PUBLIC RELATIONS, MEDIA DAN RELASI-RELASI MEDIA Pertemuan 10

Presentasi berjudul: "PUBLIC RELATIONS, MEDIA DAN RELASI-RELASI MEDIA Pertemuan 10"— Transcript presentasi:

1

2 PUBLIC RELATIONS, MEDIA DAN RELASI-RELASI MEDIA Pertemuan 10
Mata kuliah : O PENGANTAR PUBLIC RELATIONS Tahun : 2010 PUBLIC RELATIONS, MEDIA DAN RELASI-RELASI MEDIA Pertemuan 10

3 Learning Objectives Pada akhir pertemuan 10 ini, diharapkan mahasiswa dapat menyimpulkan pengertian Cutlip (2005) bab 9 mengenai : PR dan Intranet / Internet. PR dan Media Internal dan website perushaan bagi masyarakat eksternal. PR dan Kata-kata yang Tercetak PR dan Gambar dan Kata PR bekerja dengan Media. Bina Nusantara University

4 PR DAN INTRANET / INTERNET
Sebelum reformasi, posisi PR diliputi dengan euforia, ketakutan karena pers tidak boleh berkembang selama 30 tahun silam. Tetapi saat ini jaringan teknologi komunikasi berkembang sangat cepat, belum sempat penjabat senior perusahaan berpikir perusahaan pesaingnya sudah menciptakan produk dan PR bersama unit pemasaran sudah dapat ”menjual produk/jasa perusahaan” melalui internet. Demikian pula, dengan adanya virtual office, maka dengan intranet dapat dipakai untuk menghubungi jaringan kantor dengan laptop dari pemilik usaha dimanapun dan kapanpun. Bina Nusantara University

5 PR dan Media Internal Media internal adalah publikasi yang diperuntukkan hanya bagi karyawan suatu korporasi. Isi berita, umumnya seputar kejadian yang patut diketahui oleh seluruh karyawan perusahaan. Media internal dapat ditugaskan oleh pimpinan perusahaan untuk diasuh oleh PR dan membawa aspek positif serta komunikasi interaktif bagi seluruh jenjang posisi ada struktur perusahaan. PR harus dapat menciptakan lingkungan yang sehat, optimisme mengenai masa depan menginformasikan berita dari pimpinan secara terus terang kepada seluruh karyawan supaya mereka puas sehingga stress dan konflik ada organisasi perusahaan dapat dihindari, optimisme pada masa depan tercapai. Bina Nusantara University

6 PR dan Kata-kata yang Tercetak
Seringkali kita melihat, bahwa pamflet, brosur dan buku yang diterbitkan suatu perusahaan tidak teratur susunannya sehingga pembaca tidak mengerti tujuan publikasi. Selain kata yang tercetak dalam buletin perusahaan, PR berkewajiban untuk mengatur layout dari publikasi, sesuai petunjuk redaksi penanggung jawab. Terbitan yang dipublikasi melalui intranet dan internet menjadi salah satu tugas PR untuk menyunting dan memeriksa ketepatan kata dan keluwesan pesan disesuaikan dengan tingkatan karyawan yang berbeda. Bina Nusantara University

7 PR dalam Gambar dan Kata
PR mempunyai tugas untuk memantau terus menerus gosip dan desas-desus mengenai organisasi yang tidak positif, dan melapor ada pejabat yang berkepentingan mengenai selentingan tersebut, jika perlu menyelesaikan dalam suatu rapat. Bagi suatu perusahaan, dimana PRnya senior maka agenda rapat dan risalah rapat dapat ditugaskan kepada PR untuk mendistribusikan kepada pejabat yang berkepentingan. PR dapat diberi tugas oleh pimpinan untuk menyiapkan pidato. Untuk hal itu, PR harus memilih kata-kata yang persuasif, mempesona audiensi (impersonal), konstruktif, sehingga pimpinan dapat menyampaikan keterbukaan organisasi dengan sifat dialog antar dua belah pihak dengan topik yang potensial. Untuk penyelenggaraan acara dan tempat dimana pidato disampaikan, PR juga dapat diberikan wewenang oleh pimpinan. Bina Nusantara University

8 PR bekerja dengan Media
Bagi media eksternal, yang penting harus diperhatikan PR adalah Lead Time yaitu jumlah waktu yang dibutuhkan oleh media untuk menerima materi pers dan kemudian mengubah/mengedit menjadi suatu bentuk publikasi, penempatan ada media cetak dan pengudaraan. Lead Time untuk media cetak, televisi dan radio penting diperhatikan ketika PR mengadakan perjanjian dengan Media, supaya dikemudian hari tidak timbul sengketa. Untuk media internal, yang harus diperhatikan adalah kelangsungan dan pertanggung-jawaban isi warta kepada pimpinan, serta seluruh karyawan. Bina Nusantara University

9 Closing Setelah memahami pengertian mendiskusikan hubungan antara perusahaan dengan media untuk komunikasi dengan publik eksternal, sehingga saling menguntungkan, selain membangun hubungan relasi yang baik dengan media . Bina Nusantara University