5.

Presentasi berjudul: "5."— Transcript presentasi:

1 5

2 4

3 3

4 2

5 1

6 POS TRANSITORIS & ANTISIPASI
Presented by Prasetyo Widyo Iswara, S.E., M.A.

7 TUJUAN PEMBELAJARAN Menjelaskan pengertian dari pos transitoris aktiva. Pencatatan transitoris dengan pendekatan rugi laba dan pendekatan neraca. Menjelaskan pengertian dari pos transitoris pasif. Pencatatan transitoris pasif pendekatan rugi laba dan pendekatan neraca. Menjelaskan pengertian pos antisipasi aktif. Pencatatan transaksi untuk pos antisipasi aktif. Menjelaskan pengertian pos antisipasi pasif. Pencatatan transaksi untuk pos antisipasi pasif.

8 Pos Transitoris (Deferral)
Penangguhan pengakuan sebagai biaya terhadap suatu biaya yang telah dibayar (dibayar dimuka), atau penangguhan pengakuan sebagai pendapatan terhadap suatu pendapatan yang telah diterima (diterima dimuka).

9 DIAGRAM PROSEDUR PENCATATAN POS-POS TRANSITORIS
Pencatatan terlebih dahulu sebagai perkiraan Ayat Jurnal Penyesuaian : Biaya ……………… Debet ... dibayar dimuka Kredit (Sebesar jumlah biaya terpakai) Ayat Jurnal Pembalikan : Tidak perlu Aktiva (Pendekatan Neraca) Biaya dibayar dimuka Ayat Jurnal Penyesuaian : ... dibayar dimuka Debet Biaya ……………… Kredit (Sebesar jumlah biaya belum terpakai) Ayat Jurnal Pembalikan : Biaya ……………… Debet ... dibayar dimuka Kredit Biaya (Pendekatan laba rugi) Pos-Pos Transitoris Utang (Pendekatan Neraca) Ayat Jurnal Penyesuaian : ……… diterima dimuka Debet Pendapatan ……………. Kredit (Sebesar jumlah pendapatan yang direalisir) Ayat Jurnal Pembalikan : Tidak perlu Pendapatan diterima dimuka Pendapatan (Pendekatan Laba Rugi) Ayat Jurnal Penyesuaian : Pendapatan ………………. Debet diterima dimuka Kredit (Sebesar jumlah pendapatan belum direalisir) Ayat Jurnal Pembalikan : ……… diterima dimuka Debet Pendapatan ……………. Kredit

10 Pos Transitoris Aktiva
Biaya dibayar dimuka adalah biaya-biaya yang sudah dibayar tetapi belum dibebankan sebagai biaya pada akhir periode itu. Sistem Pencatatannya : 1. Biaya dibayar dimuka dibukukan lebih dahulu sebagai aktiva (pendekatan neraca). 2. Biaya dibayar dimuka dibukukan lebih dahulu sebagai biaya (pendekatan laba rugi)

11 Pencatatan Transitoris Aktiva (Pendekatan Rugi Laba)
Biaya dibayar dimuka dibukukan lebih dahulu sebagai biaya : Perkiraan aktiva biaya dibayar dimuka dapat juga di debet ke perkiraan biaya pada waktu biaya tersebut dibayar, meskipun pada kenyataannya dari sejumlah biaya tersebut belum menjadi biaya yang sebenarnya.

12 Pencatatan Transitoris Aktiva (Pendekatan Neraca)
Biaya dibayar dimuka dibukukan lebih dahulu sebagai aktiva : Pencatatannya dapat didebet ke perkiraan aktiva. Pada akhir periode dari aktiva tersebut harus ditentukan berapa jumlah sebenarnya telah terpakai. Jumlah yang terpakai inilah yang diakui sebagai biaya. Kemudian terhadap perkiraan yang bersangkutan diadakan penyesuaian seperlunya dengan jurnal penyesuaian.

