Upload presentasi
Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu
Diterbitkan olehilvilia opink Telah diubah "6 tahun yang lalu
1
MORBILI ROHANI 0910313262 CHIKA AULIA HUSNA 1110312119 PRESEPTOR: dr. Hj. Ismaniar Osnita, M.Kes dr. Vitri
2
DEFINISI Infeksi virus akut yang menular ditandai dengan 3 stadium (masa tunas, prodromal, dan akhir)
3
EPIDEMIOLOGI ◉ Angka kejadian campak di Indonesia sejak tahun 1990 sampai 2002 masih tinggi sekitar 3000-4000 per tahun ◉ Di Indonesia, menurut Survei Kesehatan Rumah Tangga (SKRT) campak menduduki tempat ke-5 dalam urutan 10 macam penyakit utama pada bayi dan anak
4
Etiologi ◉ Measles virus, genus virus morbili, family paramyxoviridae (RNA virus) ◉ Penularan melalui droplet, menempel dan berbiak pada epitel nasofaring
5
PATOGENESIS Prodormal Nasofaring, darah, urin 2-3 hari setelah invasi KGB regional 5-7 hari RES Giant cells dan proses peradangan ruam dan infiltrate peribronchial paru Kolonisasi 3C (coryza, cough, conjungtivitis)
7
Manifestasi klinis Inkubasi Asymptomatik Prodormal 2-5 hari, demam terus meningkat pada hari ke-4 atau 5, yaitu pada saat ruam muncul Gejala lain: batuk, koriza, faring, hiperemis, nyeri menelan, stomatitis, konjungtivitis Erupsi (Rash Eritema berbentuk macula – papula denga peningkatan suhu. Batas rambut dan dahi belakang telinga muka leher lengan punggung abdomen paha
8
Konvalensi Ruam kulit kehitaman dan mengelupas (hiperpigmentasi) yang akan menghilang setelah 1-2 minggu
9
Diagnosis ◉ Anamnesis dan gambaran klinis ◉ Pemeriksaan lab ◉ Pemeriksaan IgM
10
Diagnosis banding ◉ Eksantema subitum ◉ Rubella
11
komplikasi ◉ Gangguan respirasi ◉ Komplikasi neurologis ◉ Hemorrhagic measles
12
penatalaksanaan ◉ Cairan ◉ Nutrisi ◉ Antibiotik jila ada infeksi sekunder ◉ Antipiretik jika demam ◉ Pemberian vitamin A
13
prognosis ◉ bonam
14
pencegahan Imunisasi AktifImunisasi Pasif
15
LAPORAN KASUS
16
Identitas pasien ◉ Nama/Kelamin/Umur: R/laki - laki/ 8 bulan ◉ Pekerjaan/pendidikan: Belum Sekolah ◉ Alamat: Jl. Teknologi I no 16
17
Latar belakang sosek-demografi-lingkungan keluarga ◉ Status Perkawinan: Belum Menikah ◉ Jumlah Saudara:1 orang ◉ Status Ekonomi Keluarga: Cukup, penghasilan ayah pasien Rp.2.000.000/bulan, sebagai seorang wiraswasta ◉ KB: Tidak ada Kondisi Rumah: ◉ Rumah permanen, pekarangan sempit, kamar 2 buah ◉ Lantai rumah dari keramik, ventilasi udara dan sirkulasi baik, pencahayaan kurang. ◉ Listrik ada ◉ Sumber air : PDAM
18
◉ Jamban ada 1 buah, di dalam rumah ◉ Sampah diangkut petugas ◉ Jumlah penghuni 3orang: pasien, orang tua pasien ◉ Kesan : higiene dan sanitasi cukup Kondisi Lingkungan Keluarga ◉ Pasien tinggal di lingkungan perkotaan yang cukup padat penduduk ◉ Lingkungan sekitar cukup bersih
19
Aspek psikologis di keluarga ◉ Pasien disayangi oleh orangtua dan saudaranya ◉ Hubungan dengan keluarga baik
20
Riwayat penyakit sekarang ◉ Ruam-ruam kemerahan di wajah, leher, belakang telinga, punggung, perut, pantat, kedua lengan, dan kedua tungkai sejak 1 hari yang lalu. Awalnya timbul ruam-ruam kemerahan di belakang telinga dan leher sejak 2 hari yang lalu dan menyebar ke seluruh tubuh. ◉ Demam sejak 3 hari sebelum berobat ke puskesmas, hilang timbul, tidak tinggi, tidak berkeringat malam, tidak mengigil. ◉ Batuk sejak 2 hari sebelum berobat ke puskesmas, tidak berdahak dan tidak berdarah. ◉ Mata merah tidak ada, mata silau terkena cahaya tidak ada ◉ Pilek tidak ada. ◉ Sesak nafas tidak ada. ◉ Teman bermain pasien ada yang sakit seperti ini ◉ Buang air besar dan kecil biasa.
