Upload presentasi
Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu
Diterbitkan olehHarjanti Yuwono Telah diubah "6 tahun yang lalu
1
Ahli Kumpulan : Alieya Sharifah Izati Nurisshams
Senja Di Palang Besi Ahli Kumpulan : Alieya Sharifah Izati Nurisshams
2
Sajak Senja Di palang Besi
Senja mula menangis, Remang membongkar sendu, Mengutus kuntum-kuntum serakan cahaya Berlari di celah jambangan bunga dedawai Menari mkengikat ramah kekosongan Dalam kotak tidur sepi nan pedar hati. Pilu wajahmu sang senja Yang dulu melakar bahagia, Kini merayap sayu membelai jemari malam Dalam keterbuangan yang merangkum Dalam kesakitan yang membungkam. Tanpa pasir pantai atau silir angina, Rentet susun bibir palang besi dingin itu menjerut Resah berteleku dalam hening bernyanyi rakus Dalam kelu rasa terkongkongan Menghantar pergi erti keriuhan Jauh di balik redup senja yang mula mengundurkan diri Bersama riak samudera jiwa bernama kesunyian Hukuman terhebat hikayat kemanusiaan
3
Maksud setiap rangkap SAJAK di PALANG BESI MAKSUD Senja mula menangis
remang membongkar sendu mengutus kuntum-kuntum serakan cahaya berlari di celah jambangan bunga dedawai menari mengikat ramah kekosongan dalam kotak tidur sepi nan pedar hati. Penyajak berasa sedih dan menyesal apabila tinggal di dalam sel penjara. Penyajak hanya dapat melihat melalui celah-celah tirai besi penjara. Pilu wajahmu sang senja yang dulu melakar bahagia kini merayap sayu membelai jemari malam dalam keterbuangan yang merangkum dalam keterasingan yang mencengkam dalam kesakitan yang membungkam. Sebelum ini, penyajak begitu bahagia dan kini bertukar sayu tatkala terpaksa hidup di dalam penjara yang dipinggirkan,terbuang dan menyakitkan. Tanpa pasir pantai atau silir angin rentet susun bibir palang besi dingin itu menjerut resah berteleku dalam hening bernyanyi rakus dalam kelu rasa keterkongkongan menghantar pergi erti keriuhan jauh di balik redup senja yang mula mengundurkan diri bersama riak samudera jiwa bernama kesunyian hukuman terhebat hikayat kemanusiaan. Suasana penjara yang sunyi, dipagari dengan palang besi, tiada tilam yang selesa dan pendingin hawa menyebabkan jiwanya semakin sunyi. Penyajak sedar bahawa inilah hukuman yang terpaksa ditempuhi.
4
Tema Kesengsaraan dan kesunyian hidup seorang banduan di dalam penjara.
5
Persoalan Keredaan seorang banduan menjalani hukuman penjara
Hidup bebeas membawa erti kebahagian Insag dengan kesilapan yang dilakukan
6
Bentuk Ciri-ciri Sajak
Sajak memiliki bentuk tertentu, berurutan di dalam baris yang sejajar, memiliki pola (untuk puisi tradisional), atau memiliki bentuk bebas. Pada sajak, ungkapan kata dan bahasanya dipengaruhi oleh unsur lagu, irama, dan keharmonisan bunyi. Baris pada sajak disusun membentuk pola atau ikatan tertentu (untuk puisi tradisional) dan tanpa pola ikatan tertentu. Jenis-jenis Sajak Sajak memiliki beberapa jenis, ada yang dibedakan berdasarkan posisinya, dibedakan berdasarkan kesesuaian bunyi suku kata, dan dibedakan berdasarkan kesesuaian bunyi akhir setiap kata. Berikut penjelasan jenis-jenis sajak selengkapnya.
7
Gaya bahasa bersama riak samudera jiwa bernama kesunyian Gaya Bahasa
Contoh Anafora (perulangan perkataan pada awal baris) dalam keterasingan yang mencengkam dalam kesakitan yang membungkam. Responsi (perulangan perkataan di tengah baris) dalam keterasingan yang mencengkam dalam kesakitan yang membungkam. Sinkope Pilu wajahmu sang senja Metafora bersama riak samudera jiwa bernama kesunyian rentet susun bibir palang besi dingin itu Inversi Pilu wajahmu sang senja Sepatutnya:Wajahmu pilu sang senja Asonansi (i) Tanpa pasir pantai atau silir angin Aliterasi (m) kini merayap sayu membelai jemarimalam Rima akhir Baris 1: abcdef Baris 2: aabcbb Baris 3: abcddedd
8
Nilai Keredaan Keinsafan Kebebasan
9
Pengajaran Kita hendaklah reda dan tabah menempuhi ujian dalam hidupan ini Kita hendaklah bersyukur dengan menghargai hidup di dunia ini. Janganlah kita terlibat dalam gejala jenayah yang boleh mengakibatkan seseorang itu dihumban ke dalam penjara
10
TAMAT SEKIAN TERIMA KASIH
Presentasi serupa
© 2024 SlidePlayer.info Inc.
All rights reserved.