adalah pemberian kesempatan untuk mengembalikan barang jika barang tidak memuaskan. Jika barang dikembalikan oleh konsumen, maka konsumen akan menerima pengembalian uang atau mendapat pengkreditan (pengurangan) rekeningnya. Kemungkinan lain adalah barang tidak dikembalikan, tetapi pembeli mendapat potongan harga yang disebut Potongan Penjualan. GASAL 2013/2014 DASAR AKUNTANSI (AK037)

76 Retur dan Potongan Penjualan Rp. 40.000 Piutang dagang Rp. 40.000
contoh : Tanggal 1 Januari 1997 dijual barang dagang secara kredit kepada CV. rahayu Surabaya seharga Rp Tanggal 5 Januari 1997 diterima kembali barang dagang yang dijual pada Tanggal 1 Januari 1997 karena rusak. Harga barang tersebut adalah Rp Jawab 1 Jan’ 97 Piutang Dagang Rp Penjualan Rp 5 Jan ’97 Retur dan Potongan Penjualan Rp Piutang dagang Rp GASAL 2013/2014 DASAR AKUNTANSI (AK037)

77 JURNAL KHUSUS DAN BUKU BESAR PEMBANTU
GASAL 2013/2014 DASAR AKUNTANSI (AK037)

78 JURNAL KHUSUS Merupakan jurnal yang digunakan untuk mencatat transaksi-transaksi yang sejenis dan sering terjadi. Fungsi jurnal khusus adalah : Agar dalam mencatat transaksi ke dalam jurnal dapat lebih cepat Agar posting jurnal ke dalam rekening-rekening buku besar tidak dilakukan tiap hari. GASAL 2013/2014 DASAR AKUNTANSI (AK037)

79 JENIS JURNAL KHUSUS Jurnal Penjualan(Sales Journal)
Jurnal Pembelian (Purchase Journal) Jurnal Penerimaan Kas (Cash Recipt Journal) Jurnal Pengeluaran Kas (Cash Disbursement Journal) GASAL 2013/2014 DASAR AKUNTANSI (AK037)

80 Jurnal Penjualan Digunakan untuk mencatat transaksi-transaksi penjualan secara kredit. Penjualan kredit akan dicatat : Debit Piutang Dagang dan Kredit Penjualan. Untuk iitu jurnal penjualan dalam bentuk sederhana : GASAL 2013/2014 DASAR AKUNTANSI (AK037)

81 Modifikasi Jurnal Penjualan
GASAL 2013/2014 DASAR AKUNTANSI (AK037)

82 Jurnal Pembelian Digunakan untuk mencatat transaksi-transaksi pembelian secara kredit. Pembelian kredit akan diicatat : Debit Pembelian dan Kredit Hutang Dagang. Untuk itu bentuk jurnal pembelian dalam sederhana sbb : GASAL 2013/2014 DASAR AKUNTANSI (AK037)

83 Modifikasi Jurnal Pembelian
GASAL 2013/2014 DASAR AKUNTANSI (AK037)

84 Jurnal Penerimaan Kas Digunakan untuk mencatat transaksi-transaksi yang menimbulkan bertambahnya kas perusahaan. Penerimaan kas perusahaan yang paling sering terjadi adalah penerimaan piutang dagang dan penjualan tunai. Disamping itu terdapat penerimaan yang jarang terjadi seperti : penerimaan sewa, bunga, dsb. Atas penerimaan ini juga dicatat dalam jurnal penerimaan kas. Penerimaan kas akan dicatat : Debet Kas dan Kredit Jenis-jenis penerimaan, berikut bentuk jurnal penerimaan kas : GASAL 2013/2014 DASAR AKUNTANSI (AK037)

85 Bentuk Jurnal Penerimaan Kas
GASAL 2013/2014 DASAR AKUNTANSI (AK037)

86 Jurnal Pengeluaran Kas
Digunakan untuk mencatat transaksi-transaksi yang mengakibatkan berkurangnya kas perusahaan. Pengeluaran kas perusahaan yang paling sering terjadi adalah pelunasan hutang dagang dan pembelian tunai. Disamping itu terdapat pengeluaran yang jarang terjadi seperti : membayar gaji, membeli alat tulis kantor secara tunai, dsb. Pengeluaran kas akan dicatat : Debet Jenis-jenis pengeluaran dan Kredit GASAL 2013/2014 DASAR AKUNTANSI (AK037)

87 Bentuk Jurnal Pengeluaran Kas
GASAL 2013/2014 DASAR AKUNTANSI (AK037)

88 Buku Besar Pembantu Merupakan perincian dari rekening buku besar.
Rekening buku besar yang dirinci ke dalam rekening pembantu dinamakan rekening kontrol. rekening-rekening buku besar yang ada pada suatu perusahaan tidak seluruhnya perlu dirinci GASAL 2013/2014 DASAR AKUNTANSI (AK037)