21
Riwayat Penyakit Dahulu ◉ Anak tidak pernah menderita penyakit seperti ini Riwayat Penyakit Keluarga ◉ Tidak ada anggota keluarga yang menderita penyakit seperti ini Riwayat Kehamilan/kelahiran/imunisasi: ◉ Selama hamil ibu tidak pernah menderita penyakit berat, ibu tidak pernah mengkonsumsi obat-obatan, tidak pernah mendapat penyinaran selama hamil, tidak ada kebiasaan merokok dan minum alkohol, kontrol ke Puskesmas tidak teratur. Suntikan imunisasi TT 2X, hamil cukup bulan.
22
Riwayat Kelahiran: ◉ Lahir spontan ditolong oleh bidan, cukup bulan, saat lahir langsung menangis kuat, berat badan lahir 2700 gram, panjang badan 49 cm, langsung menangis. Riwayat Imunisasi: ◉ BCG: 1x, usia 2 bulan, scar ada ◉ DPT: 3x, usia 2,3,4 bulan ◉ Polio: 3x, usia 2,3,4 bulan ◉ Hepatitis B: 3x, usia 1,2,6 bulan ◉ Campak: - Kesan : imunisasi dasar lengkap menurut umur di posyandu.
23
Riwayat Tumbuh Kembang: Perkembangan fisik ◉ Tengkurap: 4 bulan ◉ Duduk: 6 bulan Perkembangan Mental ◉ Isap jempol tidak ada, gigit kuku tidak ada Kesan : Perkembangan fisik dan mental normal.
24
Pemeriksaan fisik ◉ Keadaan umum: Tampak sakit ringan ◉ Kesadaran : sadar ◉ Tekanan darah : 100/60 mmHg ◉ Frekuensi nadi : 90 x/mnt ◉ Frekuensi nafas : 18x / menit ◉ Suhu : 37,8 °C ◉ Berat badan : 8 kg ◉ Tinggi badan : 68 cm
25
◉ Status GiziBB/U : 91,67 % TB/U : 93% BB/TB : 110 % Kesan: gizi baik ◉ Kulit : Teraba hangat, turgor baik ◉ Mata: Konjungtiva tidak anemis, sklera tidak ikterik, pupil isokor, diameter pupil 2 mm, refleks cahaya +/+ ◉ Hidung: Nafas cuping hidung (-) ◉ Tonsil : T1 – T1, tidak hiperemis, faring tidak hiperemis ◉ Leher : tidak ada pembesaran kelenjar getah bening
26
Dada ◉ Paru I : normochest, simetris kiri kanan, retraksi dinding dada tidak ada Pa : fremitus kiri=kanan Pe : sonor A : napas vesikuler, Rh -/-, Wh -/- ◉ Jantung I : Iktus tidak terlihat Pa : Iktus teraba 1 jari medial LMCS RIC V Pe : batas jantung dalam batas normal A : Bunyi jantung murni, irama teratur, bising tidak ada ◉ Abdomen I : tidak membuncit Pa : supel, hepar dan lien tidak teraba. Pe: timpani A : Bising Usus (+) normal ◉ Anus : eritema anatum (-) ◉ Ekstremitas : akral hangat, refilling kapiler baik, reflek fisiologis +/+, reflek patologis -/-
27
8.Diagnosis kerja : Suspect Morbili stadium erupsi 9. Manajemen Preventif : ◉ Istirahat yang cukup minimal 8 jam sehari. ◉ ASI OD pada pasien tetap diteruskan ◉ Melanjutkan imunisasi campak saat anak usial 9 bulan, 15 bulan dan 24 bulan. ◉ Kebersihan badan dan pakaian anak tetap selalu dijaga. ◉ Jika anak menderita demam atau tidak mau minum sebaiknya cepat di bawa ke dokter untuk penanganan selanjutnya.
28
Promotif : ◉ Menjelaskan kepada pasien dan keluarga bahwa morbili adalah penyakit anak yang menular sehingga pasien harus diisolasi minimal hingga 5 hari setelah gejala kulit muncul untuk mencegah penularan infeksi kepada orang lain. ◉ Menjelaskan factor-faktor yang dapat mempengaruhi timbulnya campak, dan upaya-upaya menekan campak, pengelolaan campak secara umum, pencegahan serta pengenalan komplikasi campak Kuratif : ◉ Paracetamol 80 mg 3x pulv 1 selama 7 hari ◉ Vitamin A 100.000 IU 1x1 tab untuk hari I dan hari II Rehabilitatif : ◉ Segera bawa anak ke puskesmas apabila gejala bertambah parah yaitu kejang, sesak nafas, dan telinga berair.
29
Dinas Kesehatan Kodya Padang Puskesmas Nanggalo Dokter: - Tanggal : 4 Desember 2016 R/ Paracetamol 80 mg mf pulv dtdNo. XX1 S3 dd pulv I£ R/ Vitamin A 100.000 IUNo. II S1 dd tab 1£ Pro : R Umur : 8 bulan Alamat : Jalan Teknologi I no 16 Siteba
31
TERIMA KASIH
Presentasi serupa
© 2024 SlidePlayer.info Inc.
All rights reserved.