13 Perbandingan Transitoris Aktiva (Laba Rugi dan Neraca)
Pendekatan Laba Rugi Pendekatan Neraca Asuransi dibayar di muka xx Biaya Asuransi xx Biaya Asuransi xx Asuransi dibayar dimuka xx Dibukukan lebih dahulu sebagai biaya Dibukukan lebih dahulu sebagai aktiva Ayat jurnal pembalikan : Biaya Asuransi xx Asuransi dibayar dimuka xx Tidak perlu ayat jurnal pembalikan Nilainya sebesar jumlah biaya belum terpakai Nilainya sebesar jumlah biaya terpakai

14 Pos Transitoris Pasif Pendapatan yang diterima dimuka adalah sejumlah pendapatan untuk beberapa periode, dimana pada waktu menerima pendapatan tersebut perusahaan belum menyerahkan prestasinya atau baru sebagian saja barang atau jasa yang dapat diserahkannya. Hal ini menimbulkan suatu kewajiban bagi perusahaan untuk segera melunasi/ menyerahkan barang atau jasa untuk pendapatan itu.

15 Pos Transitoris Pasif Contoh dari pendapatan yang diterima dimuka yaitu pendapatan sewa yang diterima dimuka, biaya iklan yang diterima perusahaan jasa pemasangan iklan, penerimaan pembayaran di muka dari langganan majalah, dan sebagainya.

16 Pos Transitoris Pasif Sistem Pencatatan menggunakan 2 cara sebagai berikut : Pendapatan diterima dimuka terlebih dahulu dicatat sebagai kredit perkiraan utang (pendekatan neraca). Pendapatan diterima dimuka terlebih dahulu dicatat sebagai kredit perkiraan pendapatan (pendekatan laba rugi).

17 Pencatatan Transitoris Pasif Pendekatan Rugi Laba
Pencatatannya dapat dikredit langsung ke perkiraan pendapatan. Pada akhir periode diadakan penyesuaian mengenai jumlah pendapatan yang sebenarnya telah direalisir dan jumlah pendapatan yang belum direalisir.

18 Pencatatan Transitoris Pasif Pendekatan Neraca
Pencatatan dapat dikredit ke perkiraan utang. Pada akhir periode dari pendapatan itu harus dipisahkan antara pendapatan diterima dimuka yang telah direalisir dengan pendapatan diterima dimuka yang belum direalisir.

19 Perbandingan Transitoris Pasif (Laba Rugi dan Neraca)
Pendekatan Laba Rugi Pendekatan Neraca Dicatat dahulu sebagai kredit perkiraan pendapatan Dicatat dahulu sebagai kredit perkiraan utang Pendapatan sewa xx Sewa diterima dimuka xx Sewa diterima dimuka xx Pendapatan sewa xx Ayat jurnal pembalikan : Tidak perlu ayat jurnal pembalikan Nilainya sebesar jumlah pendapatan belum direalisir Nilainya sebesar jumlah pendapatan yang direalisir

20 Pos Antisipasi (Accruals)
Suatu biaya yang masih harus dibayar atau suatu pendapatan yang masih harus diterima.

21 DIAGRAM PROSEDUR PENCATATAN POS-POS ANTISIPASI
Ayat Jurnal Penyesuaian: Biaya …………... Debet Harus dibayar Kredit Biaya yang masih harus dibayar Ayat Jurnal Pembalikan : ... Harus dibayar Debet Biaya ….………... Kredit (Sebesar jumlah biaya terhutang) Pos-pos Antisipasi Pendapatan yang masih harus diterima Ayat Jurnal Penyesuaian: ……… akan diterima Debet Pendapatan ………… Kredit Ayat Jurnal Pembalikan : Pendapatan … Debet ….……akan diterima Kredit (Sebesar jumlah Piutang Pendapatan)

22 Pos Antisipasi aktif Biaya yang masih harus dibayar adalah biaya yang sudah merupakan kewajiban perusahaan dan terhadap biaya/kewajiban tersebut belum dilaksanakan pembayaran. Biaya yang masih harus dibayar dilaporkan dalam neraca pada kelompok utang lancar sebagai perkiraan utang yang masih harus dibayar atau biaya yang masih harus dibayar.

23 Pencatatan Transaksi Ayat Jurnal Penyesuaian : Biaya gaji xx Utang gaji xx Ayat Jurnal balik : Utang gaji xx Biaya gaji xx

24 Pos Antisipasi Pasif Pendapatan yang masih harus diterima yaitu pendapatan yang sudah menjadi hak perusahaan pada akhir periode, tetapi penerimaan atas pendapatan tersebut belum diterima. Pendapatan ini bersifat tagihan dan dilaporkan dalam neraca kelompok aktiva lancar sebagai aktiva yang masih harus diterima.

25 Pencatatan Transaksi Ayat Jurnal Penyesuaian:
Sewa yang masih harus diterima xx Pendapatan Sewa xx

26 TERIMA KASIH