89 Jenis Rekening Buku besar Yang perlu di Rinci
GASAL 2013/2014 DASAR AKUNTANSI (AK037)

90 Prinsip Mencatat ke dalam rekening buku besar pembantu
GASAL 2013/2014 DASAR AKUNTANSI (AK037)

91 Berikut ini sebagian transaksi keuangan dari UD ABADI selama bulan Januari 1993 :
GASAL 2013/2014 DASAR AKUNTANSI (AK037)

92 GASAL 2013/2014 DASAR AKUNTANSI (AK037)

93 GASAL 2013/2014 DASAR AKUNTANSI (AK037)

94 GASAL 2013/2014 DASAR AKUNTANSI (AK037)

95 GASAL 2013/2014 DASAR AKUNTANSI (AK037)

96 GASAL 2013/2014 DASAR AKUNTANSI (AK037)

97 GASAL 2013/2014 DASAR AKUNTANSI (AK037)

98 REKONSILIASI BANK GASAL 2013/2014 DASAR AKUNTANSI (AK037)

99 PENGERTIAN KAS a. Sempit, bahwa kas identik dengan uang
b. Luas, bahwa kas meliputi hal-hal sbb : uang tunai (uang kertas, uang logam) check pos wesel simpanan Bank GASAL 2013/2014 DASAR AKUNTANSI (AK037)

100 Cara penyajian kas dalam neraca
Dengan satu rekening , yaitu rekening kas, jadi rekening ini untuk menampung semua elemen kas. Dengan dua rekening, yaitu Rekening kas yang menunjukkan uang kas yang ada diperusahaan (on hand) meliputi : uang tunai, check, pos wesel Rekening Bank, yang menunjukkan saldo uang kas yang disimpan di Bank dalam bentuk rekening giro. GASAL 2013/2014 DASAR AKUNTANSI (AK037)

101 Pengawasan/Pengendalian Intern terhadap Kas
Agar kas yang diterima oleh perusahaan benar dalam arti sudah dicatat dan disimpan oleh perusahaan. Agar pengeluaran kas perusahaan itu benar dalam arti sudah dicatat dan untuk tujuan perusahaan. Salah satu sistem pengawasan intern terhadap kas mensyaratkan agar kas yang diterima oleh perusahaan segera disimpan di Bank. Pengeluaran-pengeluaraan kas disyaratkan menggunakan Check. 2 catatan yang diselenggarakan, yaitu catatan yang diselenggarakan oleh Bank dan oleh perusahaan. GASAL 2013/2014 DASAR AKUNTANSI (AK037)

102 Rekonsiliasi Bank Mencari perbedaan antara laporan bank dan laporan perusahaan mengenai kas yang disimpan dibank untuk menentukan saldo kas yang benar, selanjutnya disajikan dalam neraca. GASAL 2013/2014 DASAR AKUNTANSI (AK037)

103 Faktor-faktor yang menyebabkan perbedaan :
Transaksi-transaksi yang telah dicatat oleh perusahaan, namun belum dicatat oleh Bank. Check dalam peredaran (Outstanding Check) yaitu Setoran dalam perjalanan (Deposit/Cash intransit) Transaksi-transaksi yang telah dilaporkan pada laporan Bank dan telah dicatat oleh Bank, tapi belum dicatat oleh perusahaan. Biaya administrasi Bank, Adanya cek kosong Biaya penagihan bank GASAL 2013/2014 DASAR AKUNTANSI (AK037)

104 Prosedur membuat rekonsiliasi Bank
Bandingkan antara laporan bank dengan catatan menurut perusahaan, untuk menentukan ada perbedaan saldo akhir atau tidak. Periksa dan catat/daftar cek yang telah dicairkan di Bank selanjutnya bandingkan dengan jurnal pengeluaran kas, ini untuk menentukan ada tidaknya cek yang beredar. Cek yang beredar akan mengurangi saldo menurut laporan bank. Periksa ada tidaknya biaya administrasi maupun penagihan, selanjutnya dibandingkan dengan biaya administrasi dan penagihan yang telah dicatat oleh perusahaan. Biaya ini akan mengurangi saldo menurut catatan perusahaan. Periksa ada tidaknya kredit memo(hasil penagihan) yang dilakukan Bank dan telah dicatat oleh Bank, tapi oleh perusahaan belum dicatat. Kredit memo akan menambah saldo menurut catatan perusahaan. Periksa ada tidaknya cek dalam perjalanan menurut rekonsiliasi bank lalu yang masih belum juga dicairkan. Hal ini juga sebagai cek yang masih beredar. Periksa ada tidaknya setoran dalam perjalanan bulan lalu (rekonsiliasi bank bulan lalu) telah dicatat atau belum. Membuat laporan rekonsiliasi bank Membuat jurnal penyesuaian atas perbedaan-perbedaan yang ada. GASAL 2013/2014 DASAR AKUNTANSI (AK037)

