Upload presentasi
Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu
Diterbitkan olehWidyawati Budiaman Telah diubah "6 tahun yang lalu
1
IBD MANUSIA DAN PANDANGAN HIDUP Disusun oleh: syarifah alawiyah
Usriatun hasanah Faisyal amir
2
MANUSIA DAN PANDANGAN HIDUP
1. CITA-CITA Pandangan hidup terdiri atas cita-cita, kebajikan dan sikap hidup. cita-cita, kebajikan dan sikap hidup itu tak dapat dipisahkan dengan kehidupan manusia. Dalam kehidupannya manusia tidak dapat melepaskan diri dari cita-cita, kebajikan dan sikap hidup itu. Karena itu wajarlah apabila cita-cita, kebajikan dan sikap hidup merupakan bagian dari hidup manusia. Tidak ada orang hidup tanpa cita-cita, tanpa berbuat kebajikan, dan tanpa sikap hidup. sudah tentu kadar atau tingkat cita-cita, kebijakan dan sikap hidup itu berbeda-beda bergantung pada pendidikan, pergaulan dan lingkungan masing-masing.
3
2. KEBAJIKAN Kebajikan atau kebaikan atau perbuatan yang mendatangkan kebaikan pada hakikatnya sama dengan perbuatan moral, perbuatan yang sesuai dengan norma-norma agama atau etika. Manusia merupakan makhluk sosial: manusia hidup bermasyarakat, saling membutuhkan, saling menolong, saling menghargai antar sesama. Sebaliknya pula saling mencuriagai, membenci, merugikan dan sebagainya. Manusia sebagai makhluk Tuhan, diciptakan Tuhan dan dapat berkembang karena Tuhan. Untuk itu manusia dilengkapi kemampuan jasmani dan rohani, juga fasilitas alam sekitarnya. Manusia sebagai makhluk pribadi dapat menentukan baik buruk. Yang menentukan baik buruk itu suara hati. Jadi, kebijakan itu adalah perbuatan yang selaras dengan suara hati kita, suara hati masyarakat dan hukum Tuhan.
4
3. SIKAP HIDUP Sikap hidup adalah keadaan hati dalam menghadapi hidup ini. Dalam menghadapi hidup, yang berarti manusia menghadapi manusia lain atau menghadapi kelompok manusia, ada beberapa sikap etis dan nonetis. Sikap etis berarti sikap positif dan sikap nonetis berarti sikap negatif. Sikap manusia bukanlah suatu konstruk yang berdiri sendiri, tetapi paling tidak ia mempunyai hubungan yang sangat erat dengan konstruk-konstruk yang lain, seperti dorongan, motivasi atau bahkan dengan nilai-nilai tertentu.
5
4. MANUSIA DAN PANDANGAN HIDUP
Akal dan budi manusia ternyata membawa ciri tersendiri akan diri manusia itu. Sebab akal dan budi menyebabkan manusia memiliki keunggulan dibanding makhluk lain. Satu dari keunggulan manusia itu ialah pandangan hidup.
6
Urusan agama adalah urusan akal, seperti dikatakan oleh Nabi Muhammad s aw. Dalam suatu haditsnya “agama adalah akal, tidak ada agama bagi orang-orang tak berakal.Dalam Al-Qur`an Allah swt. Berfirman “tidak ada paksaan dalam memasuki suatu agama, sesungguhnya telah jelas antara jalan (agama) yang benar dan jalan (agama) yang salah” (Al-Baqarah:236). Dalam firman Allah itu tersirat betapa Dia menghargai akal manusia. Ia hanya menyodorkan ini yang baik dan ini yang buruk, dan keputusan akhirnya diserahkan pada manusia itu sendiri. Pandangan hidup ternyata sangat penting, baik untuk kehidupan sekarang atau kehidupan di akhirat kelak dan sudah sepantasnya manusia memilikinya. Maka pilihan pandangan hidup harus benar-benar berdasarkan pilihan akal, bukan sekedar ikut-ikutan saja.
7
Demikian presentasi kelompok kami, semoga bermanfaat…
Presentasi serupa
© 2024 SlidePlayer.info Inc.
All rights reserved.