105 CONTOH GASAL 2013/2014 DASAR AKUNTANSI (AK037)

106 REKONSILIASI BANK GASAL 2013/2014 DASAR AKUNTANSI (AK037)

107 GASAL 2013/2014 DASAR AKUNTANSI (AK037)

108 LATIHAN GASAL 2013/2014 DASAR AKUNTANSI (AK037)

109 Persediaan Barang Dagang
GASAL 2013/2014 DASAR AKUNTANSI (AK037)

110 Pengertian Persediaan Barang
Menunjukkan barang-barang yang dimiliki untuk dijual kembali atau digunakan untuk memproduksi barang-barang yang akan dijual kepada para konsumen selama periode normal kegiatan perusahaan. Dalam Perusahaan dagang, barang-barang yang dibeli dengan tujuan akan dijual kembali diberi nama Persediaan barang dagangan GASAL 2013/2014 DASAR AKUNTANSI (AK037)

111 Metode Pencatatan Persediaan barang
1). Metode fisik 2). Metode buku (Perpetual) GASAL 2013/2014 DASAR AKUNTANSI (AK037)

112 Metode Penentuan Harga Pokok Persediaan
Metode Fisik Identifikasi Khusus MPKP (FIFO, First In First Out) MTKP (LIFO, Last In Fist Out ) Rata-rata Sederhana Rata-rata Tertimbang Metode Perpetual FIFO LIFO Rata-rata Bergerak GASAL 2013/2014 DASAR AKUNTANSI (AK037)

113 Contoh Soal 1997 Pembelian Juni 1 Persediaan 300 Rp 100 = Rp Pembelian 200 Rp 110 = Rp Pembelian 400 Rp 115 = Rp Pembelian 100 Rp 120 = Rp kg Rp Penjualan 17 Penjualan 300 Rp Penjualan 500 Rp kg GASAL 2013/2014 DASAR AKUNTANSI (AK037)

114 Metode FIFO Metode Fisik
Diketahui Persediaan akhir Barang Z adalah : 200 kg yang terdiri dari : Pembelian 28 Juni 100 Rp 120 = Rp Pembelian 20 Juni 100 Rp 115 = Rp 200 kg Rp Jadi Harga Pokok Penjualan Barang Z adalah : Rp Rp = Rp GASAL 2013/2014 DASAR AKUNTANSI (AK037)

115 Metode LIFO Metode Fisik Harga Pokok persediaan barang Z sebanyak 200 kg itu dihitung sebagai berikut : Diketahui Persediaan akhir Barang Z adalah : 200 kg yang terdiri dari Persediaan 1 Juni 200 Rp 100 = Rp Jadi Harga Pokok Penjualan Barang Z adalah : Rp Rp = Rp GASAL 2013/2014 DASAR AKUNTANSI (AK037)

116 Metode Rata-Rata Tertimbang
Metode Fisik Misalnya barang-barang yang ada dalam gudang pada tanggal 28 Juni 1997 dihitung berjumlah 200 kg persediaan akhir dihitung sebagai berikut : Juni 1 Persediaan 300 Rp 100 = Rp Pembelian 200 Rp 110 = Rp Pembelian 400 Rp 115 = Rp Pembelian 100 Rp 120 = Rp kg Rp Harga pokok rata-rata tertimbang = Rp = Rp Persediaan Barang 30 Juni 1997 : 200 Rp 110 = Rp Harga Pokok Penjualan : Rp Rp = Rp GASAL 2013/2014 DASAR AKUNTANSI (AK037)

117 Rata - rata Sederhana Metode Fisik = Rp Persediaan Barang 30 Juni 1997 : 200 Rp = Rp Harga Pokok Penjualan : Rp Rp = Rp GASAL 2013/2014 DASAR AKUNTANSI (AK037)

118 Metode Perpetual - FIFO
GASAL 2013/2014 DASAR AKUNTANSI (AK037)

119 Perpetual - LIFO GASAL 2013/2014 DASAR AKUNTANSI (AK037)

120 Metode Perpetual- Rata-rata Bergerak
GASAL 2013/2014 DASAR AKUNTANSI (AK037)

121 selesai GASAL 2013/2014 DASAR AKUNTANSI (AK037)


Download ppt "DASAR AKUNTANSI Hirty Panca Sari GASAL 2013/2014"

Presentasi serupa


Iklan oleh Google